Anda di halaman 1dari 20

MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021

RANGKUMAN UH MIKROBIOLOGI 2
(KOLONI, MIKROSKOP DAN PEWARNAAN BAKTERI)

CIRI-CIRI BAKTERI 1. Kapsul, merupakan lapisan lendir yang menyelimuti dinding sel. BENTUK BAKTERI
A) Organisme uniselluler Umumnya yang memiliki kapsul adalah bakteri penyebab
B) Prokariot (tidak memiliki membran inti sel) penyakit. Tersusun dari polisakarida dan air yang berfungsi
C) Umumnya tidak memiliki klorofil untuk membantu bakteri melekat pada permukaan atau dengan
D) Berukuran mikro (rata rata 1 s/d 5 mikron bakteri lain.
E) Bentuk tubuh beraneka ragam 2. Pili (adhesi: berfungsi sebagai alat lekat dengaN organisme
F) Kosmopolitan lain, seks: interaksi seksual)
G) Dinding sel ada yang mengandung peptidoglikan (kosmopolit) 3. Flagel, tersusun dari protein. Flagel berfungsi sebagai alat
dan ada yang tidak (ekstrim) gerak, namun beberapa bakteri tanpa flagel dapat bergerak.
H) Reproduksi secara aseksual dan paraseksual 4. Dinding sel, Dinding sel bakteri tersusun atas makromolekul
REPRODUKSI BAKTERI peptidoglikan yang terdiri dari monomer-monomer
1. Pembelhan biner ( aseksual) tetrapeptidaglikan (polisakarida dan asam amino). berfungsi
2. Konjugasi (seksual) untuk memberi bentuk sel, memberi kekuatan, melindungi sel
3. Transformasi (pemnidahan DNA) dan menyelenggarakan pertukaran zat antara sel dengan
4. Transduksi (bantuan virus) lingkungannya.
5. Membran plasma, tersusun dari lapisan fosfolipid dan protein.
STRUKTUR TUBUH BAKTERI Membran plasma berfungsi untuk mengatur pertukaran zat
antara sel dengan lingkungannya.Plasmid, merupakan DNA
melingkar yang membawa gen tertentu yang dapat diwariskan.
Plasmid terdapat di dalam sitoplasma.
6. Ribosom berupa butiran halus. Ribosom, tersusun dari RNA
BENTUK FLAGELA
dan protein yang berfungsi dalam sintesis protein.
7. Mesosom, berfungsi sebagai penghasil energi, pusat
pembentukan dinding sel baru, dan pembelahan sel.
8. Bahan inti (DNA kromosom), DNA merupakan materi genetik
(pembawa sifat) disebut sebagai kromosom/inti bakteri.
Bahan inti berfungsi penting dalam mengatur proses-proses
yang terjadi di dalam sel bakteri.
9. Granula Umumnya bakteri memiliki granula-granula yang
berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan atau
senyawa lain yang dihasilkannya, misalnya pada bakteri
Thiobacillus thioparus yang menghasilkan butir-butir
belerang.
10. Sitoplasma, tersusun dari 80% air, protein, asam nukleat,
lemak, karbohidrat, ion anorganik, dan klorosom (khusus
bakteri yang fotosintesis)
11. Plasmid, merupakan DNA melingkar yang membawa gen
tertentu yang dapaT diwariskan. Plasmid terdapat di dalam
sitoplasma.
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
Mikroskop 9. Lensa Okuler (Eyeplace Lens) : ZAT WARNA
Fungsi bagian-bagian mikroskop : Lensa pengintai atau pengamat yang berfungsi untuk Pembagian Zat warna :
memperbesar bayangan objek 1. Zat Warna Asam
10. Lengan mikroskop Kromatofor bermuatan negatif, kationnya : Na+, K+,
Berfunsgi sebagai pegangan ketika memindahkan atau Ca 2+ , NH3+
membawa mikroskop Digunakan utk mewarnai lapang pandang sediaan.
11. Meja Mikroskop : Contoh : Na-eosinat, eosin, fukhsin, fukhsin-asam,
Berfungsi sebagai tempat meletakkan specimen/preparat merah-kongo.
12. Pemutar Kasar (Makrometer) 2. Zat Warna Basa
Berfungsi untuk menggerakkan tabung ke atas dan ke Kromatofor bermuatan positif, anionnya : Cl -, SO4 2-
,
bawah dengan pergeseran kasar. CH3COO-
13. Pemutar halus (Mikrometer) Muatan negatif sel banyak ditemukan pada dinding
Berfungsi untuk menggerakkan lensa objektif terhadap sel, membran sel, & sitoplasma saat pewarnaan.
preparat secara pelan/halus Contoh : metilen biru, safranin, merah-netral.
14. Kaki Mikroskop/Alas Penyangga
Berfunsgi sebagai penopang mikroskop saat diletakkan
atau dipindahkan
1. Tabung (tube) :
Berfungsi untuk menghubungkan lensa okuler dengan Cara Menggunakan Mikroskop:
lensa  Letakkan mikroskop diatas meja, dengan
2. Revolver : emegang lengan mikroskop sedemikian rupa
Berfungsi untuk memilih atau mengganti perbesaran lensa sehingga mikroskop berada persis dihadapan
objektif pemakai
3. Lensa Objektif :  Hubungkan ke sumber listrik
Lensa yang berada dekat objek yang diamati berfungsi  Kendurkan makrometer supaya penempatan
untuk memperbesar bayangan benda objek pada meja preparat bisa dilakukan
4. Lensa Objektif : dengan mudah
Lensa yang berada dekat objek yang diamati berfungsi  letakkan preparat yang akan diamati di meja
untuk memperbesar bayangan benda preparat , lalu dijepit
5. Lensa Objektif :  Putar revolver untuk memilih perbesaran yang
Lensa yang berada dekat objek yang diamati berfungsi diinginkan
untuk memperbesar bayangan benda  nyalakan lampu untuk mengamati objek pada
6. Klip meja preparat
Berfungsi untuk penjepit kaca preparat  Putar makrometer atau mikrometer pada
7. Diafragma lengan mikroskop (geser atas – bawah) untuk
Berfungsi untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk memfokuskan objek yang sedang diamati
8. Lampu (Sumber cahaya)  Amati preparat dengan melihat pada lensa
Berfungsi untuk memberikan cahaya pada benda agar okuler
dapat diamati
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
Parameter Pewarnaan

Gram Spora Kapsul BTA/BTTA

Judul Metode pewarnaan PEWARNAAN GRAM METODE PRESTON- PEWARNAAN SPORA METODE PEWARNAAN KAPSUL METODE ANTHONY PEWARNAAN BTA/BTTA METODE ZIEHL-NEELSEN

