BUKU KERJA

JENIS KOMPETENSI MELAKUKAN PERENCANAAN PBJP

LEVEL 3

LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENGADAAN BARANG/JASA
Jl. Epicentrum Tengah Lot 11B, Jakarta
2022
 NAMA : DODI SUKMARIGA TAJMAL, ST, M.SI.
INSTANSI : BPBD KABUPATEN ACEH TENGGARA
TANGGAL : 28 OKTOBER 2022
NARASUMBER : TATANG RUSTANDAR W.

PETUNJUK: Kerjakan semua studi kasus tertutup dan studi kasus terbuka!
A. SOAL STUDI KASUS TERTUTUP
MENYUSUN SPESIFIKASI TEKNIS DAN PERKIRAAN HARGA
(BARANG)
Indikator keberhasilan: setelah mengikuti pembelajaran, peserta mampu
● melakukan pekerjaan penyusunan spesifikasi teknis dan Kerangka Acuan Kerja (KAK),
berbasis masukan (input), proses, dan keluaran (output) sesuai dengan analisis proses
produksi /pelaksanaan pekerjaan, untuk pekerjaan yang tidak kompleks dan/atau tidak
membutuhkan kompetensi teknis yang spesifik
● melakukan pekerjaan penyusunan Perkiraan Harga sesuai dengan analisis proses produksi/
pelaksanaan, untuk pekerjaan yang tidak kompleks dan/atau tidak membutuhkan
kompetensi teknis yang spesifik
Pengantar
Pada Studi kasus ini anda akan belajar menyusun spesifikasi teknis dan perkiraan harga
untuk jenis pengadaan yang bersifat tidak kompleks namun juga tidak sederhana. Jenis
pengadaan yang dijadikan studi kasus ini adalah jenis pengadaan barang. Tahapan
penyusunan spesifikasi teknis untuk karakter pekerjaan tidak sederhana namun tidak kompleks
ini, diharapkan peserta diklat sudah benar-benar memahami tahapan penyusunan yang
tertuang pada modul pelatihan. Peserta dituntut untuk memahami beberapa konsep seperti
googling reviuwer website, konsep identifikasi kebutuhan, konsep pendekatan merek dan
seterusnya. Perlu ditekankan juga bahwa konsep strategi yang dituangkan pada modul
pelatihan adalah contoh strategi yang dapat digunakan peserta diklat sebagai referensi kerja
dalam penyusunan spesifikasi teknis. Peserta diklat, dalam menjawab soal pada buku kerja ini
dapat mengemukakan konsep dan strategi lainnya beserta latar belakang, alasan, serta
mekanisme yang akan menjadi bagian dari diskusi dan pembelajaran pelatihan kompetensi
level 3 ini.
Berhubung paket pengadaan ini bukan merupakan suku cadang, komponen
barang/jasa, atau bagian dari sistem yang sudah ada, maka spesifikasi teknis dipastikan tidak
boleh mengarah kepada merek tertentu dan juga bukan menyusun spesifikasi dengan copy-
paste parameter teknis suatu produk ke dalam dokumen spesifikasi teknis dan menghilangkan
mereknya. Hal ini penting ditekankan baik pada modul pelatihan maupun pada buku kerja ini.
Pada buku kerja ini, peserta dituntut untuk memahami salah satu perkembangan
teknologi terbaru saat ini yang akan sangat berguna dan menunjang kegiatan rapat dan
seputarnya, yaitu pengadaan Smart TV jenis 4K. Perlu diketahui teknologi TV sudah mengalami
perubahan dan perluasan fungsi dari sejak awal dikenal TV.
Teknologi televisi berkembang begitu pesat dalam beberapa tahun belakangan ini.
Awalnya, dunia masih dipenuhi dengan TV tabung. Kemudian, berubah ke TV layar datar.
Teknologi TV tidak berhenti sampai di situ. Para vendor kemudian mengembangkan berbagai
jenis TV layar datar, dari LCD, LED, hingga OLED. Sempat ramai juga TV yang mendukung
teknologi 3D, jadi kamu tidak perlu ke bioskop untuk menonton konten 3D.
Dukungan resolusi TV pun semakin meningkat. Beberapa tahun lalu, TV layar datar
biasanya hanya mendukung resolusi 720p. Kemudian, tahun-tahun ini TV dengan resolusi
1080p semakin mengetren. Selanjutnya? Ya, TV 4K, yang saat banyak digunakan untuk
kegiatan rapat, presentasi dan seputarnya.
 Perkembangan teknologi dan pasar saat ini mesti ditangkap pemerintah untuk
menunjang peningkatan kualitas kegiatan ditambah dengan kebutuhan teknologi internet dan
penerapan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik, yang membutuhkan perangkat yang
menunjang saat rapat kerja.

