Anda di halaman 1dari 4

ESPA4110

NASKAH UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2022/23.1 (2022.2)

Pengantar Ekonomi Makro


ESPA4110

No. Soal Skor


1. Pandemi yang terkendali mendorong fenomena pent up demand--suatu kondisi di mana permintaan 25
akan suatu produk atau layanan meningkat secara drastis dan cenderung tiba-tiba--konsumsi
masyarakat yang diikuti peningkatan aktivitas investasi. Penyebaran varian Delta yang berhasil
dikendalikan dengan cepat dan efektif mampu mendorong aktivitas konsumsi rumah tangga tumbuh
3,55 persen (yoy) di triwulan IV-2021.
Secara keseluruhan 2021, konsumsi rumah tangga tumbuh progresif sebesar 2,02 persen setelah
terkontraksi 2,63 persen di 2020. Sementara itu, aktivitas investasi (PMTB) yang sempat tertahan,
juga kembali dapat meningkat 4,49 persen pada triwulan IV-2021.
Keberlanjutan program strategis nasional dan belanja modal pemerintah serta mulai membaiknya
kinerja investasi sektor swasta menjadi penopang perbaikan laju pertumbuhan investasi pada
triwulan IV.
Secara keseluruhan 2021, investasi kembali tumbuh positif 3,80 persen setelah tumbuh negatif 4,96
persen di 2020. Konsumsi pemerintah juga mampu tumbuh 5,25 persen (yoy) di triwulan IV atau
4,17 persen secara keseluruhan 2021, sejalan dengan peningkatan realisasi belanja negara.
“Semua itu berkat akselerasi program vaksinasi, keberlanjutan program perlindungan sosial, serta
pelaksanaan layanan publik pemerintah.”

Sumber: Indonesia.go.id

Kasus di atas tidak terlepas dari data BPS Indonesia. Dibawah ini BPS mengumumkan secara
statistik indikator PDB dari tahun 2019-2020.

1 dari 4
ESPA4110

PDB Indonesia Atas Dasar Harga Konstan menurut Pengeluaran (Milyar Rupiah)

PDB Penggunaan (Seri 2010) 2019 2020 2021


1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 5936399.47 5780223.44 5896697.43
a. Makanan dan Minuman, Selain
Restoran 2179119.14 2190250.95 2221746.50
b. Pakaian, Alas Kaki dan Jasa
perawatannya 230920.53 221190.80 221059.01
c. Perumahan dan Perlengkapan
Rumahtangga 796376.16 814540.29 832381.76
d. Kesehatan dan Pendidikan 417643.65 430533.98 437838.50
e. Transportasi dan Komunikasi 1474685.11 1333608.96 1368561.28
f. Restoran dan Hotel 561967.47 516212.06 536199.62
g. Lainnya 275687.39 273886.40 278910.75
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 136027.41 130248.66 132316.75
3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 855962.99 872774.06 909173.25
a. Konsumsi Kolektif 531495.22 525576.95 521844.82
b. Konsumsi Individu 324467.77 347197.11 387328.43
4. Pembentukan Modal Tetap Domestik
Bruto 3597664.13 3419181.61 3549218.80
a. Bangunan 2687303.09 2585622.97 2645502.22
b. Mesin dan Perlengkapan 387001.88 342342.23 382273.44
c. Kendaraan 193520.20 168223.66 187893.93
d. Peralatan Lainnya 58113.51 51979.25 56790.14
e. CBR 189751.10 195075.90 197336.28
f. Produk Kekayaan Intelektual 81974.36 75937.60 79422.79
5. Perubahan Inventori 129953.84 51334.13 62709.09
6. Ekspor Barang dan Jasa 2275488.26 2090273.36 2592682.34
a. Barang 2026847.84 1963139.40 2481821.82
a.1. Barang Non-migas 1829521.44 1775129.85 2262981.67
a.b. Barang migas 197326.40 188009.55 218840.15
b. Jasa 248640.42 127133.95 110860.51
7. Impor Barang dan Jasa 2046244.20 1704165.01 2101351.67
a. Barang 1756455.93 1519895.45 1892980.32
a.1. Barang Non-migas 1485562.23 1294207.82 1623580.14
a.b. Barang migas 270893.69 225687.62 269400.18
b. Jasa 289788.27 184269.57 208371.35
PRODUK DOMESTIK BRUTO 1088?5251.?90 10639870.25 11041445.99
PRODUK NASIONAL BRUTO

