RUMAH 

SAKIT UMUM DAERAH
Dr.H. IBNU SUTOWO BATURAJA

PEMBERIAN OBAT ARV

Jl. Dr. Moh Hatta No.1

No. Dokumen No. Revisi Halaman
Telp.(0735)320118,320298,
Fax. (0735) 327096, Email: 8-15/02/RSIS 1/2
ibnusutoworsud@yahoo.co.id

Disahkan oleh
STANDAR Tanggal Terbit Direktur
PROSEDUR RSUD Dr. H. Ibnu Sutowo Baturaja
OPERASIONAL
(SPO)

dr. RYNNA DYANA R

NIP. 198208212010012007
Pemberian obat ARV ( Anti Retro Viral ) secara cuma-

PENGERTIAN cuma kepada semua klien HIV positif yang memenuhi

kriteria untuk mendapat ARV.
Sebagai acuan langkah – langkah penerapan pemberian
TUJUAN
obat ARV di RSUD Dr. H. Ibnu Sutowo Baturaja.
SK Direktur No.445/559B/XLV/1.2/2019 Tentang Kebijakan

KEBIJAKAN Pelayanan Klinik Merpati di RSUD Dr. H. Ibnu Sutowo

Baturaja
1. Pada pemberian obat ARV pertama kali, maka harus
dijelaskan secara rinci melalui konseling ART oleh
konselor/dokter CST, dengan mengacu kepada
pedoman konseling adherence pra pemberian ARV ;
2. Pada setiap obat lanjutan harus dipantau adherence
dengan menghitung jumlah obat dan sisanya.
Addherence harus tidak boleh kurang dari 99% setiap
bulannya (tidak boleh lupa > / lebih dari 3 dosis obat) ;
3. Untuk menguji kepatuhan / adherence, klien minum
obat maka sebelum diberi ART diberi obat lain (vitamin);
PROSEDUR 4. Semua klien yang mendapatkan ART akan diberi kartu
dengan nomor kode ( 3 digit pertama : Kode RS setelah
diikuti oleh nomor rekam medis penderita) ;
5. Nomor harus selalu ditunjukkan manakala klien
mengambil obat dan nomor ini dapat dipakai dimanapun
klien berobat ( di Seluruh Wilayah Republik Indonesia ),
sehingga dapat terus dipantau tingkat adherennya :
6. Penyerahan obat ART kepada klien dilakukan oleh Tim
CST yang diambilnya dari petugas farmasi berdasarkan
resep khusus yang ditulis oleh dokter yang merawat ;
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Dr.H. IBNU SUTOWO BATURAJA

PEMBERIAN OBAT ARV

Jl. Dr. Moh Hatta No.1 No. Dokumen No. Revisi Halaman
Telp.(0735)320118,320298,
Fax. (0735) 327096, Email:
2/2
ibnusutoworsud@yahoo.co.id
7. Farmasi RSUD Dr. H. Ibnu Sutowo Baturaja, harus
menyediakan obat ARV yang mencukupi (Buffer Stock),
PROSEDUR
paling sedikit untuk 2-3 bulan mendatang.

1. Instalasi Rawat Jalan

2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT
4. Klinik Merpati
5. Farmasi