Anda di halaman 1dari 26

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Upaya peningkatan kualitas derajat kesehatan masyarakat merupakan
tugas bersama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat secara integrative
dan sinergis melalui mekanisme pemberdayaan masyarakat dan tenaga
kesehatan dalam mengantisipasi masalah kesehatan. Sebagai institusi
pendidikan di bidang kesehatan khususnya Program Keahlian Farmasi SMK
Kesehatan Nusantara yang mempunyai kewajiban untuk berperanserta dalam
melaksanakan upaya peningkatan kesehatan masyarakat.
Salah satu pembelajaran yang diberikan kepada siswa. Kesehatan
Nusantara Surabaya adalah mempelajari penyelenggaraan dan pengelolaan
pelayanan asisten tenaga teknis kefarmasian dengan menggunakan berbagai
strategi pembelajaran. Pembelajaran penyelengaraan dan pengelolaan
pelayanan asistensi kefarmasian kepada siswa diharapkan dapat memberikan
bekal penerapan langsung bagi upaya penignkatan kompetensi keahlian siswa.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Setelah menyelesaikan pembelajaran ini diharapkan siswa mampu
melakukan asistensi tenaga teknis kefarmasian kepada pasien dalam
pemenuhan penyediaan obat dalam berbagai bentuk dibawah pengawasan
apoteker.
1.2.2 Tujuan Khusus
Penyelengaraan Praktik Kerja Lapangan pada siswa-siswi SMK Kesehatan
Nusantara Surabaya bertujuan untuk :
1. Setelah menyesuaikan pembelajaran ini diharapkan siswa mampu melakukan
asistensi tenaga kefarmasian yang beretika.
2. Setelah menyelesaikan pembelajaran ini diharapkan siswa mampu membuat
sediaan obat dalam berbagai bentuk dalam pengawasan apoteker.

1
3. Setelah menyelesaikan pembelajaran ini diharapkan siswa mampu
mengaplikasikan ilmu kefarmasian didunia usaha dengan pengawasan
apoteker.
1.3 Kompetensi
Kompetensi yang harus dicapai oleh peserta PKL adalah :
1. Mampu membaca resep, meracik dan menyiapkan sediaan obat sesuai resep
dokter dibawah pengawasan Apoteker.
2. Mampu terampil membuat etiket dan copy resep.
3. Mampu melakukan pelayanan obat bebas, bebas terbatas,dan obat keras.
4. Mampu dalam berkomunikasi dengan orang lain.
5. Mampu menjelaskan indikasi dan efek samping obat.
6. Mampu memahami dan mengetahui penataan obat
1.4 Alokasi Waktu dan Tempat
Praktik Kerja Lapangan tahap satu dilaksanakan selama 2 bulan. Pelaksanaan
dimulai pada tanggal 19 Desember 2022 s/d 28 Januari 2022. Adapun tempat
pelaksaan yaitu di Apotek K-24 Wiyung.
Selama Praktik Kerja Lapangan (PKL) penulisan melaksanakan pada hari sesuai
jadwal yang diberikan dan ditentukan seperti berikut :
1. Masuk Pagi : 07.00 – 15.00 3. Masuk Sore : 13.00 – 20.00
2. Masuk Middle : 11.00 – 19.00
Adapun Siswa yang bertugas sebagai berikut :
1. Agustin Nila Falia

