Anda di halaman 1dari 19

SALINAN

l
tm
LAMPIRAN II

2.h
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI

02
REPUBLIK INDONESIA

n-2
NOMOR 3 TAHUN 2021

hu
TENTANG

a
3-t
PETUNJUK OPERASIONAL DANA ALOKASI KHUSUS

or-
FISIK BIDANG PENDIDIKAN TAHUN ANGGARAN 2022

om
RINCIAN MENU KEGIATAN REVITALISASI

k-n
PADA SUBBIDANG SEKOLAH DASAR

ste
I. Menu Kegiatan dan Standar Prasarana
-ri
ud
A. Menu Kegiatan Prasarana Sekolah Dasar
ikb

Menu kegiatan peningkatan prasarana pendidikan terdiri dari:


d

1. rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan minimal


en

sedang beserta perabotnya;


rm

2. rehabilitasi ruang perpustakaan dengan tingkat kerusakan


/pe

minimal sedang beserta perabotnya;


/01

3. rehabilitasi toilet (jamban) dengan tingkat kerusakan minimal


22

sedang beserta sanitasinya;


/20

4. rehabilitasi ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dengan tingkat


m

kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;


co

5. rehabilitasi ruang guru dengan tingkat kerusakan minimal


ot.

sedang beserta perabotnya;


gsp

6. rehabilitasi ruang kepala sekolah/pimpinan dengan tingkat


o

kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;


.bl

7. rehabilitasi ruang laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)


na

dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;


lya

8. rehabilitasi ruang laboratorium komputer dengan tingkat


mu

kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;


na

9. rehabilitasi rumah dinas guru dengan tingkat kerusakan minimal


i
//a

sedang beserta perabotnya;


ps:

10. pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) beserta perabotnya;


11. pembangunan toilet (jamban) siswa/guru beserta sanitasinya;
htt

12. pembangunan ruang UKS beserta perabotnya;

https://jdih.kemdikbud.go.id/
-2-

13. pembangunan ruang perpustakaan beserta perabotnya;

l
tm
14. pembangunan ruang guru beserta perabotnya;

2.h
15. pembangunan ruang laboratorium komputer beserta perabotnya;
16. pembangunan rumah dinas guru beserta perabotnya; dan/atau

02
17. pembangunan ruang pusat sumber pendidikan inklusif beserta

n-2
perabotnya.

hu
B. Standar Rehabilitasi dan Pembangunan

a
3-t
Rehabilitasi prasarana dan pembangunan prasarana belajar atau

or-
prasarana lain penunjang pembelajaran, harus dapat diakses oleh
penyandang disabilitas sesuai dengan peraturan perundang-

om
undangan.

k-n
1. Rehabilitasi dengan ketentuan tingkat kerusakan sebagai berikut:

ste
a. rehabilitasi rusak sedang adalah rehabilitasi terhadap

-ri
bangunan dengan tingkat kerusakan lebih besar dari 30%
ud
sampai dengan 45%;
ikb

b. rehabilitasi rusak berat adalah rehabilitasi terhadap


d

bangunan dengan tingkat kerusakan lebih besar dari 45%


en

sampai dengan 65%; dan


rm

c. perhitungan tingkat kerusakan sesuai dengan ketentuan


/pe

peraturan perundang-undangan mengenai pembangunan


/01

bangunan gedung negara.


22

2. Pembangunan RKB dengan ketentuan sebagai berikut:


/20

a. luas bangunan ruang kelas baru berikut selasar = 64 m2,


m

lebar minimum ruang kelas adalah 5 m;


co

b. lebar pintu (lebar bersih) adalah minimum 90 cm dengan


ot.

