TATA TERTIB PRAKTEK

PENDIDIKAN SISTEM GANDA

SISWA SMK KESEHATAN LANGGUR
TAHUN AJARAN 2021/2022

1. Siswa wajib berpakaian uniform/seragam lengkap dengan tanda pengenal dan atribut
2. Berpakaian rapi dan bersih, tidak diperbolehkan menggunakan sendal saat praktek
3. Waktu praktek :
- Pagi, jam 07. 00 s/d 15. 00 Wit
- Siang, jam 14. 30 s/d 20. 00 Wit
( siswa diwajibkan hadir 30 menit sebelum waktu yang ditentukan )
4. Siswa wajib menandatangani daftar hadir pada waktu datang dan pulang
5. Siswa wajib menyerahkan daftar hadir praktek yang sudah ditandatangani pembimbing
praktek klinik pada penanggungjawab praktek/pembimbing institusi
6. Siswa wajib hadir praktek 100%. Apabila tidak melaksanakan praktek maka siswa wajib
mengganti praktek dengan ketentuan :
- Alpa 1 kali : Mengganti 2 kali
- Izin 1 kali : Mengganti 1 kali ( dengan surat izin dari orang tua )
- Sakit 1 kali : Mengganti 1 kali ( dengan surat keterangan sakit dari dokter )
- Untuk mengganti praktek dijadwalkan pada hari libur/minggu, mengetahui kepala
program keahlian
7. Siswa wajib memiliki buku panduan praktek
8. Siswa tidak diperkenankan mengganti jadwal dinas yang sudah diatur atau dinas diluar
jadwal yang sudah diatur tanpa sepengetahuan dari koordinator praktek ( ketua Program
Keahlian )
9. Siswa wajib menyerahkan semua tugas, paling lambat hari ketiga setelah akhir praktek ke
penanggungjawab praktek/pembimbing institusi
10. Wajib membawa perlengkapan praktek ( Nurse Kit ) dan menggunakan jam tangan yang
berdetik.
11. Siswa tidak diperkenankan mengambil barang inventaris ruangan tanpa seizin
perawat/penanggung jawab ruangan
12. Wajib bertangggung jawab atas kerusakan alat yang digunakan sendiri selama praktek
13. Siswa dilarang mengambil tanpa izin/mencuri barang pasien/keluarga
pasien,petugas,teman,inventaris kahan praktek
14. Tidak diperkenankan membawa barang berharga. Apabila terjadi kehilangan, maka resiko
tanggung jawab sendiri
15. Siswa dilarang pacaran selama atau sesudah praktek diruang praktek dan lingkungan tempat
praktek
16. Menonaktifkan HP saat pelaksanaan praktek klinik
17. Apabila melakukan pelanggaran etika moral ditempat praktek, maka siswa dinyatakan gagal
praktek
18. Siswa wajib menaati semua peraturan yang berlaku pada institusi pendidikan dan lahan
praktek
19. Apabila siswa melanggar tata tertib, maka kegiatan praktek dibatalkan dan dinyatakan tidak
lulus serta dikenakn sanksi sesuai aturan pendidikan.
A. LATAR BELAKANG

Kegiatan praktek kerja industri yang dilakukan di Puskemas merupakan bentuk

pembelajaran bagi siswa / siswi untuk menerapkan ilmu keperawatan secara komprehensif guna
menumbuh kembangkan sikap dan keterampilan profesional perawat dilingkungan belajar pada
tatanan yang nyata.
Kegiatan praktek kerja industri paket keahlian keperawatan merupakan salah satu persyaratan
untuk memenuhi ujian nasional kompetensi keahlian keperawatan di SMK Kesehatan Langgur .
Maka itu, kegiatan praktek kerja industri ini menjadi kegiatan yang mewajibkan siswa untuk
mengikuti berbagai kegiatan industri yang ditekankan dari industri lahan maupun instansi
sekolah.
SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang berslogan “BISA” mampu mengembangkan
kemampuan siswa dalam hal keahlian dalam bidang kesehatan secara umum dan keahlian
keperawatan pada khususnya. Maka itu, tujuan SMK adalah mampu menciptakan generasi yang
berkualitas dalam bidang kesehatan.
Beberapa kegiatan – kegiatan yang dilakukan oleh siswa SMK pada paket keahlian keperawatan
adalah tindakan – tindakan keperawatan yang meliputi pengkajian keperawatan, diagnosis
keperawatan, perencanaan tindakan keperawatan, pelaksanaan tindakan serta evaluasi tindakan
keperawatn.
Fokus praktek klinik keperawatan Kebutuhan Dasar Manusia adalah bagaimana menerapkan
konsep dasar keperawatan meliputi keterampilan melaksanakan tindakan perawatan pada pasien
selama dalam masa perawatan.

B. TUJUAN

Tujuan SMK yaitu Mengembangkan kemampuan siswa melalui disiplin ilmu sehingga
terciptanya generasi siswa yang berkualitas dalam dunia kerja, yang disesuaikan dengan slogan
SMK yaitu “BISA”.
Tujuan SMK Kesehatan Langgur paket keahlian Keperawatan adalah mampu menciptakan
asisten perawat yang berada dibawah perjanjian dan naungan sumpah tenaga kesehatan paket
keahlian yang berkualitas untuk memenuhi masa depan dan dunia kerja serta menjunjung tinggi
dunia pendidikan dengan disiplin ilmu.
C. WAKTU DAN TEMPAT PRAKTEK

1. Waktu
Kegiatan praktek kerja industri ini akan dilaksanakan selama 2 bulan terhitung dari
tanggal 13 November 2020 s/d tanggal 13 Januari 2021. Kegiatan pelaksanaan praktek
kerja industri dibagi menjadi 2 shift yaitu pagi (pukul 07.00 – 15.00 WIT) dan shift siang
(pukul 14:30 – 20.00 WIT) jadwal akan menyesuaikan pihak DUDI.
2. Tempat Praktek
Praktek akan dilaksanakan di Puskesmas , yaitu meliputi :
1). Ruang ....................
2). Ruang .......................
3). Ruang .........................

D. PEMBIBING PRAKTIK

Pembimbing praktek pada kegiatan praktek kerja industri SMK Kesehatan Langgur,
tahun ajaran 2021/2022 terdiri dari dua pembimbing yaitu:
1) Pembimbing praktek kerja industri instansi sekolah paket keahlian keperawatan SMK
Kesehatan Langgur yaitu :
 Lumila S Marthina, Amd. Kep
 Jelina J. Gaspersz, Amd. Kep
 Clementina Lefaan, S. Kep
 Enjelina Daengmacora, S.Tr.Keb
2) Pembimbing instansi lahan Puskesmas terdiri dari:
 Ruang ............
 Ruang ............
 Ruang ............
E. URAIAN TUGAS

 Tugas Siswa (Individu) :

1. Siswa wajib mengisi daftar hadir setiap hari datang dan pulang
2. Siswa wajib membuat buku kegiatan harian
3. Siswa wajib melaksanakan dan mengisi daftar kompetensi yang ditandatangani oleh
pembibing lahan
4. Siswa wajib membuat 1 laporan pendahuluan (LP) penyakit per ruang praktek
(dengan penyakit yang berbeda), khusus di ruang rawat inap
5. Laporan pendahuluan (LP) diserahkan pada pembibmbing lahan pada hari kedua
praktek.
6. Membuat 1 SOP (Standar Oprasional Prosedur) per ruangnan praktek dengan
tindakan yang berbeda.
7. Siswa wajib mengikuti respon Asuhan Keperawatan, LP dan SOP pada instansi
lahan dan instansi sekolah.
 Tugas Kelompok
1. Mengikuti orientasi di ruang perawatan
2. Mengadakan penyuluhan kesehatan tentang penyakit yang ditemukan pada
masing – masing ruang perawatn.
3. Mempresentasikan Asuhan Keperawatan yang telah disepakati dalam kelompok
besar yang dilaksanakan 2 minggu setelah praktek kerja industri selesai.
 Tugas Pembimbing Lahan
1. Mengorientasikan siswa di lingkungan perawatan yang bersangkutan
2. Memeriksa dan menandatangani daftar kompetensi, LP, SOP, dan buku kegiatan
harian.
3. Melaksanakan responsi dan memberikan penilaian
4. Membimbing dan mengarahkan siswa saat proses pembuatan LP dan SOP serta
memeriksa buku kegiatan harian siswa.
5. Memberikan penilaian terhadap tindakan keperawatan sesuai dengan target
pencapaian kompetensi.
6. Mencatat dan menginformasikan pelanggaran yang dilakukan siswa / siswi kepada
pembimbing pihak sekolah.
7. Bersama pembimbing institusi melaksanakan evaluasi akhir rotasi praktek (respon).
8. Memberikan penilaian sikap sesuai dengan panduan praktek
 9. Menyerahkan nilai akhir kepada koordinator praktek selambat – lambatnya 3 hari
setelah praktek selesai.
 Tugas Pembibing Institusi Sekolah
1. Membimbing serta membekali siswa dengan tindakan perawatan dasar.
2. Melaksanakan responsi dan memberikan penilaian
3. Membimbing, mengarahakan siswa dalam pembuatan LP, SOP, dan buku kegiatan
harian.
4. Bersama pembimbing klinik mengadakan evaluasi saat akhir rotasi.
5. Memberikan penilaian sikap sesuai panduan praktek.
6. Memfasilitasi siswa dalam menyelesaikan masalah sesuai dengan masalah yang
berkaitan dengan praktek.
7. Memberi izin pada siswa berdasarkan surat keterangan tidak masuk yang dibuat
oleh orang tua dan dokter.