2. Aliya Anastasya Manisca

3. Destria Dwi Alfia

2
1.5 Pembimbing Kegiatan
a. Pembimbing dari Lahan Praktik :
1. Lindia Rahmawati Sulaiman,S.Farm.
b. Pembimbing dari Sekolah :
1. Nour Maretasari, A.Md. Battra
1.6 Penugasan
1. Melaksanakan praktik kefarmasian di lahan PKL
2. Membuat pelaporan harian pelaksanaan pelayanan praktik kefarmasian.
3. Membuat laporan penyelenggaraan pelayanan praktik kefarmasian diakhir
kegiatan PKL.
1.7 Penilaian atau Evaluasi
Aspek yang dinilai oleh pembimbing PKL antara lain :
1. Kemampuan akademik
2. Kompetensi keahlian yang dicapai dalam tindakan
90 – 100 : A (Amat Baik)
75 – 89 : B (Baik)
60 – 74 : C (Cukup)
0 – 59 : D (Kurang)
3. Sikap dan Perilaku

a. Penampilan : ABCD g. Ketelitian : ABCD


b. Sopan : ABCD h. Kerapian : ABCD
c. Santunan : ABCD i. Kerja Sama : ABCD
d. Kedisiplinan : ABCD j. Inisiatif : ABCD
e. Keaktifan : ABCD k. Tanggung Jawab : ABCD
f. Kerajinan : ABCD
4. Laporan Pelaksanaaan Praktik
90 – 100 : A (Amat Baik) 60 – 74 : C (Cukup)
75 – 89 : B (Baik) 0 – 59 : D (Kurang)

3
1.8 Tata Tertib
1.8.1 Pengertian
Ketertiban Sekolah dengan kegiatan PKL dituangkan dalam tata tertib dan
disusun secara proposional untuk mengatur tingkah laku dan sikap serta bahan
monitoring dan evaluasi bagi peserta PKL.
Dalam Tata Tertib Peserta PKL memuat :
a. Hal yang diharuskan atau diwajibkan.
b. Hal yang dianjurkan.
c. Hal yang tidak boleh dilakukan atau larangan.
d. Sanksi / hukuman bagi pelanggar.
1.8.2 Kewajiban Siswa
Pasal 1
Kehadiran siswa
1. Sepuluh menit sebelum jam tugas kegiatan sudah hadir di lahan tempat PKL.
2. Siswa PKL yang terlambat tidak diperbolehkan masuk dan dinyatakan tidak
masuk kegiatan PKL serta wajib mengganti hari yang ditinggalkan sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
3. Apabila siswa tidak masuk mengikuti PKL karena sakit, atau izin harus
mengirimkan surat izin yang sah dari orang tua / wali murid pada hari itu juga atau
lewat telepon seluler dan sertakan surat dokter (jika tidak masuk karena sakit)
4. Wajib mengikuti semua kegiatan PKL sejak kegiatan awal hingga kegiatan
berakhir, serta datang dan pulang sesuai jadwal.
5. Jadwal masuk kegiatan PKL ditentukan oleh Pembimbing Lahan PKL.
Pasal 2
Pakaian seragam
1. Mengenakan pakaian seragam lengkap dengan atributnya dari hari Senin – Jum'at
: Hitam Putih
2. Mengenakan sepatu fantofel hitam dan berkaos kaki putih.
3. Khusus siswi putri menggunakan jilbab putih atau memakai hairnet untuk yang
tidak berjilbab.

4
4. Wajib menggunakan tanda pengenal dari sekolah.
Pasal 3
Etika , Estetika , dan Sopan Santun
1. Menghormati ajaran Pimpinan, Apoteker, dan semua pegawai tempat PKL.
2. Bersikap sopan dan santu kepada semua pasien dilahan PKL.
3. Menjunjung tinggi kultur dan adat budaya.
4. Siswa putri tidak berdandan secara mencolok dan tidak mengenakan perhiasan
secara berlebihan.
5. Menjunjung tinggi almamater dan nama baik SMK Kesehatan Nusantara
Surabaya.
6. Tidak menggunakan telepon seluler pada waktu melaksanakan tugas PKL.
(selama kegiatan PKL tidak boleh mengaktifkan telepon seluler)
1.8.3 Larangan
1. Melanggar kewajiban yang harus dipatuhi oleh siswa PKL.
2. Meninggalkan tempat PKL sebelum berakhirnya kegiatan PKL tanpa izin.
3. Berada di luar tempat PKL pada saat jam kegiatan PKL.
4. Memarkir sepeda motor di luar tempat parkir yang disediakan oleh pihak tempat
PKL.
5. Bersikap tidak sopan dan berbicara keras.
6. Merokok selama masih mengenakan seragam PKL, baik ditempat PKL maupun di
luar tempat PKL.
7. Mengambil atau memindahkan barang yang bukan miliknya, maupun milik orang
lain.
8. Melakukan semua tindakan dalam kategori tindakan kriminal dan atau
asusila.
9. Memalsukan dokumen administrasi PKL.
10. Dilarang berganti shift tanpa sepengetahuan dari pembimbing tempat PKL.
1.8.4 Sanksi
Apabila siswa tidak menaati kewajiban dan atau melanggar larangan sesuai
dengan tingkat pelanggarannya, diberikan sanksi :