MORREL SCHAEFFER-FULTON

Umur bakteri Suspensi Bakteri 24 jam Suspensi Bakteri 48 jam Suspensi Bakteri 48 jam (24 jam inkubasi biasa & 24 Suspensi Bakteri 24 jam
jam inkubasi dengan litmus milk)
Media pertumbuhan Media Umum pertumbuhan bakteri (Media Media Umum pertumbuhan bakteri (Media Media Umum pertumbuhan bakteri (Media PCA/NA) Media Umum pertumbuhan bakteri (Media PCA/NA)

bakteri PCA/NA) PCA/NA) dan Media Litmus Milk (Untuk memicu pertumbuhan
kapsul)
Zat warna 1 Kristal Violet (30 detik) Malasit hijau (dipanasakan 3-5 menit dihitung Kristal violet (diamkan selama 1menit) Karbol Fuchsin (dipanaskan 5-7 menit dihitung dari awal
dari timbul uap dipermukaan preparat pemanasan & jangan sampai kering
Mordan Lugol (KI +I2) (30 detik) - - -

Decolorizer - Larutan terusi (CuSO4) 20% Asam : alkohol


Aseton : Alkohol (1:3) ( 3 mL HCl 36% : 97 mL alkohol 96% )
Zat warna 2 Safranin (diamkan hingga 2 menit) - Methylena blue (didiamkan 2 menit)
Safranin (20-30 detik)
Perlakuan khusus dan  Adanya penambahan zat mordan yang  Perlakuan Pemanasan untuk membuka  Inkubasi dengan media litmus milk yang  Perlakuan Pemanasan untuk membantu

fungsi-nya berfungsi untuk merekatkan zat warna lapisan korteks dari bakteri agar spora berfungsi untuk memicu pertumbuhan kapsul meningkatkan kemampuan penetrasi karbol
kristal violet ke dalam lapisan terwarnai,  Tidak dilakukan fiksasi, karena kapsul akan fuchsin krn lapisan lilinnya menjadi lunak. (Untuk
peptidoglikan dinding sel  Digunakan suspensi bakteri 48 jam rusak jika di fiksasi membuka lapisan lilin dari BTA agar BTA
 Dilakukan fiksasi untuk mematikan karena pada usia tersebut, bakteri sudah  Tidak dilakukan pembilasan dengan air suling, terwarnai)
bakteri, melekatkan sel bakteri dengan cukup tua dan fungsi selnya menurun karena kapsul dapat terlarut apabila dibilas  Pendinginan dimaksudkan agar lapisan lilin
kuat pada kaca alas datar tanpa merusak sehingga sudah dapat membentuk spora dengan air suling dinding sel mengeras kembali dan zat warna
struktur sel nya  Dilakukan fiksasi untuk mematikan terikat kuat oleh sel.
bakteri, melekatkan sel bakteri dengan  Dilakukan fiksasi untuk mematikan bakteri,
kuat pada kaca alas datar tanpa merusak melekatkan sel bakteri dengan kuat pada kaca
struktur sel nya alas datar tanpa merusak struktur sel nya
 Tidak ada penambahan decolorizer
karena tidak ada zat warna yang ingin
dihilangkan
Hasil pewarnaan Gram (+) : Ungu Warna hijau (spora) Lapang pandang : transparan ungu BTA = Merah

