Anda di halaman 1dari 3

MENGGANTI ALAT TENUN KOTOR PADA TEMPAT TIDUR

TANPA MEMINDAHKAN PASIEN


No.
:
Dokumen
No. Revisi :
SO Tgl. Terbit : 2 januari 2018
P
Tgl. Mulai 2 Januari
:
Berlaku 2018
Halaman : 1/2

KLINIK KARYA
H. MUSTAFA, S.Kep
HUSADA
1. Pengertian Mengganti alat tenun kotor pada tempat tidur tanpa memindahkan pasien
adalah prosedur tindakan keperawatan yang dilakukan apabila alat tenun
basah atau kotor dan kondisi pasien tidak mungkin untuk dipindahkan.
2. Tujuan 1. Sebagai pedoman dalam melakukan tindakan keperawatan dan untuk
mencegah kecelakaan akibat tindakan keperawatan yang tidak benar.
2. Memberikan rasa aman dan nyaman pada pasien serta terhindar dari
komplikasi yang tidak diinginkan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor ………………………….. Tentang
Jenis Layanan Yang Tersedia Di Puskesmas Kotaraja
4. Refrensi Depkes RI. 2011. Prosedur Perawatan Dasar. Jakarta.
5. AlatdanBahan 1. Alat – alattenun
a. Laken
b. Perlak ( zeil )
c. Steek laken
d. Seprei atas atau bovenlaken
e. Selimut
f. Sarung bantal
g. Over laken
2. Tempat tertutup untuk kain kotor
3. Kom berisi larutan desinfektan
4. Lap kerja sehelai kering dan sehelai basah
6. Prosedur/ A. Tahap Pra interaksi
Langkah-langkah 1. Petugas mengecek program terapi
2. Petugas mencuci tangan
3. Petugas menyiapkan alat
B. Tahap Orientasi
1. Petugas memberikan salam kepada pasien
2. Petugas menanyakan nama dan tanggal lahir pasien dengan
mencocokan pada papan tempat tidur pasien
3. Petugas menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada
keluarga/pasien
4. Petugas menanyakan persetujuan/kesiapan klien sebelum kegiatan
dilakukan
C. Tahap Kerja
1. Petugas merapihkan tempat tidur sebelah kanan :
a. Bad palang sebelah kanan diturunkan sedangkan bad palang
MENGGANTI ALAT TENUN KOTOR PADA TEMPAT TIDUR
TANPA MEMINDAHKAN PASIEN
No.
:
Dokumen
No. Revisi :
SO Tgl. Terbit : 2 januari 2018
P
Tgl. Mulai
: 2 januari 2018
Berlaku
Halaman : 2/2
Nur Citra
PUSKESMAS Qur’ani,SKM
KOTARAJA NIP.19800625 200212 2
002
sebelah kiri tetap terpasang
b. Pasien dimiringkan kekiri ( jaga pasien agar tidak jatuh )
c. Gulung seprei kecil ketengah hingga batas punggung pasien
d. Menggulung perlak ketengah hingga batas punggung pasien
e. Membersihkan dan merapihkan kembali seprei besar
f. Memasangperlakdansepreikecil
g. Bad palang dinaikan kembali
2. Petugas merapihkan tempat tidur sebelah kiri
a. Bad palang sebelah kiri diturunkan sedangkan bad palang
sebelah kanan tetap terpasang
b. Pasien dimiringkan kekanan ( jaga pasien agar tidak jatuh )
c. Merapihkan dengan cara yang sama seperti pada butir 3c – 3f
3. Petugas memasukkan alat tenun yang kotor kedalam tempat
tertutup
4. Petugas melepaskan sarung bantal yang kotor, bantal diratakan
isinya kemudian pasang sarung bantal bersih
5. Petugas menyusun bantal dan atau guling dan mengatur posisi
pasien senyaman dan seaman mungkin
6. Petugas mengganti selimut kotor dengan yang bersih
D. Tahap terminasi
1. Petugas merapikan pasien dan lingkungan
2. Petugas menjelaskan tindakan sudah selesai
3. Petugas membereskan alat-alat
4. Petugas mencuci tangan
5. Petugas mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawat
6. Unit Terkait Ruang Rawat Inap
7. DokumenTerkait Rekam medik pasien

Anda mungkin juga menyukai