Anda di halaman 1dari 2

Apa itu Marker?

Marker adalah penanda berupa titik. Marker umumnya digunakan untuk menandakan lokasi-
lokasi tertentu yang ingin ditampilkan kepada pengguna.

Menambahkan Marker

Pada Google Maps API versi 3, marker dibuat dengan menginisiasi objek marker dengan
syntax new.google.maps.Marker(). Struktur syntax secara lengkap adalah sebagai berikut:

marker=new google.maps.Marker({Opsi marker (Posisi, icon, Click, dll)});

Kode di bawah adalah contoh lengkap untuk menampilkan sebuah marker. Hasil running dari
kode ini dapat dilihat pada gambar 1.

<!DOCTYPE html>
<html>

<head>
<script type="text/javascript"
src="https://maps.googleapis.com/maps/api/js?v=3.exp&sensor=false">
</script>
<script type="text/javascript">
function initialize() {
var mapOptions = {
center: new google.maps.LatLng(-7.750791077369155, 114.27492204232718),
zoom: 8
};
var map = new google.maps.Map(document.getElementById("map-canvas"), 

mapOptions);
var lokasi=new google.maps.LatLng(-7.750791077369155, 114.27492204232718);
var marker=new google.maps.Marker({
position:lokasi,
animation:google.maps.Animation.BOUNCE
});
marker.setMap(map);
}
google.maps.event.addDomListener(window,'load',initialize);
</script>
</head>
<body>
<div id="map-canvas" style="width:700px;height:500px" />
</body>
</html>
Gambar 1. Tampilan Google Maps dengan Marker

Penjelasan Kode

Pada bagian ini yang menjadi fokus adalah kode bagian

var lokasi=new google.maps.LatLng((-7.750791077369155, 114.27492204232718);


      var marker=new google.maps.Marker({
      position:lokasi,
      animation:google.maps.Animation.BOUNCE
      });
marker.setMap(map);

1. Pertama kali dibuat sebuah variabel dengan nama lokasi. Variabel ini berupa posisi
koordinat dalam lintang dan bujur. Lokasi ini kemudian akan digunakan sebagai posisi
marker di atas peta.
2. Inisiasi sebuah marker dengan nama marker. Kemudian diatur pilihan-pilihannya, dalam
hal ini berupa posisi dan animasi marker. Selain itu terdapat pilihan-pilihan lainnya yang
dapat diatur di antaranya:

 icon: untuk menentukan gambar marker (string)


 clickable: untuk membuat marker dapat diklik atau tidak (boolean)
 dragable: untuk mengatur apakah marker dapat digeser atau tidak (boolean)
 visible: untuk mengatur marker terlihat atau tidak (boolean)
 label: untuk menambahkan label pada marker (string)
 opacity: untuk mengatur transparansi, dengan nilai 0-1 (number)

3. Marker ditambahkan di atas peta dengan metode setMap().

Demikianlah penjelasan bagaimana menambahkan marker pada google map. Semoga


bermanfaat. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang google maps API di situs

Anda mungkin juga menyukai