5
1. Peringatan secara tertulis.
2. Pemanggilan orang tua / wali peserta didik.
3. Skorsing tidak boleh mengikuti PKL.
4. Dinyatakan tidak boleh mengikuti ujian nasional dan mengulang PKL di tahun
yang akan datang.
5. Tata tertib peserta PKL ini bersinergi dengan peraturan di lahan PKL.
6. Pembimbing lahan praktik berhak memberikan sanksi kepada peserta PKL jika
melakukan pelanggaran Tata Tertib / peraturan di lahan PKL dan diteruskan
kepada guru monitoring dan evaluasi guna ditindak lanjuti pimpinan sekolah.
1.8.4 Sanksi khusus ketidak hadiran
1. Sanksi ketidakhadiran praktik adalah :
a) Sakit satu hari : mengganti 1 hari
b) Izin satu hari : mengganti 2 hari
c) Alpa satu hari : mengganti 3 hari
2. Pelaksanaan pengganti sanksi di luar waktu praktik lapangan (ditentukan
kemudian)
3. Siswa yang tidak mengumpulkan laporan PKL tidak mendapatkan nilai praktik
dan tidak dapat mengikuti kegiatan sekolah berikutnya (misal : PKL lanjutan,
ulangan, penerimaan rapor, USEK, UNAS dan sebagainya).
4. Tidak masuk 4 hari dinyatakan tidak lulus PKL.
Catatan :
1. Siswa yang tidak lulus salah satu tahap PKL dinyatakan tidak berhak mengikuti
ujian nasional..
2. Penyimpangan dari hal-hal yang sudah diatur dalam tata tertib ini merupakan
tanggung jawab sepenuhnya peserta didik.

6
BAB 2
TINJAUAN UMUM
2.1 Profil Apotek K-24 Wiyung
Apotek K-24 Wiyung didirikan atau dibuka pada 14 September 2008, berkolasi
di Ruko Perumahan Taman Pondok Indah Wiyung Surabaya. Pemilik sarana K-24
Wiyung adalah Ibu Luciana Tania Wijaya. Konsep utama dari Apotek K-24 adalah
buka 24 jam non stop dengan ragam obat relativ komplit dengan harga obat tetap
sama pada pagi, siang, malam dan hari libur.
2.1.2 Analisis Situasi

Gambar 2.1.2
1. Nama Apotek : Apotek K-24 Wiyung
2. Alamat Lengkap : JI. Raya Menganti 155 Blok A-8,Surabaya.
3. Nomor Telepon : (031) 7670542
4. Tahun Berdiri : 2008
5. Fax : (031) 7670542
6. Nama Pemilik : Ibu Luciana Tania Wijaya
2.2 Visi dan Misi
1. Visi
- Menjadi merek nasional yang menjadi pemimpin pasar bisnis apotek di Negara
Republik Indonesia, melalui apotek jaringan waralaba yang menyediakan ragam
obat yang komplit, buka 24 jam termasuk hari libur yang tersebar di seluruh
Indonesia.

