INDUSTRY AND COMPETITOR ANALYSIS (ANALISIS INDUSTRI DAN PESAING)

1. Jelaskan pengertian dan tujuan analisis industri.

a. analisis industri atau industry analysis adalah penilaian pasar yang banyak
digunakan oleh pebisnis dan analis agar bisa memahami dinamika persaingan di
dalam suatu industri.
b. analisis industri adalah penilaian peluang dan ancaman di lingkungan yang sangat
kompetitif dan bisa memberikan dampak pada kesuksesan bisnis.
Dengan mengetahui peluang dan ancaman yang ada di dalam industri, maka
manajemen akan bisa melakukan identifikasi strategi yang sangat menguntungkan
dalam jangka waktu yang panjang. Selain itu, melalui analisis industri,
manajemen juga bisa membuat perkiraan terkait perilaku kompetitor dan calon
kompetitor, mengembangkan produk baru, mengembangkan metode dan
teknologi, serta dampak perkembangan di industri terkait.

2. Identifikasi lima kekuatan kompetitif yang menentukan profitabilitas industri.

a. ancaman pendatang baru
Mereka membawa kapasitas baru ke pasar dan berusaha untuk mendapatkan
pangsa pasar. Itu berpotensi memberikan tekanan pada harga, biaya dan tingkat
investasi yang diperlukan untuk bersaing.
Tingginya ancaman masuk membatasi potensi keuntungan suatu industri. Pemain
lama harus memastikan harga dan produk mereka tetap kompetitif. Seringkali,
pendatang baru akan menerapkan strategi yang agresif untuk membangun basis
pelanggan dan mendapatkan pangsa pasar, misalnya melalui strategi penetapan
harga penetrasi. Mereka menjual harga rendah untuk menarik sebanyak mungkin
dan secepat mungkin pelanggan.
(Pangsa pasar adalah presentase dari total pendapatan atau penjualan dipasar yang
dibuat oleh bisnis perusahaan)
b. rivalitas antar perusahaan yang ada
rivalitas antar perusahaan yang ada ketika:
- Jumlah pemain banyak. Sehingga, masing-masing perusahaan hanya
mendapatkan bagian kecil dari keuntungan pasar.
 - Pertumbuhan industri lambat. Potensi permintaan lebih rendah dan karena
itu, masing-masing akan berusaha memaksimalkan penjualan dengan merebut
pangsa pasar pesaing.
- Industri memiliki biaya tetap yang tinggi. Sebagai akibatnya, perusahaan
harus meraih penjualan yang tinggi untuk mencapai skala ekonomi dan titik
impas. Intensitas persaingan semakin tinggi jika pada saat yang sama
pertumbuhan industri melambat.
c. Ancaman subtitusi
Ancaman substitusi tinggi ketika:
- Produk industri homogen. Sehingga konsumen membeli hanya karena
alasan harga. Jika harga naik, mereka beralih ke produk substitusi. Mereka
cenderung tidak loyal terhadap produk industri.
- Substitusi tersedia melimpah. Konsumen dapat menemukan mereka di mana
saja tanpa menanggung biaya tinggi (seperti biaya transportasi).
- ariasi substitusi banyak. Itu meningkatkan pilihan pembeli, memungkinkan
mereka beralih ke substitusi ketika produk industri tidak menarik lagi.
d. Daya tawar pembeli
Pembeli dapat mengancam profitabilitas dengan memaksa harga turun. Atau,
mereka menuntut kualitas yang lebih tinggi dan menuntut lebih banyak layanan.
Penurunan harga mengurangi pendapatan. Sementara itu, kualitas tinggi
meningkatkan biaya. Itu pada akhirnya mengurangi profitabilitas.
Semakin kuat daya tawar pembeli, semakin besar pengaruhnya terhadap
profitabilitas.
e. Daya tawar pemasok
Daya tawar pemasok tinggi ketika:
- Jumlah pemasok lebih sedikit daripada jumlah perusahaan di
industri. Contoh adalah pasar monopoli di mana hanya ada satu pemasok.
Dalam hal ini, pemasok memiliki kekuatan pasar absolut atas kuantitas, harga
dan kualitas produk di pasar.

