Banyak orang yang merasa kebingungan ketika ingin mendirikan sebuah usaha.
Padahal di jaman yang semakin maju sekarang ini, rasanya cukup mudah memilih jenis
usaha yang bisa dijalankan dengan modal kecil sekalipun. Salah satunya usaha laundry
kiloan.
Bisnis laundry sekarang ini cukup digemari dikalangan para pengusaha kecil
menengah. Buktinya usaha ini sudah banyak bertebaran di pinggir jalan. Bahkan ada
yang membuka usaha laundry dirumah tempat mereka tinggal. Hal ini membuktikan
bahwa usaha laundry kiloan merupakan usaha yang cukup menjanjikan.
Namun, nyatanya dalam memulai usaha ini tidaklah semudah yang dibayangkan.
Karena meskipun banyak yang sukses, masih banyak orang yang mengalami
kegagalan dalam menjalankan bisnis ini. Semua itu terjadi karena kurangnya
pengetahuan dan persiapan yang matang.
Oleh sebab itu, sebaiknya perbanyak persiapan dan tentunya modal yang lumayan jika
Anda ingin membuka jasa laundry. Artikel ini mudah-mudahan dapat membantu Anda
untuk mempelajari cara memulai usaha laundry kiloan untuk pemula agar sukses di
kemudian hari.
Mengintip Peluang Usaha Laundry Kiloan
Sebelum Anda mencari tahu bagaimana rahasia sukses memulai bisnis laundry ini,
alangkah baiknya jika Anda mengintip peluang bisnis ini terlebih dahulu. Hal ini perlu
dilakukan agar tahu target konsumen Anda.
1. Pekerja Kantoran
Pekerja kantoran adalah target konsumen yang cukup realistis. Mereka adalah orang
yang super sibuk yang bekerja dari jam tujuh pagi sampai dengan jam 5 sore.
Terkadang malah ada yang lembur sampai malam. Sementara hari minggu adalah
waktu yang digunakan untuk bersantai menghilangkan kepenatan sehingga tidak
sempat mencuci.
2. Mahasiswa
Mahasiswa yang berasal dari daerah biasanya sering menyewa rumah kontrakan.
Kesibukan sebagai pelajar membuat mereka enggan untuk sekedar mencuci pakaian.
Apalagi mereka mendapat kiriman uang dari orang tua. Kebiasaan hidup enak di
kampung halaman membuat mereka memilih jasa laundry kiloan saat berada
dikontrakan.
3. Anak Kost
Hampir sama dengan mahasiswa, anak-anak kost yang umumnya para karyawan mall
atau pabrik adalah perantauan. Mereka hampir tidak ada hari libur karena bekerja
dengan sistem pembagian waktu. Ditambah lagi keadaan kost yang harus berbagi
kamar mandi jika mereka tidak menyewa kamar kost yang ada kamar mandinya.
Banyak pasangan suami istri yang dua-duanya bekerja. Bisa dibayangkan, sudah sibuk
dengan kerjaan masing-masing, belum lagi masak, beres-beres rumah, mengurus anak
membuat cucian menumpuk. Hal ini akhirnya membuat mereka lebih baik membawa
tumpukan pakaian ke laundry terdekat.
Baca juga : 8 Ide Bisnis Rumahan Yang Menjanjikan untuk Ibu Rumah Tangga
Sekarang saatnya Anda melakukan persiapan sebelum memulai usaha ini. Membuka
bisnis laundry bukan hanya mengenai mencuci pakaian saja. Anda harus bekerja
secara profesional sehingga hasilnya dapat memuaskan pelanggan. Oleh sebab itu,
Anda mesti menerapkan beberapa faktor berikut ini sebelum membuka usaha laundry
agar cepat sukses.
Membuka jasa laundry berarti mengharuskan Anda untuk belajar menguasai teknik
mencuci pakaian yang baik. Karena ini menyangkut pakaian orang lain. Jika Anda
bertindak asal-asalan, maka siap-siap Anda akan ditinggal pelanggan.
Selain itu, Anda harus belajar cara menyetrika yang rapi dan teknik melipat yang baik.
Tidak ketinggalan juga untuk belajar membungkus pakaian agar saat pelanggan datang
mengambil merasa puas dengan pelayanan Anda.
Namun, berbeda halnya jika Anda ingin menjadikan usaha laundry sebagai penghasilan
utama. Anda harus mencari lokasi yang strategis agar mendapat banyak pelanggan.
