LAPORAN
PRAKTIK KERJ A LAPANGAN
DISUSUN OLEH :
SHOBY HUSNUL WALIDAYNI
NIM : 041310213059
ii
KATA PENGANTAR
iv
7. Bapak dan Ibu Dosen yang telah mendidik dan membimbing selama di
bangku perkuliahan.
8. Bapak Yoni Setiawan selaku Asisten Manager Manajemen Perpajakan
dan Aset yang telah membimbing selama melaksanakan Praktik Kerja
Lapangan.
9. Mas Tri Wibowo, Mas Rakhmat Afianto, Mas Amithya Wicaksana
selaku karyawan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) bagian
perpajakan yang telah mendampingi dan membimbing dengan sabar.
10. Mbak Filia, Mas Teguh, Mbak Ranisa, Mas Budi, Mas Wisnu, Mas
Dirga, Mas Trama, Mbak Farida, Mas Ari, Mas Tio, Mbak Amanda,
Mas Radit dan karyawan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) lainnya
yang telah berbagi ilmu dan pengalaman selama Praktik Kerja
Lapangan berlangsung.
11. Teman-temanku Nur, Alfina, Mariska, Lina, Oelis, Elisa untuk
semangat, susah senangnya selama ini dan bantuan dalam
menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan.
12. Teman 1 (satu) tempat PKL Febby, Elvira, dan Alex untuk
kebersamaannya selama Praktik Kerja Lapangan berlangsung.
13. Teman berdiskusi Natasya dan Julia karena topik pembahasan Laporan
Praktik Kerja Lapangan yang saling terkait.
14. Teman-teman satu angkatan yang selama ini menjadi teman diskusi,
belajar bersama dan menemani selama perkuliahan serta membantu
menyelesaikan Tugas Akhir ini, terimakasih banyak.
15. HIMA D3 Perpajakan terutama Departemen Kewirausahaan Iin, Ina,
Febby, Frandy, Fauzi, Luky, Arum, Rani, Made Anggi, Saskia, Ummu,
Anggi Yuniar, Putri, Ratna, Deny dan Nanda untuk pengalamannya.
16. Sahabat SMA tercinta Amel, Ria dan Siti untuk hari-harinya selama 6
tahun ini.
17. Fachri Al-Aufar untuk semangat, dukungan dan motivasi selama ini.
v
TUGAS AKHIR PELAKSANAAN PPH PASAL ... SHOBY HUSNUL W
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
18. Septia, Gita, Anisa, Fauqol, Faisal, Alfizar, Rozak, Ari, Imam dan
Amir teman SMA yang telah memberikan dukungan dan semangat
untuk menyelesaikan Laporan Praktik KerjaLapangan.
19. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah
mendukung penulis dalam menyelesaikan Laporan Praktik Kerja
Lapangan secara langsung maupun tidak langsung.
vi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
BAB I : PENDAHULUAN............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan....................................... 1
1.2 Landasan Teori ............................................................................ 3
1.3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan .................................................. 10
1.4 Manfaat Praktik Kerja Lapangan ................................................ 10
1.5 Rencana Kegiatan Praktik Kerja Lapangan .................................. 11
BAB II: PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN......................... 14
2.1 Gambaran Umum PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) .............. 14
2.1.1 Sejarah PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)...................... 14
2.1.2 Profil Perusahaan ................................................................ 15
2.1.3 Visi dan Misi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) ............ 16
2.1.4 Struktur Organisasi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) ... 17
2.1.5 Uraian Fungsi dan Tugas pada PT Pelabuhan Indonesia III
(Persero) ............................................................................. 18
2.2 Deskripsi Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan ........................... 20
viii
ix
TUGAS AKHIR PELAKSANAAN PPH PASAL ... SHOBY HUSNUL W
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAFTAR TABEL
Halaman
DAFTAR GAMBAR
xi
TUGAS AKHIR PELAKSANAAN PPH PASAL ... SHOBY HUSNUL W
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 4: Dokumentasi
xii
BAB 1
PENDAHULUAN
1
TUGAS AKHIR PELAKSANAAN PPH PASAL ... SHOBY HUSNUL W
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
2
(Persero) melakukan transaksi dengan banyak perusahaan maka akan lebih banyak
lagi bukti potong PPh Pasal 23 yang akan diterima oleh PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero). Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, Tugas Akhir ini
akan mengangkat judul tentang “Pelaksanaan PPh Pasal 23 atas J asa
Pelayanan Kepelabuhanan Pada PT PELABUHAN INDONESIA III
(PERSERO)”.
2. Tarif 2% dari jumlah bruto atas sewa dan penghasilan lain yang berkaitan
dengan penggunaan harta kecuali sewa tanah dan/atau bangunan.
3. Tarif 2% dari jumlah bruto atas imbalan jasa teknik, jasa manajemen, jasa
konstruksi dan jasa konsultan.
