Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTEK MEKATRONIKA

ELEKTRONIKA DIGITAL
GERBANG LOGIKA DASAR IC

Penyusun : Yura Labela


NPM : 20410075
Jurusan : Teknik Tekstil
Grup : 2T3
Dosen : Dr. Valentinus Galih V P., M.Sc
Asisten Dosen : Endah P. S. T.
Asisten Dosen : M Iqbal H., M.S., MT
Mata Kuliah : Prak. Mekatronika

POLITEKNIK STTT BANDUNG


2021

PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC)


Yura Labela (20410075), Teknik Tekstil (2T3), Politeknik STTT Bandung
E-mail : yuralabella888@gmail.com

Phone : 089619803735

ABSTRAK

Pada laporan kali ini akan dibahas mengenai gerbang logika dasar. Seperti AND, OR, NAND,
NOR dan lainnya. Pada laporan ini juga akan dibahas jenis IC digital dan menentukan jenis
gerbang logika berdasarkan tabel kebenaran. Dimana IC digital menjadi input data
menghasilkan sistem output. Dalam barang elektronik, terdapat rangkaian-rangkaian elektronik
yang satu sama lain terhubung sehingga menjadilah barang elektronik. Dalam barang
elektronik tersebut, terdapat banyak rangkaian yang mempunyai nama-nama tersendiri
diantaraya ada yang disebut gerbang logika. Gerbang logika dasar ini merupakan rangkaian
dasar yang selalu ada dalam setiap rangkaian elektronik, yang mempunyai satu keluaran sinyal
high (1) atau low (0) dan mempunyai satu atau lebih sinyal masukan.

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Penggunaan alat digital sudah menjadi kebutuhan utama di era modern, dimana ia dapat
digunakan untuk berbagai macam hal. Sistem ini berfungsi dengan adanya input dan
output yang memakai teori Aljabar Boolean. Teori ini menyebutkan terdapat dua kode
paling dasar sistem digital, yaitu 1 yang berarti true dan 0 yang berarti false.

2. Tujuan
 Dapat memahami Gerbang Logika beserta jenis jenis-nya
 Dapat menguasai materi IC digital untuk inpu dan output nya
 Dapat membuktikan suatu rangkaian yang telat dibuat dengan menggunakan tabel
kebenaran
BAB II
TEORI DASAR

A. Sistem Digital
adalah sistem elektronika yang setiap rangkaian penyusunnya melakukan pengolahan
sinyal diskrit. Sistem digital terdiri dari beberapa rangkaian digital atau logika,
komponen elektronika dan elemen gerbang logika untuk suatu tujuan pengalihan
energi.

B. Gerbang Logika / Logic Gates


Gerbang logika atau logic gates adalah proses pengolahan input bilangan biner dengan
teori matematika boolean. Seperti yang kita ketahui, bilangan biner sendiri terdiri dari
angka 1 dan 0.
Logic gate ini direpresentasikan menggunakan tabel kebenaran. Jika memiliki nilai benar
(true) akan ditunjukan dengan angka “1”. Sebaliknya, jika memiliki nilai salah (false)
akan ditunjukan dengan angka “0”.

Terdapat 3 jenis rangkaian logika, diantaranya yaitu:

 Rangkaian Menggunakan Satu Masukan (Input)

Dalam hal ini, input yang digunakan hanya memiliki nilai satu, sehingga n = 1. Dengan
demikian, total keseluruhan input yang memungkinkan yakni 2n = 21 = 2.

 Rangkaian Menggunakan Dua Masukan (Input)

Pada rangkaian ini, masukan yang digunakan ada dua, sehingga diperoleh n = 2. Dengan
demikian, jumlah semua kemungkinan inputnya yaitu 2n = 22 = 4.

 Rangkaian Menggunakan Tiga Masukan (Input)

Sesuai dengan namanya, rangkaian ini memiliki tiga buah input, maka didapatkan n = 3.
Maka, dihasilkan total semua kemungkinan masukannya menjadi 2n = 23 = 8.
C. Tabel Kebenaran Gerbang Logika
Tabel kebenaran logika adalah suatu tabel yang berisi kemungkinan/variabel nilai logika
biner yang mungkin diberikan ke input gerbang logika dan dipakai buat menganalisa nilai
kebenarannya, tabel ini biasa disebut truth table.

D. Fungsi sistem gerbang logika


Fungsi sistem gerbang logika (logic gate) adalah sebagai perintah atau penerjemah,
dimana ia menghubungkan banyak perangkat atau komponen di dalamnya. Mulai dari IC
(Integrated Circuit), Transistor, Dioda, Optik, Relay, dan beragam perangkat elektronik
lainnya.
Umumnya dalam sebuah chip alat elektronik mempunyai jutaan sistem gerbang ini,
setiap gerbangnya memiliki tujuan atau fungsi berbeda. Namun secara garis besar ia
dapat dikelompokkan menjadi beberapa rangkaian, mulai flip-flop, counter, multiplexer,
demultiplexer, dan lain sebagainya.
E. Macam Macam Gerbang Logika

Pada dasarnya, terdapat dua jenis rangkaian logika yakni gerbang logika dasar ( AND,
OR, NOT) dan juga gerbang logika kombinasi ( NAND, NOR, X-OR, X-NOR). Kedua
jenis logic gate tersebut jika dijumlahkan totalnya adalah 7.