arah bukaan pintu keluar;


gsp

c. bukaan daun jendela memperhitungkan aksesibilitas


o

bangunan;
.bl

d. lahan siap bangun minimal luas 72 m2 dengan tidak


na

mengurangi luas minimal lapangan upacara dan lapangan


lya

olahraga (15 x 20 m);


mu

e. apabila lahan terbatas, maka pembangunan ruang dapat


na

dilakukan di lantai 2 (dua) atau lebih pada ruang yang


i
//a

tersedia, dengan syarat struktur bangunan di lantai satu


ps:

memenuhi standar untuk menumpu bangunan di atasnya;


htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
-3-

f. apabila diperlukan penambahan struktur bangunan di lantai

l
tm
satu agar dapat menumpu bangunan di atasnya, maka dapat

2.h
diperhitungkan dalam rencana pembangunan ruang;
g. bentuk ruang bisa menyesuaikan kondisi lahan, tekstur

02
tanah, kearifan lokal dan/atau kebutuhan; dan

n-2
h. ukuran perabot sebagai berikut:

hu
Tabel 1.

a
3-t
Jumla
Jenis P L T
No. h Ket.*)

or-
Perabot (cm) (cm) (cm)
(buah)

om
Lemari
Lemari/ra tertutup

k-n
1 1 120 60 180
k buku dan dapat
dikunci

ste
Sudut
Meja siswa
-ri
2 28 60 55 65-71 tidak
tunggal
lancip
ud
Sudut
ikb

Meja siswa
14 120 55 65-71 tidak
ganda
lancip
d
en

Sudut
3 Meja guru 1 75 60 71-74 tidak
rm

lancip
/pe

Kelas I –
Kursi 36-39 III
/01

4 28 40-44 38-40
siswa 40-43 Kelas IV –
VI
22

5 Kursi guru 1 45 40 45
/20

Papan
m

6 1 240 120
tulis
co

Dapat
ot.

Rak hasil berupa


karya rak
gsp

7 1 120 60 180
Peserta terbuka
Didik atau
o
.bl

lemari
Papan 0,3-
na

8 1 120 60
panjang 0,9
lya

Keterangan:
mu

*) Seluruh perlengkapan perabot ruang kelas harus kuat, stabil, dan


aman.
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
-4-

i. contoh gambar ukuran ruang kelas sebagai berikut:

l
tm
Gambar 1.

2.h
02
n-2
hu
a
3-t
or-
om
k-n
Gambar 2.

ste
-ri
ud
dikb
en
rm
/pe
/01
22
m /20
co
ot.
ogsp
.bl
na
lya
mu
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
-5-

3. Pembangunan Toilet (Jamban)

l
tm
Toilet (jamban) diperuntukan bagi semua warga sekolah baik guru

2.h
maupun siswa dengan ketentuan sebagai berikut:
a. tersedia sumber air bersih;

02
b. lahan siap bangun minimal luas 28 m2 dengan tidak

n-2
mengurangi luas minimal lapangan upacara dan lapangan

hu
olahraga (15 x 20 m);

a
3-t
c. luas bangunan toilet (jamban) minimal 28 m2 (untuk 1 ruang

or-
jamban) dan memperhitungkan lokasi sanitasi berupa
saluran air bersih, air kotor/air limbah dan kotoran, septic

om
tank (septic tank bisa pembuatan baru atau menggunakan

k-n
yang sudah ada dengan menyesuaikan ukuran standar

ste
sesuai kebutuhan) serta sumur resapan;
d.
-ri
dalam hal luas lahan tidak mencukupi untuk membangun
ud
toilet seluas 28 m2, pembangunan dapat dilakukan dengan
ikb

cara memisahkan toilet (jamban) pria dan wanita yang


d

masing-masing luas sebesar 14 m2;


en

e. tersedia kelengkapan toilet (jamban) dengan ketentuan


rm

sebagai berikut:
/pe

1) 1 (satu) unit/bilik untuk pria dan 1 (satu) unit/bilik


/01

untuk wanita dimana setiap bilik terdapat tempat


22

penampungan air (minimum 200 liter berisi air bersih),


/20

kloset duduk/jongkok, gayung, kran, gantungan


m

pakaian dan tempat sampah pada setiap biliknya;


co

2) 1 (satu) unit/bilik untuk pria dan 1 (satu) unit/bilik


ot.

untuk wanita dimana setiap bilik terdapat kloset duduk,


gsp

gayung, kran, gantungan pakaian dan tempat sampah


o

pada setiap biliknya, dan dapat digunakan untuk


.bl

penyandang disabilitas;
na

3) 2 (dua) unit urinal untuk pria, kecuali bagi daerah yang


lya

mempunyai kearifan lokal dapat menggunakan bentuk


mu

lainnya;
na

4) 2 (dua) unit tempat cuci tangan beserta cermin untuk


i
//a

pria;
ps:

5) 3 (tiga) unit tempat cuci tangan beserta cermin untuk


wanita;
htt

6) tempat sampah; dan

https://jdih.kemdikbud.go.id/
-6-

7) tempat penampungan air bersih (water tank).

l
tm
f. penataan tata ruang bangunan yang baik dengan

2.h
memaksimalkan sistem pencahayaan dan sirkulasi udara;
g. bentuk ruang bisa menyesuaikan kondisi lahan, tekstur

02
tanah, kearifan lokal dan/atau kebutuhan;

n-2
h. lahan terletak pada tempat yang mudah diakses, dianjurkan

hu
di area depan lingkungan sekolah; dan

a
3-t
i. contoh gambar ukuran toilet (jamban) sebagai berikut:

or-
Gambar 3.

om
OPSI 1

k-n
ste
-ri
ud
d ikb
en
rm
/pe
/01
22
m /20
co
ot.
ogsp
.bl
na
lya
mu
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
htt
ps:
//a
ina
mu
lya
na
.bl
ogsp
ot.
co
OPSI 2

OPSI 3
/20
22
/01
/pe
rm
-7-

en
dikb
ud
-ri

Gambar 5.
Gambar 4.

ste
k-n
om
or-
3-t
a hu
n-2
02
2.h

https://jdih.kemdikbud.go.id/
tm
l
-8-

4. Pembangunan Ruang UKS dengan ketentuan sebagai berikut:

l
tm
a. luas bangunan ruang UKS berikut selasar = 24 m2;

2.h
b. tersedia perabot ruang UKS yang terdiri atas:
1) 1 set tempat tidur;

02
2) 1 lemari penyimpanan;

n-2
3) 1 meja ½ biro; dan

hu
4) 2 kursi.

a
3-t
Seluruh perlengkapan perabot ruang UKS harus kuat, stabil,

or-
dan aman.
c. lebar pintu (lebar bersih) adalah minimum 90 cm dengan

om
arah bukaan pintu keluar;

k-n
d. bukaan daun jendela memperhitungkan aksesibilitas

ste
bangunan;
e.
-ri
lahan siap bangun minimal luas 27 m2 (ilustrasi 3m x 9m)
ud
dengan tidak mengurangi luas minimal lapangan upacara
ikb

dan lapangan olahraga (15 x 20 m);


d

f. apabila lahan terbatas, maka pembangunan ruang dapat


en

dilakukan di lantai 2 (dua) atau lebih pada ruang yang


rm

tersedia, dengan syarat struktur bangunan di lantai satu


/pe

yang memenuhi standar untuk menumpu bangunan di


/01

atasnya;
22

g. apabila diperlukan penambahan struktur bangunan di lantai


/20

satu agar dapat menumpu bangunan di atasnya, maka dapat


m

diperhitungkan dalam rencana pembangunan ruang;


co

h. bentuk ruang bisa menyesuaikan kondisi lahan, tekstur


ot.

tanah, kearifan lokal dan/atau kebutuhan; dan


gsp

i. contoh gambar ukuran ruang UKS sebagai berikut:


o
.bl
na
lya
mu
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
-9-

Gambar 6.

l
tm
2.h
02
n-2
hu
a
3-t
or-
om
k-n
ste
-ri
ud
d ikb
en
rm
/pe
/01
22
/20
m
co
ot.
ogsp
.bl