Diketahui
Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tenggara memiliki rencana berdasarkan identifikasi
kebutuhan dan perkembangan teknologi hasil survei pasar, untuk melakukan pengadaan
Smart TV jenis 4K yang akan diletakkan pada ruang rapat seluruh kantor dinas-dinas SKPD
setempat. Direncanakan bahwa pengadaan ini tidak bisa langsung memenuhui seluruh SKPD
pada Pemda Aceh Tenggara, hanya bisa dipenuhi sebagian saja pada tahun 2022 nanti
sejumlah 50 unit Smart TV untuk SKPD se Kabupaten Aceh Tenggara. Perangkat Smart TV jenis
4K ini akan digunakan untuk menunjang keperluan rapat dan diletakkan pada ruang rapat
utama pada masing-masing kantor dinas tersebut. Berikut beberapa informasi yang akan
membantu peserta diklat mengerjakan soal ini:
1. Jumlah SKPD sebanyak 70 kantor
2. Jumlah SKPD yang akan mendapatkan Smart TV adalah 50 kantor
3. Volume pengadaan yang akan direncanakan sebanyak 1 unit per SKPD sehingga total
paket pengadaan sebanyak 50 unit;
4. Biro perencanaan menyetujui rencana ini dan memberikan batas nilai perencanaan
pengadaan tidak boleh melebihi Rp 25.000.000 / unit
5. Pemilik pekerjaan ini adalah Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Tenggara;
6. Smart TV jenis 4K yang dibutuhkan menggunakan sistem operasi yang ditentukan oleh
peserta diklat, termasuk kebutuhan ukuran inchi tergantung dari analisis peserta diklat.
7. Perhatikan ketentuan TKDN berikut ini “Dalam hal terdapat produk yang memiliki TKDN
ditambah Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) paling rendah 40% (empat puluh persen)
maka Peserta yang menawarkan produk dari luar negeri (impor) digugurkan. Hal ini
dapat dilakukan dalam hal hanya terdapat 1 (satu) jenis barang dalam 1 (satu) paket.”.
silahkan peserta diklat melakukan analisis pasar atas kebutuhan SmartTV 4K saat ini
apakah terdapat merek yang memenuhi TKDN dan BMP tersebut dengan melakukan
pengecekan pada http://tkdn.kemenperin.go.id/search.php ? Tuangkan hasilnya pada
kertas kerja spesifikasi teknis
8. Pada soal ini, peserta pelatihan dapat berinovasi dengan menambahkan
dan/atau mengubah nama paket pengadaan dengan menambahkan
komponen pendukung, misalnya camera yang harus kompatibel dengan
smart tv yang ditawarkan.
9. Apabila peserta diklat berinovasi, kertas kerja HPS dapat langsung disesuaikan dengan
penambahan komponen barang atau asesoris pendukung perangkat utamanya
10. Unsur-unsur rincian biaya perolehan perkiraan harga yang disajikan pada lampiran buku
kerja (file excel) merupakan pilihan potensi biaya yang dapat dimasukkan ke dalam
ruang lingkup perkiraan harag.
11. Disarankan dalam menyusun perkiraan harga untuk jenis pengadaan barang ini,
penyajian kertas kerja perkiraan harus detail, namun ketika disajikan ke dalam dokumen
perkiraan harga berupa RAB/HPS sebaiknya dijadikan 1 paket barang utamanya,
sedangkan rincian biaya perolehannya dirincikan di dalam dokumen spesifikasi teknis, di
bawah spesifikasi jumlah seperti halnya dicontohkan di dalam modul pelatihan.
12. Biaya pengiriman disesuaikan dengan lokasi kerja peserta diklat, biaya-biaya lainnya
bersifat perkiraan peserta diklat berdasarkan sumber informasi masing-masing
13. Sumber informasi dalam tiap unsur komponen biaya perolehan bersifat fleksibel
tergantung daya analisis peserta diklat, tidak harus sama dalam tiap unsurnya. Misalnya
unsur biaya barang dari 3 sumber referensi merek, sedangkan biaya
transportasi/pengiriman dari 2 sumber referensi, dan seterusnya.
 14. Biaya pemasangan/instalasi berupa instalalasi standing bracket dengan merek NB-
AVA 1500 ber-ISO 9001:2015. Standing bracket ini merupakan komponen barang
utama dan tidak dikompetisikan, namun tetap dapat menawarkan merek lainnya
sepanjang brand memiliki ISO 9001:2015
15. Referensi biaya pemasangan bersifat perkiraan dan analisis pasar peserta diklat
tergantung harga pasar di lokasi peserta diklat

