Anda di halaman 1dari 17

RESUME BIOLOGI MOKULER

PEMBELAHAN SEL

DISUSUN OLEH:

AWIN ALIWU : (2320211102)

PROGRAM STUDI D-III ANALIS KESEHATAN

MU KESEHATAN

ORONTALO

TAHUN 2022
PEMBELAHAN SEL
A. Pengertian Pembelahan Sel
Pembelahan sel adalah proses ketika sel membelah diri menjadi dua atau
lebih. Pembelahan Sel merupakan cara sel untuk memperbanyak diri atau yang
disebut dengan reproduksi. Pembelahan sel sangat penting bagi kelangsungan
hidup semua makhluk hidup. Sel mengalami pembelahan karena untuk
pertumbuhan, perbaikan dan reproduksi ( Pratiwi 2022)

Gambar 1. Pembelahan sel. Sumber :


https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/pembelahan-sel-dengan-mitosis-2483/

B. Tujuan Pembelahan Sel


Adanya proses pembelahan sel memiliki beberapa tujuan yaitu:
1. Regenerasi sel-sel yang rusak dan mati
2. Membantu proses pertumbuhan dan perkembangan
3. Membantu proses perkembangbiakkan (reproduksi)
4. Variasi individu baru
C. Fungsi Pembelahan Sel
Pembelahan sel memiliki fungsi bagi suatu organisme dalam membentuk
tubuhnya, yaitu: Melakukan pembelahan sel agar dapat berkembang biak pada
organisme uniseluler. Pada beberapa organisme sel tubuh dapat membelah dengan
tujuan untuk memperbanyak sel, sehingga sel dapat melakukan pertumbuhan dan
berkembang dengan baik, Regenerasi sel yang mati, dan proses pertumbuhan.

1
D. Macam macam pembelahan sel
Pembentukan sel-sel baru atau anakan dari sel yang sudah ada sebelumnya
dapat terjadi melalui proses pembelahan sel. Pembelahan sel dibedakan menjadi
tiga macam, yaitu pembelahan langsung (amitosis), pembelahan tidak langsung
(mitosis dan meiosis).
1. Pembelahan Amitosis

2
Gambar 2: Pembelahan biner atau pembelahan langsung. Sumber Rachmawati F, N Urifa,
& A Wijayati on www.studiobelajar.com

Amitosis merupakan pembelahan sel yang terjadi secara langsung, yaitu tidak
memiliki fase atau tahapan pembelahan. Amitosis juga disebut dengan

3
pembelahan biner. Satu sel akan membelah menjadi dua sel sama besar dan
memiliki materi genetik yang sama. Proses amitosis diawali dengan
menempelnya kromosom pada dinding sel, kemudian ukuran sel akan membesar
bersamaan dengan replikasi DNA. Setelah DNA baru terbentuk, sel akan
mencapai ukuran maksimum dan akan membelah menjadi dua bagian yang
memilki ukuran dan materi genetik yang sama (wijayati dkk 2009).

Siklus sel
Siklus sel merupakan peristiwa pembelahan sel yang terjadi secara tidak
langsung, yaitu melalui beberapa tahapan atau fase pembelahan. Setelah semua
tahapan selesai secara urut maka pembelahan sel akan kembali pada tahapan
semula yang terus berulang sehingga membentuk siklus. Terdapat dua fase pada
siklus sel, yaitu fase interfase dan fase mitotik (fase pembelahan).

a. Fase Interfase
Pada interfase, sel aktif melakukan metabolisme sehingga terjadi
pengumpulan energi yang besar untuk persiapan pembelahan sel. Proses
interfase merupakan fase yang paling panjang dibandingkan dengan fase
lainnya. Pada fase ini, kromosom belum terlihat karena masih berbentuk
kromatin (untaian molekul DNA yang halus). Interfase dibagi menjadi 3 tahap,
yaitu:

