Pertanyaan
1. Semua Sistem Komputer yang ada sampai saat ini menggunakan konsep kerja
dasar adalah Stored Programmed Concept. Jelaskan apakah yang dimaksud
dengan Stored Programmed Concept tersebut dan keterkaitan kerja antara
sistem Input Output, Sistem Memory dan Sistem Processor.
3. Pada pembahasan tentang Moore Law dikatakan bahwa pada setiap tahunnya,
jumlah transistor yang dikemas pada setiap sistem Integrated Circuit (IC) akan
bertambah sebanyak dua kalinya. Sesuai dengan pendapat tersebut
jelaskanlah hubungan antara Moore Law dengan teknologi mikro dan teknologi
nano yang dikaitkan dengan daya listrik yang digunakan pada sistem processor.
4. Pada sistem computer Sistem Input Output adalah merupakan sistem yang
paling lambat kerjanya dibandingkan dengan sistem Memory dan sistem
Processor. Sebutkan dan jelaskan mengapa sistem Input Output pada
sistem computer merupakan sistem yang bekerjanya paling lambat.
Jawaban
Dari gambar tersebut, terlihat bahwa proses input dan output dan
pemprosesan dilakukan secara bersamaan. Semua input dan instruksi akan
terbaca ke dalam memory. Saat data akan di proses, data tersebut akan
disalin ke control unit dan pemprosesan data pun terjadi hingga selesai.
Dengan konsep ini, komputer dapat menjalankan berbagai macam program
secara bersamaan dengan fleksibilitas tinggi. Dengan demikian, saat kita
memasukkan input ke komputer, saat itu juga kita dapat melihat hasil
outputnya.
Stored Program Concept yaitu konsep Arsitektur komputer modern yang
terdiri dari 3 prinsip utama
Data dan Instruksi disimpan di suatu lokasi yang disebut Memory
Memory di akses berdasarkan “Address” lokasinya
Program di eksekusi secara berurutan dari satu instruksi ke instruksi
berikutnya.
c. Generasi Ketiga
Terjadinya perubahan pada I/O, P
Multiplexor Channel
Untuk I/O yang lambat
Komunikasi antara P dan I/O, P menggunakan Intrupsi
Selector Channel
Untuk I/O yang cepat
Komunikasi antara P dan I/O, P menggunakan DMA
(Direct Memory Access).
b. Menambah Memory
Memory disini adalah Random Access Memory (RAM). RAM sangat
berperan dalam penggunaan dan penyimpanan memory dalam
mengolah data serta mengeksekusi instruksi-instruksi yang dijalankan
sistem. Dengan memory yang semakin besar maka kecepatan sistem
akan makin besar pula karena antrian eksekusi instruksi dan pemrosesan
data dapat dilakukan dengan semakin cepat. Pada komputer standar
biasanya terdapat minimal 2 slot untuk RAM, dan pada penjualan
biasanya hanya 1 slot yang digunakan, untuk itu slot lainnya bisa
ditambahkan lagi sehingga RAM bisa bertambah.
3. Saat ini Hukum Moore telah dijadikan target dan tujuan yang ingin dicapai
dalam pengembangan industri semikonduktor. Peneliti di industri prosesor
berusaha mewujudkan Hukum Moore dalam pengembangan produknya.
Industri material semikonduktor terus menyempurnakan produk
material yang dibutuhkan prosesor, dan aplikasi komputer dan
telekomunikasi berkembang pesat seiring dikeluarkannya prosesor yang
memiliki kemampuan semakin tinggi. Secara tidak langsung, Hukum Moore
menjadi umpan balik (feedback) untuk mengendalikan laju peningkatan
jumlah transistor pada keping IC. Hukum Moore telah mengendalikan
semua orang untuk bersama-sama mengembangkan prosesor. Terlepas
dari alasan-alasan tersebut, pemakaian transistor akan terus meningkat
hingga ditemukannya teknologi yang lebih efektif dan efisien yang akan
menggeser mekanisme kerja transistor sebagaimana yang dipakai saat ini.
