Anda di halaman 1dari 7

CHAPTER 4

Gangguan Digital
Gabriel Ivan Christopher 202041194
Muhammad Afdhal Ubaidillah 202041162
Muhammad Biena Maulana 202041112

Rafi Hengky Saputra 202041171


Apakah Jurnalisme Akan Terpengaruh Oleh

Teknologi di Masa Depan?

Apa pengganggu teknologi besar berikutnya yang akan


mengubah arah jurnalisme di masa depan? Itu mungkin
akan menjadi kecerdasan buatan (AI). Kecerdasan
buatan sudah menjadi industri bernilai miliaran dolar,
dan AI digunakan dalam berbagai produk dan layanan,
terutama dalam apa yang dikenal sebagai 'Internet of
Things'. AI juga digunakan dalam analisis data,
kendaraan tanpa pengemudi, dan jurnalisme. Mesin
pintar sekarang menyusun berita dan banyak orang
mengklaim bahwa berita yang dihasilkan AI tidak dapat
dibedakan dari salinan yang ditulis oleh manusia
Jurnalisme dan AI
Jurnalisme otomatis yang mengubah data mentah menjadi 'teks'
berita melalui algoritme (Carlson 2015). Saat ini 'wartawan
robot' sebagian besar memproduksi salinan di pasar saham atau
hasil olahraga, tetapi kantor berita global seperti Associated
Press, Bloomberg, dan Reuters sedang menguji coba algoritme
baru untuk menyampaikan konten di seluruh genre berita lainnya;
The Guardian, majalah Forbes, The Washington Post, dan banyak
outlet berita terbesar dunia juga menggunakan salinan buatan
mesin (Peiser 2019). Pendukung berita AI sering berpendapat
bahwa itu membebaskan reporter untuk melakukan pekerjaan
yang lebih menarik, seperti pelaporan atau fitur investigasi. Studi
menunjukkan bahwa dalam dekade berikutnya pada awal 2030-
an, 30% tenaga kerja global (800 juta orang) akan digantikan
oleh AI atau robot.

DETERMINISME TEKNOLOGI

Determinisme teknologi adalah bentuk dari apa


yang oleh filsuf Italia Antonio Gramsci disebut
sebagai pemikiran ‘akal sehat’, yang hanya merupakan penjelasan parsial yang tampak masuk

akal dan lugas yang kemudian dipopulerkan sebagai ideologi. Akal sehat ada di tingkat
permukaan, cenderung larut ketika mengalami pemeriksaan yang tepat. determinisme
teknologi memang menekankan aspek perubahan manusia, sebelum dan sesudah
perkembangan teknologi. Dengan demikian, memang tak bisa disangkal bahwasanya teknologi
memang memengaruhi cara berpikir, bertindak, dan berperilaku manusia.

JURNALISME DRONE

Drone yang dilengkapi kamera (secara teknis


Kendaraan Udara Tak Berawak, atau UAV)
sekarang menjadi alat digital yang diterima begitu saja untuk jurnalisme visual.
Kathleen Bartzen Culver dari University of Wisconsin telah menguraikan empat bidang utama
untuk pertimbangan etis terkait penggunaan drone,dalam pengumpulan berita.
-Keselamatan operator dan anggota masyarakat menjadi perhatian nomor satu terutama jika
drone diterbangkan di atas kerumunan dan ada potensi kecelakaan
-. Keakuratan dan konteks juga menjadi perhatian yang diangkat oleh Culver tetapi tentunya
merupakan tanggung jawab reporter untuk menjamin gambar dan menyediakan konteks
-Area perhatian terakhir yang diangkat oleh Culver adalah potensi konflik kepentingan
yang muncul jika materi yang dikumpulkan oleh jurnalis menjadi relevan untuk penegakan
hukum.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai