Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PELAYANAN DAN PENDAMPINGAN POSYANDU


PUSKESMAS CIPAGERAN
TAHUN 2022

I. PENDAHULUAN

Bahwa dalam rangka mendukung pembangunan berkelanjutan (SDGs)


dimana dalam kegiatannya adalah ditujukan untuk peningkatan dan percepatan
Kesejahteraan Ibu dan Anak serta Pemberdayaan Perempuan, maka untuk itu
seluruh pilar kelembagaan masyarakat yang bergerak dibidang kesehatan dan
pemberdayaan perempuan serta pemberdayaan masyarakat diharapkan mendapat
perhatian lebih luas dan serius untuk kita laksanakan, salah satu pilar upaya yang
perlu dikembangkan adalah kegiatan Posyandu.
Pada kegiatan ini perlu adanya visi dan tata nilai yang ditetapkan untuk
meningkatkan kinerja petugas. Visi dari puskesmas itu sendiri yaitu “mewujudkan
masyarakat maju dalam berbudaya hidup sehat secara mandiri di wilayah kerja
Puskesmas Cipageran”, Tata nilai disepakati bersama dan dijadikan budaya agar
tetap melekat dalam diri karyawan. Tata nilai tersebut disebut “Spesial” dengan
penjabaran Tata nilai tersebut diimplementasikan dalam budaya kerja menjadi
“bekerja dengan landasan Senyum, professional, efektif & efesien, selaras, inovatif,
agamis dan luwes”.

II. LATAR BELAKANG

Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber


daya masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan
bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna
memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat
dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan
angka kematian ibu dan bayi.
Upaya pengembangan Kualitas sumber daya manusia dengan
mengoptimalkan potensi tumbuh kembang anak dapat dilaksanakan secara merata,
apabila sistem pelayanan yang berbasis masyarakat seperti posyandu dapat
dilakukan secara efektif dan efisien dan dapat menjangkau semua sasaran yang
membutuhkan layanan tumbuh kembang anak, ibu hamil, ibu menyusui dan ibu
nifas.
Pada masa pandemi COVID-19, beberapa layanan kesehatan berbasis
masyarakat termasuk kegiatan Posyandu sempat terhenti, sehingga tidak ada
kegiatan pemantauan pertumbuhan di masyarakat. Memasuki masa adaptasi
kebiasaan baru, maka perlu dilakukan upaya-upaya penyesuaian sehingga
pelayanan masyarakat termasuk kegiatan pemantauan pertumbuhan di Posyandu
tetap dapat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.
Jumlah Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Cipageran adalah 43
posyandu di Kelurahan Cipageran.

III. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Meningkatkan Kesehatan kelompok sasaran Posyandu
2. Tujuan Khusus
a. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan di meja 5
b. Pembinaan rutin kader dalam penyelenggaraan Posyandu
c. Menganalisa hasil kegiatan posyandu dan melaporkan hasilnya kepada
puskesmas.

IV. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Kesehatan no.11 Tahun 2009 tentang kesehatan


2. Peraturan Pemerintah no.42 tahun 2013 tentang Gerakan Nasional
Percepatan Perbaikan Gizi.
3. Permenkes RI nomor 23 tahun 2014 tentang Upaya Perbaikan gizi.
4. PMK No. 8 Tahun 2019 Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan.

V. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


H-1 Posyandu 1. Pendataan Sasaran
2. Koordinasi pelaksanaan posyandu terkait
zonasi covid-19
3. Zona Merah tidak buka posyandu,
pemantauan kesehatan balita secara
mandiri
Pelayanan Kesehatan di Pelayanan (sesuai profesinya)
VI. meja 5 1.         KIA
2.         KB
3.         Imunisasi
4.         Gizi
5.         Penanggulangan Diare
6.         Kesehatan Lingkungan
Pendampingan kader di 1. Mendampingi dan membimbing kader untuk
pelayanan Posyandu pelayanan di posyandu
2. Meningkatkan pengetahuan kesehatan
kader

CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Kegiatan Pokok Pelaksana Program Lintas Program Lintas Sektor