Tempat-tempat yang cukup strategis antara lain:
Dekat perkantoran
Dekat Kontrakan/kost
Jalan raya yang ramai
Dekat kampus
Kawasan industry
Kawasan komplek perumahan
Baca juga : Tantangan Memulai Usaha Sendiri dan Cara Mudah Mengatasinya
Lokasi memang menjadi faktor penting dalam kelangsungan bisnis Anda. Selain itu,
satu hal yang perlu Anda pelajari adalah tingkat persaingan kompetitor. Oleh
karenanya, Anda perlu survey terlebih dahulu. Pelajari perilaku konsumen apakah
memiliki daya tarik yang tinggi atau sebaliknya.
Jika memang banyak masyarakat yang menggunakan jasa ini, tidak ada salahnya untuk
buka usaha laundry kiloan di lokasi tersebut meskipun banyak pesaing bisnis disekitar
Anda, Ingat, yang dibutuhkan konsumen hanyalah kepuasan pelayanan dan ketepatan
waktu Anda, jika bisa memenuhi hal tersebut Anda tidak perlu takut bersaing dengan
kompetitor lain.
Namun, beda halnya jika daya tarik masyarakat rendah. Lebih baik Anda mencari lokasi
baru karena Anda akan kesulitan berebut pelanggan dengan jasa laundry lain yang
sudah ada di lokasi tersebut.
Itulah pentingnya Anda harus menerapkan analisis SWOT dalam memulai sebuah
usaha. Sehingga Anda bisa mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman
untuk bisnis laundry Anda kedepannya.
Setelah semua faktor diatas Anda penuhi, kini saatnya Anda mempersiapkan segala
sesuatu sebagai awal untuk memulai bisnis ini. Mulai dari desain kios, banner,
perlengkapan laundry lengkap dan kelengkapan lain untuk menunjang usaha Anda
tersebut. Jika Anda belum mengetahui harganya misalnya seperti mesin cuci, coba
Anda cek disini.
Setelah semua persiapan telah selesai, kini saatnya kita membicarakan soal modal.
Berapa kira-kira modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha laundry kiloan?
Jawabannya tidak pasti. Tergantung seberapa banyak peralatan yang akan Anda
gunakan. Namun, untuk Anda yang bermodal kecil. Membuka jasa laundry sudah cukup
dengan modal sekitar sepuluh juta.
9. Modal
Mari kita hitung rincian modal usaha laundry untuk pemula menurut taksiran
dari investasiuntung.com.
No Barang Harga
1. Listrik Rp. 500.000
Modal awal + biaya operasional = Rp. 7.620.000 + Rp. 2.380.000 = Rp. 10.000.000,-
Rincian modal diatas jika Anda memiliki tempat usaha sendiri sehingga tidak perlu
menyewa. Jika Anda terpaksa menyewa, sebaiknya carilah kios yang bisa disewa per
bulan agar tidak terlalu membebankan anggaran Anda. Namun, jika Anda mempunyai
modal lebih, menyewa untuk satu tahun pun tidak menjadi masalah.
Baca juga : 11 Cara Mudah Mencari Modal Usaha Untuk Bisnis Anda
Dengan modal 10 juta Anda sudah bisa mendapatkan penghasilan sebesar Rp.
6.620.000,-/bulan. Sangat menggiurkan bukan.
Usaha laundry bukan hanya Anda membeli peralatan, menyewa kios untuk jualan dan
konsumen akan datang dengan sendiri. Masih banyak Pe-eR yang mesti Anda lakukan
untuk memperkenalkan usaha baru Anda ini. Sehingga konsumen bisa tertarik dan
menjadi pelanggan tetap Anda.
Baca juga : 11 Cara Mudah Mencari Modal Usaha Untuk Bisnis Anda
Berikut tips jitu agar usaha laundry Anda cepat berkembang dan dikenal banyak orang
Seperti yang saya singgung diatas, konsumen tidak akan datang jika Anda tidak
mengundang mereka. Oleh sebab itu, sangat penting untuk melakukan pemasaran
yang efektif. Salah satunya dengan cara promosi.
Buatlah brosur atau selebaran untuk memperkenalkan usaha Anda tersebut. Anda bisa
menempelkannya dibeberapa tempat yang strategis. Promosikan juga usaha Anda ini
dari mulut ke mulut kepada kerabat, tetangga atau teman-teman Anda. Tidak ada
salahnya untuk memasang iklan di koran lokal tempat Anda. Selain itu, promosi juga
bisa Anda lakukan lewat media social agar usaha Anda cepat dikenal orang.
