Anda di halaman 1dari 2

PENGADAAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


11/LB/SPO- Farmasi/I/2018 01 1 dari 2

Ditetapkan,
Direktur RSUD Labuang Baji
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
12 januari 2018
OPERASIONAL

dr. H. Andi Mappatoba, MBA, DTAS


Nip : 19670128 199803 1 004
1. Pengadaan merupakan kegiatan yang dimaksudkan untuk
merealisasikan perencanaan kebutuhan
2. Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan

PENGERTIAN kosmetik (permenkes N0. 58 tahun 2014)


3. Bahan Medis Habis Pakai adalah alat kesehatan yang ditujukan
untuk penggunaan sekali pakai (Permekes No. 58 Tahun 2014)

Pengadaan dilakukan untuk menjamin ketersediaan jumlah dan


waktu yang tepat dengan harga yang terjangkau dan sesuai
dengan standar mutu.Pengadaan merupakan kegiatan yang
TUJUAN berkesinambungan dimulai dari pemilihan, penentuan jumlah yang
dibutuhkan, penyesuaian antara kebutuhan dan dana, pemilihan
metode pengadaan, pemilihan pemasok, penentu spesifikasi
kontrak, pemantauan proses pengadaan dan pembayaran.

Keputusan Direktur RSUD Labuang Baji Makassar


KEBIJAKAN No. 428/LB.01/Yanmed.I/XII/2017 tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi RSUD Labuang Baji Makassar.

1. Usulan kebutuhan dibuat satu kali sebulan oleh bagian


PROSEDUR perencanaan farmasi dan diparaf oleh kepala Gudang Farmasi
dan ditanda tangani oleh Kepala Instalasi Farmasi.
PENGADAAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


11/LB/SPO- Farmasi/I/2018 01 2 dari 2

2. Usulan kebutuhan yang sudah ditanda tangani disetor kepada


Wakil Direktur Medik dan Keperawatan dibuat rangkap dan
PROSEDUR
diserahkan ke PPTK.
3. PPTK melakukan proses pengadaan sesuai ketentuan yang
berlaku.
1. Instalasi Farmasi
2. Bagian Perencanaan Laboratorium dan Bank Darah
3. Bagian Perencanaan CSSD/ Sterilisasi
4. Bagian Perencanaan Radiologi
UNIT TERKAIT 5. Bagian Perencanaan Hemodialisa
6. Bidang Perencanaan Rumah Sakit
7. Wakil Direktur Medik dan Keperawatan
8. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai