TRIASE

Nomor
: SOP/III/ /IV/2023
Dokumen
Nomor :
SOP Revisi
Tanggal
: 10 April 2023
Terbit
Halaman : 1/4
UPT Puskesmas dr. Siska Yuniastuti. MMR
NIP.19850603 201412 2 001
Penyinggahan
1. Pengertian Triase (Triage) adalah tindakan untuk memilah/mengelompokan
korban berdasar beratnya cidera, kemungkinan untuk hidup dan
keberhasilan tindakan berdasar sumber daya (SDM dan sarana)
yang tersedia
1. Memilah Korban Berdasarkan:
a. Beratnya cidera
b. Besarnya kemungkinan untuk hidup
c. Fasilitas yang ada / kemungkinan keberhasilan tindakan
2. Triase tidak disertai tindakan
Triase dilakukan tidak lebih dari 60 detik/pasien dan setiap
pertolongan harus dilakukan segera mungkin.
2. Tujuan Sebagai pedoman langkah melakukan triase pada pasien
3. Kebijakan SK kepala UPT Puskesmas Penyinggahan Nomor
449.1-860/SK/III/0010/IV/2023 tentang Kebijakan pelayanan klinis
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/1186/2022 tentang Panduan Praktik
Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat
Pertama
2. Pedoman penanganan Gawat darurat Puskesmas
5. Prosedur / Petugas mempersiapkan:
Langkah- 1. Kartu Triase
Langkah 2. Stetoskop
3. Tensimeter
4. Termometer
5. Oxymeter
Petugas yang melaksanakan:
a. Dokter
b. Perawat
Langkah – Langkah:
a. Petugas menerima pasien yang datang di UGD/ruang
1/4
 tindakan
b. Petugas melakukan anamesis
c. Petugas memeriksa pasien singkat dan cepat untuk
menentukan derajat kegawatdaruratan
d. Petugas memberikan kode warna menurut kegawatannya
a) Merah: Pasien mengalami cedera mengancam jiwa yang
kemungkinan besar dapat hidup bila ditolong segera
mislanya: Tension pneumothorax, distres pernafasan,
perdarahan internal vasa besar
b) Kuning: Pasien memerlukan tindakan defintif tetapi tidak
ada ancaman jiwa misalnya: Perdarahan Laserasi
terkontrol, fraktur tertutup pada ekstrimitas dengan
perdarahan terkontrol
c) Hijau: Pasien mendapat cedera minimal dapat berjalan dan
menolong diri sendiri atau mencari pertolongan misalnya:
Laserasi minor, memar dan lecet
e. Petugas memprioritas layanan sesuai dengan urutan warna
f. Petugas langsung memberikan tindakan di ruang ugd apabila
triase merah
g. Petugas apabila memerlukan tindakan medis lebih lanjut,
pasien dirujuk kerumah sakit
h. Petugas memberikan tindakan pada pasien dengan kategori
triase kuning yang memerlukan tindakan medis lebih lanjut
dapat menunggu giliran dari pasien kategori Triase merah
i. Petugas memindahkan pasien dengan kategori triase hijau ke
rawat jalan
j. Petugas memulangkan pasien yang sudah membaik

2/4
6. Bagan Alir Petugas menerima pasien
yang datang di UGD/ruang
tindakan

Petugas melakukan anamnesa

Petugas memeriksa pasien singkat

dan cepat (selintas) untuk
menentukan derajat kegawatannya

Petugas memeberikan kode warna

menurut kegawatannya dengan
memberi kode warna

Petugas memprioritas pelayanan

sesuai dengan urutan warna:
merah,kuning,hijau

Petugas langsung memberikan

tindakan diruang tindakan/ugd
apabila triase merah

Petugas apabila memerlukan

tindakan medis lebih lanjut,pasien
dirujuk kerumah sakit lain

Petugas memberikan tindakan

pada pasien dengan kategori
triase kuning yang memerlukan
tindakan

Pasien dengan kategori triase

hijau ke rawat jalan

7. Unit Terkait a. Ruang KIA/KB

b. Ruang Farmasi
c. Laboratorium
d. UGD/Ruang Tindakan
e. Ruang Pendaftaran
8. Rekam

3/4
Historis Tanggal
N
Perubahan Yang Diubah Isi Perubahan Mulai
o
Diberlakukan
1 Kebijakan SK kepala UPT 1 November
Puskesmas 2019
Penyinggahan Nomor
445.1-860/SK/C/VII/0044/
1/2019 tentang
Kebijakan pelayanan
klinis

2 Nama dan dr.SISKA 1 Juli 2022

NIP Kepala YUNIASTUTI,MMR
UPT NIP.19850603 201412 2
Puskesmas 001
Penyinggahan
3 Kebijakan SK kepala UPT 1 Desember
Puskesmas 2022
Penyinggahan Nomor
445.1-860/SK/C/VII/0044/
1/2022 tentang
Kebijakan pelayanan
klinis
4 Nomor 449.1-860/SK/III/0010/ 10 April
Dokumen dan IV/2023 2023
SK SOP/III/0026/IV/2023

4/4