Gram (-) : Merah Warna merah (sel vegetatif) BTTA = Biru


Warna sel induk : ungu

Warna kapsul : Transparan

Contoh spesies bakteri Bakteri Gram + Genus bacillus : batang, bersifat aerob atau Contoh bakteri berkapsul : Bacillus antrachsis Contoh species BTA:
• Bacillus sp., B. anthracis , Clostridium anaerobfakultatif (penyebab penyakit antraks), Diplococcus pneumonia( Mycobacterium bovis, Mycobacterium
perfringens, C. tetani, Staphylococcus Contoh : Bacillus anthracis, Bacillu scereus penyebab penyakit pneumonia), Klebsiella (penyebab leprae,Mycobacterium kansasii, Mycobacterium marinum,
aureus penyakit pneumonia, infeksi saluran kemih , septicemia Mycobacterium bovis,Mycobacterium africanum,
Bakteri Gram – Genus clostridium : bersifat anaerob, dan infeksi jaringan lunak) Acetobacter xillinum (nata Mycobacterium tuberculosis, Nocandia meningitidis,
• Pseudomonas aeruginosa, Yersinia pestis, memproduksi toksin. de coco). danNocandia gonorrhoeae.
Shigella sp., Neisseria gonorrhoeae Contoh : Clostridium tetani, Clostridium
perfringens, dan Clostridium botulinum.
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
Pewarnaan  Pada dinding sel bakteri tsb terdapat lapisan lilin (lipodial)
Pewarnaan bakteri adalah suatu teknik untuk mengetahui bentuk,ukuran, yang tebal sehingga sulit menyerap zat warna.
struktur luar dan struktur dalam suatu bakteri dengan menggunakan zat  Bakteri-bakteri ini bersifat gram (+) tapi sangat sukar dicat
warna tertentu. gram krn adanya bahan-bahan tsb.
Tujuan dari pada pewarnaan adalah :  Pengelompokkan bakteri berdasarkan ketahanan mengikat zat
1. Melihat struktur, bentuk dan ukuran sel mikroorganisme warna setelah perlakuan dengan pelarut yang bersifat asam
2. Memperjelas bentuk dan ukuran sel m.o (BTA dan BTTA)
3. Mempermudah melihat bentuk dan ukuran sel m.o  Menggunakan 2 zat warna dan 1 zat pencuci
4. Melihat sifat fisik dan kimia m.o berdasarkan reaksinya  Pewarna dasar : karbol fuchsin (pewarna basic fuchsin+fenol,
terhadap zat warna dmn fenol lebih mudah larut dalam lemak atau lilin) sehingga
mampu masuk ke dalam sitoplasma bakteri yang berlapis lilin.
Zat Warna menurut Echrlich : Sel berwarna merah.
 Zat warna Basa : fuchsin, safranin, metilen blue, metil b.Pewarnaan Kapsul Metode Anthony  Perlakuan Pemanasan untuk membantu meningkatkan
lembayung, malasit hijau, karbol fuchsin, kristal violet  Pewarnaan yang dilakukan untuk melihat struktur sel bakteri kemampuan penetrasi karbol fuchsin krn lapisan lilinnya
 Zat warna Asam : fuchsin asam, eosin, merah congo, nigrosin yaitu kapsul (substansi semacam slym/gelatin). menjadi lunak.
 Zat warna Netral : campuran eosin dan metilen blue  Fungsi kapsul : sebagai pelindung diri dari fagositosis, sebagai  Pendinginan dimaksudkan agar lapisan lilin dinding sel
 Zat warna Indifferent : Sudan III (merah) makanan cadangan. mengeras kembali dan zat warna terikat kuat oleh sel.
Kapsul merupakan bahan kental yang mengelilingi dinding sel bakteri.  Alkohol asam : senyawa pelarut warna dasar karbol fuchsin.
1. Pewarnaan Sederhana/Tunggal Kapsul terbuat dari lapisan polimer yang terdiri dari polisakarida,  Setelah pencucian dengan alkohol asam:
Pewarnaan Sederhana : Pewarnaan yang menggunakan 1 jenis zat warna polipeptida atau kompleks polisakarida dengan protein. (97 ml Alkohol 95% + 3 ml HCl 36%)
Contoh bakteri berkapsul : Bacillus antrachsis (penyebab penyakit  BTA : berwarna merah
 P. Negatif : bertujuan mewarnai lapang pandang antraks), Diplococcus pneumonia( penyebab penyakit pneumonia), Klebsiella  BTTA : tidak berwarna ( dan mengikat zat warna berikutnya
 P. Positif : bertujuan mewarnai sel bakteri (penyebab penyakit pneumonia, infeksi saluran kemih , septicemia dan mis. Metilen blue)
infeksi jaringan lunak) Acetobacter xillinum (nata de coco).  Bakteri Tahan Asam (BTA) :
2. Pewarnaan Differensial/Bertingkat segolongan bakteri yang tetap mengikat zat warna setelah
Pewarnaan yang menggunakan beberapa jenis zat warna dan dilakukan Cara kerja Pewarnaan Kapsul pencucian menggunakan alkohol asam.
secara bertahap (metode Anthony)  Bakteri Tidak Tahan Asam (BTTA) :
i. P. Gram 1. Buat biakan bakteri Bacillus sp pada media Litmus Milk. segolongan bakteri yang tidak dapat mengikat zat warna
ii. P. Spora 2. Siapkan kaca alas datar setelah pencucian menggunakan alkohol asam.
iii. P. Tahan Asam 3. Setelah 24 jam, Buat preparat tipis dari biakan bakteri pada
a. Pewarnaan Gram Metode Preston Morrel Nutrient Agar BTA merupakan bakteri yang memiliki ciri-ciri berantai karbon C yang
Adalah suatu teknik pewarnaan yang paling penting dan luas yang digunakan 4. Keringkan pada udara terbuka panjangnya 8-95 dan memiliki dinding sel yang tebal yan terdiri dari lapisan
untuk mengidentifiksi bakteri. 5. Teteskan z.w kristal violet 1 %, diamkan selama 2’ lilin dan asam lemak mikolat, lipid bisa mencapai 60% dari berat dinding
Bakteri Gram + 6. Buang zat warna tadi sel.
• Bacillus sp. 7. Cuci dengan larutan CuSO4 20 % Contohnya, Mycobacterium bovis, Mycobacterium leprae, Mycobacterium
• B. anthracis 8. Keringkan di atas kertas saring dengan posisi tegak lurus avium, Nocandia meningitides, Staphylococcus aureus, Nocandia gonorrhea.
• Lactobacillus fermentum 9. Amati dengan mikroskop, lensa obyektif 100 x
• Clostridium perfringens d.Pewarnaan Spora metode Schaeffer Fulton
• C. tetani c.Pewarnaan Bakteri Tahan Asam dan Bakteri Tidak Tahan Asam (BTA Spora merupakan tubuh bakteri yang secara metabolic mengalami
• Staphylococcus aureus dan BTTA) metode Ziehl-Neelsen dormansi, dihasilkan pada fase lanjut dalam pertumbuhan sel bakteri yang
Bakteri Gram –  Pewarnaan yang tidak dapat diwarnai dengan cara pewarnaan sama seperti asalnya, yaitu sel vegetative.
• Pseudomonas aeruginosa sederhana Spora berfungsi untuk melindungi sel dari pengaruh luar yang tidak
• Yersinia pestis  Pewarnaan khusus untuk beberapa genus bakteri terutama menguntungkan.
• Shigella sp. Mycobacterium
• Neisseria gonorrhoeae
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
Cara kerja Pewarnaan Spora • Cara yang paling banyak dilakukan dalam pewarnaan bakteri 4. Substrat
(metode Schaeffer-Fulton) adalah dengan membuat lapisan suspensi bakteri di atas kaca • Setiap zat warna dapat bereaksi dg komponen-komponen sel
1. Siapkan kaca alas datar alas, lalu dikering-anginkan dan dilakukan beberapa kali di tertentu. Oleh sebab itu, substrat organik spt lipida, protein,
2. Buat preparat dari biakan bakteri umur > 24 jam (co. biakan atas api. asam-asam nukleat, dan KH jg mempengaruhi pewarnaan.
Bacillus sp) • Berdasarkan macam zat warna yang diserap oleh sel, dapat
3. Teteskan z.w malasit hijau sambil dipanaskan
2.PELUNTUR ZAT WARNA (DECOLORIZER) dibedakan :
4. Hitung 3 menit setelah timbul uap
• Fungsi : menghilangkan warna dari sel yang telah diwarnai  Sel-sel basofil (dapat mengikat z.w basa)
5. Teteskan z.w safranin 0.5 % aq., diamkan 15 “
6. Bilas dengan air untuk menghasilkan kontras yang baik pada bayangan  Sel-sel asidofil atau oksifil (dapat mengikat z.w.
7. Keringkan mikroskop. asam)
8. Amati dengan mikroskop, lensa obyektif 100 x • Umumnya sel-sel yg mudah diwarnai akan mudah pula  Sel-sel sudanofil (dapat mengikat z.w yang dapat
Hasil pengamatan P. Spora : dilunturkan warnanya, begitu pula sebaliknya. Adanya variasi larut dalam minyak)
- Sel induk / vegetatif berwarna merah didalam kecepatan dekolorisasi inilah yg digunakan utk 5. Counterstain
- Spora berwarna hijau membedakan bermacam-macam jenis bakteri dalam pewarnaan • Counterstain adalah z.w basa yg berbeda warnanya dg z.w
Letak Spora :
Gram atau pewarnaan bertingkat lainnya. mula.
- Terminal
- Sentral • Ditinjau dari kekuatan ikatan antara sel dengan zat warna, • Fungsi counterstain adalah memberikan warna pada sel yg
- Lateral maka dikenal beberapa istilah, mis. Tahan asam, tahan alkohol, berbeda warnanya dg z.w mula.
Spora terdapat di dalam sel pada tempat-tempat yang khas, disebut tahan air, dll. • Counterstain diberikan pada akhir pewarnaan dg tujuan
ENDOSPORA. Istilah tahan asam (acid fast) digunakan bila zat warna telah diikat kuat memberikan kontras pada sel-sel yang tidak menyerap z.warna
oleh sel sehingga tidak dapat dilunturkan warnanya oleh asam. utama.
Penyebab : adanya selubung spora yang tebal dan keras
Istilah tahan alkohol (alcohol fast) dan tahan air (water fast) masing- • Contoh : metilen blue, safranin, dll, tergantung macam
dibutuhkan perlakuan keras untuk mewarnainya (pemanasan
masing tidak dapat dilunturkan oleh alkohol dan air. pewarnaan.
dan pewarnaan differensial)
Macam-macam decolorizer : Kecepatan reaksi zat warna dalam mewarnai sel :
Susunan Kimiawi Endospora 1. peluntur zat warna bersifat asam : HNO3, HCl, H2SO4, • Metilen Blue membutuhkan waktu 30–60 “
 Mengandung sejumlah besar asam dipikolinat (5-10% berat dan campuran asam-asam tsb dengan alkohol. • Kristal violet : 10 “
kering endospora). 2. peluntur zat warna bersifat basa : KOH, NaOH, sabun, dan garam- • Karbol fuksin : 5 “(lebih reaktif)
 Lapisan korteks terbuat dari kompleks Ca2+ - asam dipikolinat garam basa.
- peptidoglikan
3. peluntur zat warna yang lemah : alkohol, air, minyak cengkeh,
aseton, dan gliserin.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pewarnaan Sel :
4. garam-garam logam berat : AgNO3, CuSO4, dll
1. FIKSASI
5. garam-garam logam ringan : Na2SO4, MgSO4, dll.
2. PELUNTUR ZAT WARNA
3. INTENSIFIKASI PEWARNAAN
4. SUBSTRAT 3. Intensifikasi Pewarnaan
5. COUNTERSTAIN (ZAT WARNA PENUTUP) • Zat warna dapat diintensifkan dg beberapa cara mis. dg
1. Fungsi fiksasi : mempertinggi kadar zat warna, mempertinggi suhu pewarnaan
1. Merekatkan sel mikroba pada kaca alas (60-90 oC), & menambahkan suatu mordan.
2. Membunuh mikroba scr cepat dg tidak menyebabkan
• Mordan adalah suatu zat kimia yg dapat menyebabkan sel-sel
perubahan bentuk dan struktur
3. Mengubah afinitas (daya ikat) zat warna mikroba dapat diwarnai lebih intensif atau menyebabkan zat
4. Membuat sel-sel mikroba lebih kuat warna terikat lebih kuat pada jaringan sel dibandingkan tanpa
Cara Fiksasi : diberi mordan.
• Fiksasi dilakukan sebelum pewarnaan • Macam-macam Mordan :
• Cara fisik : dengan pemanasan atau freeze drying atau dg 1. Mordan basa : mordan yg bereaksi dg anion zat warna asam
agensia kimia seperti sabun, fenol, formalin, campuran asam yg berwarna, spt FeSO4, kalium antimonium tartrat, asetil piridinium
cuka dg asam pikrat, alkohol dg aseton, asam kromat dg asam klorida
osmiat, dll. 2. Mordan asam : mordan yg bereaksi dg zat warna basa, spt
asam tanin, asam pikrat, dll.
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
LATIHAN SOAL PERSIAPAN UH MIKROBIOLOGI 2
(BENTUK KOLONI, MIKROSKOP, DAN PEWARNAAN BAKTERI)
1. Perhatikan gambar mikroskop berikut : b. Memperbesar bayangan benda, memilih
ukuran lensa okuler, mengatur fokus benda
secara halus
c. memilih ukuran lensa objektif,
Memperbesar bayangan benda, mengatur
fokus benda secara kasar
d. memilih ukuran lensa objektif, mengatur
fokus benda secara halus, mengatur fokus
benda secara kasar
e. memilih ukuran lensa objektif, melihat
pembesaran benda, mengatur fokus benda
secara halus
Bagian mikroskop yang dapat dibuka atau ditutup dan 5. Jika seorang analis mendapatkan bayangan specimen
berfungsi untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk yang diamati kabur dan tidak jelas, maka tindakan yang
ditunjukan oleh nomor…(Soal PAS Gasal angkatan 65) harus dilakukan adalah…(Soal PAS Gasal angkatan 65)
a. 3 a. Mengganti specimen
b. 4 b. Mengatur focus
c. 5 c. Memperkecil lubang diagfragma
d. 7 d. Memutar sumber cahaya
e. 9 e. Memberbesar ukuran lensa obyektif
6. ketika mengamati kapsul bakteri pada pewarnaan
kapsul, bagian mikroskop yang harus dibuka
setengahnya sehingga kapsul dapat terlihat dengan
jelas adalah
a. makrometer
b. mikrometer
c. diafragma
d. kondensor
e. revolver
[Diberikan Langkah-langkah mengoperasikan mikroskop, siswa
diminta mengurutkan Langkah dengan benar]
7. Cara Menggunakan Mikroskop:
 Letakkan mikroskop diatas meja, dengan

