Anda di halaman 1dari 3

PROTAP PENGGUNAAN

OBAT – OBAT LIFE SAVING


No. Dokumen No. Revisi Halaman
1/2

Standar Prosedur Tanggal Terbit Ditetapkan


Operasional 10 Oktober 2022 Direktur
(SPO) Rumah Sakit Khusus Bedah
Sinduadi

dr. Marshal Soekarno, MPH


Pengertian Proses pemberian obat yang diperlukan untuk pertolongan
hidup yang jumlahnya telah ditetapkan diruang resusitasi IGD
sesuai standar buku PPGD Depkes halaman 22
Tujuan Sebagai acuan dalam pemberian obat life saving pada pasien
IGD sehingga dapat diselamatkan dari ancaman kegawat
daruratan
Kebijakan 1. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang
Pekerjaan Kefarmasian (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 124, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5044).
2. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentang
Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehata
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998
Nomor 138)

1
Prosedur 1. Jumlah dan jenis obat emergensi sesuai dengan
standar/daftar obat emergensi yang sudah ditetapkan rumah
sakit
2. Tidak boleh bercampur dengan persediaan obat untuk
kebutuhan lain
3. Bila dipakai untuk keperluan emergensi harus segera diganti
4. Dicek secara berkala apakah ada yang kadaluarsa
5. Dilarang dipinjam untuk kebutuhan lain
6. Petugas IGD memberikan obat tersebut sesuai instruksi
dokter.
7. Melakukan evaluasi setelah pemberian obat life saving.
8. Lakukan observasi tanda vital setiap 30 menit.

Unit Terkait IGD

2
3

Anda mungkin juga menyukai