7
- Menjadi merek nasional kebanggaan bangsa Indonesia yang menjadi berkat dan

bermanfaat bagi masyarakat, karyawan-karyawati dan pemilik.


- Menyediakan pilihan obat yang komplit, setiap saat, dengan harga yang sama
pagi-siang-malam dan hari libur.
- Menyediakan kualitas pelayanan prima : Apotek K-24 senantiasa mempelajari
dan mengusahakan peningkatan kualitas pelayanan untuk memaksimalkan
tingkat kepuasan para pelanggan dan penerima waralaba.
2. Misi
- Menyediakan pilihan obat yang komplit, setiap saat, dengan harga sama pagi-
siang-malam dan hari libur: Apotek K-24 melayani masyarakat selama 24 jam
perhari 7 hari perminggu dengan memberlakukan kebijakan harga yang tetap
sama pada pagi hari, siang hari, malam hari maupun hari libur.
- Menyediakan kualitas pelayanan yang prima: Apotek K-24 senantiasa
mempelajari dan mengusahakan peningkatan kualitas pelayanan untuk
memaksimalkan tingkat kepuasan para pelanggan dan penerima waralaba.
2.3 Motto / Semboyan
Adapun motto dari Rumah Sakit Wiyung Sejahtera sebagai berikut :
“ SOBAT SEHAT KITA KITA ”

2.4 Struktur Organisasi

Gambar 2.4 Struktur Organisasi Apotek K-24

8
3.5 Fasilitas
A. Bangunan apotek K24 Wiyung ini dibagi menjadi beberapa ruangan sebagai
berikut:
1. Ruang Tunggu.
2. Ruang Pelayanan.
3. Ruang Peracikan dan administrasi.
4. Ruang Belakang (toilet + wastafel).
B. Pembagian ruangan-ruangan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan
pelayanan kefarmasian.
C. Untuk menunjang kegiatan pelayanan kefarmasian di apotek, apotek
dilengkapi dengan sarana, seperti :
1) Lampu penerangan yang cukup terang untuk menjamin pelaksanaan tugas dan
fungsi apotek dengan baik.
2) Sumber air yang bersih berasal dari PDAM
3) Ventilasi yang baik
4) Alat pemadam kebakaran
5) AC,kipas angin, komputer.
6) Kursi di ruang tunggu, areal parkir yang cukup luas dan aman.

9
BAB 3
OPERASIONAL LAHAN APOTEK K-24 WYUNG
3.1 Sturktur Organisasi Apotek K-24 Wiyung

3.2 Tugas Dari Tiap Tingkatan Pegawai


A. Depo Farmasi Apotek K-24
1. Melakukan entry resep
2. Mengambil obat dan alkes yang ada diresep yang sudah dientry dan
menuliskan dikartu stok
3. Memberikan etiket ke obat yang sudah diambilkan
4. Melakukan double cek lalu mengemasan obat
5. Melakukan penyerahan obat kepada pasien
6. Melakukan pengarsipan resep

10
7. Mengecek obat dan alkes serta jumlah dan exp date nya
8. Menyimpan obat dan alkes sesuai letak penyimpanan dan stabilitas obat
9. Melakukan pengecekan obat narkotika dan piskotropika yang dilakukan oleh
Apoteker penanggung jawab Apotek
B. Gudang farmasi
1. Melakukan perencanaan dan permintaan ke pengadaan
2. Menerima dan mengecek obat serta alkes yang dikirim supplier
3. Menyiapkan dan mendistribusikan obat dan alkes ke depo farmasi
4. Membuat laporan obat narkotik dan psikotropika yang dilakukan oleh
Apoteker penanggung jawab Apotek
5. Mengarsip faktur dan dokumen penerima dan pendistribusian obat
3.3 Jenis Layanan
3.3.1 Jenis layanan menggunakan resep