5. Pembangunan ruang perpustakaan dengan ketentuan sebagai


na

berikut:
lya

a. luas bangunan ruang perpustakaan berikut selasar = 60,8


mu

m2;
na

b. lebar pintu (lebar bersih) adalah minimum 90 cm dengan


i

arah bukaan pintu keluar;


//a
ps:

c. bukaan daun jendela memperhitungkan aksesibilitas


bangunan;
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 10 -

d. lahan siap bangun minimal luas 72 m2 (ilustrasi 8m x 9m)

l
tm
dengan tidak mengurangi luas minimal lapangan upacara

2.h
dan lapangan olahraga (15 x 20 m);
e. apabila lahan terbatas, maka pembangunan ruang dapat

02
dilakukan di lantai 2 (dua) atau lebih pada ruang yang

n-2
tersedia, dengan syarat struktur bangunan di lantai satu

hu
yang memenuhi standar untuk menumpu bangunan di

a
3-t
atasnya;

or-
f. apabila diperlukan penambahan struktur bangunan di lantai
satu agar dapat menumpu bangunan di atasnya, maka dapat

om
diperhitungkan dalam rencana pembangunan ruang;

k-n
g. bentuk ruang bisa menyesuaikan kondisi lahan, tekstur

ste
tanah, kearifan lokal dan/atau kebutuhan;
h. ruang perpustakaan
-ri
dianjurkan memiliki ruang baca
ud
terbuka dengan bentuk tetap memperhatikan kenyamanan,
ikb

kemudahan serta keamanan bangunan;


d

i. ruang perpustakaan dapat difungsikan juga sebagai ruang


en

kreatifitas sekolah, seperti panggung pagelaran seni,


rm

pameran dan lain sebagainya;


/pe

j. perabot ruang perpustakaan dengan jumlah dan ukuran


/01

minimal sebagai berikut:


22

Tabel 2.
/20

Jumlah P L T
No. Jenis Perabot Ket.*)
(buah) (cm) (cm) (cm)
m

a = 35
co

1 Rak buku 12 120 180


b = 45
ot.

2 Meja baca siswa 12 53 35 26


gsp

3 Meja ½ biro 1 120 70 71-74


o

4 Kursi kerja 1 45 40 45
.bl

Tepi
5 Karpet 2 350 200
na

diobras
lya

Keterangan:
mu

*) Seluruh perlengkapan perabot ruang perpustakaan harus


na

kuat, stabil, dan aman.


i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 11 -

k. Contoh gambar ukuran ruang perpustakaan sebagai berikut:

l
tm
Gambar 7.

2.h
02
n-2
hua
3-t
or-
om
k-n
ste
-ri
ud
dikb
en
rm
/pe
/01
22
m /20
co
ot.
ogsp
.bl
na
lya
mu
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 12 -

Gambar 8.

l
tm
2.h
02
n-2
hu
a
3-t
or-
om
k-n
ste
-ri
ud
d ikb
en
rm
/pe
/01
22
/20

6. Pembangunan Ruang Guru dengan ketentuan sebagai berikut:


a. luas bangunan ruang guru berikut selasar = 64 m2;
m
co

b. lebar pintu (lebar bersih) adalah minimum 90 cm dengan


ot.

arah bukaan pintu keluar;


gsp

c. bukaan daun jendela memperhitungkan aksesibilitas


bangunan;
o
.bl

d. lahan siap bangun minimal luas 72 m2 (ilustrasi 8m x 9m)


na

dengan tidak mengurangi luas minimal lapangan upacara


lya

dan lapangan olahraga (15 x 20 m);


mu

e. apabila lahan terbatas, maka pembangunan ruang dapat


dilakukan di lantai 2 (dua) atau lebih pada ruang yang
na
i

tersedia, dengan syarat struktur bangunan di lantai satu


//a

yang memenuhi standar untuk menumpu bangunan di


ps:

atasnya;
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 13 -

f. apabila diperlukan penambahan struktur bangunan di lantai

l
tm
satu agar dapat menumpu bangunan di atasnya, maka dapat

2.h
diperhitungkan dalam rencana pembangunan ruang;
g. bentuk ruang bisa menyesuaikan kondisi lahan, tekstur

