“JARINGAN KOMPUTER”
Disusun oleh :
Ibrahim
Indah Desmasari
Muhammad Irfani Fahrezi R
Rts Apriliainda
Tirta Yota Syakbani
Prodi Informatika
Fakultas Sains & Teknologi
Universitas Muhammadiyah
Jambi
KATA PENGANTAR
Penulis
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.............................................................................................2
Daftar Isi......................................................................................................3
BAB I: Pendahuluan....................................................................................4
BAB II: Pembahasan..............................................................................5-14
A. Pengertian Jaringan Komputer
B. Tujuan & Manfaat Jaringan Komputer
C. Dampak Jaringan Komputer
D. Perangkat Keras Jaringan Komputer
E. Perangkat Lunak Jaringan Komputer
BAB III: Penutup.......................................................................................15
A. Kesimpulan
B. Saran
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
B. Tujuan dan Manfaat Jaringan Dasar
6
3. Penipuan
4. Konten Dewasa
1. Komputer Server
7
2. Komputer Client
Client artinya adalah komputer pengguna. Seperti yang sudah dijelaskan di
atas klien adalah orang-orang yang mengakses data-data yang ada pada server
melalui jaringan internet. Jumlah klien ini biasanya terdiri dari beberapa komputer
yang terhubung melalui jaringan internet sama dengan server.
Jika komputer client tidak terhubung dengan server, maka client tidak akan
bisa mengakses data-data komputer server. Komputer client hanya menjadi
komputer biasa saja tanpa akses jaringan internet.
Untuk terhubung pada jaringan internet, komputer client harus terhubung
dengan jaringan kabel LAN atau bisa juga dengan jaringan WiFi.
3. Kabel
Ketika membicarakan jaringan, pasti tidak akan lepas dengan kabel jaringan.
Sebelum ada teknologi WiFi dulunya semua internet tersambung dengan kabel
jaringan. Kebanyakan kabel yang digunakan jenisnya UTP (Unshielded Twisted
Pair), kabel coaxial dan Fiber Optic.
Dalam pemilihan kabel untuk mendukung koneksi yang cepat disarankan
menggunakan jenis kabel fiber optic yang bisa mengirimkan data hingga 1 Gbps,
tetapi biayanya paling mahal dan instalasinya sulit. Untuk membangun jaringan
skala lokal, penggunaan kabel UTP lebih dipilih karena biaya yang lebih murah
dan mudah dalam hal maintenance.
4. Konektor
Konektor merupakan perangkat keras jaringan yang fungsinya dipasang
pada bagian ujung kabel untuk menghubungkan pada adapter kabel. Ada banyak
8
jenis konektor yang digunakan dalam perangkat jaringan saat ini, diantaranya
seperti berikut ini :
Konektor RJ-45 digunakan untuk kabel UTP dan saat ini paling banyak
digunakan untuk perangkat jaringan internet.
Konektor BNC/T digunakan untuk kabel tipe coaxial.
Konektor ST digunakan untuk keperluan kabel fiber optic, ini menjadi
konektor dengan harga paling mahal dibandingkan dengan yang lainnya.
Untuk mengecek apakah sudah benar atau belum saat memasang konektor Anda
bisa menggunakan konektor tester.
5. Switch
9
Menjadi central connection point jaringan
Sebagai splitter dalam jaringan
6. HUB
Hub adalah hardware jaringan yang memiliki fungsi untuk membagi
jaringan dalam satu server. Biasanya hub banyak digunakan pada jaringan LAN.
Bedanya dengan switch adalah pada kemampuan mengatur clientnya, hub
hanya bisa membagi jaringan tanpa bisa mengatur dan membatasi paket data yang
terkirim, jadi pembagiannya tidak bisa adil antara satu client dengan lainnya.
7. Bridge
Sesuai namanya. Bridge memiliki fungsi sebagai jembatan jaringan.
Maksudnya bridge ini bisa menggabungkan jaringan local kedalam jaringan local
lain yang lebih besar. Fungsi lainnya bridge bisa digunakan untuk memecah
jaringan local menjadi beberapa jaringan local kecil lainnya.
Fungsi utama dari bridge adalah digunakan sebagai penghubung antar
jaringan yang menggunakan topologi jaringan yang berbeda.
8. Access Point
Access point memiliki fungsi untuk mentransmisikan sinyal wireless yang
diterima dari router atau kabel jaringan sehingga sinyal yang diterima oleh client
bisa lebih baik. Access point ini cocok digunakan untuk area-area yang memiliki
sinyal yang kurang baik.
9. Router
Perangkat keras jaringan selanjutnya adalah router. Router adalah perangkat
jaringan yang berfungsi untuk membagi jaringan internet dengan protokol TCP/IP
pada komputer client. Jadi setiap client mendapatkan IP yang berbeda satu dengan
lainnya.
Secara fungsi router mirip dengan access point tetapi memiliki fitur yang
lebih lengkap. Router memiliki keunggulan dimana bisa mengatur paket data yang
akan dibagikan pada setiap access point atau hub yang terhubung. Router ini
cocok dipakai untuk area perkantoran, gedung, kampus atau mall yang memiliki
jumlah pengguna yang besar.