Pelayanan melakukan pelayanan 1. bidan : Melakukan Kader :
Kesehatan di meja gizi masyarakat imunisasi/konseling melaksanakan
5 pada ibu hamil atau sistem 5 meja
nifas atau
caten/kunjungan
rumah/penyuluhan
(Konseling/ 2. Perawat : Melakukan Mendampingi
penyuluhan/kunjungan imunisasi/konseling petugas saat
rumah/pengukuran /kunjungan melakukan
status gizi) rumah/penyuluhan kunjungan rumah

  3. Kesling : Melakukan  
konseling /kunjungan
rumah/penyuluhan/pemb
inaan kesling

  4. Non medis :  
pendampingan kader di
pelayanan posyandu

Pendampingan pembinaan yang dapat dilakukan diantaranya : Melakukan


kader di kegiatan posyandu
pelayanan
Posyandu 1. Pendampingan pada tugas kader di meja 1 s/d 4

2. pembinaan cara mengisi KMS

3. pembinaan cara mengisi SIP 7

VII. SASARAN

Semua posyandu yang ada di wilayah kerja Puskesmas Cipageran.

VIII. PEMBIAYAAN

Kegiatan pendampingan posyandu dibiayai oleh BOK Kota Cimahi tahun 2022

IX. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan pendampingan posyandu dapat dilihat pada tabel di


bawah ini :
JADWAL POSYANDU & POSBINDU
PUSKESMAS CIPAGERAN

KEL. CIPAGERAN
JADWAL
PYD PBD

SENIN KE-1

19 19
SELASA KE-1

16A 16B 16A


RABU KE-1

4 4
KAMIS KE-1

10B 10B
JUMAT KE-1

7A 7B 10A 10A
SABTU KE-1

   
17A 17B
SENIN KE-2

11B 14 20 23
SELASA KE-2
KELURAHAN
9B CIPAGERAN
15 18B 18C
RABU KE-2 JML JML PENANGGUNG
RW
POSYANDU POSBINDU JAWAB
2 2
KAMIS KE-2
1
2 13 24 25 13 24 25
JUMAT KE-2
3
1 11A 29 1 29 14 27
SABTU 4
KE-2
5
   
6 8A 8B 8C 8A 8C
SENIN KE-3
7
8 21 3
SELASA KE-3
9
9A 5 5 28
RABU 10
KE-3
11 6A 6B 6C 12
KAMIS KE-3
12
13 26 27 28
JUMAT KE-3
14
22 18A 11 18A
SABTU 16
KE-3
17
18
DAFTAR NAMA PEMBINA WILAYAH
19
PUSKEMAS CIPAGERAN TAHUN 2022
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
JML
X. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Monitoring dilakukan perbulan dan dituangkan dalam buku kegiatan
masing-masing Pembina posyandu. Evaluasi dilaporkan kepada koordinator
posyandu dalam bentuk PWS.
Untuk pemberian vitamin A pada ibu nifas, monitoring dilakukan setiap
bulan bekerja sama dengan lintas program yaitu KIA dan dievaluasi di akhir tahun
dalam bentuk PWS untuk dilaporkan kepada penanggung jawab UKM, kepala
puskesmas dan dinas kesehatan Kota Cimahi.

XI. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pelaporan hasil kegiatan dilaporkan menggunakan format yang telah
disepakati atau ditentukan puskesmas dan dinas kesehatan. Hasil dilaporkan
kepada ketua pokja UKM, dan kepala puskesmas. Kegiatan yang melibatkan lintas
sektor, laporan juga disampaikan kepada sektor terkait (PKK, PKP, Kelurahan, dsb).
Evaluasi pelayanan posyandu disampaikan saat lokmin atau pertemuan
lainnya.
XII. INDIKATOR KEBERHASILAN

Input, proses dan output kegiatan pelayanan dan pendampingan posyandu di Puskesmas Cipageran ditampilkan dalam tabel berikut :

Indikator Keberhasilan
N
Kegiatan Pokok
o INPUT PROSES OUTPUT
1 Pelayanan Kesehatan di SDM : Pembina posyandu, sasaran pelayanan kesehatan sesuai profesinya pemberian pelayanan
meja 5 kesehatan
Waktu : sesuai jadwal  

buku kegiatan  

Posyandu binaan  

2 Pendampingan kader di SDM : Pembina posyandu, kader posyandu Kunjungan


pendampingan proses posyandu di meja
pelayanan Posyandu pembinaan posyandu
1 sampai dengan 4
12x /posyandu/tahun

Anda mungkin juga menyukai