Anda di halaman 1dari 3

Konsinyasi

Sistem bisnis konsinyasi atau titip jual adalah sebuah kerja sama bisnis yang salig menguntungkan, atau
bisa disebut kerjasama antara pemilik produk dan penyalur produk.

Misalnya, Pak Bambang adalah seorang pengusaha roti, untuk memperluas usahanya ia bekerja sama
dengan pemilik warung di sekitar rumahnya, ia kemudian menitipkan roti buatannya agar dijualkan oleh
pemilik warung.

Dengan sistem kosinyasi banyak sekali pengusaha baru yang bisa mengmbangkan bisnisnya dengan cara
mudah, murah dan berkelanjutan, jadi bisa dikatakan sistem konsinyasi sangat bagus tentunya jika
dijalankan dengan baik.

Bagi hasil keuntungan sistem konsinyasi

Biasanya pemilik produk harus memberikan harga yang lebih murah kepada penyalur produk. Misalnya
kita memiliki produk kue kering seharga Rp. 1000, ketika kita memakai sistem konsinyasi dan meitipkan
di suatu warung maka kita memberikan harga sekitar Rp. 800 dan warung tersebut bisa menjual kue
kering tersebut dengan harga Rp. 1.000 dan mendapakan keuntungan Rp. 200 tanpa modal dan tanpa
resiko.

Tujuan sistem konsinyasi adalah memperluas pasar dan mempercepat penjualan suatu produk, mungkin
keuntungan kita akan berkurang karena dipotong oleh keuntungan kepada penyalurnya tetapi
keuntungan yang kita dapat sebagai pemilik produk adalah: dagangan laku keras, perputaran modal
cepat, dan menghemat biaya pemasaran.

Keuntungan dan kerugian sistem konsinyasi

Keuntungan bagi pemilik produk:

- Pemasaran lebih luas.


- Menghemat waktu dan biaya penjualan.
- Bisnis lebih ceoat berkembang.
- Keuntungan meingkat tajam seiring banyaknya prouk yang terjual.
- Memperluas jaringan bisnis.

Keuntungan bagi penyalur produk:

- Mendapatkan untung tanpa modal.


- Minim resiko, biasanya pemilik produk yang menanggung kerusakan atau produk yang basi.
- Dagangan semakin banyak tanpa harus mengeluarkan modal tambahan.

Kerugian bagi pemilik produk:

- Siap menerima resiko jika produk tidak laku.


- Harus mengalah jika ada perbedaan data.
- Produk tidak dipromosikan dengan baik.
- Keuntungan yang minim.
- Kerugian akibat penyalur produk yang nakal.

Kerugian bagi penyalur:

- Kerugian akibat ulah nakal pemilik produk.


- Perubahan data yang merugikan pihak penyalur.

Dengan menimbang keuntungan yang lebih besar disbanding resiko kerugian sistem konsinyasi, ini
adalah sistem yang sangat bagus karena kita tidak perlu dengan susah payah mempelajari internet
marketing asal rajin mencari penyalur yang jujur dan bisa diajak bekerja sama untuk dijadikan
pelanggan maka peluang untuk berkembang sudah sangat terlihat di depan mata, peningkatan pasar
semakin luas, masalah keuntungan yang kecil bisa diatasi dengan menjualnnya dengan semakin banyak.

Misalnya jika roti seharga seribu kita mendapat untug Rp. 300 tetapi sehari terjual 10 buah maka untung
yang didapat hanya Rp. 3.000 saja, dibandingkan jika dititipkan di sebuah warung masing-masing 20
buah, jika yang laku 100 buah maka keuntungannya Rp. 10.000, keuntungannya bisa 3x lipat dibanding
dengan kita jual sendiri, selain itu dengan sistem ini juga dapat meminimalisir kerja keras untuk
pemasaran.

Beberapa pelaku bisnis mengatakan bahwa mereka bisa mengembangkan bisnis kecilnya dengan sistem
ini, kebanyakan adalah pengusaha makanan. Mereka yang awalnya hanya bisa menjual produk dalam
jumlah puluhan saja, setelah melakuan sistem konsinyasi ini mereka harus mengangkat karyawan
karena produknya laku keras dimana seharinya bisa ratusan bahkan ribuan yang terjual, semua itu
berkat pemasaran konsinyasi yang ia lakukan dengan pemilik warung di sekitar tempat tinggalnya.

Sistem konsinyasi ini terbilang mudah dijalankan namun ada beberapa hal penting yang seharusnya
dipahami sejak awal agar tidak mengalami kerugian atau kecurangan.

1. Persiapkan segalanya dengan professional, mulai dari nota penualan, penetapan harga produk
dan penetapan kerja sama.
2. jangan mudah menyerah jika ditolak, apabila ada warung yang menolak, datagi lagi di lain
waktu, biasanya di kunjungan yang lain jika produk sudah mulai dikenal maka warung akan
menerima produk tersebut.
3. Jangan bekerjasama dengan penyalur yang curang.
4. Konsisten adalah kunci kesuksesan jangka panjang.
5. Jika ingin mengangkat sales, pilihlah sales yang jujur dan bertanggung jawab.

Anda mungkin juga menyukai