2. Bagian mikroskop yang ditunjuk oleh nomor 2, 9, dan 13 emegang lengan mikroskop sedemikian rupa
berturut-turut adalah sehingga mikroskop berada persis dihadapan

a. Lensa objektif, revolver, makrometer pemakai

b. Lensa objektif, revolver, mikrometer  Hubungkan ke sumber listrik


c. Revolver, Lensa objektif, mikrometer  Kendurkan makrometer supaya penempatan

d. Revolver, Lensa okuler, mikrometer objek pada meja preparat bisa dilakukan

e. Revolver, mikrometer, makrometer dengan mudah

3. Pembesaran mikroskop yang diperlukan ketika  letakkan preparat yang akan diamati di meja
mengamati pergerakan mikroba hidup dari air kolam preparat , lalu dijepit

adalah  Putar revolver untuk memilih perbesaran

a. 4X yang diinginkan

b. 10X  nyalakan lampu untuk mengamati objek pada


c. 40X meja preparat

d. 400X  Diafragma dibuka

e. 1000X  Putar makrometer atau mikrometer pada

4. Berdasarkan jawaban no,35 maka fungsi dari bagian lengan mikroskop (geser atas – bawah)
mikroskop tersebut berturut-turut adalah... untuk memfokuskan objek yang sedang

a. Memperbesar bayangan benda, memilih diamati


ukuran lensa objektif, mengatur fokus  Amati preparat dengan melihat pada lensa

benda secara kasar okuler


MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
8. Perhatikan cara mengunakan mikroskop berikut : e) Diambil kaca alas steril lainnya dan
1.) Atur letak cermin agar cahaya yang digunakan untuk meratakan zat warna
diperlukan objek dapat terlihat terang f) Preparat dikeringkan di udara
2.) Gunakan sekrup pemutar kasar kemudian g) Preparat diamati dengan lensa obyektif
pemutar halus agar objek bias terlihat jelas 100X
3.) Letakan mikroskop di permukaan yang Berdasarkan langkah kerja tersebut, hasil yang
rata/datar didapatkan padapengamatan bakteri adalah…(Soal PAS
4.) Letakan objek yang akan diamati di meja Gasal angkatan 65)
mikroskop a. Teramati spora bakteri yang berwarna
5.) Amati objek yang akan diamati melalui lensa b. Teramati sel vegetative yang berwarna
okuler c. Teramati kapsul yang transparan
6.) Simpan kembali mikroskop di tempat kering d. Teramati lapang pandang transparan
dan bersih e. Teramati lapang pandang berwarna
Urutan langkah kerja yang benar pada penggunaan 13. Pernyataan berikut yang benar tentang prinsip
mikroskop adalah…(Soal PAS Gasal angkatan 65) pewarnaan bakteri adalah…(Soal PAS Gasal angkatan
a. 3-4-1-2-5-6 65)
b. 3-4-1-5-2-6 a. Pewarnaan kapsul memerlukan pemanasan
c. 3-4-2-1-5-6 preparat untuk membuka lapisan kapsul
d. 4-3-1-5-2-6 b. Pewarnaan tahan asam memerlukan
e. 4-3-1-2-5-6 pemanasan preparat untuk melekatkan sel
9. Pernyataan berikut yang benar tentang karakteristik bakteri pada kaca alas
bakteri gram negative adalah….(Soal PAS Gasal c. Pewarnaan tahan asam memerlukan
angkatan 65) pemanasan preparat untuk meningkatkan
a. Peptidoglikan bakteri gram negative penetrasi zat warna ke dalam lapisan
tersusun atas lipid (lemak) korteks
b. Bakteri gram negative tidak memiliki d. Pewarnaan spora memerlukan pemanasan
peptidoglikan untuk membuka lapisan lipid pada sopra
c. Peptidoglikan bakteri gram negative lebih e. Pewarnaan kapsul memerlukan larutan terusi
tebal daripada bakteri gram positif sebagai zat warna kedua (counterstain)
d. Jika ditetesi dengan pewarnaan gram, 14. Pewarnaan untuk menapilkan perbedaan berdasarkan
peptidoglikan bakteri gtam negative akan sifat kimia dan fisik dinding sel bakteri adalah…(Soal
berwarna ungu PAS Gasal angkatan 65)
e. Peptidoglikan bakteri gram negative lebih a. Pewarnaan positif dan pewarnaan negative
tipis dibandingkan gram positif b. Pewarnaan gram dan pewarnaan positif
10. Pada pewarnaan gram, zat yang berfungsi sebagai c. Pewarnaan kapsul dan pewarnaan spora
pemucat warna adalah…(Soal PAS Gasal angkatan 65) d. Pewarnaan gram dan pewarnaan tahan asam
a. Kristal violet e. Pewarnaan gram dan pewarnaan negative
b. I2 dalam KI 15. Zat warna berikut digunakan untuk mewarnai sel
c. Etanol 95% bakteri, kecuali…(Soal PAS Gasal angkatan 65)
d. Alcohol asam a. Kristal violet
e. CuSO4 20% b. Metilena biru
11. Usia bakteri yang diperlukan untuk pewarnaan spora c. Nigrosin
adalah…(Soal PAS Gasal angkatan 65) d. Karbol fuksin
a. 24 jam pada media Nutrient Agar e. Safranin
b. 24 jam pada media Litmus Milk 16. Sitoplasma bakteri bermuatan negative, akan bereaksi
c. 48 jam pada media Nutrient Agar dengan zat warna berikut sehinga sel bakterinya
d. 48 jam pada media Litmus Milk berwarna merah, yaitu…(Soal PAS Gasal angkatan 65)
e. 48 jam pada media Nutrient Agar dan a. Nigrosine
Litmus Milk b. Merah kongo
12. Perhatikan langkah kerja teknik pewarnaan berikut : c. Karbol fuksin
a) Disiapkan suspense bakteri dari kultur d. Kristal violet
campuran usia 24 jam e. Tinta cina
b) Dibuat ulasan bakteri di atas kaca alas 17. Sel-sel bakteri yan tidak berwarna sedangkan lapang
steril pandang berwarna. Zat warna yang digunakan ialah zat
c) Ulasan bakteri dikeringkan di udara warna yang molekul-molekulnua lebih besar dari pada
d) Diteteskan zat warna diatas ulasan bakteri pori-pori dinding bakteri sehingga dengan demikian zat
yang telah kering
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
warna tidak dapat masuk ke dalam sel merupakan dasar d. Gram
dari pewarnaan…(Soal PAS Gasal angkatan 65) e. Positif sederhana
a. Sederhana 25. Pewarnaan yang hanya mewarnai lapang pandang
b. Positif adalah..
c. Negative a. Pewarnaan negatif
d. Gram positif b. Pewarnaan gram
e. Gram negative c. Pewarnaan gram negatif
18. zat warna yang digunakan dalam pewarnaan negatif d. Pewarnaan gram positif
adalah e. Pewarnaan bakteri berkapsul
a. kristal violet 26. Fungsi decolorizer ..... pada pewarnaan kapsul adalah...
b. nigrosin a. Ethanol 95% melepaskan karbol fukhsin dan
c. malasit hijau kapsul sel bakteri
d. metilen biru b. Aseton iodine, melepaskan kristal violet dari
e. safranin sel bakteri
19. zat warna yang digunakan dalam pewarnaan gram c. Air, mencuci malasit hijau dari bakteri
metode Preston Morrel adalah d. Terusi, mencuci kristal violet dari kapsul
a. kristal violet, malasit hijau bakteri
b. kristal violet, metilen biru e. Asam alkohol, mencuci karbol fukhsin dari
c. kristal violet, safranin kapsul bakteri
d. karbol fukhsin, malasit hijau 27. Senyawa berikut berfungsi membentuk kompleks
e. karbol fukhsin, metilen biru kristal violet-iodine sehingga zat warna tersebut
20. Pada pewarnaan bakteri gram positif dan gram negatif melekat kuat pada sel bakteri
warna bakteri nya secara berturut-turut adalah a. iodine
a. Ungu, merah b. Terusi
b. merah, ungu c. Lugol
c. abu, ungu d. Ethanol alkohol
d. merah, abu e. Aseton alkohol
e. merah , biru 28. Asam-alkohol yang digunakan pada pewarnaan BTA-
21. Zat warna yang digunakan pada bakteri berkapsul BTTA berfungsi sebagai larutan..
adalah.. a. Mordan
a. kristal violet b. Decolorizer
b. nigrosin c. Zat warna
c. malasit hijau d. Pengintensif warna
d. Karbol fuksin e. Pembersih
e. safranin 29. Taro adalah seorang analis kesehatan yang sedang
22. Andi sedang melakukan pewarnaan BTA-BTTA , zat melakukan pemeriksaan sampel dari pasien yang diduga
warna yang harus disiapkan oleh andi adalah.. menderita penyakit TBC, teknik pewarnaan bakteri
a. Malasit hijau dan safranin yang harus dilakukan Taro adalah
b. Malasit hijau dan metilena biru a. Pewarnaan BTA-BTTA
c. Karbol fuksin dan metilena biru b. Pewarnaan Gram
d. Malasit hijau dan karbol fuchsin c. Pewarnaan endospora