Baca juga : 8 Strategi Pemasaran Produk Baru Untuk Usaha Kecil Paling Efektif
Untuk urusan tarif jasa laundry, sebaiknya sesuaikan dengan rata-rata tarif didaerah
Anda. Jangan Anda memasang tarif yang terlalu mahal. Malah kalau bisa sebaiknya
berikan harga yang lebih murah untuk menarik minat konsumen. Hal ini perlu dilakukan
mengingat usaha laundry Anda masih baru yang sementara ini butuh banyak
pelanggan.
Saya ingatkan bahwa usaha laundry Anda masih baru. Jadi, Anda harus pintar-pintar
menarik perhatian konsumen. Oleh karenanya, Anda arus menciptakan inovasi atau
hal-hal baru untuk bisnis Anda ini. Misalnya dengan memberikan diskon untuk para
pelanggan yang menyewa jasa laundry Anda lebih dari 5 kg.
Atau mungkin Anda bisa memberikan hadiah mencuci gratis selama 2 hari bagi mereka
yang sudah menjadi pelanggan tetap. Strategi ini tentunya akan membuat pelanggan
semakin tertarik dan mulai ramai berdatangan ke tempat Anda.
Baca juga : 15 Cara Promosi Produk Paling Efektif dan Terbukti Berhasil
Pelayanan yang memuaskan adalah kunci sukses dalam menjalani sebuah bisnis.
Apalagi laundry termasuk usaha bidang jasa yang harus memiliki anggapan bahwa
kepuasan konsumen adalah segala-galanya.
Jangan hanya karena pelayanan Anda yang buruk, para pelanggan malah pada kabur
dan mencari tempat lain. Usahakan untuk memberikan layanan prima misalnya
membuka usaha dari pagi dimana kebanyakan para pekerja kantoran menitipkan
pakaiannya sambil berangkat kerja.
Usahakan juga untuk selalu tersenyum dan ramah kepada pelanggan agar mereka
merasa nyaman. Bersikaplah jujur dan selalu mendengar keluhan konsumen ketika
datang complain tentang baju yang dilaundrykan ditempat Anda. Selain itu yang
terpenting usahakan tepat waktu dalam pengerjaannya setiap ada pesanan yang
datang.
Percuma usaha laundry Anda berkembang pesat dan memiliki banyak pelanggan jika
tidak diimbangi dengan pengelolaan keuangan yang baik. Anda yang seharusnya
mendapat keuntungan bersih 5 juta per bulan bisa tidak terhitung jika cara mengelola
keuangan secara buruk.
Oleh sebab itu, belajarlah untuk mengatur keuangan usaha Anda. Catatlah setiap
pengeluaran seperti biaya operasional harian maupun bulanan, gaji karyawan, biaya
perawatan dan lain-lain. Disamping itu seluruh pemasukan juga harus Anda catat dalam
buku kas Anda sehingga Anda bisa menghitung laba yang Anda peroleh.
Beberapa kendala yang sering terjadi dalam bisnis laundry seperti dikemukakan oleh
maxmanroe.com antara lain :
Peralatan elektronik tidak akan selamanya bekerja dengan baik. Ada masanya dimana
alat tersebut akan mengalami kerusakan. Seperti halnya mesin cuci, pengering maupun
setrika yang menjadi alat utama bisnis laundry kiloan.
Solusinya, Anda harus menyiapkan dana cadangan untuk biaya perawatan peralatan
elektronik Anda dan tidak menutup kemungkinan juga Anda harus mengganti dengan
yang baru
17. Komplain Para Pelanggan
Tidak semua pelanggan akan merasa puas dengan pelayanan jasa laundry Anda. Ada
saja orang yang datang karena pakaiannya rusak, tidak bersih, bau, kusut sampai
tertukar dengan pakaian pelanggan lain.
Hal ini menjadi ujian bagi bisnis Anda. Hadapi semua keluhan pelanggan dengan
kepala dingin dan tetaplah tersenyum. Jangan sampai satu saja pelanggan Anda
kecewa dan tidak mau melaundrykan bajunya ditempat Anda. Ingat, kehilangan satu
pelanggan bisa membawa pelanggan lain ikut-ikutan.
Dalam menjalankan bisnis laundry, masalah pembuangan air hasil cucian sering
menjadi kendala. Apalagi jika lokasi tempat Anda padat penduduk sehingga saluran
pembuangan air tidak terlalu besar. Terkadang ada saja masyarakat yang datang
mengeluh akibat limbah cucian dari usaha Anda tersebut.