Meskipun Gordon Moore bukanlah penemu transistor atau IC, gagasan
yang dilontarkannya mengenai kecenderungan peningkatan pemakaian
jumlah transistor pada IC telah memberikan sumbangan besar bagi
kemajuan teknologi informasi. Tanpa jasa Moore mungkin kita belum bisa
menikmati komputer berkecepatan 3GHz seperti saat ini.
4. Sistem Input Output pada system komputer merupakan sistem yang paling
lambat kerjanya dikarnakan, Fungsi dalam menjalankan tugas bagi modul
I/O dapat dibagi menjadi beberapa katagori, yaitu:
a) Kontrol dan pewaktuan.
Fungsinya adalah melakukan sinkronisasi kerja masing-masing
komponen penyusunkomputer. Ada kondisi di saat CPU berkomunikasi
dengan satu atau lebih perangkatdengan pola tidak menentu dan
kecepatan transfer komunikasi data yang beragam,baik dengan
perangkat internal seperti register-register, memori utama,
memorisekunder, dan perangkat peripheral. Proses tersebut bisa
berjalan apabila ada fungsikontrol dan pewaktuan yang mengatur
sistem secara keseluruhan
b) Komunikasi CPU.
Proses ini, I/O akan menerima perintah-perintah dari CPU yang
dikirimkan sebagaisinyal bagi bus control dan pertukaran data antara
CPU dan modul I/O melalui busdata. Terdapat juga fungsi status
reporting yang merupakan proses pelaporankondisi I/O maupun
perangkat peripheral pada kondisi busy, ready, atau macam-macam
kondisi kesalahan (error)
c) Komunikasi perangkat eksternal.
Proses transfer informasi antara CPU dengan sebuah peripheral
diantaranya memilihI/O dan melakukan pengujian, inisialisasi transfer
dan koordinasi pengaturan waktuoperasi I/O, mentransfer informasi,
dan menghentikan proses transfer
d) Pem-buffer-an data.
Tujuan buffer data adalah untuk mendapatkan penyesuaian data
sehubungandengan perbedaan laju transfer data dari perangkat
peripheral dengan kecepatanpengolahan pada CPU. Pada umumnya laju
transfer data dari perangkat peripheral lebih lambat daripada
kecepatan CPU maupun media penyimpanan
e) Deteksi kesalahan
Apabila ada perangkat peripheral yang bermasalah dan menyebabkan
proses tidakdapat dijalankan, maka modul I/O akan melaporkan
kesalahan tersebut denganteknik umum yang digunakan adalah bit
paritas
Berikut ini gambaran system input dan output pada sistem komputer:
5. Evolusi teknologi perangkat keras sistem computer berubah dari transistor,
Integrated Circuit, Mikro teknologi dan yang terakhir saat ini adalah
Nano tehnologi. Tiga hal utama yang mendasari perubahan teknologi
perangkat keras tersebut adalah:
a. Meningkatnya kebutuhan kecepatan proses
Komputer generasi pertama mempunyai kapasitas memori, media
penyimpanan, dan kecepatan proses komputasi yang lambat dan kecil,
disamping itu kebutuhan daya listrik dan dimensinya yang sangat besar.
Dengan perkembangan hardware komputer seperti vacuum tube,
transistor, IC, Mikroprocessor, Nano Technology, maka perangkat
hardware tersebut memungkinkan untuk mempercepat kinerja
komputer.Seperti contoh CPU yang saat ini sudah menggunakan multi
core, RAM yang menggunakan IC dengan clock rate yang tinggi. Saat ini
juga sedang dikembangkan teknologi nano yang memiliki dimensi
sangat kecil, namun kapasitas memori, penyimpanan, dan processing
yang lebih cepat.