e. Kristal violet dan safranin d. Pewarnaan negatif
23. Penggunaan satu jenis zat warna untuk mengamati e. Pewarnaan bakteri berkapsul
bentuk dan warna sel vegetative bakteri merupakan 30. Bakteri yang memiliki lapisan peptidoglikan tebal
prinsip pewarnaan sehingga memberikan warna khas pada pewarnaan Gram
a. BTA/BTTA adalah..
b. Positif a. Staphylococcus aureus
c. Kapsul b. Escherichia coli
d. Gram c. Salmonella thypossa
e. Spora d. Yersinia pestis
24. Hasil pewarnaan bakteri menunjukkan adanya bakteri e. Shigella sp
berbentuk batang pendek dan berwarna merah setelah 31. Bakteri yang dapat membentuk kapsul dan tidak
preparat dicuci dengan aseton alkohol. Teknik bersifat potogen adalah
pewarnaan tersebut adalah pewarnaan a. Acetobacter xylinium
a. Spora b. Shigella dysenteriae
b. Kapsul c. Streptococcus thermophilus
c. BTA/BTTA d. Bacillus anthracis
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
e. Salmonella thypi e. jawaban B dan D benar
32. Identifikasi pewarnaan bakteri yang tepat dari gambar 36. Suspensi yang akan digunakan pada pewarnaan bakteri
berikut adalah…(Soal PAS Gasal angkatan 65) berkapsul harus diinkubasi terlebuh dahulu selama
a. 48 jam
b. 24 jam
c. 48 jam dengan inkubasi limusmilk
d. 24 jam dengan inkubasi limusmilk
e. 1 hari dengan inkubasi limusmilk
37. Pada saat mengamati spesimen bakteri berkapsul di
mikroskop, tidak ditemukan kapsul nya, langkah apakah
a. Sel vegetative berwarna merah monokokus,
yang harus dilakukan?
kapsul berwarna hijau
a. Mengatur revolver ke perbesaran yang
b. Sel vegetative berwarna hijau monobasil,
paling besar
kapsul berwarna hijau
b. Setelah diafragma dibuka semua, lalu
c. Sel vegetative berwarna merah monobasil,
diafragma dibuka setengah agar kapsul
spora berwarna hijau
terlihat
d. Sel vegetative berwarna hijau monobasil,
c. Diafragma dibuka full, agar kapsul terlihat
spora berwarna merah
jelas
e. Sel vegetative berwarna merah
d. mengatur makrometer dan mikrometer
streptobasil, spora berwarna hijau sampai kapsul telihat jelas
33. Dari hasil pewarnaan berikut ini tentukan jenis
e. Mengatur sumber cahaya
pewarnaan dan warna sel bakteri dengan benar
[Diberikan salah satu zat warna, siswa diminta menentukan zat
warna yang tepat pada suatu teknik pewarnaan bakteri]
38. zat warna yang digunakan dalam pewarnaan negatif
termasuk dalam kelompok
a. zat warna asam
b. zat warna basa
c. zat warna netral
d. zat warna indifferent
e. zat warna auxokrom
[Diberikan beberapa teknik pewarnaan, siswa diminta
a. BTA :merah ; BTTA : Ungu menentukan pewarnaan yang tepat sesuai tujuan pewarnaan]
b. Gram + : Ungu ; Gram - : Merah 39. Hal berikut yang tidak dapat diperoleh dengan
c. BTA : Merah ; BTTA : Biru pewarnaan positif sederhana yaitu..
d. Gram + : Ungu ; Gram - : Biru a. Dapat melihat bentuk bakteri
e. Gram + : Merah ; Gram - : Ungu b. Dapat melihat ukuran bakteri
34. cara kerja zat warna dalam mewarnai sel bakteri pada c. Dapat melihat letak spora
pewarnaan positif sederhana adalah d. Dapat memperjelas bentuk bakteri
a. sel bakteri bermuatan negatif, kromofor e. Dapat melihat reaksi sel terhadap zat
zat warna bermuatan negatif warna
b. sel bakteri bermuatan negatif, kromofor 40. Hal berikut yang merupakah tujuan dari pewarnaan
zat warna bermuatan positif kapsul adalah
c. molekul zat warna berukuran lebih besar a. Dapat melihat struktur sel bakteri bakteri
dari pori-pori dinding sel bakteri b. Dapat melihat ukuran spora
d. molekul zat warna berukuran lebih kecil dari c. Dapat melihat letak spora
pori-pori dinding sel bakteri d. Dapat memperjelas bentuk bakteri
e. jawaban B dan D benar e. Dapat melihat reaksi sel terhadap zat
35. Cara kerja zat warna dalam mewarnai sel bakteri pada warna safranin
pewarnaan negatif sederhana adalah 41. Fungsi pemanasan saat pemberian malasit hijau pada
a. sel bakteri bermuatan negatif, kromofor pewarnaan spora adalah...
zat warna bermuatan negatif a. Menjaga spora tidak rusak
b. sel bakteri bermuatan negatif, kromofor b. Membuka lapisan lilin pada dinding sel
zat warna bermuatan positif c. Membuka lapisan korteks spora
c. molekul zat warna berukuran lebih besar d. Merangsang sel menghasilkan spora
dari pori-pori dinding sel bakteri e. Menjaga sel vegetatif tidak pecah
d. molekul zat warna berukuran lebih kecil dari 42. Fungsi pemanasan pada saat pemberian zat warna
pori-pori dinding sel bakteri pertama pada pewarnaan BTA/BTTA adalah
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
a. Menjaga b. Pewarnaan Positif
b. Membuka lapisan lilin pada dinding sel c. Pewarnaan gram
c. Membuka lapisan korteks spora d. Pewarnaan kapsul
d. Merangsang sel menghasilkan spora e. Pewarnaan spora
e. Melekatkan bakteri pada kaca alas 45. Perhatikan cara kerja pewarnaan berikut ini
43. Berikut merupakan salah satu ciri spora bakteri pada I. Buat biakan bakteri Bacillus sp pada media
pewarnaan spora... Litmus Milk.
a. Berwarna merah II. Siapkan kaca alas datar
b. Spora mudah rusak oleh panas III. Setelah 24 jam, Buat preparat tipis dari
c. Memiliki lapisan lipid biakan bakteri pada Nutrient Agar
d. Memiliki pentidoglikan IV. Keringkan pada udara terbuka
e. Spora dapat berkembang biak V. Teteskan z.w kristal violet 1 %, diamkan
[Diberikan langkah kerja suatu teknik pewarnaan bakteri, selama 2’
siswa diminta mengidentifikasi teknik pewarnaan tersebut] VI. Buang zat warna tadi
44. Perhatikan cara kerja pewarnaan berikut ini VII. Cuci dengan larutan CuSO4 20 %
I. Siapkan 2 kaca alas steril, bersihkan dengan VIII. Keringkan di atas kertas saring dengan
alkohol, dan fiksasi posisi tegak lurus
II. Oleskan 1 mata ose biakan bakteri atau ragi
IX. Amati dengan mikroskop, lensa obyektif 100
pada ujung kiri kaca alas 1
x
III. Teteskan z.w nigrosin di atas preparat
IV. Dengan kaca alas 2, ratakan dengan ditarik Dari cara kerjakan di atas dapat disimpulkan bahwa
sudut 45 sehingga terbentuk lapisan tipis teknik pewarnaan tersebut adalah..
pada kaca alas 1 a. Pewarnaan negatif
V. Keringkan di udara (diangin-anginkan) b. Pewarnaan Positif
VI. Amati di bawah lensa mikroskop, lensa c. Pewarnaan gram
obyektif 100 x
d. Pewarnaan kapsul
Dari cara kerjakan di atas dapat disimpulkan bahwa e. Pewarnaan spora
teknik pewarnaan tersebut adalah..
a. Pewarnaan negatif
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
SOAL UH-2 MIKROBIOLOGI KELAS 11-5
(BENTUK KOLONI, MIKROSKOP, DAN PEWARNAAN BAKTERI)

