Disusun oleh:
Muhamad Samsul (12345678)
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah swt. yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul Jangkauan Area Komputer ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari menulis makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dosen ibu Nani Supriyani, S.T., M.M. pada mata kuliah Pengantar Informatika.
Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang jangkauan
area komputer bagi para pembaca serta penulis.
Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada ibu Nani Supriyani, S.T,.
M.M. selaku dosen pada mata kuliah pengantar infromatika yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
bidang studi yang saya tekuni.
Saya menyadari, makalah yang ditulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan diterima demi
memperbaiki makalah ini.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I PENDAHULUAN
1
BAB II PEMBAHASAN
Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dalam jaringan disebut
dengan node. Sebuah jaringan komputer sekurang-kurangnya terdiri dari dua unit
komputer atau lebih, dapat berjumlah puluhan komputer, ribuan, atau bahkan jutaan
node yang saling terhubung satu sama lain.
2
Resource sharing bertujuan agar seluruh program, peralatan,
khususnya data dapat digunakan oleh setiap orang yang ada pada jaringan
tanpa terpengaruh oleh lokasi resource dan pemakai. Jadi source sharing
adalah suatu usaha untuk menghilangkan kendala jarak.
Dengan menggunakan jaringan komputer akan memberikan
reliabilitas tinggi yaitu adanya sumber-sumber alternatif pengganti jika
terjadi masalah pada salah satu perangkat dalam jaringan, artinya karena
perangkat yang digunakan lebih dari satu jika salah satu perangkat
mengalami masalah, maka perangkat yang lain dapat menggantikannya.
Komputer yang kecil memiliki rasio harga/kinerja yang lebih baik
dibanding dengan komputer besar. Komputer mainframe memiliki
kecepatan kurang lebih sepuluh kali lipat kecepatan komputer pribadi, akan
tetapi harga mainframe seribu kalinya lebih mahal. Dengan selisih rasio
harga/kinerja yang cukup besar ini menyebabkan perancang sistem memilih
membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi dibanding
menggunakan mainframe.
Yang dimaksud dengan skalabilitas yaitu kemampuan untuk
meningkatkan kinerja sistem secara berangsur-angsur sesuai dengan beban
pekerjaan dengan hanya menambahkan sejumlah prosesor. Pada komputer
mainframe yang tersentralisasi, jika sistem sudah jenuh, maka komputer
harus diganti dengan komputer yang mempunyai kemampuan lebih besar.
Hal ini membutuhkan biaya yang sangat besar dan dapat menyebabkan
gangguan terhadap kontinyuitas kerja para pemakai.
3
bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan
server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang
terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Berdasarkan kabel yang digunakan, ada dua cara membuat jaringan
LAN, yaitu dengan kabel BNC dan kabel UTP.
4
sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputerkomputer
yang terhubung ke dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke
dalam jaringan (network) itu biasanya disebut dengan workstation.
Biasanya kemampuan workstation lebih di bawah dari file server dan
mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk
jaringan.
5
C. Wide Area Network (WAN)
Adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan
sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan
BANK BNI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain.
Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa
menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam
beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks,
menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN
ke dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga
antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal,
hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu diantara yang lainnya.
6
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas beberapa
komputer yang didesain sedemikian rupa sebagaimana tujuan utamanya yakni
untuk dapat berbagi sumber daya (CPU, printer), berkomunikasi (pesan instan,
surel), dan dapat mengakses informasi (situs web). Sementara menurut
pembagiannya, jaringan komputer dapat dibedakan menjadi dua jenis, yakni
jaringan terdistribusi dan jaringan tersentralisasi. Jaringan terdistribusi adalah
jaringan komputer yang cara kerjanya dilakukan oleh semua perangkat komputer di
dalamnya. Ini berarti tidak ada perbedaan antara server dengan client. Sedangkan
jaringan tersentralisasi adalah jaringan komputer yang cara kerjanya berbeda baik
itu server maupun client. Pemusatan jaringan komputer tersentralisasi adalah pada
komputer server.
7
DAFTAR PUSTAKA
http://www.google.co.id/search?q=%22Pemakaian+printer+dapat+dilakukan+ole
h+semua+client+%28Printer+Sharing%29.+%22&hl=id&cr=countryID&sa=2
http://www.google.co.id/search?q=%22Pemakaian+printer+dapat+dilakukan+ole
h+semua+client+%28Printer+Sharing%29.+%22&hl=id&cr=countryID&sa=2
http://www.hi-technews.net/articles/?c=Topic&id=6
http://www.hi-technews.net/articles/?c=Topic&id=6