Tugas
1. Menyusun kertas kerja spesifikasi teknis (contoh format tersedia pada modul), dengan
urutan langkah:
a. Tentukan website dan/atau channel youtube untuk mendapatkan referensi 2 sampai 5
merek dan tipe SmartTV. Pertimbangkan faktor pangsa pasar sebagai pertimbangan
utama. Peserta bisa menggunakan kata kunci, contohnya: “smart tv 70 inch terbaik,
smart tv terlaris 2021”
b. Referensi website reviuwer atau channel youtube atau lainnya diinputkan pada kertas
kerja spesifikasi, setidaknya 2 referensi
c. Tentukan referensi produk sebagai dasar inputan parameter teknis spesifikasi teknis,
minimal 3 produk beserta merek dan tipenya
d. Jelaskan faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam membeli Smart TV, minimal 3
faktor.
e. Tentukan parameter teknis utama spesifikasi yang terdiri:
1) Ukuran
2) Jenis layar
3) Resolusi
4) Audio
5) Konektivitas
6) Input port
7) Sistem operasi
2. Menyusun spesifikasi teknis berbasis input:
a. Input (spesifikasi teknis, spesifikasi waktu, spesifikasi jumlah)
b. Proses (spesifikasi pelayanan)
c. Output (spesifikasi kinerja pemaketan pekerjaan)

Catatan: jawaban atas 3 sub pertanyaan di atas dapat dijadikan dalam 1 template
dokumen spesifikasi teknis dan ditambahkan contoh tabel analisis pelaksanaan
pekerjaan

Tabel simpulan analisis proses pelaksanaan pekerjaan

Parameter Analisis Hasil Analisis
1 Input Ambil dari paramater spesifikasi teknis, spesifikasi
waktu, spesifikasi jumlah
2 Proses Ambil dari spesifikasi pelayanan
3 Output Ambil dari spesifikasi kinerja

3. Menyusun perkiraan harga (RAB):

a. Rincian kertas kerja Perkiraan harga (Lampiran)
b. Total perkiraan harga paket pekerjaan

Catatan penting: jawaban atas 3 sub pertanyaan di atas harus dibuat dalam
tabel sendiri-sendiri
 B. SOAL STUDI KASUS TERBUKA DAN STUDI KASUS TERTUTUP
MENYUSUN SPESIFIKASI TEKNIS
(PEKERJAAN KONSTRUKSI)