Solusinya, sebaiknya carilah tempat yang saluran pembuangan airnya besar sehingga
tidak mengganggu masyarakat disekitar. Jika memang sudah terlanjur membuka usaha
di tempat yang padat penduduk, upayakan untuk menampung air bekas cucian dan
membuat saluran pembuangan.
Sekarang ini mesin cuci bukan lagi barang mewah yang sulit dibeli orang. Mereka yang
tergolong masyarakat menengah kebawah sudah banyak yang memiliki mesin cuci. Hal
ini tentunya menjadi kendala tersendiri untuk usaha laundry Anda.
Solusinya kembali lagi pada cara Anda menganalisa pasar. Carilah lokasi yang banyak
terdapat kost atau kontrakan yang nyatanya banyak membutuhkan jasa laundry.
Mereka lebih suka menitipkan pakaian di laundry daripada harus susah payah mencuci
sendiri.
Baca juga : 12 Peluang Usaha Modal 500 Ribu Kebawah Bagi Para Pemula
Membuka usaha laundry kiloan memang menjadi bisnis baru yang diminati banyak
orang. Namun, dalam menjalankannya, Anda mesti tahu bagaimana cara
mengembangkan usaha Anda. Cobalah untuk mempraktekkan rahasia sukses usaha
laundry kiloan diatas. Dengan begitu, meskipun modal Anda pas-pasan, namun usaha
Anda bisa cepat berkembang dan segera membuka cabang.\
Cara Memulai Usaha Laundry Untuk Pemula
Cara Memulai Usaha Laundry – Salah satu peluang bisnis yang sangat menjanjikan adalah bisnis
laundry. Bisnis laundry adalah jasa mencuci pakaian kotor. Namun tidak hanya pakaian saja.
Sepray, korden, atau kain yang kotor juga bisa kita layani.
Bisa berjalan nggak ya?. Gagal nggak ya?. Bisa sukses nggak ya?. Ini adalah daftar pertanyaan
wajar yang sering kita lontarkan sebelum memulai sebuah usaha. Karena inilah, persiapan dan
perencanaan sangat menentukan arah dan tujuan dari usaha yang kita jalankan.
Usaha laundry memiliki peluang sukses yang sangat tinggi. Namun semuanya tak lepas dari
bagaimana kita menjalankan bisnis itu sendiri. Selama kita melakukan dengan benar, jasa
laundry sangat di butuhkan oleh masyarakat.
Persiapan sebelum memulai usaha laundry
1. Survey Lokasi
Pada umumnya pengguna jasa laundry adalah para mahasiswa atau karyawan. Sibuk
dengan aktivitas sehari-hari membuat mereka tidak memiliki waktu untuk mencuci
pakaian mereka sendiri.
Lokasi yang strategis adalah sebuah tempat yang berdekatan dengan kampus, atau
kawasan industri. Selain itu, lokasi yang strategis berikutnya adalah sebuah komplek
perumahan.
Namun, jika lokasi yang kita miliki adalah lokasi yang padat penduduk. Meskipun tidak
berdekatan dengan kampus atau kawasan industri, tentu saja hal ini cukup strategis untuk
memulai usaha laundry.
2. Tingkat persaingan
Sebelum kita memulai usaha laundry, kita bisa melakukan sedikit survey pasar. Kita akan
mempelajari daya tarik masyarakat dan tingkat persaingan yang ada.
Cara Memulai Usaha Laundry yang baik adalah dengan memperhatikan tingkat
kompetitor berbanding kebutuhan masyarakat.Jika sudah ada usaha yang sama dengan
daya tarik masyarakat yang rendah. Maka ada baiknya untuk mencari lokasi yang baru.
Jika pakaian yang kotor sudah bersih, kita harus mengetahui cara merapikan pakaian dan
membuatnya tetap wangi.Modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha laundry
1. Mesin cuci.
2. Timbangan.
3. Peralatan mencuci.
4. Deterjen dan pewangi.
5. Hanger atau gantungan pakaian.
6. Setrika.
7. Bak pakaian atau ember.
8. Plastik berlabel (Plastik dengan nama usaha).
9. Kertas pembungkus pakaian (Jika diperlukan).
10. Rak pakaian.
11. ATK (Alat Tulis Kantor) untuk administrasi.
12. Spanduk, MMT, atau papan Reklame.
13. Komputer untuk sistem billing (Kasir) jika diperlukan.
14. Gaji karyawan (Jika diperlukan).
Dengan rincian diatas, kita membutuhkan modal kurang lebih Rp. 5.000.000,00 (Lima Juta
Rupiah). Tentu saja angka ini dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti harga barang yang kita
butuhkan.