 Fase G1, disebut juga dengan fase pertumbuhan primer, yaitu proses
pembentukan organel-organel sel dan pertumbuhan berlangsung sangat
cepat.
 Fase S, merupakan fase sintesis yang ditandai dengan adanya replikasi
DNA.
 Fase G2, disebut juga dengan fase pertumbuhan sekunder, yaitu proses
terjadinya replikasi sentriol, sel tumbuh membesar, dan terjadi
peningkatan energi cadangan.
b. Fase Mitotik

4
Fase mitotik adalah fase dimana terjadinya replikasi kromosom. Pada
fase ini sel mengalami pembelahan sel, baik secara mitosis maupun meiosis

(Wijayati 2009).

Gambar 3 : bagan siklus sel intrafase Sumber : Sobur 2020

2. Pembelahan Mitosis
Pembelahan Mitosis merupakan proses pembelahan sel yang menghasilkan
dua sel anakan dan memiliki jumlah kromosom yang sama dengan induknya,
yaitu 2n (diploid). Mitosis terjadi pada sel-sel tubuh (sel somatik), misalnya pada
pembentukan sel-sel darah merah atau pada jaringan embrional tumbuhan antara

5
lain ujung akar, daun, dan batang. Tujuan pembelahan mitosis adalah untuk
pertumbuhan sel, regenerasi sel, dan mempertahankan jumlah kromosom
(Wijayati 2009 ).

Gambar 4 : 4 fase pembelahan mitosis Sumber :


https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/pembelahan-sel-dengan-mitosis-2483/

a. Fase Profase

Profase merupakan tahap awal dimulainya pembelahan sel. Tahap ini


ditandai dengan membran inti sel yang mulai menghilang dan benang-benang
kromatin mulai mengalami penebalan dan pemendekan membentuk kromosom.
Kromosom terdiri dari dua kromatid yang terikat pada sentromer. Pada tiap
sentromer, terdapat dua kinetorokor yang merupakan tempat melekatnya benang-
benang spindel. Pada tahap awal profase masing-masing sentriol mengalami
replikasi dan berpindah kearah kutub yang berlawanan serta benang-benang
spindel mulai terbentuk. Pada akhir profase, sentriol sudah berada pada masing-
masing kutub dan benang spindel sudah jelas terlihat. Benang-benang spindel ini
akan melekat pada kinetokor dan menggerakan kromosom menuju ke tengah sel.

6
Gambar 5 : Siklus Profase Sumber :  Phobos, 2020

b. Metafase
Metafase ditandai dengan kromosom yang sudah berada di tengah sel
(bidang ekuator). Membran inti sel juga sudah melebur dan tidak dapat terlihat
lagi.

Gambar 6 : Siklus metafase Sumber :  Phobos, 2020

7
 Terbentuk benang spindel kromosom terlihat semakin jelas.
 Kromosom berada di daerah ekuator sel.
 Setiap kromosom masih terdiri atas 2 kromatid yang terkait pada
sentromernya.
 Pada setiap sentromer ada 2 kinetokor yang masing-masing dikaitkan dengan
benang spindle (Phobos 2020)
c. Anafase
Pada anafase, kromatid memisah satu sama lain dari sentromer dan
membentuk kromosom baru.  Tiap-tiap kromosom ditarik oleh benang-benang
spindel menuju kutub yang berlawanan. Jumlah kromosom pada kutub yang
satu sama dengan jumlah kromosom pada kutub lainnya (Wijayati 2009).
 Benang-benang spindel memendek.
 Kromatid menuju kutub yang berlawanan.
 Mulai terjadi sitokinesis

Gambar 7 : Siklus anaphase Sumber :  Phobos, 2020

d. Telofase

8
Gambar 8 : Siklus Telofase Sumber :  Phobos, 2020

 Kromatid telah sampai di kutub-kutub yang berlawanan.