Indikator keberhasilan: setelah mengikuti pembelajaran, peserta mampu

● Melakukan pekerjaan penyusunan spesifikasi teknis dan Kerangka Acuan Kerja (KAK),
berbasis masukan (input), proses, dan keluaran (output) sesuai dengan analisis proses
produksi /pelaksanaan pekerjaan, untuk pekerjaan yang tidak kompleks dan/atau tidak
membutuhkan kompetensi teknis yang spesifik

1. STUDI KASUS TERBUKA

Deksripsi Soal:
Soal buku kerja kompetensi level 3 untuk jenis pengadaan pekerjaan konstruksi ini bersifat
terbuka, menimbang jenis pengadaan ini cenderung mudah didapatkan di kantor instansi
masing-masing. Pada soal ini anda dituntut untuk menganalisis dan Menyusun ulang
dokumen spesifikasi teknis pada suatu paket pengadaan pekerjaan konstruksi pada instansi
anda yang menggunakan metode tender.

Tugas:
1. Menyusun kertas kerja spesifikasi teknis (contoh format tersedia pada modul), dengan
urutan langkah:
2. Menyusun spesifikasi teknis berbasis input:
a. Input (spesifikasi teknis, spesifikasi waktu, spesifikasi jumlah)
b. Proses (spesifikasi pelayanan)
c. Output (spesifikasi kinerja pemaketan pekerjaan)
Catatan: jawaban atas 3 sub pertanyaan di atas dapat dijadikan dalam 1 template
dokumen spesifikasi teknis dan ditambahkan contoh tabel analisis pelaksanaan
pekerjaan
2. STUDI KASUS TERTUTUP
Deskripsi soal
Sebagai PPK pada tahun 2022, Saudara bertanggungjawab terhadap paket Pelebaran Jalan
XYZ, saatnya menyusun perkiraan biaya dengan rincian sebagaimana terlampir dan tentukan
nilai perkiraan harga yang didapatkan dengan data sebagai berikut:
a. Pagu anggaran: Rp10.000.000.000,00.
b. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan 6 (enam) bulan.
c. Upah (1 hari = 7 jam)
Harga Satuan/hari
No Uraian
(Rp)
1 Pekerja 110.000,00
2 Tukang 135.000,00
3 Mandor 150.000,00
4 Operator 400.000,00
5 Pembantu Operator 120.000,00
6 Sopir / Driver 200.000,00
7 Pembantu Sopir / Driver 115.000,00
8 Mekanik 160.000,00
9 Pembantu Mekanik 130.000,00
10 Kepala Tukang 165.000,00
d. Bahan sebagaimana terlampir, dengan beberapa hasil survey Pabrikan yang lebih efisien
sebagai berikut:
1) Beton Readymix K400 : Rp896.500,00/m3.
2) Beton Readymix K125 : Rp695.750,00/m3.
3) ACWC : Rp1.072.100,00/ton.
e. Peralatan sebagaimana terlampir, dengan beberapa hasil survey ke pemilik alat yang lebih
efisien yaitu sewa Excavator: Rp1.225.000,00/hari, dengan pemakaian 1 (satu) hari
sebanyak 7 (tujuh) jam.
f. Biaya umum dan keuntungan 10%.
g. Pekerjaan penunjang dan SMKK:
Harga Satuan
No Pekerjaan
(Rp)
1 Mobilisasi 12.275.000,00
2 Manajemen dan Keselamatan Lalu Lintas 11.500.000,00
3 Manajemen Mutu 58.800.000,00
4 Pas. Direksi Keet 7.000.000,00
5 Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank 2.000.000,00
6 Pas. Papan Nama Proyek 1.000.000,00
7 Pembersihan 2.000.000,00
8 Pembuatan Dokumen RKK 1.000.000,00
9 Spanduk (banner) 200.000,00
10 Papan informasi K3 500.000,00
11 Pembatas Area (Police Line) 50.000,00
12 Helm pelindung (Safety Helmet) 80.000,00
13 Pelindung mata (Goggles, Spectacles) 70.000,00
14 Pelindung pernafasan dan mulut (Masker PVC) 10.000,00
15 Sarung tangan (Safety Gloves) 25.000,00
16 Sepatu Keselamatan (Rubber Safety) 150.000,00
17 Rompi Keselamatan (Safety Vest) 50.000,00
18 Asuransi Konstruksi Contractor All Risk (CAR) 11.206.500,00
19 Ahli Muda K3 Konstruksi 7.500.000,00
20 Peralatan P3K (Kotak P3K Lengkap isi Tipe B) 600.000,00
21 Rambu petunjuk 100.000,00
22 Rambu peringatan 100.000,00
23 Tongkat pengatur lalu lintas (warning light Stick) 60.000,00
24 Kerucut lalu lintas (traffic cone) 100.000,00
25 Lampu Putar (Rotary Lamp) 200.000,00
26 Konsultasi Keselamatan Konstruksi 1.700.000,00
27 Bendera K3 100.000,00
28 Pembuatan Kartu Identitas Pekerja (KIP) 50.000,00

