20173115005
KEWIRAUSAHAAN
Pertanyaan !
Jelaskan Pengertian Analisis Porter’s Five Forces dan buatkan contohnya!
Penyelesaian !
1. Pengertian.
Model Lima Kekuatan Porter atau Porter Five Forces adalah alat analisis bisnis yang dapat digunakan perusahaan
untuk menilai intensitas persaingan dalam suatu industri.
Model ini didasarkan pada lima kekuatan yang mengatur kekuatan dan kelemahan suatu industri, yang pada
akhirnya menentukan potensi profitabilitasnya.
Dengan memahami bagaimana lima kekuatan mempengaruhi industri tertentu, perusahaan dapat
memposisikan dirinya dalam pasar dan dapat menyesuaikan strategi bisnis untuk melawan kelemahan industri
dan memanfaatkan kekuatan.
2. Ada 5 langkah utama yang harus Anda perhatikan dalam melakukan Porter Five Forces. Mereka diantaranya
adalah:
- Persaingan Industri
Persaingan mengacu pada perusahaan lain dalam industri yang menghasilkan produk atau layanan serupa.
Kekuatan ini seringkali memiliki dampak paling besar pada profitabilitas suatu industri. Jika persaingan tinggi,
banyak bisnis harus bersaing untuk pangsa pasar yang sama, yang dapat berarti solusi seperti menurunkan
harga jual untuk menarik pembeli dengan lebih baik.
- Ancaman Pendatang Baru
Ancaman ini menilai seberapa mudah atau sulitnya pesaing baru memasuki ruang pasar. Ketika suatu industri
memiliki hambatan masuk yang rendah, ancaman pendatang baru tinggi. Karena seseorang ingin menghindari
ancaman persaingan yang meningkat, yang mempengaruhi profitabilitas, industri dengan hambatan masuk
yang tinggi lebih disukai.
- Ancaman Produk Pengganti
Produk pengganti adalah barang atau jasa yang memenuhi kebutuhan konsumen atau pembeli yang sama
dengan produk dan jasa yang dijual. Ketika perusahaan mengembangkan produk baru yang menggantikan
produk dan layanan lain di pasar, sering terjadi pergeseran profitabilitas karena permintaan konsumen baru
untuk produk pengganti.
- Kekuatan Tawar Menawar Pembeli
Daya tawar pembeli mengacu pada kemampuan mereka untuk menegosiasikan harga yang lebih rendah atau
meminta produk dengan kualitas yang lebih tinggi. Pembeli cenderung memiliki kekuatan ketika ada banyak
perusahaan yang menawarkan produk atau layanan yang sama atau serupa atau ketika minat terhadap produk
atau layanan rendah. Menurunkan harga berarti menurunkan laba dan meningkatkan kualitas meningkatkan
biaya produksi, jadi ini adalah situasi yang coba dihindari oleh perusahaan.
- Kekuatan Tawar Menawar Pemasok
Kekuatan tawar menawar pemasok mengacu pada seberapa mudah atau sulit bagi pemasok untuk menaikkan
harga yang meningkatkan keuntungan mereka. Pemasok biasanya memiliki kekuatan untuk meminta harga
tinggi ketika mereka hanya satu dari sedikit perusahaan yang menawarkan pasokan, seperti ketika hanya ada
tiga perusahaan yang menawarkan bahan baku tertentu yang dibutuhkan oleh banyak perusahaan yang
1|Page
PROBO KUNCORO
20173115005
KEWIRAUSAHAAN
menggunakannya untuk membuat produk. Ketika pemasok berada di posisi dominan, mereka lebih mampu
mengendalikan harga di mana mereka menetapkan bahan mereka.
4. Berikut adalah dua contoh bagaimana perusahaan dapat menggunakan Lima Kekuatan Porter untuk menilai
peluang dan profitabilitas mereka:
Dalam contoh ini, Gooners, perusahaan pakaian yang sudah ada, memasuki pasar sepatu atletik dan pakaian:
- Persaingan kompetitif : Beberapa perusahaan besar dan mapan telah menempati industri pakaian atletik.
Mereka memiliki anggaran besar dan banyak sumber daya untuk mempertahankan pangsa pasar mereka.
Produk-produk Argento belum dipatenkan, sehingga perusahaan-perusahaan ini atau yang lain berpotensi
menirunya. Persaingan kompetitif untuk Argento tinggi.
- Ancaman pendatang baru : Memasuki pasar pakaian atletik membutuhkan investasi besar untuk produksi,
periklanan, dan branding. Namun, perusahaan pakaian besar yang ada dapat memutuskan untuk memasuki
pasar atletik. Ancaman pendatang baru sedang hingga rendah.
- Ancaman produk pengganti : Sementara perusahaan dapat meniru produk Argento yang tidak dipatenkan,
permintaan akan pakaian atletik tinggi dan terus tumbuh. Ancaman produk pengganti rendah.
2|Page
PROBO KUNCORO
20173115005
KEWIRAUSAHAAN
- Kekuatan tawar-menawar pembeli : Pembeli Argento mencakup pengguna akhir dan grosir. Pelanggan grosir
memiliki daya tawar yang cukup untuk mengganti produk Argento dengan produk pesaing dengan harga lebih
rendah. Namun, pengguna akhir setia pada merek Argento. Daya tawar kolektif pembeli sedang.
- Kekuatan tawar-menawar pemasok : Industri pakaian atletik memiliki basis pemasok yang besar dan
beragam. Lebih lanjut, Argento memiliki banyak pilihan karena memproduksi produknya menggunakan
perusahaan yang berbeda di banyak negara. Daya tawar pemasok rendah.
Kesimpulan
Itulah pembahasan lengkap mengenai analisis lima kekuatan porter yang bisa Anda ketahui untuk memahami
persaingan bisnis di pasar dan bagaimana Anda membandingkannya dengan kompetitor Anda.
Dengan mengetahui lima kekuatan ini, Anda bisa menciptakan strategi untuk memaksimalkan proses pengenalan
merek dan meningkatkan keuntungan bisnis. Pastikan juga Anda mencatat seluruh transaksi yang terjadi dalam
bisnis dengan menggunakan software akuntansi yang mudah digunakan dan memiliki fitur yang sesuai dengan
kebutuhan bisnis Anda seperti Accurate Online.
Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang sudah digunakan oleh lebih dari 350 ribu
pengguna dari berbagai jenis bisnis di Indonesia. Dengan menggunakan Accurate Online Anda bisa melakukan
proses pencatatan pembukuan, manajemen aset dan inventori, mengelola banyak gudang, mengelola dan
melaporakan pajak langsung dari aplikasi, dan masih banyak lagi.
3|Page