UKL – UPL Pipanisasi Avtur TBBM Makassar – DPPU Hasanuddin

BAB I
IDENTITAS PEMRAKARSA DAN
PENYUSUN UKL – UPL

Jumlah arus pesawat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin

mengalami pertambahan. Jika dibandingkan, pesawat yang berangkat semester
satu tahun ini mencapai 1.870 kali sedangkan tahun lalu 1.732 kali. Sedangkan
pesawat yang datang tahun lalu tercatat 1.732 kali dan tahun ini 1.851 kali. Hal
ini memicu pertambahan arus penumpang yang semakin banyak. Khusus di Juli,
arus penumpang mencapai 26 ribu orang. Jika dibandingkan tahun lalu, terjadi
kenaikan penumpang berkisar 25 persen. (fajar, edisi 01 Agustus 2013)
Peningkatan jumlah penerbangan ini menimbulkan konsekunsi
peningkatan kebutuhan akan avtur. Kebutuhan akan avtur di suplay oleh PT.
Pertamina wilayah pemasaran VII. Pihak PT Pertamina senantiasa memberikan
pelayanan terbaik dengan memenuhi permintaan terhadap kebutuhan avtur
sebagai bahan bakar alat transportasi penerbangan.
Konsumsi avtur untuk pesawat di Bandara Hasanuddin dalam kondisi
normal sebanyak 600 hingga 700 kilo liter (kl) per hari. Khusu pada hari raya
kebutuhan akan meningkat mencapai 639 hingga 724 kl per hari. Kebutuhan ini
untuk melayani rata-rata 200 penerbangan per hari.
Kebutuhan akan avtur di Bandara di suplai dari DPPU Bandara
Hasanuddin. Avtur yang ada di DPPU berasal dari TBBM Makassar yang
didistribusikan dengan menggunakan mobil tangki (kapasitas 24.000 liter).
Dengan kebutuhan tersebut maka ritasi mobil tangki mencapai mencapai 30
kali/hari.
Distribusi Avtur dari TBBM Makassar ke DPPU Hasanuddin dengan
menggunakan mobil tangki memiliki peluang tersendak (terhalang) karena
adanya peningkatan arus kendaraan jalan Tol dan kondisi lalu lintas simpang
bandara yang cenderung macet. Olehnya itu Pihak Pertamina berencana
melakukan pendistribusian avtur melalui pipanisasi.

Bab I – Identitas Pemrakarsa Dan Penyusun UKL-UPL I-1

 UKL – UPL Pipanisasi Avtur TBBM Makassar – DPPU Hasanuddin

Dengan adanya kegiatan tersebut di atas dapat mendorong adanya suatu

dampak terhadap lingkungan hidup, baik yang bersifat positif maupun bersifat
negatif, oleh karena itu perlu adanya analisa dalam mengendalikan dampak
yang ditimbulkan. Dengan adanya analisa Pengelolaan Lingkungan Hidup ini
dapat dijadikan acuan/pedoman bagi pemrakarsa dalam pengelolaan
lingkungan hidup untuk meminimalisasi dampak–dampak negatif yang akan
terjadi dan dapat meningkatkan dampak positif sehingga tercapainya
pembangunan yang berkelanjutan yang dapat menjadi jaminan bagi
kesejahteraan dan peningkatan mutu lingkungan hidup yang lebih layak bagi
generasi masa kini dan generasi yang akan datang.

A. Identitas Pemrakarsa
Pemrakarsa kegiatan pipanisasi avtur dari TBBM makassar ke DPPU
hasanuddin adalah sebagai berikut:
1. Nama Perusahaan : PT. Pertamina Pemasaran Regional VII
2. Nama : …………………………….
3. Jabatan : Manager
4. Alamat : ……………………………
B. Identitas Penyusun
Penyusun studi UKL-UPL ini adalah Pusat Penelitian dan Pengembangan
Lingkungan Hidup Universitas Hasanuddin (Puslitbang LH Unhas) dengan
nomor registasi kompetensi : 0050/LPJ/AMDAL-1/LRK/KLH. Adapun
indentitas dari lembaga penyusun adalah :
Nama Lembaga : Pusat Penelitian dan Pengembangan Lingkungan
Hidup Universitas Hasanuddin (Puslitbang LH
Unhas)
Alamat : Kampus Unhas Jl. Perintis Kemerdekaan KM.10
Penanggung Jawab : Prof. Dr. Ir. Laode Asrul, MP
Jabatan : Kepala
Susunan tim penyusun dokumen UKL-UPL pipanisasi avtur dari TBBM
makassar ke DPPU hasanuddin adalah sebagai berikut:

Bab I – Identitas Pemrakarsa Dan Penyusun UKL-UPL I-2

 UKL – UPL Pipanisasi Avtur TBBM Makassar – DPPU Hasanuddin

a. Abd. Haris Djalante, ST, MT : Koordinator Tim

b. Erwin A. Jayadipraja., SKM., M. Kes
c. Ir. Daud Thana., M. Si
d. Wahyudi., S. Hut., M. Agr
e. Dr. Maming, M.Si
f. Muh. Saifullah Sasmono, SP, MP.
g. Muh. Sucitra Amansah., ST.,
h. Andi Emelda, SP. M.Si
i. Suherah, SP. MP.
: Ketua Tim
: Anggota Ahli Bidang Biota Perairan
: Anggota Ahli Bidang Biota Darat
: Anggota Ahli Kimia
: Anggota Ahli Bidang Hidrologi
: Anggota Ahli Transportasi
: Anggota Ahli Bidang Sosial
: Anggota Ahli Bidang Ekonomi

Bab I – Identitas Pemrakarsa Dan Penyusun UKL-UPL I-3