02
tanah, kearifan lokal dan/atau kebutuhan; dan

n-2
h. perabot ruang guru dengan jumlah dan ukuran minimal

hu
sebagai berikut:

a
3-t
Tabel 3.

or-
Jumlah P L T
No. Jenis Perabot Ket.*)
(buah/set) (cm) (cm) (cm)

om
1 Lemari 6 120 60 180

k-n
Sudut tidak
2 Meja guru 6 100 60 71-74
lancip

ste
3 Kursi guru 6 45 40 45
-ri
ud
Warna
4 Papan statistik 1 120 3 90-120
putih
ikb

Papan Warna
5 1 120 3 90-120
d

pengumuman putih
en

3 dan 2
rm

Kursi
6 1 dudukan
/pe

tamu/sofa set
standar
/01

Tidak ada
7 Meja tamu 1 90 50 45
unsur kaca
22
/20

Keterangan:
m

*) Seluruh perlengkapan perabot ruang guru harus kuat,


co

stabil, dan aman.


ot.
ogsp
.bl
na
lya
mu
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 14 -

i. contoh gambar ukuran ruang guru sebagai berikut:

l
tm
Gambar 9.

2.h
02
n-2
ahu
3-t
or-
om
k-n
ste
-ri
ud
dikb
en
rm
/pe
/01

7. Pembangunan Ruang Laboratorium Komputer dengan ketentuan


22

sebagai berikut:
/20

a. luas bangunan ruang laboratorium komputer berikut selasar


m

= 64 m2;
co
ot.

b. lebar pintu (lebar bersih) adalah minimum 90 cm;


gsp

c. terdapat 2 jenis pintu terpasang, yaitu:


1) pintu kayu/alumunium dengan bukaan kedalam;
o
.bl

2) pintu besi dengan bukaan keluar; dan


na

3) pintu sebagaimana dimaksud angka 1) dan angka 2)


lya

dapat menjamin keamanan peralatan laboratorium


mu

komputer.
d. tersedia perabot ruang laboratorium komputer yang terdiri
na

dari:
i
//a

1) 28 set meja dan kursi siswa;


ps:

2) 1 set meja dan kursi guru;


htt

3) 1 meja proyektor; dan

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 15 -

4) 2 lemari besi penyimpanan alat TIK yang dapat

l
tm
menjamin keamanan peralatan laboratorium komputer.

2.h
e. Tersedia stopkontak pada setiap meja siswa, guru, maupun
proyektor.

02
f. Instalasi listrik untuk stopkontak maupun alat listrik lainnya

n-2
harus tertata rapi, aman, dan nyaman.

hu
g. bukaan daun jendela memperhitungkan aksesibilitas

a
3-t
bangunan;

or-
h. setiap jendela terpasang teralis besi;
i. lahan siap bangun minimal luas 72 m2 (ilustrasi 8m x 9m)

om
dengan tidak mengurangi luas minimal lapangan upacara

k-n
dan lapangan olahraga (15 x 20 m);

ste
j. apabila lahan terbatas, maka pembangunan ruang dapat

-ri
dilakukan di lantai 2 (dua) atau lebih pada ruang yang
ud
tersedia, dengan syarat struktur bangunan di lantai satu
ikb

yang memenuhi standar untuk menumpu bangunan di


d

atasnya;
en

k. apabila diperlukan penambahan struktur bangunan di lantai


rm

satu agar dapat menumpu bangunan di atasnya, maka dapat


/pe

diperhitungkan dalam rencana pembangunan ruang;


/01

l. bentuk ruang bisa menyesuaikan kondisi lahan, tekstur


22

tanah, kearifan lokal dan/atau kebutuhan; dan


/20

m. contoh gambar ukuran ruang laboratorium komputer


m

sebagai berikut:
co
ot.
ogsp
.bl
na
lya
mu
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 16 -

Gambar 10.

l
tm
2.h
02
n-2
hua
3-t
or-
om
k-n
ste
-ri
ud
dikb
en
rm
/pe

8. Pembangunan rumah dinas guru dengan ketentuan sebagai


/01

berikut:
22

a. bangunan rumah dinas guru dengan luas sebesar 36 m2


/20

dengan sanitasi berupa:


1) saluran air bersih;
m
co

2) air kotor/air limbah dan kotoran;


ot.