11
3.3.2 Jenis layanan tanpa resep

BAB 4
STUDI KASUS
4.1 Kolesterol
Kolesterol adalah lemak yang diproduksi oleh tubuh, dan juga berasal dari
makanan hewani. Jika kadar kolesterol dalam darah melampaui kadar normal,
maka kondisi ini disebut sebagai hiperkolesterolemia atau kolesterol tinggi.
4.1.1 Resep

Gambar 4.1.1 Resep Pasien Penderita kolesterol


4.1.2 Kelengkapan Resep
A. Kelengkapan Resep Apotek : K-24 Wiyung

12
Tanggal Resep : 17-07-2022 Nama : Ny. Yuli
Umur : 40 tahun
B. Identitas Pasien Alamat : Wiyung 129
4.1.3 Pembahasan Resep
A. Pengambilan Resep
1. Fenofibrate 300mg : 10 Tablet

4.1.4 Farmakologi Obat

- Indikasi : Untuk Hiperkolesterolemia (tipe IIa), Hipertrigliseridemia endogen murni


(tipe IV), Hiperlipidemia campuran (tipe IIb dan III).
- Kontraindikasi : Kelainan fungsi ginjal dan hati yang berat, anak-anak, wanita
hamil dan menyusui, pasien yang hipersensitif terhadap fenofibrate, pasien
dengan penyakit kandung empedu.
- Efek Samping : Sakit kepala, kram otot, reaksi alergi kulit, kelelahan dan vertigo.

4.1.5 KIE
1. Fenofibrate : Ny. Yuli obatnya diminum sehari 1×1 kapsul diminum malam
sebelum tidur sesudah makan.
4.1.6 Copy Resep dan Etiket

13
4.2 Iritasi Mata
Mata merupakan organ penting pada tubuh, mata sangat perlu dijaga agar terhindar
dari kerusakan yang beresiko tinggi menyebabkan kebutaan. Banyak gejala yang dapat
timbul sebagai pertanda bahwa terjadi gangguan pada mata, salah satu g ejala yang
umum terjadi adalah iritasi pada mata. Benda asing seperti serpihan bahan bangunan,
pasir, dan debu yang menuju mata yang sensitif dan menimbulkan iritasi 

4.2.1 Resep

14
Gambar 4.2.1 resep pasien penderita iritasi mata

4.2.2 Kelengkapan Resep


A. Kelengkapan Resep B. Identitas Pasien
Apotek : K-24 Wiyung Nama : Ny. Krista
Tanggal Resep : 24-07-2022 Umur : 34 tahun
Alamat : Wiyung 2 No.1
4.2.3 Pembahasan Resep
A. Pengambilan Resep
1. Vasacon A eye drop : 1 botol

4.2.4Farmakologi Obat

15
- Indikasi : Untuk meredakan sementara gejala alergi tertentu pada mata,
termasuk gatal dan mata merah.
- Kontraindikasi : Hipersensitif terhadap satu atau lebih kandungan obat ini.
Jangan digunakan pada pasien glaukoma sudut sempit atau yang cenderung
menderita glaukoma sudut sempit.
- Efek Samping : Hipertensi, denyut jantung tidak teratur, sakit kepala, , pusing,
keresahan, lemas, mual dan berkeringat.

4.2.5 KIE
1. Vasacon A : Sehari 3×2 tetes (mata kanan)

4.2.6 Copy Resep dan Etiket

4.3 Infeksi Saluran Kemih


Infeksi saluran kemih adalah kondisi ketika organ yang termasuk ke dalam sistem
kemih mengalami infeksi. Organ tersebut bisa ginjal, ureter, uretra, atau kandung
kemih.
4.3.1 Resep

16
4.3.1 gambar resep pasien penderita

4.3.2 Kelengkapan Resep


A. Kelengkapan Resep B. Identias Pasien
Apotek : K-24 Wiyung Nama : Ny. Heritza Eka
Tanggal Penulisan Resep : 15-11-2022 Umur : -
Alamat : -

4.3.3 Pembahasan Resep


A. Pengambilan Obat :
1. Sporetik 200mg : 10 tablet
4.3.4 Farmakologi Obat

- Indikasi : Infeksi saluran kemih yang tidak terkomplikasi yang disebabkan oleh
Eschericha coli dan proteus mirabilis, seperti misalnya: sistitis, sistouretritis,
pielonefritis yang tidak terkomplikasi.

