Anda di halaman 1dari 9

Nᴀᴍᴀ : Nila nurani

kᴇʟᴀs : x ɪᴘs 1 ᴍᴀᴘᴇʟ

:Bɪᴏʟᴏɢɪ

Kingdom Animalia atau biasa disebut hewan organisme


eukariotik (organisme dengan sel kompleks) yang multiseluler.
Berbeda dengan tumbuhan, hewan tidak memiliki klorofil sehingga
tidak dapat melakukan fotosintesis untuk membuat makanannya
sendiri. Oleh karena itu, hewan harus mencari makanannya sendiri
untuk mendapatkan energi kemudian makanan tersebut dicerna di
dalam tubuhnya. Proses ini membutuhkan oksigen dan
mengeluarkan karbon dioksida sebagai zat sisa.
Kingdom animalia adalah salah satu kingdom yang memiliki
anggota yang paling banyak dan bervariasi. Secara garis besar
kingdom animalia dapat dikelompokkan menjadi dua golongan,
yaitu golongan vertebrata (hewan bertulang belakang) dan
golongan invertebrata (hewan tak bertulang belakang. Dan berikut
akan dijelaskan mengenai ciri-ciri, struktur lapisan tubuh, dan
klasifikasi dari kingdom animalia. Ciri khas pada hewan yaitu
selhewan tidak memiliki dinding sel. Hewan banyak mengandung
sel otot untuk pergerakannya dan sel saraf yang berfungsi untuk
merespon setiap rangsang.

PELAJARI LEBIH

Ciri Ciri Kingdom Animalia


1. Makhluk Hidup Multiseluler (Memiliki banyaksel)
2. Bersifat Heterotrof (tidak dapat membuat makanansendiri)
3. MemerlukanOksigen
4. Memiliki sel otot untuk penggerak dan sel saraf untuk
rangsangan
5. Reproduksi Umumnya Seksual, namun beberapa filum juga
menggunakan reproduksiaseksual
6. Bentuk Dewasanya selalu diploid(2n

Klasifikasi Kingdom Animalia


Kingdom Animalia terdiri dari

1. Kelompok invertebrata yaitu kelompok hewan yang tidak


mempunyai tulangbelakang.
2. kelompok vertebrata yang memiliki tulangbelakang.

• 1.Invertebrata
Kelompok Invertebrataterbagi atas beberapa
filumyaituPorifera, Coelenterata,
Plathyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca,
Arthropoda danEchinodermata

• 1. Phylum Porifera (Hewanberpori/spons)

• Hewan multiseluler dengan tubuh berpori, jaringan yang belum


terbentuk, memiliki rangka serta saluranair.
• Bersifat heterotrof dengan memperoleh makanan di air yang
masuk ke dalam tubuh melaluipori.
• Hidup di laut, melekat pada batu atau bendalainnya.
• Reproduksi secara aseksual dengan pembentukan tunas,
gemmule (tunas internal) dan regenerasi. Reproduksi secara
seksual dengan pembentukan gamet.

• Porifera digolongkan menjadi tiga kelas berdasarkan penyusun


rangka, yaitu Hexactinellida, Demospongiae dan Calcaera.

Peranan Porifera sebagai spons mandi atau alat gosok,


dan berpotensi sebagai obat kanker.

3. Phylum Coelenterata (Hewanberongga)


• Hewanmultiselulerdiploblastikyangtubuhnyatelahterbentuk
jaringan, berbentuk polip atau medusa dengan tentakel
berpenyengat, memiliki rongga pencernaan, system saraf
sederhana dan tidak memiliki systemekskresi.

• Bersifat heterotrof dan menggunakan tentakel untuk


menangkap mangsa.

• Habitat terdapat dilaut

• Reproduksi secara aseksual dengan pembentukan tunas oleh


polip dan reproduksi secara seksual dengan pembentukan
gamet oleh medusa ataupolip.

• Berdasarkan bentuk dominan dalam siklus hidup dibedakan


menjadi tiga kelas, yaitu Hydrozoa, Scyphozoa danAnthozoa.

• 3. Phylum Platyhelminthes ( Cacingpipih)


• Hewan triploblastik aselomata dengan tubuh simetri bilateral
berbentuk pipih, memiliki system saraf, system pencernaan
dengan satu lubang, tidak memiliki system sirkulasi, respirasi
danekskresi.