3) septic tank (septic tank bisa pembuatan baru atau


gsp

menggunakan yang sudah ada dengan menyesuaikan


ukuran standar sesuai kebutuhan); dan
o
.bl

4) sumur resapan.
na

b. tersedia perabot rumah dinas, terdiri dari:


lya

1) 2 tempat tidur;
mu

2) 2 lemari pakaian;
na

3) 1 set meja dan kursi makan (4 buah); dan


i

4) 1 set meja dan kursi tamu.


//a

c. lahan siap bangun minimal luas 70 m2 (ilustrasi 10m x 7m)


ps:

dengan tidak mengurangi luas minimal lapangan upacara


htt

dan lapangan olahraga (15 x 20 m);

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 17 -

d. bentuk ruang bisa menyesuaikan kondisi lahan, tekstur

l
tm
tanah, kearifan lokal dan/atau kebutuhan;

2.h
e. rumah dinas berada 1 (satu) lokasi dengan sekolah;
f. perabot rumah dinas guru dengan jumlah dan ukuran

02
minimal sebagai berikut:

n-2
Tabel 4.

hu
a
Jenis Jumlah P L T
No. Ket.*)

3-t
Perabot (buah/set) (cm) (cm) (cm)
Lemari

or-
1 2 100 60 180
Pakaian

om
Divan dan

k-n
2 Kasur 2 200 100 60
Spring Bed

ste
Kursi
3 4 43 43-46 45

-ri
Makan ud
4 Meja Makan 1 100 100 74
Kursi 3 dan 1
ikb

5 tamu/sofa 1 dudukan
d

set standar
en
rm

6 Meja tamu 1 80 50 57
/pe

Keterangan:
/01

*) Seluruh perlengkapan perabot rumah dinas harus kuat,


stabil, dan aman.
22
/20

g. contoh gambar ukuran rumah dinas guru sebagai berikut:


Gambar 11.
m
co
ot.
ogsp
.bl
na
lya
mu
na
i
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 18 -

Gambar 12.

l
tm
2.h
02
n-2
hua
3-t
or-
om
k-n
ste
-ri
ud
d ikb
en
rm
/pe
/01
22
m /20
co
ot.
ogsp
.bl
na
lya

9. Pembangunan Ruang Pusat Sumber Pendidikan Inklusif


mu

Standar dan persyaratan pembangunan Ruang Pusat Sumber


na

Pendidikan Inklusif tercantum pada Lampiran IX Peraturan


i
//a

Menteri ini.
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/
- 19 -

II. Menu Kegiatan dan Standar Sarana

l
tm
A. Menu kegiatan sarana SD terdiri atas:

2.h
1. pengadaan peralatan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK);
dan

02
2. pengadaan Media Pendidikan.

n-2
B. Standar dan persyaratan peralatan TIK dan peralatan media

hu
pendidikan tercantum pada Lampiran X Peraturan Menteri ini.

a
3-t
or-
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

om
RISET, DAN TEKNOLOGI

k-n
REPUBLIK INDONESIA,

ste
-ri TTD.
ud
ikb

NADIEM ANWAR MAKARIM


d

Salinan sesuai dengan aslinya,


en

Kepala Biro Hukum


rm

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,


/pe

ttd.
/01

Dian Wahyuni
NIP 196210221988032001
22
m /20
co
ot.
ogsp
.bl
na
lya
mu
ina
//a
ps:
htt

https://jdih.kemdikbud.go.id/

Anda mungkin juga menyukai