PEMBELAHAN SEL
DISUSUN OLEH:
MU KESEHATAN
ORONTALO
TAHUN 2022
PEMBELAHAN SEL
A. Pengertian Pembelahan Sel
Pembelahan sel adalah proses ketika sel membelah diri menjadi dua atau
lebih. Pembelahan Sel merupakan cara sel untuk memperbanyak diri atau yang
disebut dengan reproduksi. Pembelahan sel sangat penting bagi kelangsungan
hidup semua makhluk hidup. Sel mengalami pembelahan karena untuk
pertumbuhan, perbaikan dan reproduksi ( Pratiwi 2022)
1
D. Macam macam pembelahan sel
Pembentukan sel-sel baru atau anakan dari sel yang sudah ada sebelumnya
dapat terjadi melalui proses pembelahan sel. Pembelahan sel dibedakan menjadi
tiga macam, yaitu pembelahan langsung (amitosis), pembelahan tidak langsung
(mitosis dan meiosis).
1. Pembelahan Amitosis
2
Gambar 2: Pembelahan biner atau pembelahan langsung. Sumber Rachmawati F, N Urifa,
& A Wijayati on www.studiobelajar.com
Amitosis merupakan pembelahan sel yang terjadi secara langsung, yaitu tidak
memiliki fase atau tahapan pembelahan. Amitosis juga disebut dengan
3
pembelahan biner. Satu sel akan membelah menjadi dua sel sama besar dan
memiliki materi genetik yang sama. Proses amitosis diawali dengan
menempelnya kromosom pada dinding sel, kemudian ukuran sel akan membesar
bersamaan dengan replikasi DNA. Setelah DNA baru terbentuk, sel akan
mencapai ukuran maksimum dan akan membelah menjadi dua bagian yang
memilki ukuran dan materi genetik yang sama (wijayati dkk 2009).
Siklus sel
Siklus sel merupakan peristiwa pembelahan sel yang terjadi secara tidak
langsung, yaitu melalui beberapa tahapan atau fase pembelahan. Setelah semua
tahapan selesai secara urut maka pembelahan sel akan kembali pada tahapan
semula yang terus berulang sehingga membentuk siklus. Terdapat dua fase pada
siklus sel, yaitu fase interfase dan fase mitotik (fase pembelahan).
a. Fase Interfase
Pada interfase, sel aktif melakukan metabolisme sehingga terjadi
pengumpulan energi yang besar untuk persiapan pembelahan sel. Proses
interfase merupakan fase yang paling panjang dibandingkan dengan fase
lainnya. Pada fase ini, kromosom belum terlihat karena masih berbentuk
kromatin (untaian molekul DNA yang halus). Interfase dibagi menjadi 3 tahap,
yaitu:
Fase G1, disebut juga dengan fase pertumbuhan primer, yaitu proses
pembentukan organel-organel sel dan pertumbuhan berlangsung sangat
cepat.
Fase S, merupakan fase sintesis yang ditandai dengan adanya replikasi
DNA.
Fase G2, disebut juga dengan fase pertumbuhan sekunder, yaitu proses
terjadinya replikasi sentriol, sel tumbuh membesar, dan terjadi
peningkatan energi cadangan.
b. Fase Mitotik
4
Fase mitotik adalah fase dimana terjadinya replikasi kromosom. Pada
fase ini sel mengalami pembelahan sel, baik secara mitosis maupun meiosis
(Wijayati 2009).
2. Pembelahan Mitosis
Pembelahan Mitosis merupakan proses pembelahan sel yang menghasilkan
dua sel anakan dan memiliki jumlah kromosom yang sama dengan induknya,
yaitu 2n (diploid). Mitosis terjadi pada sel-sel tubuh (sel somatik), misalnya pada
pembentukan sel-sel darah merah atau pada jaringan embrional tumbuhan antara
5
lain ujung akar, daun, dan batang. Tujuan pembelahan mitosis adalah untuk
pertumbuhan sel, regenerasi sel, dan mempertahankan jumlah kromosom
(Wijayati 2009 ).
a. Fase Profase
6
Gambar 5 : Siklus Profase Sumber : Phobos, 2020
b. Metafase
Metafase ditandai dengan kromosom yang sudah berada di tengah sel
(bidang ekuator). Membran inti sel juga sudah melebur dan tidak dapat terlihat
lagi.
7
Terbentuk benang spindel kromosom terlihat semakin jelas.
Kromosom berada di daerah ekuator sel.
Setiap kromosom masih terdiri atas 2 kromatid yang terkait pada
sentromernya.
Pada setiap sentromer ada 2 kinetokor yang masing-masing dikaitkan dengan
benang spindle (Phobos 2020)
c. Anafase
Pada anafase, kromatid memisah satu sama lain dari sentromer dan
membentuk kromosom baru. Tiap-tiap kromosom ditarik oleh benang-benang
spindel menuju kutub yang berlawanan. Jumlah kromosom pada kutub yang
satu sama dengan jumlah kromosom pada kutub lainnya (Wijayati 2009).
Benang-benang spindel memendek.
Kromatid menuju kutub yang berlawanan.
Mulai terjadi sitokinesis
d. Telofase
8
Gambar 8 : Siklus Telofase Sumber : Phobos, 2020
9
b. Meiosis I
1) Profase I
10
2) Metafase I
11
Gambar 11: pembelahan sel, meiosis , Anafase I Sumber : Phobos, 2020
12
Gambar 12: pembelahan sel, meiosis, Telofase I Sumber : Phobos, 2020
https://informasains.com/edu/post/2020/09/pembelahan-sel-amitosis-mitosis-dan-
meiosis
13
Gambar 13. Gambar sentriol sumber : https://kumparan.com/berita-update/pengertian-
sentriol-dan-fungsinya-dalam-pembelahan-sel-1vK2mDrBVdr/full
2. Fungsi sentriol
a. Sentriol memiliki fungsi untuk mengatur sentrosom
b. Ketika membelah sel, sentriol induk bisa melampirkan ke dalam bagian
membrane plasma yang membentuk tubuh basal.
c. Hampir semua jenis sel, tubuh basal berbentuk silia primer nonmotile.
d. Sel dengan flagella akan berkembang dari tubuh basal.
14
DAFTAR PUSTAKA
Anonim,2019,…pembelahan-sel-dengan-mitosis
https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/pembelahan-sel-dengan-mitosis-2483/
15
16