F. JUMLAH SISWA
Jumlah siswa yang akan melaksanakan praktik kerja industri di Puskesmas, yaitu
sebanyak ..... peserta didik yang dibagi dalam dua tahap yaitu:
1. Tahap pertama terdiri dari ......... peserta didik paket keahlian Keperawatan dan .....
peserta didik paket keahlian Farmasi
2. Tahap kedua terdiri dari ..... peserta didik paket keahlian Keperawatan dan ..... peserta
didik paket keahlian Farmasi

G. KOMPETENSI

a. Kompetensi Umum
1. Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan tindakan keperawatan
2. Menerapkan prinsip etika, etiket dalam keperawatan
3. Menerapkan prinsip pencegahan infeksi nosokomial
b. Kompetensi khusus ruang perawatan
1. Menyiapkan tempat tidur terbuka
2. Menyiapkan tempat tidur tertutup
3. Mengganti alat tenun dengan klien diatasnya
4. Mengukur tinggi badan
5. Mengukur berat badan
6. Mengukur suhu oral
7. Mengukur suhu rectal
8. Mengukur suhu aksila
9. Membersihkan termometer
10. Mengukur tekanan darah
11. Menghitung denyut nadi radial
12. Menghitung pernapasan
13. Mengenakan masker
14. Menggunakan sarung tangan steril dan non steril
15. Merawat rambut
16. Merawat gigi dan mulut pasien sadar
17. Merawat gigi dan mulut pasien tidak sadar
18. Merawat kuku dan tangan
19. Memandikan pasien di tempat tidur
20. Membantu pasien duduk di tempat tidur
21. Mengatur posisi semi fowler
22. Mengatur posisi sim
23. Mengatur posisi trendelenburg
24. Mengatur posisi dorsal recumbent
25. Memindahkan pasien dari tempat tidur ke kursi roda
26. Membantu pasien berjalan
27. Distraksi
28. Relaksasi
29. Kompres panas basah
30. Kompres dengan buli – buli
31. Kompres dingin basah dengan air biasa / air es
32. Pemberian nutrisi per pipa lambung
33. Pemasangan pipa lambung
34. Pemberisn nutrisi per pipa lambung
35. Merawat pasien muntah
36. Latihan batuk efektif
 37. Latihan napas dalam
38. Pemberian oksigen melalui canule nasal
39. Pemberian oksigen melalui cateter nasal
40. Pemberian oksigen melalui masker oksigen
41. Pemberian obat secara oral
42. Pemberian obat Intracutan
43. Pemberian obat IV langsung
44. Pemberian obat melalui wadah cairan
45. Pemberian obat melalui slang
46. Pemberian obat melalui IM
47. Pemberian obat pada kulit
48. Pemberian obat pada mata
49. Pemberian obat pada telinga
50. Irigasi mata
51. Irigasi telinga
52. Membantu menggunakan pispot untuk defekasi
53. Membantu menggunakan urinal untuk berkemih
54. Katerisasi perkemihan pria
55. Katerisasi perkemihan wanita
56. Pemasangan infus
57. Menghitung tetesan infus

H. PENILAIAN

Penilain pada praktek kerja industri SMK Kesehatan Langgur tahun pelajaran
2021/2022 terdiri dari 2 yaitu penilaian kompetensi dan penilaian sikap.
Pada sistem penilaian kompetensi, terdiri dari beberapa kriteria penilaian yaitu : pemahaman
(melihat , mengamati ) dan melakukan (mensimulasikan dan mempraktekan) (daftar
terlampir).