10
10. Repeater
12. Modem
11
Penggunaan perangkat keras saja tidaklah cukup. Untuk bisa membangun
suatu jaringan, dan juga menggunakan suatu jaringan, maka diperlukan juga suatu
software alias perangkat lunak yang menduung komputer kita agar bisa terhubung
satu sama lain di dalam suatu jaringan.
Pada dasarnya sebuah perangkat lunak dari sistem jaringan komputer atau
yang juga sering dikenal dengan istilah network operating system merupakan
suatu sistem operasi yang dapat di install ke dalam komputer untuk dapat
terkoneksi dan bisa menjalankan fungsi dari alat – alat dan juga perangkat keras
dari sebuah jaringan, seperti router, modem, firewall, atau pun access point.
Pada awalnya, ketika sebuah mikroprosesor mulai diciptakan pertama kali,
ada beberapa sistem operasi, seperti CP/M, MS-DOS dan juga Mac OS. Ketiga
jenis sistem operasi tersebut pada awalnya hanya diciptakan untuk penggunaan
personal saja tanpa memperhitungkan penggunaan secara bersamaan. Setelah pada
akhirnya teknologi LAN mulai diperkenalkan dan juga dipatenkan, maka pada
akhirnya penggunaan komputer tidak hanya digunakan secara personal, namun
bisa digunakan secara bersamaan. Saat itu, dan hingga kini, ada dua bentuk
koneksi antar komputer yang umum digunakan, yaitu :
12
koneksi peer to peer antar komputer penggunan sistem operasi
windows)
Jenis koneksi LAN yang kedua adalah client to server connecton. Sesuai
dengan namanya, koneksi ini membutuhkan server sebagai penyedia data,
dan juga client untuk mengakses datanya. Ini merupakan jenis konektivitas
yang umum digunakan pada berbagai institusi, seperti sekolah, universitas,
ataupun perusahaan.
Berikut ini adalah beberapa perangkat lunak yang mendukung sstem jaringn
komputer client to server connection :
Nevell NetWare
Windows Server
Banyan VINES
Billing System
13
Selain itu, penggunaan server juga dinilai memiliki biaya yang cukup tinggi,
karena server merupakan jenis komputer dengan spesifikasi yang cukup
tinggi, dan harus aktif selama 24 jam sehari, sehingga membutuhkan
pelakuan khusus untuk menangani server tersebut.
Fungsi dari perangkat lunak jaringan komputer itu sendiri antara lain :
Untuk memastikan bahwa perangkat keras jaringan bisa digunakan oleh
komputer di dalam jaringan yang kita buat
Untuk melakukan trouble shooting pada perangkat keras jaringan
Untuk melakukan update firmware dan juga software dari perangkat keras
tersebut, agar memiliki fungsi yang lebih baik lagi
Berikut ini adalah beberapa software alias perangkat lunak yang bisa anda install
untuk menjalankan fungsi dari perangkat keras jaringan komputer :
JUNOS untuk menjalankan hardware seperti router dan juga switch yang
diproduksi oleh Juniper Networks
Cisco IOS
TiMos untuk menjalankan routers yang dibuat oleh Alcatel-Lucent
VRP (Versatile Routing Platform) untuk menjalankan hardware routers yang
dibuat oleh Huawei
Embedded Linux
ZyNOS
ExtremeXOS
Cumulus Linux
Dell Networkin Operating System
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pemaparan di atas maka dapat disimpulkan bahwa jaringan komputer
merupakan solusi untuk kebutuhan manusia dalam pengaksesan data, hal ini
tercermin dengan meningkatnya penggunaan jaringan komputer, baik dalam
scope kecil maupun besar. Pengguna jasa ini pun tidak terkotaki hanya kalangan
tertentu saja, akan tetapi telah menjalar hampir keseluruh kalangan penguna
komputer. Jaringan komputer saat ini diterapkan hampir dalam semua tempat
seperti: bank, perkantoran, universitas, rumah sakit, bidang pariwisata, hotel, dan
bahkan rumah. Komputerisasi memberikan kemudahan dalam penyelesaian
banyak tugas dan meningkatkan kebutuhan untuk saling berbagi informasi antar
bagian yang terkait, dan kebutuhan untuk pengamanan dan penyimpanan data.
Kebutuhan tersebut kemudian dijawab oleh teknologi jaringan komputer. Hingga
saat ini jaringan komputer sudah menjadi kebutuhan umum masyarakat, dan karna
itu pemahaman dasar tentang jaringan komputer diperlukan, terutama bagi orang –
orang yang berkecimpung dalam dunia teknologi informasi.
B. Saran
Semoga makalah yang kami susun dapat bermanfaat bagi para pembaca dan
dapat memberikan pengetahuan tentang apa – apa saja jaringan komputer itu.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, maka dari itu
kritik dan saran yang membangun sangatlah dibutuhkan penyusun, mengingat
masih banyak kekurangan dari karya ini.
15