- Kontraindikasi : Penderita yang diketahui hipersensitif terhadap obatgolongan


sefalosporin

17
- Efek Samping : Gangguan saluran pencernaan seperti diare, nyeri abdomen,
mual, muntah, kembung, disepsia, rasa terbakar,sembelit. Reaksi hipersensitifitas
seperti ruam kulit, urtikaria, eritema, pruritus.
4.3.5 KIE
1. Sporetix 200mg : An.Ilham obatnya diminum sehari 2×1 kapsul sesudah makan,
obatnya harus dihabiskan karena antibiotik.
4.3.6 Copy Resep dan Etiket

4.4 Lambung
 Lambung adalah organ otot yang terletak di sisi kiri perut bagian atas. Lambung
menerima makanan dari kerongkongan. Saat makanan mencapai ujung
kerongkongan, ia memasuki perut melalui katup otot yang disebut katup
kerongkongan bawah. Lambung mengeluarkan asam dan enzim yang mencerna
makanan.
4.4.1 Resep

18
4.4.1 gambar resep pasien penderita lambung

4.4.2 Kelengkapan Resep


A. Kelengkapan Resep B. Identitas Pasien
Apotek : K-24 Wiyung Nama : Tn. Rendy
Tanggal Penulisan Resep : 30-12-2022 Umur : 33 tahun
Alamat : -
4.4.3 Pembahasan Resep
A.Pengambilan Bahan
1. Domperidone : 10 Tablet
4.4.4 Farmakologi Obat

- Indikasi : Untuk mual dan muntah akut. Tidak dianjurkan untuk pencegahan rutin
pada muntah setelah operasi. Untuk mual dan muntah yang disebabkan oleh
pemberian levodopa dan bromokriptin selama lebih dari 12 minggu, tidak
dianjurkan untuk pemberian jangka panjang

19
- Kontraindikasi : Penderita yang hipersensitif terhadap Domperidone, penderita
dengan tumor hipofise (prolaktinoma) yang melepaskan prolaktin.

- Efek Samping : Mulut kering, sakit kepala, diare, ruam kulit, rasa haus,cemas,
uritikaria.
4.4.5 KIE
1. Domperidone : Tn. Rendy obatnya diminum sehari 1×1 tablet sebelum makan.
4.4.6 Copy Resep dan Etiket

4.5 Darah Tinggi


  Tekanan darah tinggi adalah Suatu kondisi ketika tekanan darah terhadap dinding arteri
terlalu tinggi. Seseorang dapat mengalami tekanan darah tinggi apabila semakin banyak darah
yang dipompa oleh jantung dan akibat sempitnya pembuluh darah pada arteri.

4.5.1 Resep

20
4.5.1 gambar resep pasien penderita darah tinggi

4.5.2 Kelengkapan Resep


A. Kelengkapan Resep B. Identitas Pasien
Rumah sakit: K-24 Wiyung Nama : Ny. Naniek
Tgl Penulisan Resep : 12-06-22 Umur : 61 tahun
Alamat : -
4.5.3 Pembahasan Resep
A. Pengambilan Resep

1. Bisoprolol 5mg : 10 tablet


4.5.4 Farmakologi Obat

- Indikasi : Untuk gagal jantung ringan sampai berat dengan penurunan fungsi
sistolik ventricular.

- Kontraindikasi : Gagal jantung akut , syok kardiogenik, sindrom sinus, asma


bronkial parah atau penyakit paru obstruksi kronis parah.

