Anda di halaman 1dari 5

Bahan Ajar

BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN


Problem Based Learning (PBL)

MATRIKS
Mari kita cermati Bersama, permasalahan berikut ini:
Operasi pada Matriks dan Sifat-sifatnya

Gambar 2. Abon gulung dan keripik keladi


Ance dan Meki pergi ke kios mama Helen. Ance membeli 2 buah abon gulung dan 1
bungkus keripik keladi,. Sementara itu Meki membeli 2 buah abon gulung dan 2 bungkus
keripik keladi. Harga 1 buah abon gulung adalah Rp. 15.000,- dan 1 bungkus keripik keladi
adalah Rp. 20.000. Untuk menentukan berapa total uang yang mereka keluarkan , kita bisa
mencarinya dengan menggunakan operasi matriks. Yuk, kita pelajari lebih lanjut mengenai
topik ini.

a. Penjumlahan Matriks
Mari kita pahami bahwa dua buah matriks dapat dijumlahkan jika memiliki ordo yang
sama. Penjumlahan dilakukan dengan menjumlahkan elemen-elemen yang seletak. Mari
memperhatikan contoh berikut!
Contoh :
Diketahui matriks A= [ ]
2 −1
3 5
dan matriks B=
3 5
2 1 [ ]
A+ B=
[ 23 −15 ]+[ 32 51]
A+ B=[
3+2 5+ 1 ]
2+3 −1+5

A+ B=[
5 6]
5 4

Untuk matriks A , B, C, dan matriks O yang berordo sama berlaku sifat- sifat
penjumlahan matriks sebagai berikut.
a. Sifat komutatif : A + B = B + A
b. Sifat asosiatif : A + (B + C) = (A + B) + C
c. Terdapat unsur identitas penjumlahan matriks yaitu matriks O (matriks yang semua
elemennya sama dengan nol) sedemikian rupa sehingga A +O = O + A
2
b. Pengurangan Matriks
Mari kita pahami pula bahwa dua buah matriks dapat dikurangkan jika ordo matriks A
sama dengan ordo matriks B. Pengurangan dilakukan dengan mengurangkan elemen-elemen
yang seletak. sebagaimana contoh berikut.

[ ]
Diketahui matriks A=
2 −1
3 5 [ ]
dan matriks B=
3 5
2 1

[3 5 ] [ 2 1 ]
A−B= 2 −1 − 3 5

[ 3−2 5−1 ]
A+ B= 2−3 −1−5

A+ B=
[−11 −64 ]
c. Perkalian Skalar dengan Matriks
Cara mengalikan skalar dengan matriks A berarti mengalikan sebuah bilangan dengan
semua elemen matriks A. bilangan skalar biasanya dilambangkan dengan k. dengan demikian,
hasil perkalian skalar dengan matriks A berupa matriks dengan elemen-elemen kaij.

[ ]
Diketahui matriks A=
2 −1
3 5 [ ]
dan matriks B=
3 5
2 1

[3 5 ]
3 A=3. 2 −1

[ 3.3 3.5 ]
A+ B= 3.2 3.−1

A+ B=[
9 15 ]
6 −3

Untuk matriks A dan B yang berordo sama dan k1 , k2 anggota bilang real maka berlaku
sifat-sifat berikut.
1. Sifat distributif : (k1 + k2) A = k1A + k2A
2. Sifat distributif : k1 (A + B) = k1A + k1B
3. Sifat asosiatif : k1 (k2A) = k1k2A

3
Contoh Soal

A. FORUM DISKUSI
Untuk memperkuat pemahaman Anda, silahkan diskusikan soal cerita berikut
bersama kelompok Anda.

Koperasi sekolah SMA menyediakan aneka alat tulis. Hasil penjualan beberapa
jenis alat tulis dalam dua tahun terakhir disajikan dalam tabel berikut.

Tabel perjualan tahun 2020


Bulan ke- Buku Pensil Bolpoin
1 70 80 80
2 100 70 90
3 75 85 90

Tabel Penjualan tahun 2021


Bulan ke- Buku Pensil Bolpoin
1 100 90 80
2 70 70 90
3 85 85 95

Harga sebuah buku, sebatang pensil dan sebatang bolpoin berturut-turut Rp.
5.000,- , Rp. 3.000,- , dan Rp. 5.000,-
Tentukan :
a. Matriks A jika matriks A adalah matriks penjualan alat tulis pada tahun 2020
;
b. Matriks C jika matriks C adalah matriks jumlah penjualan selama dua tahun
terakhir ( 2020 sampai 2021);
c. Matriks D jika matriks D adalah matriks nominal penjualan alat tulis selama
dua periode.

4
11. Kantin sekolah SMA mengalami penurunan harga di beberapa jenis
makanannyanya sebesar 10% selama pandemic sebagai berikut :
Jenis Makanan Harga Lama Penurunan Harga Sekarang
Bakso Rp. 15.000,- Rp. 1.500,-
Nasi Kuning Rp. 10.000,- Rp. 1.000,-
Nasi Uduk Rp. 10.000,- Rp. 1.000,-

Berapakah harga ketiga jenis makanan tersebut sekarang?


25. Ibu membuat tas dan lukisan kayu kemudian menitipkannya ke dua toko souvenir.
Di toko I ia menitipkan 3 tas dan 4 lukisan kayu, di toko II ia menitipkan 5 tas dan 2
lukisan kayu. Harga sebuah tas dan sebuah noken berturut- turut Rp. 150.000,- dan
Rp. 200.000,-. Total uang yang akan diterima jika semua tas dan lukisan kayunya
laku adalah …

Anda mungkin juga menyukai