h. Memperhitungkan Pajak (PPN 10%)

i. Keperluan volume sebagaimana terlampir,dengan beberapa koreksi sebagai berikut:
1) Pas. Papan Nama Proyek, diperlukan 2 bh.
2) Terdapat 10 tenaga kerja yang memerlukan Helm pelindung (Safety Helmet), Pelindung
mata (Goggles, Spectacles), Pelindung pernafasan dan mulut (Masker PVC), Sarung
 tangan (Safety Gloves), Sepatu Keselamatan (Rubber Safety), Rompi Keselamatan
(Safety Vest) dengan jumlah masing-masing rangkap 2 (dua), kecuali masker masing-
masing rangkap 4 (empat).
3) Terdapat pohon yang harus dipotong sejumlah 48 (empat puluh delapan) buah.
4) 9,58 ton Laston Lapis Antara (AC-BC).
5) 6,38 ton Laston Lapis Aus (AC-WC).
j. Memerlukan:
1) Ahli Muda K3 Konstruksi bekerja penuh waktu.
2) 1 (satu) jam Konsultasi Keselamatan Konstruksi
k. Kuantitas/koefisien Analisa Harga Satuan Pekerjaan sebagaimana terlampir,dengan koreksi
pada pekerjaan pasangan batu per m3 diperlukan semen 216,25 kg dan batu kali 1,0238
m3 dengan harga semen Rp1.250,00/kg dan batu kali Rp350.000,00/m3.

Tugas:
1. Menyusun kertas kerja Analisis Harga Satuan HPS (contoh format tersedia pada modul),
2. Menyusun Harga Perkiraan Sendiri dengan mengisi file excel yang sudah disediakan yang
terdiri:
a. Harga satuan dasar (Anda bisa modifikasi sendiri sesuai pengalaman Anda)
b. Analisis Harga Satuan Pekerjaan
c. HPS
 C. SOAL STUDI KASUS TERTUTUP
MENYUSUN PERUMUSAN PEMAKETAN DAN CARA PENGADAAN SESUAI
STRATEGI PENGADAAN

Indikator keberhasilan: setelah mengikuti pembelajaran, peserta mampu

● Melakukan perumusan pemaketan dan cara pengadaan sesuai strategi pengadaan

Pengantar
Pada Studi kasus ini, melanjutkan studi kasus pengadaan barang berupa Smart TV
sebelumnya namun dengan sedikit modifikasi dimana peserta akan dituntut kemampuannya
untuk mampu menerapkan alur dokumentasi perumusan pemaketan dan cara pengadaan
dengan potensi konsolidasi pengadaan. Pada studi kasus ini, peserta diklat akan melakukan
praktik alur dokumentasi yang tertera pada modul pelatihan berikut ini:

Form Form Form Rekapitulasi

Identifikasi Penetapan Perencanaan Pemaketan SIRUP
Kebutuhan Konsolidasi Pengadaan Pengadaan