Uraikanlah indikator pembentuk PDB Indonesia berdasarkan tabel tersebut dan buktikan indikator
mana yang berdampak saat pandemi serta yang mengalami pemulihan setelah pandemi Covid 19.
Selanjutnya tentukan nilai PDB Negara Indonesia, serta nilai PNB jika di asumsikan nilai dari
pendapatan neto faktor dari luar negeri setiap tahun sama yaitu sebesar Rp270893.69 milyar.

2 dari 4
ESPA4110

2. Sebuah perusahaan melakukan penambahan modal dalam produksi pakaian. Perusahaan 25


melakukan investasi sebesar 250 juta Rupiah dengan para pekerja bisa memperoleh Marginal
Propensity to Consume sebesar 1/3 dari total investasi. Berapakah nilai Aggregat Demand dari
aktivitas Perusahaan ini? Jawaban dijelaskan secara rinci dan dibuktikan secara matematis dan
grafis. Kemudian tentukanlah nilai dari angka pengganda investasi perusahaan!

3. 25
Gambar 1. Jumlah uang beredar arti sempit di Indonesia

Uang Beredar Sempit (M1)


2,500,000

2,000,000
milyar Rupiah

1,500,000

1,000,000

500,000

0
2016_m1
2016_m3
2016_m5
2016_m7
2016_m9
2016_m11
2017_m1
2017_m3
2017_m5
2017_m7
2017_m9
2017_m11
2018_m1
2018_m3
2018_m5
2018_m7
2018_m9
2018_m11
2019_m1
2019_m3
2019_m5
2019_m7
2019_m9
2019_m11
2020_m1
2020_m3
2020_m5
2020_m7
2020_m9
2020_m11
2021_m1
2021_m3
2021_m5
2021_m7
2021_m9
2021_m11
2022_m1
2022_m3
2022_m5
2022_m7
Bulan

Sumber: Bank Indonesia (2022, data diolah)

Berdasarkan gambar di atas apakah M1 termasuk dalam teori permintaan uang atau penawaran
uang? Jelaskan jawaban Saudara dengan konsep permintaan dan penawaran yang Saudara
ketahui! Kemudian bagaimana upaya yang dilakukan oleh Bank Sentral (Bank Indonesia) pasca
pandemi Covid 19 menjaga M1 terlihat masih berslope positif?

3 dari 4
ESPA4110

4. Gambar 1. Inflasi di Indonesia 25

Inflasi Indonesia
6
5
4
3
2
1
0
2020_m1
2020_m2
2020_m3
2020_m4
2020_m5
2020_m6
2020_m7
2020_m8
2020_m9
2020_m10
2020_m11
2020_m12
2021_m1
2021_m2
2021_m3
2021_m4
2021_m5
2021_m6
2021_m7
2021_m8
2021_m9
2021_m10
2021_m11
2021_m12
2022_m1
2022_m2
2022_m3
2022_m4
2022_m5
2022_m6
2022_m7
inflasi

Sumber: Bank Indonesia

Berdasarkan gambar di atas uraikanlah pergerakan Inflasi Indonesia sejak 2020 bulan Januari
hingga 2022, jelaskanlah jenis inflasi yang ada di Indonesia yang Saudara ketahui!

Skor Total 100

4 dari 4

Anda mungkin juga menyukai