Anda di halaman 1dari 2

Format surat dibuat oleh:

Surat Pengalihan Saham


Jual Beli

Pada hari ini, (tanggal dibuatnya surat) telah disepakati sebuah perjanjian antara:

Nama :
Pekerjaan :
No. KTP :
Alamat :
Telp. :

Dalam melakukan tindakan hukum ini tidak memerlukan persetujuan dan kuasa dari siapapun karena
bertindak atas harta pribadi dan belum menikah, selaku PENJUAL, untuk selanjutnya disebut PIHAK
PERTAMA.

Nama :
Pekerjaan :
No. KTP :
Alamat :
Telp. :

Selaku PEMBELI, untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, untuk bersama-sama disebut PARA PIHAK.

PARA PIHAK telah bersepakat untuk mengadakan perjanjian untuk selanjutnya disebut PERJANJIAN
JUAL BELI SAHAM dengan ketentuan berikut:

Pasal 1
(1) PENJUAL telah menjual kepada PEMBELI dan PEMBELI telah membeli dari PENJUAL berupa
saham-saham: 1. Saham PT XX, Jumlah saham : XX lembar Harga per lembar saham adalah
[(Rp. XX) (jumlah uang dalam huruf)]
(2) Keseluruhan harga untuk pembayaran saham-saham tersebut sebesar [(Rp. XX) (jumlah uang
dalam huruf] telah dibayarkan tunai PEMBELI per tanggal XX.
(3) Dengan penjualan saham-saham tersebut maka dengan demikian Surat Perjanjian ini berlaku
sebagai tanda bukti penerimaan yang sah.

Pasal 2
PENJUAL memberikan jaminannya bahwa saham-saham yang dijualnya tidak sedang digadaikan atau
dibebani dengan beban-beban apapun juga sehingga penjualan saham-saham tersebut tidak akan
mengganggu atau merintangi PEMBELI di kemudian hari.

Pasal 3
Karena kepemilikan saham-saham tersebut telah beralih kepada PEMBELI, maka segala keuntungan,
pendapatan, kerugian, dan pajak perihal saham saham tersebut menjadi tanggungan PEMBELI.

Pasal 4
Pada waktu perjanjian ini ditandatangani bukti saham dari saham-saham tersebut di atas belum dicetak,
maka PENJUAL memberi kuasa kepada PEMBELI untuk mengambil bukti-bukti saham berikut talon
kepada kantor perseroan setelah saham-saham tercetak.
Format surat dibuat oleh:

Pasal 5
(1) Apabila timbul perselisihan berkenaan dengan Perjanjian ini, maka kedua belah pihak bersepakat
untuk menyelesaikannya secara musyawarah untuk mufakat.
(2) Jika jalan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka kedua belah pihak bersepakat untuk
menyelesaikannya secara hukum dan kedua belah pihak telah sepakat untuk memilih tempat
tinggal yang umum dan tetap di (Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri XX).

Pasal 6
Surat perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materai secukupnya yang berkekuatan hukum
yang sama yang masing-masing dipegang para pihak dan mulai berlaku sejak ditandatangani.

Dibuat di : XX Tanggal : (tanggal, bulan, dan tahun)

[ ------------------------- ] [ ------------------------ ]
PENJUAL PEMBELI

Anda mungkin juga menyukai