Anda di halaman 1dari 7

TUGAS SEBELUM PRAKTIKUM

Judul Praktikum : Pengenalan hewan merugukan dan menguntukan di bidan pertanian

Tujuuan : Mengenal jenis dan bentuk morfologi hewan yang mengutung kan
dan merugikan bagi pertanian

Nama : Aswin arif


No BP : 2110253046
Jurusan kelas : Proteksi Tanaman/A
Shif Praktikum : Rabu (16:00)

1. Jelaskan hubungan serangga dan manusia di bidang pertanian beserta contohnya!

Jawab: Hubungan antara manusia dan serangga mengembangkan suatu bentuk hubungan
yang unik dimana kedua makhluk ini dapat dikatakan tidak dapat dipisahkan satu sama
lainnya baik menguntungkan secara langsung atau tidak langsung ataupun dapat
merugikan bagi manusia dalam bentuk sebagai hama tanaman. Adapun contohnya yaitu:
• Contoh serangga yang menguntungkan:
-Serangga Penyerbuk
Beberapa tanaman melakukan polinasi bergantung pada serangga sebagai
pollinator, salah satu serangga pollinator yang banyak melakukan polinasi adalah
lebah, contoh tanaman yang bergantung pada serangga saat melakukan polinasi
yaitu buah-buahan seperti apel dan jeruk, sayuran seperti kubis dan wortel,
tanaman industri seperti cengkeh dan kelapa sawit.
-Serangga Entomopatogen
Serangga entomopatogen dimanfaatkan untuk mengatasi masalah hama pada
tanaman. Contohnya capung sebagai predator handal bagi semua stadia wereng.
-Serangga pengurai senyawa organik
Aktivitas serangga berperan dalam proses penghancuran senyawa organik dari
makhluk hidup yang telah mati.
• Contoh serangga yang merugikan:
-Serangga sebagai hama tanaman, contohnya wereng, ulat dank utu daun -Serangga
hama gudang, contohnya larva kumbang dan kumbang dewasa.

2. Jelaskan

a. Hama dan contohnya


Hama adalah organisme yang dianggap merugikan dan tak diinginkan dalam
kegiatan sehari-hari manusia terutama di bidang pertanian.
Contohnya: ulat, tikus, wereng, dan walang sangit.

b. Filum arthropoda dan ciri-cirinya


Arthopoda adalah filum terbesar dalam kingdom animalia yanag berasal berasal
dari bahasa Yunani yaitu arthron yang berarti ruas, buku atau segmen,
danpous/podos yang berarti kaki. Arthropoda adalah hewan yang tidak memiliki
tulang belakang dan dikelompokkan ke dalam hewan invertebrata.

Ciri-cirinya adalah:
1. Tubuh beruas-ruas
Tubuh hewan arthropoda beruas-ruas karena terdapat tiga bagian, yaitu kepala
(caput), dada (thorax), dan badan belakang/perut (abdomen). Pada bagian kepala
dan dada hewan arthropoda menyatu.
2. Tipe pemakan herbivora atau karnivora
Berdasarkan tipe pemakannya, hewan arthropoda memiliki tipe herbivora dan
karnivora. Tipe herbivora adalah hewan yang memakan tumbuh-tumbuhan,
sedangkan karnivora adalah hewan yang dapat mempertahankan hidupnya dengan
memakan daging.
3. Sistem organ tubuh sudah lengkap
Sistem organ tubuh dalam hewan arthropoda sudah lengkap, muali dari sistem
pencernaan, sistem pemapasan, sistem peredaran darah, sistem ekskresi
(pengeluaran), sistem saraf, dan sistem reproduksi.

3. Tuliskan dan jelaskan tipe-tipe mulut serangga dan contoh serangga beserta tipe
mulutnya!

• Tipe mengisap
tipe mulut ini mempunyai beberapa bagian penting yang membantu serangga untuk
mengisap makanannya lebih mudah. Misalnya bagian probosis yang bentuknya seperti
tabung, dapat memanjang dan menggulung. Probosis memudahkan serangga untuk
mengisap makanannya. Contohnya yaitu kupu-kupu dan ngengat
• Tipe menusuk-mengisap
Tipe mulut ini memiliki bagian yang berfungsi untuk menusuk dan mengisap cairan
makanannya. Biasanya serangga dengan bentuk mulut ini mempunyai rahang yang
runcing serta panjang. Contohnya yaitu kepik dan nyamuk
• Tipe menjilat-menghisap
Serangga dengan bentuk mulut ini mempunyai bagian khusus yang bentuknya seperti
pengisap, namanya labellum. Selain itu, serangga ini juga mempunyai lidah yang
cukup panjang, digunakan untuk menjilat makanannya. Contohnya yaitu lalat dan
lebah madu
• Tipe meraut-menghisap
Serangga tipe mulut ini meraut untuk melubangi bagian tanaman baik daun muda
maupun batang daun. Setelah itu kutu daun menghisap cairan dari bagian tanaman
tersebut. Contohnya yaitu kutu daun
• Tipe menggigit-mengunyah.
Tipe mulut ini berfungsi untuk memakan dan mengunyah makanan yang didapat
serangga, seperti tumbuhan atau makanan lainnya. Tipe mulut ini juga mempunyai
rahang atas dan rahang bawah yang kuat, sehingga memungkinkan serangga untuk
menggigit makanannya. Contohnya yaitu belalang dan kumbang
4. Jelaskan apa yang Anda ketahui mengenai:

a. Ametabola
Ametabola adalah golongan serangga yang tidak mengalami metamorfosis, setelah
telur menetas, serangga menjadi hewan kecil kemudian berkembangmenjadi
dewasa yang tidak mengalami perubahan bentuk, hanya mengalami perubahan
ukuran. Contohnya kutu buku.

