PENYIMPANAN OBAT

No.
Dokumen
No. Revisi
SOP
Tanggal
Terbit
Halaman 1/3
Kepala UPTD Puskesmas Bugis
PEMERINTAH UPTD
KABUPATEN PUSKESMAS
INDRAMAYU Hj. N. Ida Nuraida, S.ST., SKM., MKM BUGIS
NIP. 19650419 198903 2 006

1. Pengertian Penyimpanan obat adalah suatu kegiatan pengaturan terhadap

obat yang diterima agar aman ,tidak hilang terhindar dari
kerusakan fisik dan mutunya tetap terjamin sesuai dengan
persyaratan yang ditetapkan..Penyampaian informasi kegiatan
upaya kepada lintas sektor terkait disampaikan dalam pertemuan
sektor terkait
2. Tujuan Sebagai acuan petugas farmasi dalam penyimpanan obat
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Bugis
Nomor...../...../UKP.BGS/2018 tentang pelayanan kefarmasian
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 74 tahun
2016 tentang standar pelayanan kefarmasian di puskesmas.
5. Prosedur Alat dan bahan :
- Alat tulis
- Kartu stok obat
6. Langkah-langkah 1.Melakukan penyimpanan dan penyusunan obat berdasarkan
aspek farmakologi dan jenis sediaan nya (Obat dalam
dipisahkan dari obat luar)
2.Melakukan Pelabelan berwarna kepada obat sesuai dengan tahun
kadaluarsa nya
3.Menerapkan sistem FEFO ( First Expired First Out : obat dengan
kadaluarsa lebih dekat diletakan di depan dan dgunakan lebih
dahulu ) dan sistem FIFO ( First In First Out : Obat yang
kadaluarsa sama , yang lebih dulu masuk, lebih dulu digunakan )
4.Melakukan penyimpanan Obat-obat golongan narkotika dan
Psikotropika disimpan terpisah dari obat golongan lain sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
5.Untuk obat yang memerlukan kondisi penyimpanan di suhu dingin
(2-15◦C) disimpan dilemari pendingin. Obat-obat yang disimpan
disuhu ruang dijaga pada range 18◦C sampai dengan 25◦C.
 PENYIMPANAN OBAT

No.
Dokumen
No. Revisi
SOP
Tanggal
Terbit
Halaman 3/3
Kepala UPTD Puskesmas Bugis
PEMERINTAH UPTD
KABUPATEN PUSKESMAS
INDRAMAYU Hj. N. Ida Nuraida, S.ST., SKM., MKM BUGIS
NIP. 19650419 198903 2 006

6.Melakukan pengecekan suhu ruangan dan suhu lemari pendingin

di pagi hari serta dicatat pada cheklist monitoring suhu ruangan
dan checklist monitoring lemari pendingin

7. Bagan Alur

Pelabelan berwarna
Susun dan simpan
kepada obat sesuai
obat berdasarkan
dengan tahun
aspek farmakologi
kadaluwarsanya
dan jenis sediaan
nya
Menerapkan sitem FIFO
dan FEFO

Obat yang memerlukan

Penyimpanan Obat-obat
kondisi penyimpanan di
golongan narkotika dan
suhu dingin (2-15◦C)
Psikotropika disimpan
disimpan dilemari
terpisah dari obat
pendingin
golongan lain

Obat yang disimpan

disuhu ruang dijaga
pada range 18◦C
sampai dengan 25◦C

pengecekan suhu ruangan

dan suhu lemari pendingin
di pagi hari serta dicatat
pada cheklist monitoring
suhu ruangan dan
checklist monitoring lemari
pendingin

8. Hal-hal yang Penyimpanan obat yang benar jauh dari sinar matahari dan mudah
perlu di jangkau petugas.
 PENYIMPANAN OBAT

No.
Dokumen
No. Revisi
SOP
Tanggal
Terbit
Halaman 3/3
Kepala UPTD Puskesmas Bugis
PEMERINTAH UPTD
KABUPATEN PUSKESMAS
INDRAMAYU Hj. N. Ida Nuraida, S.ST., SKM., MKM BUGIS
NIP. 19650419 198903 2 006

diperhatikan
9. Unit terkait Farmasi

10. Dokumen Terkait 1. Buku register obat

2. Kartu stok obat
11. Rekaman Histori
Perubahan No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Diberlakukan