4. Tarif 2% dari jumlah bruto atas imbalan jasa lainnya adalah yang diuraikan
dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 141/PMK.03/2015 dan efektif mulai
berlaku pada tanggal 24 Agustus 2015. Berikut ini adalah daftar jasa lainnya
tersebut:
a. Penilai (appraisal);
b. Aktuaris;
c. Akuntansi, pembukuan, dan atestasi laporan keuangan;
d. Hukum;
e. Arsitektur;
f. Perencanaan kotadan arsitektur landscape;
g. Perancang (design);
h. Pengeboran (drilling) di bidang penambangan minyak dan gas bumi
(migas) kecuali yang dilakukan oleh Badan Usaha Tetap (BUT);
i. Penunjang di bidang usaha panas bumi dan penambangan minyak
dan gas bumi (migas);
j. Penambangan dan jasa penunjang di bidang usaha panas bumi dan
penambangan minyak dan gas bumi (migas);
k. Penunjang di bidang penerbangan dan Bandar udara;
l. Penebangan hutan;
m. Pengolahan limbah;
n. Penyedia tenaga kerjadan/atau tenaga ahli (outsourcing services);
o. Perantara dan/atau keagenan;
p. Bidang perdagangan surat-surat berharga, kecuali yang dilakukan
Bursa Efek, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan Kliring
Penjaminan Efek Indonesia (KPEI);
q. Kustodian/penyimpanan/penitipan, kecuali yang dilakukan oleh
KSEI;
al. Logistik;
am.Pengurusan dokumen;
an. Pengepakan;
ao. Loading dan unloading;
ap. Laboratorium dan/atau pengujian kecuali yang dilakukan oleh
lembaga atau institusi pendidikan dalam rangka penelitian akademis;
aq. Pengelolaan parkir;
ar. Penyondiran tanah;
as. Penyiapan dan/atau pengolahan lahan;
at. Pembibitan dan/atau penanaman bibit;
au. Pemeliharaan tanaman;
av. Permanenan;
aw. Pengolahan hasil pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan
dan/atau perhutanan;
ax. Dekorasi;
ay. Pencetakan/penerbitan;
az. Penerjemahan;
ba. Pengangkutan/ekspedisi kecuali yang telah diatur dalam Pasal 15
Undang-Undang Pajak Penghasilan;
bb. Pelayanan pelabuhan;
bc. Pengangkutan melalui jalur pipa;
bd. Pengelolaan penitipan anak;
be. Pelatihan dan/atau kursus;
bf. Pengiriman dan pengisian uang ke ATM;
bg. Sertifikasi;
bh. Survey;
bi. Tester;
bj. Jasa selain jasa-jasa tersebut di atas yang pembayarannya dibebankan
pada APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) atau APBD
(Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah).
5. Bagi Wajib Pajak yang tidak ber-NPWP akan dipotong 100% lebih tinggi dari
tarif PPh Pasal 23.
6. Jumlah bruto adalah seluruh jumlah penghasilan yang dibayarkan, disediakan
untuk dibayarkan, atau telah jatuh tempo pembayarannya oleh badan
pemerintah, subjek pajak dalam negeri, penyelenggara kegiatan, bentuk usaha
tetap, atau perwakilan perusahaan luar negeri lainnya kepada Wajib Pajak
dalam negeri atau bentuk usaha tetap, tidak termasuk:
a. Pembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaran lain
sebagai imbalan sehubungan dengan pekerjaan yang dibayarkan oleh
Wajib Pajak penyedia tenaga kerja kepada tenaga kerja yang melakukan
pekerjaan, berdasarkan kontrak dengan pengguna jasa;
b. Pembayaran atas pengadaan/pembelian barang atau material
(dibuktikan dengan faktur pembelian);
c. Pembayaran kepada pihak kedua (sebagai perantara) untuk selanjutnya
dibayarkan kepada pihak ketiga (dibuktikan dengan faktur tagihan
pihak ketiga disertai dengan perjanjian tertulis);
d. Pembayaran penggantian biaya (reimbursement) yaitu penggantian
pembayaran sebesar jumlah yang nyata-nyata telah dibayarkan oleh
pihak kedua kepada pihak ketiga (dibuktikan dengan faktur tagihan atau
bukti pembayaran yang telah dibayarkan kepada pihak ketiga).
Jumlah bruto tersebut tidak berlaku:
a. Atas penghasilan yang dibayarkan sehubungan dengan jasa katering;
b. Dalam hal penghasilan yang dibayarkan sehubungan dengan jasa, telah
dikenakan pajak yang bersifat final.
Tidak semua pihak dapat dikenakan ataupun dipotong PPh Pasal 23.
Pihak-pihak tersebut hanya mereka yang masuk pada kelompok berikut ini:
Pemotong dan Penerima Penghasilan yang Dipotong PPh Pasal 23
1. Pihak pemotong PPh Pasal 23:
a. Badan pemerintah;
b. Subjek Pajak badan dalam negeri;
c. Penyelenggaraan kegiatan;
Dalam hal jatuh tempo penyetoran atau batas akhir pelaporan PPh Pasal 23
bertepatan dengan hari libur termasuk hari sabtu atau hari libur nasional,
penyetoran atau pelaporan dapat dilakukan pada hari kerja berikutnya.