b. Paurometabola
Paurometabola adalah metamorfosis setengah sempurna, yang proses menuju
dewasa hanya melibatkan unsur ganti kulit dan ganti ukuran. Serangga tipe ini
mempunyai bentuk umum serangga pradewasa menyerupai serangga dewasa,
tetapi teijadi perubahan bentuk secara bertahap seperti terbentuknya bakal sayap
dan embelan alat kelamin pada instar yang lebih tua serta pertambahan ukuran.
Contohnya belalang dan rayap.

c. Hemimetabola
Hemimetabola adalah metamorfosis tidak sempurna, yang dimana fase spesies
yang belum dewasa pada metamorfosis biasanya disebut dengan larva. Pada
hemimetabolisme ini perkembangan larva akan berlangsung pada fase
pertumbuhan berulang dan ekdisis (pergantian kulit), fase ini disebut instar. Jadi
Metamorfosis tidak sempurna ini merupakan metamorfosis yang melewati 2
tahapan yakni dari telur menjadi nimfa kemudian menjadi hewan dewasa.
Contohnya kecoa, capung, jangkrik dan belalang.

d. Holometabola
Holometabola adalah golongan serangga yang mengalami metamorfosis sempurna,
larva ini sangat berbeda dengan dewasanya. Serangga yang hanya melakukan
holometabolisme melalui fase larva, kemudian memasuki fase tidak aktif yang
disebut pupa, atau chrysalis, dan akhirnya menjadi dewasa. Jadi Metamorfosis
sempurna merupakan suatu metamorfosis yang melewati tahapan- tahapan mulai
dari telur-larva-pupa-imago (dewasa). Contohnya kupu-kupu, lalat dan nyamuk.

Ordo :Sytromatophora
Spesies : Achatina fulica
Peranan : Berperan penting dalam interaksi pada ekosistem seperti menjaga ekosistem tanah
kama pemakan dedaunan sehingga dapat menyumbangkan bahan organik hasil pencernaannya
ke permukaan tanah.
Fase Merugikan/Menguntungkan: (telur/larva/pupa/nimfa/imago(dewasa):
• Fase Merugikan: 1. Pada fase telur atau larva karena telur siput dapat membuat padi yang
baru tumbuh menjadi layu atau merunduk karena beban dari telur siput.
2. Pada fase nimfa karena nimfa dapat memakan batang padi sehingga
menyebabkan padi mati
• Fase Menguntungkan: Pada Fase imago atau dewasa karena dapat menjaga ekosistem tanah
Keterangan gambar
1. Apex/ Posterior
2. Sutura
3. Anterior
4. Tentacle
5. Mata
6. Kaki
7. Rima Oris/ Celah Mulut

Ordo : Megadrilacea
Spesies : Lumbricus sp
Peranan : Memperbaiki aerasi dan drainase dalam tanah, menguraikan bahan organik,
membantu pengangkutan sejumlah lapisan tanah dari bahan organik, dan dapat memperbaiki
struktur tanah.
Fase Merugikan/Menguntungkan: (telur/larva/pupa/nimfa/imago(dewasa):
• Fase Merugikan: pada fase telur atau larva
• Fase Menguntungkan: pada fase imago atau dewasa karena berguna untuk kesuburan tanah.
Keterangan gambar
1. Anus (Dubur)
2. Posterior
3. Segmen
4. Segmen
5. Klitelum
6. Anterior
7. Mulut

Ordo : Orthoptera
Spesies : Atractomorpha cremilata
Peranan : Sebagai pemangsa, pemakan bangkai, pengurai material organic nabati dan hewani,
pemakan bagian tumbuhan hidup dan mati.
Fase Merugikan/Menguntungkan: (telur/larva/pupa/nimfa/imago(dewasa):
• Fase Merugikan: pada fase imago atau dewasa belalang dapat sebagai pemangsa, pemakan
bangkai, pengurai material organik nabati dan hewani, pemakan bagian tumbuhan hidup dan
mati, dan musuh alami dari berbagai jenis serangga lainnya
• Fase Menguntungkan: pada fase imago atau dewasa karena dapat menjadi sumber makanan
Keterangan gambar
1. Antena
2. Mata Majemuk
3. Femur
4. Spiracles
5. Ovipositor
6. Kepala
7. Toraks
8. Abdomen

Ordo : Coleoptera
Spesies : Coleoptera sp
Peranan : Pembasmi hama ramah lingkungan yang memakan kutu daun.
Fase Merugikan/Menguntungkan: (telur/larva/pupa/nimfa/imago(dewasa):
• Fase Merugikan: pada fase telur atau larva
• Fase Menguntungkan: pada fase imago atau dewasa serangga ini dapat membantu petani
dalam membasmi hama kutu daun.
Keterangan gambar
1. Kaki
2. Antena
3. Pronotum
4. Elytra (Penutup Sayap)

Anda mungkin juga menyukai