Anda di halaman 1dari 7

DAUR HIDUP PLATYHELMINTHES Inang tetap (5) adalah manusia.

Daur hidup Platyhelminthes pada inang berdasarkan kelasnya: 1. Proglotid berembrio 2. Telur
1) Daur hidup Trematoda pada spesies Fasciola hepatica 3. Heksakan/onkosfer 4. Sistiserkus (infektif)
5. Cacing dewasa

ARTHROPODA
Arthropoda merupakan hewan yang memiliki tubuh atau kaki beruas-ruas, dan
berkerabat dekat dengan Annelida.
KLASIFIKASI ARTHROPODA
Kelas-kelas Arthropoda dan karakteristiknya antara lain:

Inang perantara (4-5-6-7) adalah Lymnea sp.


Inang tetap (1-2-8) adalah domba atau hewan ternak lainnya.
1. Telur 2. Larva
3. Mirasidium (larva bersilia) 4. Sporosista (larva oval)
5. Redia (larva pipih) 6. Serkaria (larva berudu)
7. Metaserkaria (infektif) 8. Cacing dewasa

2) Cestoda (Taenia solium dan Taenia saginata)

Insekta atau serangga merupakan kelas terakhir dari filum Arthropoda.Tubuhnya terdiri
atas kepala, dada, dan abdomen. Di bagian kepala ada mulut, antena, mata tunggal dan
mata majemuk. Mereka punya empat tipe mulut, yaitu tipe dipteran (penjilat dan
penghisap), tipe lepidoptera (penghisap), tipe hemipteran (penusuk dan pengisap), dan
tipe orthopteran (penggigit). Selain itu, mereka juga termasuk hewan yang mengalami
metamorfosis, yaitu perubahan bentuk dari telur hingga menjadi dewasa.
Contoh hewan Insecta: kupu-kupu, belalang, dan jangkrik.
Berdasarkan perubahan-perubahan tersebut, serangga dapat dibedakan yaitu:

A. Tanpa Metamorfosis (Ametabola)


Golongan serangga ini sejak menetas (instar pertama) bentuknya sudah menyerupai
serangga dewasa (tidak bermetamorfosis), hanya ukurannya saja yang bertambah
Inang perantara (3-4) adalah babi (Taenia solium) dan sapi (Taenia saginata). besar. Serangga muda dan serangga dewasa hidup dalam habitat dengan jenis makanan
yang sama. Contoh serangga yang tidak metamorfosis, antara lain ordo Thysanura (kutu
buku atau rengget atau ngenget) dan ordo Collembola, misalnya Ekor Gunting.

A. Konsep Ekosistem
Hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan makhluk hidup lain, serta dengan
benda tak hidup di lingkungannya, membentuk ekosistem. Ekosistem merupakan salah
B. Metamorfosis Tidak Lengkap (Hemimetabola) satu bidang kajian yang dipelajari dalam cabang biologi, yaitu ekologi. Ekologi (Yunani,
Nimfa serangga golongan ini mengalami beberapa modifikasi, seperti adanya insang oikos = rumah; logy = ilmu, berasal dari kata logikos = masuk akal) adalh ilmu yang
trachea, tungkai untuk merangkak dan menggali, tubuh harus dapat berenang, alat mulut mempelajari interaksi antara makhluk hidup dengan makhluk hidup lain dan dengan
harus dapat mengambil makanan di dalam air, dan lain-lain. Habitat nimfa berbeda lingkungan fisik. Komponen yang menyusun lingkungan dapat dibedakan menjadi
dengan habitat imago. Nimfa tergolong serangga akuatik (hidup di dalam air), sedangkan komponen abiotik (benda tak hidup) dan biotik (makhluk hidup).
imagonya adalah serangga aerial. Contoh serangga golongan hemimetabola adalah ordo
Odonata (capung). Komponen Biotik
Komponen biotik meliputi komunitas makhluk hidup. Setiap makhluk hidup dalam
ekosistem menempati suatu tempat hidup yang spesifik. Tempat hidup yang spesifik
tersebut dikenal dengan istilah habitat. Sekelompok makhluk hidup dari spesies yang sam
pada waktu yang sama disebut populasi. Misalnya, rerumputan di halaman rumah
(populasi rumput) atau sekawanan sapi di lapangan (populasi sapi). Populasi dapat
berubah setiap saat. Perubahan populasi dipengaruhi oleh factor kelahiran, kematian,
dan migrasi. Beberapa populasi yang berbeda dari tumbuhan dan hewan yang hidup
bersama di lingkungan tertentu akan membentuk komunitas. Di dalam ekosistem
terdapat beberapa macam, komunitas, misalnya, komunitas kolam, komunitas hutan, dan
komunitas pantai.
C. Metamorfosis Sempurna atau Lengkap (Holometabola)
Serangga muda yang mengalami perkembangan holometabola disebut "larva". Bentuk Komponen Abiotik
larva amat berbeda dengan imago.  Jenis makanan, perilaku, dan habitatnya pun biasanya Komponen abiotik meliputi benda-banda tak hidup.
berbeda dengan imago. Sebelum menjadi imago, larva akan berkepompong terlebih 1. Suhu 5. Cahaya
dahulu. Perubahan bentuk luar dan dalam terjadi dalam tingkat pupa (kepompong). 2. Air 6. Kelembapan
Sayap berkembang secara internal. Contoh serangga yang mengalami perkembangan 3. Udara 7. Garam-garam Mineral
holometabola, antara lain kupu-kupu, kumbang, lalat serta hewan dari ordo Lepidoptera, 4. Tanah 8. Topografi
Coleoptera, Diptera, dan Hymenoptera.
Interaksi Makhluk Hidup
Kemungkinan Interaksi Beberapa Makhluk Hidup Dalam Sebuah Komunitas
a) Produser
Produser merupakan makhluk hidup yang mampu menangkap energi cahaya
matahari untuk kegiatan fotosintesis sehingga dapat menghasilkan materi
organic yang berasal dari materi anorganik. Contoh produser adalah tumbuhan
hijau dan makhluk hidup fotosintesis lainnya.

b) Konsumer
Konsumer merupakan makhluk hidup yang memperoleh energi dalam bentuk
materi organic. Misalnya, dengan cara memakan makhluk hidup lainnya. Seluruh
1) Kompetisi hewan tergolong consumer. Berdasarkan tingkatnya, consumer dapat dibedakan
Kompetisi adalah bentuk interaksi dua makhluk hidup yang mengakibatkan kedua atas konsumen primer, konsumen sekunder, dan konsumen tersier. Consumer
makhluk hidup tersebut mengalami kerugian. Kebutuhan hidup yang sering primer atau herbivore adalah consumer yang secara langsung memakan
diperebutkan tersebut, antara lain makanan, tempat berlindung, tempat bersarang, tumbuhan. Consumer sekunder atau karnivor adalah consumer yang memakan
sumber air, dan pasangan untuk kawin. consumer primer. Konsumer tersier atau karnivor puncak adalah consumer yang
2) Predasi memakan konsumen sekunder.
Di dalam sebuah interaksi antarmakhluk hidup terdapat hubungan satu spesies Produser dan berbagai karnivor di dalam ekosistem dalam pemenuhan
memakan yang lain. Dalam hal ini, konsumernya disebut predator, sedangkan kebutuhan makanan dikenal dengan istilah tingkat trofik. Tingkatan Trofik di
spesies yang dimakan dikenal sebagai mangsa. dalam Ekosistem
3) Simbiosis
Hubungan yang dekat antara dua spesies makhluk hidup berbeda disebut simbiosis
yang berarti hidup bersama. Interaksi simbiotik meliputi bentuk parasitisme,
komensalisme, dan mutualisme.
a) Parasitisme
Parasitisme merupakan bentuk interaksi yang dapat menyebabkan satu pihak
mendapat keuntungan, sedangkan pihak yang lain menderita kerugian vb
Contohnya, kehidupan ikan mutiara pada timun laut.
b) Komensalisme
Komensalisme merupakan bentuk interaksi yang menyebabkan satu pihak
mendapatkan keuntungan, sedangkan yang lain tidak terpengarug (tidak
diuntungkan maupun dirugikan). Contoh interaksi komensalisme adalah
kehidupan ikan remora dengan hiu.
c) Mutualisme
Mutualisme (Latin, mutuus = penukaran) merupakan bentuk interaksi yang
menyebabkan kedua spesies sama-sama mendapat keuntungan. Interaksi
mutualisme kadang-kadang disebut juga simbiosis obligat. Contohnya adalah
pada proses penyerbukan bunga (polinasi). Pada beberapa proses
penyerbukannya dapat berlangsung oleh bantuan beberapa serangga khusus,
burung, atau kelelawar.

Aliran Energi
Jaring-jaring makanan

c) Dekomposer
Dekomposer (pengurai) merupakan makhluk hidup yang memperoleh
makanannya dengan cara menguraikan senyawa-senyawa organik yang berasal
dari makhluk hidup yang telah mati (bangkai). Dalam hal ini, decomposer
berperan mengembalikan materi ke lingkungan abiotik dan digunakan kembali
oleh tumbuhan hijau. Contoh decomposer adalah jamur dan bakteri.
d) Detritivor
Detritivor adalah organisme yang memakan partikel-partikel organik atau
detritus. Detritus merupakan serpihan hancuran jaringan hewan atau tumbuhan.
Organisme detrivor antara lain cacing tanah, siput, keluwing, bintang laut, dan
kutu kayu.