1. Fungsi pewarnaan bakteri pada umumnya adalah… c. BTA lapisan peptidoglikannya lebih
a. Mempermudah dalam pengamatan tebal, sedangkan pada BTTA lapisan
morfologi bakteri tanpa bantuan peptidoglikan lebih tipis
mikroskop d. BTA lapisan dinding sel nya lebih tebal,
b. Mempermudah dalam pengamatan sedangkan pada BTTA lapisan dinding sel
morfologi bakteri dengan bantuan lebih tipis
mikroskop e. BTA memiliki lapisan lipid dan dan asam
c. Untuk mengawetkan bakteri supaya mikolat lebih tebal, sedangkan pada
tidak cepat mati BTTA memiliki lapisan lipid dan asam
d. Untuk mengetahui gerak bakteri mikolat lebih tipis
e. Untuk melihat bagian morfologi dari 6. Tahapan dalam pewarnaan Gram yang bertujuan
bakteri untuk melepaskan kompleks zat warna dan iodine
2. Bahan berikut tidak diperlukan ketika melakukan pada sel bakteri adalah…
teknik pewarnaan negative sederhana : a. Pemberian primary stain
a. Nigrosin b. Fiksasi
b. Air suling c. Dekolorasi
c. Kristal violet d. Pemberani counter stain (zat warna
d. Suspense bakteri 24 jam penutup)
e. Larutan fisiologis e. Pemanasan kaca alas datar
3. Sel-sel berwarna sedangkan lapang pandangnya 7. Fungsi ribosom pada sel bakteri adalah…
tidak berwarna. Zat warna yang digunakan ialah a. Untuk proses fotosintesis
zat warna yang molekul –molekulnya lebih kecil b. Sebagai alat gerak
dari pada pori-pori dinding sel bakteri sehingga c. Sebagai tempat sintesis protein
dengan demikian zat warna dapat masuk ke dalam d. Melindungi sel terhadap organisme lain
sel kedua pernyataan tersebut merupakan dasar 8. Umur bakteri yang diperlukan untuk mengamati
dari pewarnaan… bakteri pada pewarnaan gram adalah…
a. Gram Negative a. 24 jam pada NA
b. Negative b. 48 jam pada Litmus Milk
c. Netral c. 24 jam pada NA + 24 jam pada Litmus
d. Positif Milk
e. Gram positif d. 48 jam pada NA
4. Pada mikroskop cahaya, kita dapat mengatur e. 48 jam PDA
intesitas cahaya dengan memutar…. 9. Berikut ini adalah zat-zat yang ditambahkan pada
a. Revolver pewarnaan BTA/BTTTA kecuali…. (jawaban bias
b. Makrometer lebih dari satu)
c. Diagfragma  Alkohol
d. Micrometer  Iodin
e. Kondensor  Metilen Blue
5. Bakteri Tahan Asam dan Bakteri Tidak Tahan  Karbol fuchsin
Asam dibedakan pada…  Alcohol Asam
a. BTA lapisan peptidoglikannya lebih tipis, 10. Tombol pengatur pada mikroskop untuk mengatur
sedangkan pada BTTAlapisan focus bayangan dengan lambat disebut…
peptidoglikan lebih tebal a. Revolver
b. BTA memiliki lapisan dan asam mikolat b. Kursor
lebih tipis, sedangkan pada BTTA c. Makrometer
memiliki lapisan lipid dan asam mikolat d. Micrometer
lebih tebal e. Kondensor
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
11. Bentuk sel bakteri pada gambar berikut disebut…. 16. Kandungan spesifik dari kapsul sel bakteri adalah…
a. Peptidoglikan
b. Selulosa
c. Asam nukleat
d. Kitin
e. Polisakarida
17. Jenis reproduksi aseksual pada bakteri melalui
a. Staphylococcus perantara virus terjadi secara ….
b. Streptococcus a. Pembelahan biner
c. Monococcus b. Konjugasi
d. Streptococcus c. Isogamy
e. monobasil d. Transduksi
12. jenis pewarnaan bakteri dengan hasil seperti e. Amitosis
tampak pada gambar dibawah adalah… 18. Bentuk flagella yang tepat pada D adalah…

a. pewarnaan spora
b. pewarnaan tahan asam
c. pewarnaan gram
d. pewarnaan kapsul a. Atrik
e. pewarnaan glagel b. Monotrik
13. lensa okuler mikroskop memiki perbesaran 10X, c. Lofotrik
apabila kamu menginginkan perbesaran 400X maka d. Peritrik
perbesaran yang harus digunakan padalensa e. amfitrik
objektif adalah… 19. Adi sudah menyiapkan preparasi untuk mengamati
a. 10X bentuk sel bakteri menggunakan mikroskop.
b. 20X Langkah berikut yang tidak perlu Adi lakukan
c. 40X adalah…
d. 4X a. Menyalakan mikroskop
e. 100X b. Meneteskan minyak imersi pada
14. Hal berikut yang tidak dapat diamati dari preparat
pewarnaan bakteri adalah… c. Membuat area aseptik
a. Spesies bakteri d. Mengatur cahaya
b. Struktur luar sel bakteri e. Memutar makrometer
c. Alat gerak bakteri 20. Pengatur kursor pada mikroskop caahaya sangat
d. Bentuk sel bakteri berperan penting untuk…
e. Kelomopok bakteri a. Menempatkan preparat
15. Zat yang digunakan untuk memperjelas lapang b. Mengatur letak preparat
pandang saat melakukan pengamatan bakteri c. Memperbesar bayangan
menggunakan mikroskop adalah… d. Mengatur cahaya
a. Fenol e. Memutar mikrometer
b. Alkohol 70%
c. NaCl 0,85%
d. Oil imersi
e. NaCl 0,1%
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
f)
ESSAY karbol fuchsin
g) Kristal violet