Dalam hal bukti potong PPh Pasal 23 digabungkan, sampai saat ini belum
ada Peraturan Perundang-undangan Perpajakan yang menetapkan boleh atau
tidaknya penggabungan tersebut dilakukan. Tetapi pada website ortax,
penggabungan bukti potong tersebut boleh dilakukan asalkan transaksi tersebut
dalam masa dan rekanan yang sama.
Tabel 1.1
J adwal Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni
No. Kegiatan 2015 2015 2015 2016 2016 2016 2016 2016 2016
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Pengajuan
Permohonan izin 13
PKL
2. Perkuliahan PKL :
a. Perkuliahan 1 4
b. Perkuliahan 2 18
c. Perkuliahan 3 8
d. Perkuliahan 4 6
e. Perkuliahan 5 20
f. Perkuliahan 6 3
3. Pelaksanaan PKL 15 Februari – 31 Maret
4. Pembagian Dosen
Pembimbing 7
5. Pengajuan Tema 29
Penyusunan dan
6. Bimbingan Laporan 7 Maret – 7 Juni
PKL
7. Penyerahan Proposal
18-30
PKL
8. Penyerahan Laporan
Akhir PKL 7
9. Ujian Lisan 13
Sumber : Surat Edaran Kegiatan Praktik Kerja Lapangan
Program Studi Diploma III Perpajakan, 2016.
13
TUGAS AKHIR PELAKSANAAN PPH PASAL ... SHOBY HUSNUL W
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
BAB 2
14
TUGAS AKHIR PELAKSANAAN PPH PASAL ... SHOBY HUSNUL W
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
15
Gambar 2.1
Bagan Susunan Struktur Organisasi
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
2.1.5 Uraian Fungsi dan Tugas pada PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Kemudian mengajukan tema dan judul PKL yang berkaitan dengan prodi
tempat kuliah yaitu perpajakan pada dosen pembimbing masing-masing yang
sudah ditentukan, hal tersebut bertujuan untuk layak atau tidaknya tema dan judul
tersebut menjadi dasar pembuatan Laporan Paktik Kerja Lapangan.
Tabel 2.2
Gambar 2.2
Mendapat
order
PT Pelabuhan
Indonesia III PT X
(Persero)
Kedua pihak
bekomunikasi
Sepakat
Mengisi form
penggunaan jasa
Form
Penggunaan
Jasa
Selesai
Berikut ini adalah data pemotong PPh Pasal 23 atas Jasa Pelayanan
Kepelabuhanan yaitu Jasa Bongkar Muat Barang pada tahun 2015:
Tabel 2.3
Nilai * **
Kontrak DPP PPh 23 PPh 23
7.947.500 7.225.000 144.500
2.629.000 2.390.000 47.800
127.350.300 115.773.000 2.315.460
19.635.000 17.850.000 357.000
198.690.800 180.628.000 3.612.560
378.456.100 344.051.000 6.881.020
18.232.500 16.575.000 331.500
16.772.600 167.726.000 3.354.520
2.438.700 2.217.000 44.340
9.724.000 8.840.000 176.800
949.602.500 863.275.000 17.265.500
* 100/110 x Nilai Kontrak
** 2% x DPP
Sumber: Data pegawai bagian pajak PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), 2015
dari tabel diatas maka PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) akan menerima 10
bukti potong dan disimpan lalu pada akhir bulan akan dikreditkan dipotong PPh
Pasal 23 sebesar Rp 17.265.500. Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan No.
141/PMK.03/2015.
Flowchart pemotongan PPh Pasal 23 dapat dilihat pada gambar 2.3 berikut ini:
Gambar 2.3
Mulai
Membuat Pembayaran
Pra Nota
Menerima
pembayaran
Membuat
Bukti Potong
Membuat PPh 23
Nota
Nota Nota
Bukti Potong
PPh 23
Bukti Potong 3
1 2
PPh 23
1
Arsip
KPP Arsip
Selesai
Tabel 2.4
Data Satu Jenis Nomor Bukti Potong dan Tanggal Bukti Potong
Nilai Tanggal
DPP PPh 23 PPh 23 No. Bukpot
Kontrak Bukpot
7.947.500 7.225.000 144.500 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
2.629.000 2.390.000 47.800 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
127.350.300 115.773.000 2.315.460 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
19.635.000 17.850.000 357.000 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
198.690.800 180.628.000 3.612.560 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
378.456.100 344.051.000 6.881.020 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
18.232.500 16.575.000 331.500 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
16.772.600 167.726.000 3.354.520 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
2.438.700 2.217.000 44.340 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
9.724.000 8.840.000 176.800 0759/23/CLP/HI/15 31/10/2015
949.602.500 863.275.000 17.265.500
Sumber: Data pegawai bagian pajak PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), 2015
BAB 3
3.1 Simpulan
3.2 Saran
30
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan
Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang
Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 5
Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor
6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
Menjadi Undang-Undang.
31
Lampiran