- Keuntungan pemasok tidak tergantung pada pembelian oleh perusahaan

di industri. Mereka dapat menghentikan pasokan kapan saja tanpa
membebani keuntungan.
3. Jelaskan peran “hambatan masuk” dalam menciptakan disinsentif bagi perusahaan
untuk memasuki suatu industri.
Hambatan masuk adalah rintangan atau halangan yang menyulitkan perusahaan baru
untuk memasuki pasar tertentu. Ini mungkin termasuk tantangan teknologi, peraturan
pemerintah, Kebijakan Fiskal Kebijakan Fiskal mengacu pada kebijakan anggaran
pemerintah, yang melibatkan pemerintah memanipulasi tingkat pengeluaran dan tarif
pajak dalam perekonomian. Pemerintah menggunakan dua alat ini untuk memantau
dan mempengaruhi perekonomian.
Secara umum, para pakar mengklasifikasikan hambatan masuk menjadi dua :
a. Hambatan masuk struktural
Hambatan struktural muncul dari sifat pasar dari seperti teknologi, biaya dan
permintaan. Petahana tidak secara sengaja menciptakannya untuk menghambat
pesaing lain masuk. Beberapa contoh dari hambatan masuk struktural adalah efek
jaringan, persyaratan modal, sunk cost yang besar, penguasaan sumber daya, dan
skala ekonomi.

b. Hambatan masuk strategis

Selanjutnya, hambatan masuk strategis muncul dari perilaku petahana. Secara khusus,
mereka berupaya secara sengaja untuk menciptakan penghalang masuk dan
meningkatkan hambatan struktural di pasar. Mereka juga memberi sinyal pembalasan
kuat jika calon pemain masuk.

4. Identifikasi hambatan masuk non-tradisional yang terutama terkait dengan perusahaan

wirausaha.
Identifikasi hambatan tersebut dikelompokkan ke dalam 5 aspek. Kelima aspek
tersebut adalah
- perilaku sosial dan budaya,
- pendidikan kewirausahaan
- akses pada pendanaan,
- ranah administrasi dan perundang-undangan,
- dan dukungan dan pendampingan bisnis.
5. Buatlah daftar empat pertanyaan terkait industri yang harus ditanyakan sebelum
mewujudkan ide untuk sebuah perusahaan.
a. apakah kamu memiliki rencana?
b. Apakah kamu berani mengambil risiko
c. Siapa pesaing mu ?
d. Bagaimana sikapmu terhadap kritikan?
e. Apakah kamu fleksibel dan adaptif?
(25 Contoh Pertanyaan Tentang Memulai Bisnis untuk Pengusaha -
KOSNGOSAN)

6. Identifikasi lima jenis industri utama dan peluang yang ditawarkannya.

 Industri berkembang
merupakan industri yang prosedur operasi standar nya belum
dikembangkan dan peluang yang ditawarkannya berupa keuntungan sebagai
penggerak utama.
 Industri yang terfragmentasi
Merupakan Industri yang dicirikan oleh sejumlah besar perusahaan
dengan ukuran yang kira² sama dan peluang yang ditawarkan nya berupa
konsolidasi.
 Industri Dewasa
Merupakan Industri yang mengalami peningkatan permintaan cukup
lambat atau tidak ada sama sekali serta peluang yang ditawarkannya berupa
inovasi proses dan inovasi layanan purna jual.
 Industri yang Menurun
Merupakan Industri yang mengalami penurunan permintaan serta
peluang yang ditawarkannya berupa kepemimpinan, membangun ceruk pasar,
dan mempersiapkan strategi pengurangan biaya.
 Industri Global
Merupakan Industri yang mengalami penjualan internasional sangat
signifikan serta peluang yang ditawarkannya berupa strategi multidomestik
dan global.
7. Jelaskan tujuan analisis pesaing.
Analisis kompetitor (pesaing) adalah proses ketika perusahaan mencoba untuk
mendefinisikan dan memahami bisnisnya, mengidentifikasi pesaingnya, menentukan
kekuatan dan kelemahan para pesaingnya, dan mengantisipasi langkah mereka.
tujuan analisis kompetitor:
- Mengidentifikasi kompetitor terkuat dalam bidang bisnismu
- Mengetahui strategi kompetitor.
- Mengantisipasi tindakan yang diambil oleh kompetitor yang bisa merugikan
bisnismu.
- Memindai reaksi kompetitor saat kamu membuat keputusan dan tindakan pada
bisnis yang memengaruhi mereka.
- Memengaruhi pola dan aksi dari keputusan bisnis kompetitor dengan cara
yang memberikan dampak positif terhadap bisnismu.