 Kromatid menipis dan memanjang menjadi kromatin.
 Kumpulan kromatin membentuk anak inti (nukleolus).
 Terbentuk membran nukleus di luar anak inti.
 Sitokinesis selesai, terbentuk dua sel anakan ( Phobos 2020).
3. Pembelahan Meiosis
Meiosis adalah pembelahan yang menghasilkan sel anakan dengan jumlah
kromosom setengah jumlah kromosom sel induk. Pembelahan meiosis juga
disebut pembelahan reduksi karena pada proses pembelahan ini terjadi
pengurangan jumlah kromosom menjadi setengah kromosom induk.
Pembelahan meiosis sangat penting bagi organisme yang berkembang biak
secara seksual yaitu dalam proses pembentukan gamet (gametogenesis).
Meiosis mengalami pembelahan inti dua kali sehingga satu sel diploid (2n)
akan menghasilkan empat sel haploid (n) (Phobos 2020)
a. Interfase
Pada fase ini, sel mempersiapkan diri untuk membelah secara meiosis.
Selama interfase, sel tumbuh ke ukuran dewasa dan menyalin DNA-nya.
Sehingga, sel sudah memiliki satu set duplikat kromosom saat mulai mengalami
meiosis.

9
b. Meiosis I
1) Profase I

Tahap profase I memiliki sub-tahap sebagai berikut:


a) Leptoten, kromatin berubah menjadi kromosom.
b) Zigoten, sentrosom membelah menjadi dua sentriol dan bergerak ke kutub
berlawanan. Kromosom yang terdiri atas dua kromatid berpasangan dengan
homolognya yang disebut sinapsis.
c) Pakiten
Setiap kromosom melakukan replikasi menjadi dua kromatid dengan
sentromer yang masih menyatu. Setiap kromosom yang berpasangan
mengandung empat kromatid yang disebut tetrad atau bivalen.

d) Diploten, Kromosom homolog saling menjauhi sehingga terbentuk


perlekatan berbentuk X yang disebut kiasma. Kiasma adalah tempat
terjadinya peristiwa pindah silang.
e) Diakinesis, , kromosom kembali terbentuk. Transkripsi berhenti, tetrad
mulai bergerak ke ekuator. Benang spindel mulai menyebar.

Gambar 9 : pembelahan sel, meiosis , frofase 1Sumber :  Phobos, 2020

10
2) Metafase I

Gambar 10 : pembelahan sel, meiosis , Metafase I Sumber :  Phobos, 2020

Kromosom homolog (tetrad) bergerak ke bidang ekuator sel dengan sentromer


mengarah ke kutub.
 Masing-masing kromosom berikatan dengan benang spindel pada bagian
sentromer.
3) Anafase I

11
Gambar 11: pembelahan sel, meiosis , Anafase I Sumber :  Phobos, 2020

 Kromosom homolog ditarik oleh benang spindel ke arah kutub pembelahan


sehingga tetrad berpisah dan kromosom bergerak menuju kutub yang
berlawanan.
 Membran sel mulai melekuk di bagian tengah.
 Tujuan anafase I yaitu membagi isi kromosom menjadi haploid.
4) Telofase I
 Retikulum endoplasma membentuk membran inti di sekitar kelompok
kromosom pada kutub pembelahan.
 Nukelolus mulai terbentuk.
 Terjadi sitokinesis yaitu pembelahan sitoplasma menjadi dua bagian
sehingga terbentuk dua sel anakan dengan kromosom yang sudah haploid.

