Anda di halaman 1dari 4

Flaming Glory Bower

(Clerodendrum spelendens)

1. Klasifikasi Tumbuhan :

a) Kingdom : Plantae

b) Divisio : Magnoliophyta

c) Kelas : Magnoliopsida

d) Ordo : Lamiales

e) Family : Lamiaceae

f) Genus : Clerodendrum

g) Species : Clerodendrum spelendens


2. Asal Daerah :

Flaming Glory Bower (Clerodendrum spelendens) adalah salah satu tanaman tropis yang
berasal dari Afrika barat, kemudian di sebarkan ke Negara lain seperti Indonesia
melalui Negara Cina.

3. Identifikasi Tumbuhan :

a) Akar :

Akar tanaman Flaming Glory Bower adalah akar tunggang, berbentuk bulat
memanjang,berserabut besar, dengan panjang mencapai 5-10 m bahkan lebih, dan
biasanya berwarna coklat kemerahan. Yang berguna untuk memopang tanaman dan
menyerap air dalam tanah.

b) Batang :

Batang berkayu, bulat memanjang, dengan ranting persegi, percabangan bamyak dan
juga terdapat banyak bulu-bulu halus di batangnya. Warna batangnya agak kemerah-
merahan.

c) Daun :

Daun flaming glory bower ini tunggal, bertangkai pendek, dan terletak secara
berpasangann, helaian daunya berbentuk lonjong, memiliki pangkal runcing atau lancip,
pertulanganya menyirip,panjang daunya 1-7 cm dan lebarnya 2,5 – 4 cm yang berwarna
hijau tua.
d) Bunga

Bunga tanaman flaming glory bower termasuk bunga yang berkelompok, bunganya
berbentuk salver (yang berarti berbentuk tuba) memiliki tabung ramping dengan
corolla yang meluas secara tiba-tiba. Bunga tanaman ini memiliki 2 warna yaitu merah
dan juga putih.

4. Manfaat :

a) Obat-obatan :

1. mengobati asam urat

2. mengobati wasir darah

3. mengatasi insomnia

b) Estetika :

untuk menambah keindahan dan kerindangan dalam kebun maupun lahan rumah.

c) Ekonomi :

Bagian tubuh tanaman ini dapat di jadikan sebuah produk kemudian dapat di jual
sehingga meningkatkan nilai produksi dan bijinya dapat di tanam kembali dan bisa di
jual kalau sudah besar.

5. Produk Herbal
Ramuan wasir darah

a) Alat :

1. Pisau

2. Panci

3. Saringan

4. Gelas

5. Sendok

b) Bahan:

1. Bunga 1 tangkai

2. ½ sendok makan madu asli

3. 600 ml air mineral

c) Cara pembuatan :

1. Siapkan 1 tangkai bunga, cuci dengan air sampai bersih,kemudian potong jadi dua

2. Siapkan panci, lalu masukkan air dan rebus sampai mendidih

3. Setelah mendidih, masukkan bunga, tunggu sampai warnanya merah kehitaman

4. Setelah itu, ambil saringan dan gelas lalu tuangkan ke dalam gelas

5. Tunggu sampai dingin, kemudian masukkan madu aduk sampai rata

6. Ramuanya siap di hidangkan

Guru Pembimbing : Sukaeni, S.p.d

Nama : M.Farhi Amrullah

Kelas : X-MIPA 2

NO.Absen : 15

Anda mungkin juga menyukai