Selain beragam jenis. Logic gate ini memiliki fungsi yang bermacam macam. Namun
fungsi utama dari logic gate adalah sebagai penerjemah / perintah yang
menghubungkan beragam komponen komponen yang ada didalamnya. Misalkan seperti
Integrated circuit (IC), lalu Dioda, Transistor, Relay dan komponen elektronika lainnya.

 Gerbang Logika NOT

Logic gate not merupakan suatu jenis logic gates yang memiliki fungsi sebagai suatu
pembalik, atau yang dikenal dengan istilah inverter. Dengan demikian, nantinya nilai
yang merupakan hasil keluaran (output) yang didapatkan akan selalu bertolak
belakang dengan masukan (input).

 Gerbang Logika AND

Pada Logic gate and jika salah satu atau keseluruhan input berupa bilangan biner 0,
maka keluaran (output) yang dihasilkan adalah 0. Sedangkan, apabila keseluruhan
masukan (input) berupa bilangan biner 1, maka keluaran yang dihasilkan adalah 1.
 Gerbang Logika OR
Pada Logic gate or jika salah satu atau semua masukan berlogika 1, maka nantinya akan
diperoleh keluaran berupa 1 pula. Pun demikian ketika seluruh masukan menggunakan
bilangan biner 0, maka nantinya hasil yang dikeluarkan juga akan menjadi 0.

 Gerbang Logika XNOR


Pada Logic gate xnor, ketika input yang digunakan berbeda, keluaran yang dihasilkan
akan menjadi bilangan biner 0. Sedangkan apabila input yang digunakan berlogika
sama, nantinya outputnya akan bernilai 1.

 Gerbang Logika NAND


Pada jenis Logic gate yang satu ini, ketika seluruh atau sebagian masukan
menggunakan bilangan biner 0, maka hasil keluaranya akan menjadi 1. Sedangkan
apabila seluruh masukan berupa bilangan biner 1, nantinya keluaran yang dihasilkan
akan menjadi 1.
 Gerbang Logika NOR
Pada gerbang nor, ketika semua atau salah satu saja masukan yang diterapkan
menggunakan bilangan yang berlogika 1, nantinya akan menghasilkan output dengan
logika 0. Sedangkan apabila seluruh masukan merupakan bilangan dengan logika 0,
nantinya akan didapatkan nilai 1.

 Gerbang Logika XOR


Logic gate xor mempunyai karakteristik yakni ketika masukan yang digunakan
berbeda, misalnya input A menggunakan nilai 1 dan input B menggunakan nilai 0,
maka keluaran yang dihasilkan akan bernilai 1. Sedangkan apabila masukannya sama,
keluarannya akan menjadi bilangan biner 0.
F. Integrated circuit (IC)
Integrated circuit (IC) adalah suatu komponen elektronika yang terdiri dari ribuan
bahkan jutaan transistor, resistor, kapasitor dan dioda yang mana terintegrasi dan
membentuk suatu rangkaian elektronika yang memiliki berbagai macam fungsi.
G. Fungsi Integrated Circuit (IC)
Fungsi IC ini sangat bervariasi karena setiap IC membentuk suatu gerbang logika yang
berbeda-beda. Akan tetapi IC ini dapat dibedakan menjadi tiga yaitu IC Linier
(Analog), IC Digital dan IC Mixed (Campuran).
 IC Analog / IC Linier
IC jenis ini hanya dapat bekerja dengan bentuk sinyal kontinyu (bekerja secara terus
menerus). Fungsi dari IC ini diantaranya sbb :
 Penguat Daya Listrik (Power Amplifier)
 Pengatur Tegangan (Voltage Regulator)
 Penguat Sinyal Mikro (Microwave Amplifier)
 Komparator Tegangan (Voltage Comparator)
 Penguat RF dan IF (RF and IF Amplifier)
 Multiplier
 Penerima Frekwensi Radio (Radio Receiver)
 Penguat Sinyal (Signal Amplifier)
 Penguat Operasional (Operational Amplifier / Op Amp)

 IC Digital
IC Jenis ini digunakan untuk peralatan seperti kalkulator, sistem komputer, dan sistem
kontrol elektronik. Berbeda dengan IC Analog, ic jenis ini mempunyai hanya
mempunyai tegangan input maupun outputnya HIGH (Tinggi) dan LOW (Rendah).
Umumnya IC ini juga digunakan sebagai rangkaian gerbang logika 1 dan 0. Fungsi IC
digital ini diantaranya sbb :
 Penyimpan data (Memory)
 Clock (Perubahan sinyal dari LOW ke HIGH)
 Mikroprosesor
 Mikrokontroler
 Flip-flop
 Gerbang Logika (Logic Gates)
 Timer
 Counter
 Multiplexer
 Calculator

BAB III

DAFTAR PUSTAKA

[i] Putra V.G.V., & Purnomosari, Endah. (2015). Praktikum Mekatronika. Yogyakarta: CV. Mulia
Jaya.

[ii]https://www.teknikelektro.com/2021/02/Pengertian%20Apikasi%20dan%20Fungsi.html

[ii] https://www.dicoding.com/blog/gerbang-logika-dan-tabel-kebenaran/

[iii] https://www.pengadaan.web.id/2020/12/gerbang-logika.html

Anda mungkin juga menyukai