8. Identifikasi tiga kelompok pesaing yang akan dihadapi perusahaan baru.

- Jenis Produk yang Ditawarkan
Sebuah perusahaan mungkin memiliki produk yang berbeda. Tugas
perusahaan adalah mengidentifikasi secara lengkap dan akurat produk-
produk yang dimiliki oleh para pesaingnya. Identifikasi pesaing
utama terdekat Anda dan pesaing lain yang dapat mengancam bisnis
Anda saat ini dan masa depan
- Lihat ukuran pasar dominan pesaing Anda (pangsa pasar)
Untuk melihat besarnya pasar yang dikuasai oleh pesaing Anda, Anda bisa
melakukannya melalui segmen pasar yang mereka masuki. Dalam hal ini,
perusahaan harus memperkirakan ukuran pasar dan pangsa pasar masing-
masing pesaing. Pangsa pasar yang perlu diketahui berlaku baik sekarang dan
di masa depan untuk mereka yang didominasi oleh pesaing dan untuk total.
- Identifikasi peluang dan ancaman
Dengan memperkirakan ukuran pangsa pasar, peluang dan risiko yang ada
yang mungkin timbul sekarang dan di masa depan dapat dikenali. Kita harus
menangkap semua peluang dan berusaha untuk menciptakan peluang baru
 sedapat mungkin. Anda perlu mengantisipasi kemungkinan ancaman atau
masalah agar tidak menimbulkan masalah
- Identifikasi kekuatan dan kelemahan
Mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan berarti memetakan atau
menemukan kekuatan dan kelemahan pesaing Anda. Mengidentifikasi
kelemahan dan keunggulan pesaing di berbagai bidang seperti integritas
produk, kualitas, pengemasan, penetapan harga, distribusi, lokasi, dan
periklanan

9. Jelaskan cara perusahaan dapat memperoleh informasi secara etis tentang pesaingnya.
Cara untuk mengetahui perusahaan memperoleh informasi adalah dengan cara
mengumpulkan intelejen yaitu perusahaan harus terlebih dahulu strategi dan perilaku
pesaing, mengumpulkan informasi terkait pesaing, serta mengumpulkan intelejen
secara kopetitif dan profesional dan etis.
Ada 5 cara etis untuk memperoleh informasi tentang pesaing
 Menghadiri konfrensi dan pameran dagang
 Membeli produk pesaing
 Pelajari situs web pesaing
 Siapkan google dan yahoo peringatan email
 Membaca buku, majalah, dan situs web yang berhubungan dengan industri
 Bicarakan dengan pelanggan tentang apa yang memotivasi mereka untuk
membeli produk anda dan bukan produk pesaing anda.
10. Jelaskan alasan untuk melengkapi kisi analisis kompetitif.

Kisi analisis kompetitif atau disebut juga dengan grid analilis kompetitif
adalah alat untuk mengatur informasi yang dikumpulkan perusahaan tentang
pesaingnya. Jadi alasan melengkapi kisi analisis kompetitif untuk dapat membantu
perusahaan melihat bagaimana perusahaan bersaing dengan pesaingnya, memberikan
ide untuk dikejar pasar, mengidentifikasi sumber utama keunggulan kompetitifnya.

MODUL 1 (esaunggul.ac.id)

Makalah analisis industri dan persaingan | PDF (slideshare.net)

MODUL 1 (esaunggul.ac.id)