Anda di halaman 1dari 5

TRIASE

Jl. Batang Agam, Bukittinggi 26136


No. Dokumen Revisi Halaman
Telp. 0752-21185 (hunting)
Faks. 0752-34009
04/IGD/XI/2015 0 1/2
e-mail : ibnusina_bkt@yahoo.co.id

Tanggal terbit: Ditetapkan oleh:


STANDAR Direktur
PROSEDUR 28 Januari 2019
OPERASIONAL
dr. Hj. Zulfa, MARS
PENGERTIAN
Proses tatalaksana asuhan pada pasien dengan melakukan
pengkajian menggunakan skala triage untuk menilai tampilan
klinis pasien yang paling mendesak, risiko tinggi, reaksi yang
harus segera dimulai sesuai dengan tingkat kesegeraan tampilan
terhadap pasien di UGD yang dilakukan oleh dokter jaga UGD

TUJUAN
Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam memberikan
pelayanan triase di UGD
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur No.71/SK-DIR/ISBT/XI/2015 tentang
kebijakan TRIASE Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi.
PROSEDUR
1. Dokter Jaga/perawat melakukan primary survey dengan
menilai jalan nafas, pernafasan, refill kapiler/ nadi, GCS,
pupil.
2. Dokter Jaga/perawat berteriak, mengumumkan bila
skala triase 1 atau 2 agar petugas UGD menyiapkan
ruangan resusitasi.
3. Katim dan perawat pelaksana UGD; menjamin
oksigenasi, memasang infus dan mengambil sampel
darah, sambil mendorong pasien ke kamar merah
(ruang resusitasi) bila skala triase 1 atau 2 dan ST 3, 4 ke
kamar kuning, ST 5 ke kamar hijau.
4. Dokter Jaga/perawat melakukan tindakan resusitasi
sesuai kebutuhan pasien.
5. Dokter Jaga/perawat melakukan pemeriksaan sekunder
setelah pasien stabil atau sesuai protokol yang berlaku
serta melakukan konsultasi ke Dokter Spesialis sesuai
kebutuhan pasien.
6. Katim dan perawat membantu resusitasi atau
melakukan resusitasidan mengatasi perdarahan,
memasang jalur IV tambahan, kateter urin dan NGT,
melakukan pemeriksaan

TRIASE
Jl. Batang Agam, Bukittinggi 26136
No. Dokumen Revisi Halaman
Telp. 0752-21185 (hunting)
Faks. 0752-34009
04/IGD/XI/2015 0 1/2
e-mail : ibnusina_bkt@yahoo.co.id

PROSEDUR
penunjang yang bisa dilakukan diruang resusitasi/ruang
merah dan mengirim pemberitahuan ke kamar operasi
atau ICU dll, bahwa akan ada pasien yang akan dikirim.
7. Jika pada anamnesis pasien menghendaki untuk tidak
diresusitasi (baik menggunakan atau tidak
menggunakan gelang dengan kancing berwarna
ungu/Do Not Resuscitate), maka petugas tidak
melakukan tindakan Bantuan Hidup Dasar (BHD).
8. Petugas melakukan dokumentasi tatakelola pasien saat
triase di rekam medik UGD
9. Dokter Jaga UGD melakukan pemberian penjelasan dan
informasi kepada pasien/keluarga terhadap tatakelola
pasien yang dikerjakan dan rencana selanjutnya dan
mendokumentasikan dalam form pemberian informasi
UNIT TERKAIT Unit Gawat Darurat
SKRINING PASIEN DI IGD

Jl. Batang Agam, Bukittinggi 26136


No. Dokumen Revisi Halaman
Telp. 0752-21185 (hunting)
Faks. 0752-34009
04/IGD/XI/2015 0 1/2
e-mail : ibnusina_bkt@yahoo.co.id

Tanggal terbit: Ditetapkan oleh:


STANDAR Direktur
PROSEDUR 28 Januari 2019
OPERASIONAL
dr. Hj. Zulfa, MARS
PENGERTIAN
Skrining pasien igd dilakukan dengan sistem triase.
Triase adalah proses tatalaksana asuhan pada pasien dengan
melakukan pemilahan menggunakan skala triage untuk menilai
tampilan klinis pasien yang paling mendesak, risiko tinggi, reaksi
yang harus segera dimulai sesuai dengan tingkat kesegeraan
tampilan terhadap pasien di IGD yang dilakukan oleh dokter
jaga IGD

TUJUAN
Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam memberikan
pelayanan triase di IGD
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur No.71/SK-DIR/ISBT/XI/2015 tentang
kebijakan TRIASE Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi.
PROSEDUR
1. Pasien baru masuk UGD diterima oleh brankarman atau
satpam
2. Dokter Jaga/perawat triase melakukan primary survey
dengan menilai jalan nafas, pernafasan, refill kapiler/
nadi, GCS, pupil.
3. Dokter Jaga/perawat berteriak, mengumumkan bila
skala triase 1 atau 2 agar petugas UGD menyiapkan
ruangan resusitasi.
4. Katim dan perawat pelaksana UGD; menjamin
oksigenasi, memasang infus dan mengambil sampel
darah, sambil mendorong pasien ke kamar merah
(ruang resusitasi) bila skala triase 1 atau 2 dan ST 3, 4 ke
kamar kuning, ST 5 ke kamar hijau.
5. Dokter Jaga/perawat melakukan tindakan resusitasi
sesuai kebutuhan pasien.
6. Dokter Jaga/perawat melakukanpemeriksaan sekunder
setelah pasien stabil atau sesuai protokol yang berlaku
serta

SKRINING PASIEN DI IGD


Jl. Batang Agam, Bukittinggi 26136
Telp. 0752-21185 (hunting)
Faks. 0752-34009
No. Dokumen Revisi Halaman
e-mail : ibnusina_bkt@yahoo.co.id 04/IGD/XI/2015 0 1/2

PROSEDUR
melakukan konsultasi ke Dokter Spesialis sesuai
kebutuhan
pasien.
7. Katim dan perawat membantu resusitasi atau
melakukan
resusitasidan mengatasi perdarahan, memasang jalur IV
tambahan, kateter urin dan NGT, melakukan
pemeriksaan
penunjang yang bisa dilakukan diruang resusitasi/ruang
merah dan mengirim pemberitahuan ke kamar operasi
atau ICU dll, bahwa akan ada pasien yang akan dikirim.
8. Jika pada anamnesis pasien menghendaki untuk tidak
diresusitasi (baik menggunakan atau tidak
menggunakan gelang dengan kancing berwarna
ungu/Do Not Resuscitate), maka petugas tidak
melakukan tindakan Bantuan Hidup Dasar (BHD).
9. Petugas melakukan dokumentasi tatakelola pasien saat
triase di rekam medik UGD
10. Dokter Jaga UGD melakukan pemberian penjelasan dan
informasi kepada pasien/keluarga terhadap tatakelola
pasien yang dikerjakan dan rencana selanjutnya dan
mendokumentasikan dalam form pemberian informasi
UNIT TERKAIT Unit Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai