Anda di halaman 1dari 3

Nama : Meiliana Anastasya Tjahjadi

Npm : 202114500640
Kelas : S2E
Program Studi : Pendidikan Ekonomi
Mata Kuliah : Akhlak dan Etika

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI


Jawaban Tugas !

Tugas Akhlak dan Etika


Mencari dalil Al-Qur’an dan hadist dari tema sebagai berikut :
1. Etika Berkeluarga dalam Islam.
2. Pembinaan Akhlak Pada Generasi Milenial.
3. Seni dan Estetika dalam Islam.

1. Dalil Al-Qur’an dan Hadist “Etika Berkeluarga dalam Islam”


ُ ‫ع ْن‬
‫ع َب ْي ِد هللاِ ب ِْن‬ َ ‫ع ْن َيحْ َيى ب ِْن أَي‬
َ ‫ُّوب‬ َ ِ‫ارك‬ َ ‫س َو ْيدُ ْب ُن َنص ٍْر أ َ ْخ َب َرنَا ا ْب ُن ْال ُم َب‬ َ ‫ع ْبدُ هللاِ ْب ُن ْال ُم َب‬
ُ ‫اركِ َو َحدَّثَنَا‬ َ ‫ع ْب ِد هللاِ َحدَّثَنَا‬
َ ‫صا ِل ُح ْب ُن‬ َ ‫َحدَّثَنَا‬
َ‫سانَك‬ َ ‫عليْكَ ِل‬ َ َ
َ ْ‫سو َل هللاِ َما ال َّن َجاة ُ قَا َل «أ ْم ِسك‬ ْ ُ
ُ ‫عامِ ٍر قَا َل قلتُ َيا َر‬ َ
َ ‫عق َبة ب ِْن‬ ْ ُ ‫ع ْن‬ َ ُ َ
َ ‫ع ْن أ ِبى أ َما َمة‬ ْ
َ ‫ع ِن القَاس ِِم‬ َ َ‫ِى ب ِْن َي ِزيد‬ َ ‫ع ْن‬
ِ ‫عل‬ َ ‫زَ حْ ٍر‬
]1[}‫علَى خَطِ يئَتِكَ » {رواه الترمذى‬ َ ِ‫سعْكَ َ كَ َ ْك‬
‫ب‬ ‫ا‬‫و‬ ُ ‫ت‬‫ي‬ْ ‫ب‬ َ ‫َو ْل َي‬
Artinya : “Disampaikan kepada kami oleh Shalih bin Abdullah, disampaikan kepada kami oleh
Abdullah bin al-Mubarak, disampaikan kepada kami oleh Suwaid bin Nashr, diberitahukan kepada
kami oleh ibnu al-Mubarak dari Yahya bin Ayyub dari Ubaidillah bin Zahr dari Ali bin Yazid dari
al-Qasim dari Abi Umamah dari Uqbah bin Amir berkata; (Uqbah) aku berkata wahai Rasulullah
apa yang disebut dengan sukses (dalam rumah tanggga) ? Rasul menjawab; jagalah lisanmu maka
rumahmu akan terasa luas, dan menangislah ketika engkau berbuat salah.” [HR. al-Turmudzi]

ٍ ‫َومِ ْن آَيَاتِ ِه أ َ ْن َخلَقَ لَ ُك ْم مِ ْن أ َ ْنفُ ِس ُك ْم أ َ ْز َوا ًجا ِلت َ ْس ُكنُوا إِلَ ْي َها َو َجعَ َل بَ ْينَ ُك ْم َم َودَّة ً َو َر ْح َمةً إِ َّن فِي ذَلِكَ ََلَيَا‬
َ‫ت ِلقَ ْو ٍم يَتَفَ َّك ُرون‬
{21 : ‫}الروم‬
Artinya : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri
dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya
diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.” [QS. Ar-Ruum : 21]

{34 : ‫ض َوبِ َما أَ ْنفَقُوا مِ ْن أَ ْم َوا ِل ِه ْم…}النساء‬


ٍ ‫علَى بَ ْع‬
َ ‫ض ُه ْم‬ َ ِ‫علَى الن‬
َّ َ‫ساءِ بِ َما ف‬
َ ‫ض َل هللاُ بَ ْع‬ َ َ‫الر َجا ُل قَ َّوا ُمون‬
ِ
Artinya : “Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah
melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka
(laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka…” [QS. An-Nisa’ : 34]
2. Dalil Al-Qur’an dan Hadist “Pembinaan Akhlak Pada Generasi
Milenial”
Generasi muda dalam pandangan Islam merupakan aset yang perlu dijaga dengan baik. Ikhtiar
menjaga generasi muda dapat dilakukan dengan memberikan pemahaman yang benar tentang isi
dan kandungan Al-Qur’an. Allah telah mengingatkan agar fokus pembinaan generasi penerus perlu
dilakukan, seperti disebutkan dalam Q.S.An Nisa: 9.