Kita dapat menghemat modal dengan mengesampingkan peralatan seperti komputer. Tentu saja
kita bisa menghemat 2 – 3 juta rupiah. Maka dengan modal 2 – 3 Juta saja kita sudah bisa
memulai usaha laundry.
1. Promosi
Point pertama yang harus kita lakukan saat memulai usaha adalah dengan
mempromosikannya. Salah satu cara termudah adalah dengan memberikan laundry gratis
kepada teman atau saudara terdekat. Dengan demikian, mereka akan mempromosikan
usaha yang kita miliki dari mulut ke mulut.
Cara lainnya adalah dengan menggunakan media sosial seperti facebook, twitter, atau
instagram. Kita juga bisa membuat sebuah blog atau website agar terlihat lebih
professional.
Membuat selebaran, spanduk (MMT), atau papan reklame adalah hal yang wajib
dilakukan dalam melakukan promosi.
Kita dapat membandingkan dengan harga yang telah di berikan dari usaha yang sudah
ada. Jika memang kita yang pertama, maka kita harus menghitung secara detail berapa
biaya yang kita keluarkan untuk mencuci satu kilo pakaian. Dari situ kita akan mendapat
tarif yang akan kita berikan. Ambil untung sewajarnya agar tidak terlalu membebani
pelanggan.
Selain lebih awet, peralatan yang berkualitas tidak akan merusak pakaian. Seperti mesin
cuci, deterjen berkualitas, hingga pewangi dengan kualitas tinggi. Hal ini menentukan
pelayanan yang akan kita berikan kepada pelanggan.
Pelayanan prima adalah kunci utama kesuksesan usaha yang kita dirikan. Dimulai dari
cara kita menghadapi pelanggan, sampai cara kita memperlakukan pakaian mereka.
Senyum adalah pelayanan prima yang menjadi point utama. Jika kita ramah kepada para
pelanggan, maka pelanggan akan senang dengan pelayanan yang kita berikan. Lalu
jangan lupa ucapkan terima kasih saat pelanggan selesai mengambil pakaian yang mereka
titipkan.
Semua usaha pasti memiliki kendalanya masing-masing. Termasuk di dalamnya adalah usaha
laundry. Beberapa kendala yang sering di temui diantaranya adalah :
Kendala yang satu ini sering dialami jika kita membuka sebuah usaha perumahan. Yaitu
dengan daya listrik yang standard, saat menyalakan mesin cuci, kulkas, tv, serta setrika
secara bersamaan, listrik sering kali turun. Cara mengatasinya adalah dengan menaikkan
daya listrik di rumah kita.
2. Kerusakan Alat.
Peralatan seperti mesin cuci atau setrika kerap sekali terjadi masalah. Entah itu mati, atau
sekedar tidak maksimal dalam bekerja. Untuk itulah, kita harus mengeluarkan biaya
untuk perawatan atau penggantian alat jika terjadi kerusakan permanen.
Pro dan kontra sudah menjadi pasangan dalam setiap situasi. Begitu pula dengan para
pelanggan. Ada yang merasa puas, dan pasti ada pula yang kecewa. Kita harus siap
menghadapi komplain dari pelanggan yang kurang puas dengan pelayanan yang kita
berikan.
Pakaian rusak, kurang bersih, kusut, atau bahkan mungkin hilang bisa saja terjadi. Karena
itulah, kita harus meminimalisir. Jika kita sedang mendapatkan komplain dari pelanggan,
hadapi dengan senyum dan kepala dingin. Karena dengan adanya komplain dari
pelanggan, ini akan membawa kita untuk melangkah lebih baik lagi.
Jika penasaran dengan resiko bisnis ini, silahkan membaca : 6 Rintangan bisnis laundry dan
Solusinya
Memilih lokasi untuk bisnis laundry sangat penting. Kesalahan lokasi bisa menyebabkan bisnis
sepi bukan main. Untuk laundry, pilihlah lokasi seperti kawasan sekitar kos-kosan tau kontrakan
untuk para mahasiswa atau karyawan. Mereka adalah orang yang tidak sempat/malas mencuci
sehingga sangat bagus untuk bisnis laundry kita.
3. Pelayanan prima
Salah satu alasan saya bertahan di laundry langganan adalah karena pelayanannya yang oke.