Diketahui
Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tenggara memiliki rencana berdasarkan identifikasi
kebutuhan dan perkembangan teknologi hasil survei pasar, untuk melakukan pengadaan
Smart TV jenis 4K yang akan diletakkan pada ruang rapat seluruh kantor dinas-dinas SKPD
setempat. Direncanakan bahwa pengadaan ini tidak bisa langsung memenuhui seluruh SKPD
pada Pemda Aceh Tenggara, hanya bisa dipenuhi sebagian saja pada tahun 2022 nanti
sejumlah 50 unit Smart TV untuk 50 SKPD. Perangkat Smart TV jenis 4K ini akan digunakan
untuk menunjang keperluan rapat dan diletakkan pada ruang rapat utama pada masing-masing
kantor dinas tersebut. Anggaran pengadaan ini direncanakan oleh satuan kerja Sekretariat
Daerah Kabupaten Aceh Tenggara tersebut.
Setelah melalui proses penyusunan anggaran dan sudah disahkan anggarannya,
ternyata pengadaan Smart TV ini juga dilakukan oleh Dinas Informasi dan Komunikasi dengan
yang juga berinisiasi melakukan pengadaan tersebut hanya saja tidak ditujukan untuk kantor
SKPD seperti halnya anggaran Sekretariat Daerah, namun ditujukan kepada 40 SMU yang ada
pada Pemda Aceh Tenggara tersebut.
Informasi ini baru diketahui setelah anggaran APBD sudah ditetapkan, padahal
sebelumnya satuan kerja Sekretariat Daerah sudah menyusun Formulir Identifikasi Kebutuhan
untuk perangkat Smart TV tersebut. Kemudian diketahui Dinas Infokom belum menyusun
Formulir Identifikasi Kebutuhan. Menimbang kasus ini melibatkan 2 orang Pengguna Anggaran
yaitu satuan kerja Sekretariat Daerah dan Dinas Infokom, kedua PA ini melakukan koordinasi
dengan meminta pendapat dan bantuan dari JFPPBJ Ahli Muda untuk melakukan strategi
konsolidasi kedua paket tersebut.
Seharusnya Formulir Identifikasi Kebutuhan disusun masing-masing pemilik anggaran,
namun setelah hasil koordinasi bersama kedua PA tersebut, direncanakan akan
didokumentasikan dan disusun Formulir Identifikasi Kebutuhan bersama atas perangkat Smart
TV tersebut dengan dibantu oleh JFPPBJ Ahli Muda.
Dalam menyusun Formulir identifikasi kebutuhan nantinya, harus diperhatikan bahwa
oleh karena fomulir ini merupakan gabungan dari 2 satker, maka setiap isian formulir juga
dipertimbangkan untuk dirinci menjadi 2 satker, kecuali apabila isian formulir sekiranya sama
persis.
Diperhatikan pada bagian catatan penting pada Formulir identifikasi kebutuhan perlu
dituangkan informasi utama: Formulir ini merupakan gabungan dokumentasi hasil identifikasi
kebutuhan 2 unit Pengguna Anggaran yaitu Sekretariat Daerah dan Dinas Infokom; dan
Formulir ini merupakan dasar pelaksanaan konsolidasi pengadaan untuk pengadaan ini pada
tahapan selanjutnya
Perlu diperhatikan juga dalam penetapan struktur spesifikasi jumlah untuk rencana
konsolidasi ini sebaiknya item barang dipisahkan pada masing-masing anggaran sehingga akan
menghasilkan 2 item barang yang sama tetapi berbeda peruntukan.

Tugas
1. Menyusun Formulir Identifikasi Kebutuhan barang perangkat Smart TV lengkap dengan
standing bracket (dituangkan dalam 1 formulir) yang merupakan gabungan dari 2 satker
2. Menyusun Formulir Penetapan Konsolidasi. Peserta diklat dapat melakukan simulasi soal ini
terhadap 3 kemungkinan konsolidasi, yaitu dapat dikonsolidasikan oleh PA/KPA, PPK, atau
Kepala UKPBJ
3. Formulir perencanaan pengadaan (formulir penetapan paket pengadaan) lengkap peserta
penetapan cara pengadaan

--- Selamat Mengerjakan ---