Rantai makanan
LATIHAN SOAL 5. Taenia solium lebih berbahaya daripada Taenia saginata karena dapat
melukai dinding usus manusia. Hal ini disebabkan Taenia solium
1. Sel nematokis terdapat pada hewan ….
memiliki ….
A. Porifera
A. skoleks
B. Platihelminthes
B. proglotid
C. Gastropoda
C. strobila
D. Coelenterata
D. rostelum berkait
E. Protozoa
E. alat hisap

2. Seorang siswa menemukan hewan dengan ciri tubuh seperti bunga,


6. Lubang tempat keluar masuknya udara (spirakulum) pada serangga
memiliki tentakel, dan berwarna merah jingga. Hewan tersebut
terdapat pada ….
dimasukkan ke dalam kelas ….
A. abdomen
A. Porifera
B. caput
B. Coelenterata
C. toraks dan abdomen
C. Nemathelminthes
D. toraks
D. Platihelminthes
E. sefalotoraks
E. Anelida
7. Urutan daur hidup Fasciola hepatica adalah sebagai berikut ….
3. Autofertilisasi dapat terjadi pada cacing dari kelas Cestoda, contohnya
A. metaserkaria → telur → mirasidium → sporokis → sekaria → redia
adalah ….
→ cacing dewasa → metaserkia
A. Fasciola
B. cacing dewasa → telur → mirasidium → sporokis → metaserkaria →
B. Planaria
serkaria → redia → cacing dewasa
C. Clonorchis
C. metaserkaria → cacing dewasa → telur → mirasidium → sporokis →
D. Filaria
redia → serkaria → metaserkaria
E. Taenia
D. metaserkia → serkaria → redia → cacing dewasa → sporokis →
metaserkia
4. Hewan akuatik yang selama hidupnya hanya dalam bentuk polip adalah
E. cacing dewasa → telur → mirasidium → sporokis → redia → serkaria
….
→ metaserkaria → cacing dewasa
A. Aurelia aurita (ubur-ubur)
B. Hydra viridis (hydra)
8. Perhatikan nama hewan berikut!
C. Asteria forberi (bintang laut)
(1) Udang
D. Loligo indica (cumi-cumi)
(2) Kalajengking
E. Holothuria atra (tripang) (3) Lipan
(4) Laba-laba
Seekor hewan, tidak bertulang belakang, delapan kaki terdapat pada 12. Organisme yang berperan sebagai detritivore adalah ….
sefalotoraks, kaki berbuku-buku. Berdasarkan pernyaatan tersebut A. paus
menunjukkan hewan …. B. bakteri
A. 1, 2, dan 3 C. padi
B. 1, dan 3 D. burung
C. 2, dan 4 E. cacing
D. 4
E. semua benar 13. Perhatikan gambar di bawah ini!

9. Kelompok insecta yang mengalami metamorphosis sempurna adalah ….


A. jangkrik, kecoa, dan capung
B. nyamuk, ngengat, dan belalang
C. lalat, kupu-kupu, dan nyamuk
D. kutu kepala, kutu buku, dan kutu busuk
E. kupu-kupu, kumbang, dan belalang

10. Perhatikan ciri-ciri Vertebrata berikut.


(1) Terdapat diafragma antara rongga dada dengan rongga perut
(2) Memiliki kloaka
(3) Jantung terdiri atas empat ruangan
(4) Memiliki vesika urinaria (kandung kemih)
(5) Peredaran darah tunggal Dari gambar di atas, anjing hutan termasuk tingkat trofik ke ….
A. T1, T2, T3
Ciri-ciri Mammalia ditunjukkan oleh nomor …. B. T2, T4, T5
A. (1), (2), dan (3) C. T2, T3, T4
B. (2), (3), dan (4) D. T3, T4, T5
C. (1), (3), dan (4) E. T1, T3, T5
D. (3), (4), dan (5)
E. (1), (3), dan (5) 14. Interaksi antara dua spesies yang salah satu mendapatkan keuntungan
sedangkan yang lainnya tidak terpengaruh merupakan
11. Organisme yang bukan merupakan produsen adalah …. interaksi ….
A. Rafflesia arnoldi yang tumbuh di daerah Bengkulu A. kompetisi
B. ganggang di kolam B. netralisme
C. bunga bangkai (Amorphophallus) di Kebun Raya Bogor C. amensalisme
D. teratai di danau D. mutualisme
E. benalu yang tumbuh epifit di pohonbakteri E. komensalisme
15. Perhatikan gambar berikut ini!

Dari gambar di atas, interaksi apakah yang terjadi antara kuda zebra dan
muskox?
A. netralisme
B. parasitisme
C. komensalisme
D. kompetisi
E. amensalisme

16. Contoh interaksi antarpopulasi predasi, yaitu ….


A. kucing dan anjing
B. nyamuk dan manusia
C. nyamuk dan lalat
D. cicak dan nyamuk
E. tikus dan kecoa

Anda mungkin juga menyukai