Kalau ada uang yang tertinggal di baju, uang itu tetap disitu. Selain itu saya biasa mengambil
laundry hari senin pagi jam 7 pagi (30 menit sebelum masuk kantor) dan ibu laundry sudah buka
jam segitu. Sangat pantas kalau usahanya sangat laris di daerah kami.
4. Pemasaran Kreatif
Anda juga memerlukan pemasaran yang tepat untuk usaha laundry kiloan. Bagaimanapun juga
bisnis ini sangat sedap, pantas saja saingan sangat banyak..
Misalnya saja dengan promosi menggunakan brosur dan nama usaha, begitu pula dengan
pemanfaatan teknologi yang akan membantu anda dalam menjalankan usaha.
Saat saya kuliah dulu, ada salah satu laundry yang memberikan voucher untuk para mahasiswa
baru. Disitulah dia beriklan dan menunjukkan performa laundry yang bagus. Laundry tersebut
menjadi pemain laundry yang besar di kampus kami.
5. Rekrut Karyawan Dengan Baik
Inilah yang akan menjadi titik putar roda usaha anda. Ya, perlunya anda juga memikirkan
mengenai perekrutan karyawan yang tepat untuk membantu anda dalam memulai usaha laundry
kiloan.
Tulis duu daftar kebutuhan anda. Misalnya : anda butuh karyawan untuk menyetrika, karyawan
bagian pencucian, dll.
6. Hargai Waktu
Bagi pengusaha, waktu adalah uang. Untuk pengusaha laundry kiloan, waktu adalah
persembahan layanan terbaik untuk pelanggan. Dengan berbagai pola dan visi, akan tetap anda
butuhkan penghargaan waktu yang tidak dapat diulang kembali.
Adanya janji yang sudah anda sepakati dengan pelanggan untuk menyelesaikan laundry kiloan,
maka disitulah tingkat layanan usaha anda pertaruhkan.
Setiap menyelesaikan laundry tepat waktu, artinya anda sedang menambah jumlah pelanggan
yang setia.
Misalnya saja dengan mencoba hal baru seperti memberikan layanan delivery yang akan
memudahkan para pelanggan anda untuk mendapatkan pelayanan terbaik dari usaha laundry
kiloan anda.
Anda juga bisa menggunakan kartu member seperti indomaret. Mereka yang punya kartu
tersebut akan mendapat diskon
Penurunan omset bukan hanya disebabkan oleh kesalahan internal. bisa jadi disebabkan oleh
kompetitor (pesaig) kita yang semakin bagus.
9. Terus Belajar
Dengan jurus yang satu ini, maka anda akan banyak berpeluang bisnis di usaha laundry kiloan
dengan cara yang lebih apik dan dinamis.
Dengan terus mau untuk mengasah kemampuan dan wawasan, maka tak ayal bila anda
mendapatkan konsep bisnis laundry kiloan yang tepat sasaran dan mampu menjadi investasi
jangka panjang milik anda.
Mengikuti kebutuhan konsumen artinya memprioritaskan konsumen sebagai raja. Karena dengan
konsep yang demikianlah anda dapat menuju sebuah peluang usaha luar biasa.
Mendengar saran dan keluhan konsumen adalah konsultasi gratis untuk kita semua
Bisnis ini butuh modal. Menyesuaikan modal dengan kebutuhan itu penting.
Jika ingin mengambil pinjaman, anda harus yakin bahwa usaha laundry anda akan jalan.
Jika tidak punya uang banyak, mulailah dari usaha laundry kecil-kecilan.
Ini adalah hal yang mutlak dimiliki oleh pengusaha meskipun memang tidak akan ada manusia
yang sempurna.
Ceroboh akan menyebabkan kerugian besar di masa datang.
Misalnya anda mencampur semua baju, kemeja putih, dan celana jeans agar proses pencucian
berlangsung cepat. Bukannya pujian yang anda dapat melainkan pelanggan yang kecewa dan
menyebarkan erita buruk tentang anda
Nah anda juga harus terus menerus menambah peluang usaha agar semakin untung besar. Tidak
hanya membuka usaha laundry untuk pakaian, anda juga bisa membuka laundry sepatu, tas atau
karpet.
Terus mencoba tanpa menyerah adalah kualitas diri seorang pengusaha. Begitu pula dengan
anggapan konsep bersaing sehat.
Karena pengusaha yang sebenarnya adalah anda yang tidak pernah menganggap lawan menjadi
penghalang, namun justru pemicu untuk selalu tegar dan mencoba hal-hal baru