12
Gambar 12: pembelahan sel, meiosis, Telofase I Sumber :  Phobos, 2020
https://informasains.com/edu/post/2020/09/pembelahan-sel-amitosis-mitosis-dan-
meiosis

E. Organel Yang Berperan Dalam Pembelahan Sel


1. Sentriol
Sentriol yaitu berbentuk tabung yang bisa ditemukan pada bagian sel
eukariota, dan berperan dalam pembelahan sel. Sepasang sentriol yang
membentuk struktur gabungan disebut sentrosom. Sentriol berfungsi
sebagai proses pembelahan sel dalam membentuk benang spindel dan
berperan membentuk silia dan flagella (Awlia 2019)
Sentriol merupakan organel sel yang memiliki peranan dalam proses
pembelahan sel yang mampu mengatur arah gerak kromosom. Setiap sel
sentrosom terdiri dari sepasang sentriol yang dibangun oleh 9 mikrotubulus
yang berbentuk silinder dan melekat 2 mikrotubulus parsial. Pada saat sel
masuk pada siklus sel, maka masing-masing sentriol akan diduplikasi. Anak
sentriol akan tumbuh dari sisi induk sentriol. Sentriol replikasi sama dengan
replikasi DNA yang terjadi pada waktu yang bersamaan secara semikonservatif.
Mikrotubulus fungsional akan tumbuh dari sebuah induk. Kemudian, sel induk
membagi maka sel anak akan tetap menjadi sel induk dan yang lain akan terus
agar dapat membedakan (Mawar 2020).

13
Gambar 13. Gambar sentriol sumber : https://kumparan.com/berita-update/pengertian-
sentriol-dan-fungsinya-dalam-pembelahan-sel-1vK2mDrBVdr/full

2. Fungsi sentriol
a. Sentriol memiliki fungsi untuk mengatur sentrosom
b. Ketika membelah sel, sentriol induk bisa melampirkan ke dalam bagian
membrane plasma yang membentuk tubuh basal.
c. Hampir semua jenis sel, tubuh basal berbentuk silia primer nonmotile.
d. Sel dengan flagella akan berkembang dari tubuh basal.

3. Peran Sentriol dalam Pembelahan sel

Sentriol mempunyai fungsi dalam membentuk kutub-kutub yang akan


diproses pada pembelahan sel. Selain itu sel ini juga memliki peran dalam
proses mitosis dan dalam penyelesaian sitoknesis.
Awalnya sentriol sangat diperlukan dalam pembentukan mitosis pada
hewan. Namun setelah diadakannya penelitian ulang, sel-sel sentriol yang sudah
dihapus dengan laser masih dapat berkembang sebelum sentriol bisa disintesis.
Dalam muatan lalat yang memiliki kekurangan sentriol ia terbukti dapat
berkembang normal, meskipun sel-sel yang terdapat pada lalat dewasa memiliki
kekurangan flagela serta sillia, yang pada akhirnya mereka akan mati setelah
melahirkan.

14
DAFTAR PUSTAKA

Anonim,2019,…pembelahan-sel-dengan-mitosis
https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/pembelahan-sel-dengan-mitosis-2483/

Anonim 2021pengertian,,sentriol..dan fungsinya,,dalam..pembelahan..sel..(online)


https://kumparan.com/berita-update/pengertian-sentriol-dan-fungsinya-dalam-
pembelahan-sel-1vK2mDrBVdr/full

Awlia T. 2019. 15 Organel sel dan fungsinya Jawa tengah

Mawar S. 2020 Fungsi sentriol dan sentrosom https://pengayaan.com/fungsi-sentriol-


dan-sentrosom/

Mawar S. Fungsu Sengtriol Dan Sentrosom Jakarta


Phobos, 2020 Pembelahan Sel Amitosis, Mitosis, dan Meiosiss.
https://informasains.com/edu/post/2020/09/pembelahan-sel-amitosis-mitosis-
dan-meiosis/
Pratiwi I.A. 2022 Mempelajari macam - macam pembelahan sel, Jakarta
Sobur S.C. 2020 Siklus sel jalur Sinyal dan mekanisme Regulasi dari siklus sel. Jawa
barat
Wijayati A. Rahmawati F.N. Urifa, 2009 Pembelahan Sel. Jakarta

15
16

Anda mungkin juga menyukai