21
- Efek Samping : Rasa dingin atau kebas pada kaki dan tangan, mual, muntah,
diare, kelelahan, pusing, sakit kepala.
4.5.4KIE
1.Bisoprolol 5mg : Ny. Naniek obatnya diminum sehari 1×½ tablet (pagi) sesudah
makan
4.5.6 Copy Resep dan Etiket

22
BAB 5
PENUTUP
5.1 Simpulan
Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Apotek K-24 Wiyung Surabaya yang dilaksanakan
selama satu bulan terhitung mulai tanggal 19 Desember 2022 s/d 28 Januari 2022
memberikan pelajaran khusus bagi siswa siswi tentang pelayanan kesehatan yang
berguna untuk memenuhi kompetensi asisten Kefarmasian dalam hal, membaca
resep, meracik dan menyiapkan sediaan obat. Adapun kesimpulan dalam menjalani
PKL :
1. Penyusun mampu melihat dunia kerja secara nyata dilingkungan masyarakat.
2. Penyusun mampu memahami dan mendalami serta mempelajari lebih jauh
dunia kesehatan.
3. Laporan PKL sangat penting sehingga menjadi bahan penanggung jawaban
dari penyusun pihak sekolah.
4. Penyusun mampu membaca resep
5. Penyusun mampu menyiapkan obat
6. Penyusun mampu meracik obat
7. Penyusun mampu memberi etiket dibawah pengawasan Apoteker
8. Penyusun mampu memahami pengelolaan obat dibawah pengawasan
Apoteker
5.2 Saran
1) Bagi Apotek K-24 Wiyung Surabaya
Apotek K-24 Wiyung Surabaya adalah Apotek yang dapat memberikan
pelayanan baik dan tepat untuk pasien dan keluarganya. Semoga Apotek K-24
Wiyung Surabaya tetap bekerja sama dengan sekolah saya SMK Kesehatan
Nusantara dan di masa yang akan datang bertambah lebih baik lagi dan sukses.
2) Saran Bagi Sekolah
Saya harap SMK Kesehatan Nusantara akan dapat bekerja sama dengan
Apotek K-24 Wiyung Surabaya di tahun yang akan datang dan seterusnya,

23
semoga SMK Kesehatan Nusantara akan lebih baik untuk masa yang akan
datang.

3) Saran Bagi Penulis


Saya tentunya masih menyadari jika laporan saya buat masih terdapat banyak
kesalahan dan jauh dari kata sempurna. Saya akan memperbaiki laporan ini
dengan berpedoman pada banyak sumber serta kritik yang membangun dari
pembaca.
5.3 Penutup
Dengan Rahmat Tuhan yang Maha Esa, akhirnya penyusunan dapat
menyelesaikan laporan PKL ini. Penyusun menyadari bahwa dalam penyusun
laporan ini masih banyak kesalahan, baik dalam perkataan atau tata cara
penulisan. Untuk itu, membangun demi tersusunnya laporan PKL yang lebih
dimasa yang akan datang.
Demikian yang dapat saya sampaikan, walaupun masih jauh dari kata
sempurna memberikan informasi dan pengetahuan yang berhubungan dengan
penelitian yang di bahas dalam laporan ini, semoga dapat memenuhi syarat untuk
mengikuti PKL selanjutnya. Penyusun mohon maaf atas segala kekurangan dan
kekhilafan / kesalahan PKL maupun saat menyusun laporan ini.

24
DAFTAR PUSTAKA

https://www.halodoc.com/obat-dan-vitamin/bisoprolol-5-mg-10-tablet

https://www.halodoc.com/obat-dan-vitamin/fenofibrate-300-mg-10-

kapsul

https://www.halodoc.com/obat-dan-vitamin/cendo-vasacon-a-eye-

drops-15-ml

https://www.halodoc.com/obat-dan-vitamin/medixon-8-mg-10-tablet

https://www.alodokter.com/domperidone

25
LAMPIRAN

26

Anda mungkin juga menyukai