َ ‫ّٰللاَ َو ْليَقُ ْولُ ْوا قَ ْو ًل‬


‫س ِد ْيدًا‬ ‫علَ ْي ِه ْۖ ْم فَ ْليَتَّقُوا ه‬ ِ ً‫َو ْل َي ْخ َش الَّ ِذيْنَ لَ ْو ت ََر ُك ْوا ِم ْن خ َْل ِف ِه ْم ذُ ِريَّة‬
َ ‫ض ٰعفًا خَافُ ْوا‬
Artinya : “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan
dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka.
Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan
perkataan yang benar.” (Q.S. An Nisa : 9)

Senada dengan pesan Ilahi, hendaklah orang-orang merasa takut seandainya mereka meninggalkan
generasi penerus mereka jauh tertinggal di belakang mereka. Di dalam Al-Qur’an Allah SWT
berfirman:
‫س ُۗنُ ا َِّن َربَّكَ ه َُو اَ ْعلَ ُم بِ َم ْن‬ َ ‫سنَ ِة َو َجاد ِْل ُه ْم بِالَّتِ ْي ه‬
َ ْ‫ِي اَح‬ َ ‫ظ ِة ْال َح‬
َ ‫سبِ ْي ِل َربِكَ بِ ْال ِح ْك َم ِة َو ْال َم ْو ِع‬ َ ‫ا ُ ْدعُ ا ِٰلى‬
َ‫سبِ ْي ِل ٖه َوه َُو اَ ْعلَ ُم بِ ْال ُم ْهتَ ِديْن‬
َ ‫ع ْن‬
َ ‫ض َّل‬َ
Artinya : “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan
bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui
tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang
mendapat petunjuk.” (Q.S. An Nahl : 125)

“Sesungguhnya di antara orang-orang yang paling aku cintai dan paling dekat tempat duduknya
pada hari kiamat denganku yaitu orang-orang yang paling baik akhlaknya.” (HR. Tirmidzi)

3. Dalil Al-Qur’an dan Hadist “Seni dan Estetika dalam Islam”


Surat Ar Rum ayat 30
َ ‫ق ۡۡم َۡوجهَ َك لِل ِدي َ فَأ قَي ِ ُم ۡ ِل َك ٱل ِدي ُن ٱل ٰ َ َّهل ۚ ِل َذ ِق ٱ ۡ ََۡ ل تَ ۡۡ ِبدي َل‬ ٗ ‫ط ه َّهل ِل ٱل َر َت ٱ ف ِۡط ۚ ا ِن َحن‬
ِ ‫ِيف‬ َ َ‫ر تِي ف‬
30 ‫ ع َل‬٠ۡۡ ‫ي‬ َ ‫ ِل َخل ۚ ا َس َعل َۡۡي َها ٱلنه ِس ََۡ ل ا َر ٱلنه ثَ ۡك َ ِك هن أ ٰ َ ُمو َن َو َل‬.
Artinya : “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah
Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah.
(Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui” ( Ar Rum. 30 )

Artinya: “Empat perkara termasuk dalam kategori kebahagiaan: wanita yang shalihah, rumah yang
luas/lapang, tetangga yang baik, dan kendaraan yang menyenangkan.” [HR. Ibnu Hibban dalam
kitab Shahihnya]

Artinya: “Hiasilah Al Quran itu dengan suaramu. Bukanlah ia golongan kami, siapa-siapa yang
tidak melagukan (bacaan) Al-Qur’an.” [HR. alBukhari dan Abu Dawud]

Dalam Agama Islam tidak memberikan atau mengelompokan sebuah pemahaman atau teori dan
ajaran yang specific dan rinci tentang seni dengan bentuk – bentuk turunannya, sehingga belum
memiliki kaedah atau batasan – batasan tentang seni Islam yang dapat diterima semua golongan,
Seni sebagai bahasa universal diharapkan mampu dijadikan sarana untuk mengajak berbuat baik
(ma’ruf), dan mencegah perbuatan tercela (munkar) serta membangun kehidupan yang
berkeadaban dan bermoral. Di samping itu diharapkan dapat mengembangkan dan menumbuhkan
perasaan halus, keindahan dan kebenaran menuju keseimbangan ‘materialspiritual’. Dengan
demikian seni mampu berperan dalam memenuhi kebutuhan manusia baik jasmani maupun rohani,
serta dapat memberi kepuasan secara fisik dan psikis.

Anda mungkin juga menyukai