• Hidup bebas di laut, air tawar, tempat lembab atau parasit pada
hewan sertamanusia.

• Bersifat hemafrodit, reproduksi seksual secara sendiri atau


silang, reproduksi aseksual dengan fragmentasi yang diikuti
regenerasi.

• Klasifikasi dibedakan menjadi tiga kelas, yaituTurbellaria,


Trematoda dan Cestoda.

• 4. Phylum Nemathelminthes ( CacingBenang)


1. Hewan triploblastik pseudoselomata, tubuh simetri bilateral
berbentuk bulat panjang dilapisi kutikula dengan system
pencernaan lengkap, system sirkulasi oleh cairan
pseudoselom, tidak memiliki system respirasi danekskresi.
2. Hidup bebas atauparasit

1.Hidupditanahbasah, dasarperairan tawarataulautbebas,


bersifatparasitikpadamanusia,hewan dan tumbuhan.

1.Reproduksisecaraseksual

1.Contoh Nemathelminthes yang parasitik yaitu cacing gelang,


cacing tambang, cacing kremi, cacing filarial dan cacing
Trichinella

• 5. Annelida (CacingGelang)
• Hewan triploblastik selomata, tubuh simetri bilateral

bersegmen, memiliki otot, system pencernaan lengkap, system


sirkulasi,systemsaraftanggataliyaitusistemsarafyangterdiri dari
ganglia otak di depan tubuh dekat dengan faring dan tali saraf
yang menembus segmen tubuh serta memiliki system ekskresi.
Tidak memiliki system respirasi, bersifathemafrodit atau
gonokoris (alat kelamin jantan dan betina terpisah pada
individu yang berbeda).
• Hidup bebas di dasar laut, perairan tawar, tanah dantempat
yang lembab atau parasit padavertebrata.

• Reproduksi secara seksual atauaseksual.

• Dibedakan atas 3 kelas yaitu, Polychaeta, Oligochaeta dan


Hirudinea.

• 6. Mollusca ( Hewan Lunak)

• Hewan triploblastik selomata dengan simetri bilateral,


bertubuh lunak, hidup bebas di laut, air tawar maupundarat.

• Tubuh terdiri dari kaki, massa visceral dan mantel.


Bercangkang, system pencernaan yang lengkap, system
sirkulasi terbuka dan tertutup. System saraf terdiri atas
ganglion dan serabut saraf. Respirasi dengan insang atau
rongga mantel. Ekskresi dengan nefridia, bereproduksiseksual
secarainternalataueksternaldanbersifatdioseus(alatkelamin
jantan dan betina terdapat pada individu yang berbeda) atau
monoseus (alat kelamin jantan dan betina pada satuindividu).

• Dibedakan menjadi 3 kelas yaitu, Gastropoda, Pelecypodadan


Cephalopoda

• 7. Arthropoda ( hewan kakiberuas)


• Hewan triploblastik selomata dengan simetri bilateral,
memiliki kaki dan tubuh beruas, hidup di berbagai habitat
secara bebas, parasit, komensal atausimbiotik.

• Tubuh terdiri dari kaput (kepala), toraks (dada) dan abdomen


(perut). Eksoskeleton (rangka luar), jumlah anggota tubuh
beragam, system indra berkembang baik, system saraf tangga
tali (sistem saraf yang terdiri dari ganglia otak di depan tubuh
dekat dengan faring, dan tali saraf yang menembus segmen
tubuh), system pencernaan lengkap, ekskresi melalui tubula
malphigi (suatu saluran sebagai system ekskresi pada
arthropoda) atau dibantu dengan kelenjar ekskresitertentu.

• Respirasi menggunakan insang, trakea atau paru-paru yang


berbuku. System sirkulasi terbuka. Bersifat dioseus (alat
kelamin jantan dan betina terdapat pada individu yang
berbeda)danreproduksiseksualsecarainternaldan
mengalami ekdisis (peristiwa terlepasnya kutikula) sebagian
bermetamorfosis.

• Dibedakan menjadi 4 kelas berdasarkan struktur tubuh dan


kaki yaitu Arachnoidea, Myriapoda, Crustacea danInsecta

Anda mungkin juga menyukai