1. Jelaskan jenis mikroskop yang akan kalian gunakan


6. Pada pewarnaan kapsul, method siapa yang akan
pada praktik mikrobiologi di sekolah!
kalian guunakan?
Jawab :
jenis mikroskop yang akan digunakan disekolah adalah
Jawab :
mikroskop cahaya binokuler. Mikroskop cahaya binokuler Methode Anthony
memiliki tujuan meneliti bagian dalam dari sebuah sel,
mikroskop ini terdiri dari 2 lensa okuler dan 1 lensa 7. Jelaskan fungsi spora pada sel bakteri!
objektif. Ketika digunakan pada kedua mata sang Jawab :
peneliti,akan menghasilkan efek tiga dimensi pada benda
Spora merupakan tubuh bakteri yang secara
yang diteliti. Sumber cahaya yang digunakannya adalah
metabolic mengalami dormansi, dihasilkan pada
lampu.
fase lanjut dalam pertumbuhan sel bakteri yang
2. Bakteri dapat hidup pada habitat yang luas. sama seperti asalnya, yaitu sel vegetative.
Jelaskan maksdu dari pernyataan tersebut! Spora berfungsi untuk melindungi sel dari
Jawab : pengaruh luar yang tidak menguntungkan.
Bakteri memiliki ukuran yang sangat kecil sehingga
bakteri dapat tumbuh dimana saja yang artinya 8. Apakah fungsi pemanasan preparat yang telah
habitatnya luas. Bakteri merupakan diberi zat warna pertama pada teknik pewarnaan
mikroorganisme ubikuotus, yang berarti melimpah spora?
dan banyak ditemukan di hampir semua tempat. Jawab :
Habitatnya sangat beragam; lingkungan perairan, Perlakuan Pemanasan untuk membuka lapisan
tanah, udara, permukaan daun, dan bahkan dapat korteks dari bakteri agar spora terwarnai.
ditemukan di dalam organisme hidup
9. Jelaskan perbedaan fungsi antara makrometer
3. Jelaskan langkah untuk mendapatkan suspense dan micrometer pada mikroskop!
bakteri 24 jam yang diperlukan pada pewarnaan Jawab :
bakteri gram!  Pemutar Kasar (Makrometer)
Jawab : Berfungsi untuk menggerakkan
Satu ose biakan bakteri yang telah diremajakan tabung ke atas dan ke bawah dengan
pada media NA disuspensikan ke dalam tabung pergeseran kasar.
berisi 5 ml media NB dan diinkubasi selama 24 jam  Pemutar halus (Mikrometer)
pada suhu 37°C. Suspensi bakteri tersebut Berfungsi untuk menggerakkan
diencerkan menggunakan NaCl 0,9% lensa objektif terhadap preparat secara
pelan/halus
4. Sel bakteri disebut juga sel prokariot. Apakah 10. Jelaskan letak spora pada sel vegetative yang
yang dimaksud dengan sel prokariot? kalian ketahui!
Jawab : Jawab :
Bakteri termasuk organisme prokariot, yaitu tidak Sel vegetatif : warna merah
mempunyai mempran inti dan tubuhnya bersel Spora : warna hijau
satu. Sel tubuh bakteri dapat mensekresikan Letak spora :
lender ke permukaan dinding selnya. a) Terminal : di ujung
b) Sentral : Di tengah
5. Tuliskan 2 zat warna basa yang kalian ketahui! c) Subterminal : hampir di ujung
Jawab :
a) metilen biru,
b) safranin
c) fuchsin
d) metil lembayung
e) malasit hijau
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
SOAL UH-2 MIKROBIOLOGI KELAS 11-3
(BENTUK KOLONI, MIKROSKOP, DAN PEWARNAAN BAKTERI)
1. Naufal mengamati bentuk sel bakteri 7. Bakteri gram positif dan gram negative
menggunakan mikroskop. Langkah yang perlu dibedakan berdasarkan pada…
Naufal lakukan setelah meletakan preparat a. Bakteri gram positif lapisan
diatas lubang meja kerja mikroskop adalah… peptidoglikannya lebih tebal, sedangkan
a. Mengatur diagfragma pada gram negative lapisan
b. Memutar revolver peptidoglikannya lebih tipis
c. Mengatur cermin b. Bakteri gram positif lapisan dinding selnya
d. Mengatur micrometer lebih tebal, sedangkan pada gram negative
e. Mengatur makrometer lapisan dinding selnya lebih tipis
2. Tombol pengatur kasar untuk mengatur focus c. Bakteri gram positif dinding selnya lebih
bayangan dengan menaikturunkan tabung tipis, sedangkan pada gram negative dinding
mikroskop dengan cepat disebut… selnya lebih tebal
a. Micrometer d. Bakteri gram positif tidak memiliki lapisan
b. Kondensor peptidoglikan, sedangkan pada gram
c. Makrometer negative memiliki lapisan peptidoglikan
d. Revolver e. Bakteri gram positif lapisan
e. Kursor peptidoglikannya lebih tipis, sedangkan
3. Umur bakteri yang diperlukan untuk mengamati pada gram negative lapisan
spora bakteri pada pewarnaan spora adalah… peptidoglikannya lebih tebal
a. 24 jam pada NA + 24 jam pada Litmus Milk 8. Bahan berikut yang tidak diperlukan ketika
b. 48 jam pada NA melakukan teknik pewarnaan positif sederhana :
c. 24 jam pada NA a. Air suling
d. 48 jam pada Litmus Milk b. Suspense bakteri 24 jam
e. 48 jam pada PDA c. Nigrosin
4. Lensa okuler suatu mikroskop memiliki d. Larutan fisiologis
perbesaran 10X, apabila kamu menginginkan e. Kristal violet
perbesaran 100X maka perbesaran yang harus 9. Fungsi kapsul pada bakteri adalah…
digunakan pada lensa objektif adalah… a. Sebagai alat gerak
a. 20X b. Untuk proses fotosintesis
b. 40X c. Melindungi sel terhadap organisme lain
c. 100X d. Sebagai tempat sintesis protein
d. 10X e. Sebagai sumber makanan
e. 4X 10. Sel-sel bakteri tidak berwarna sedangkan
5. Zat yang digunakan untuk memperjelas lapang lapang pandangnya berwarna. Zat warna yang
pandang saat melakukan pengamatan bakteri digunakan ialah zat warna yang molekul –
menggunakan mikroskop adalah… molekulnya lebih besar dari pada pori-pori
a. Fenol dinding sel bakteri sehingga dengan demikian
b. Alkohol 70% zat warna tidak dapat masuk ke dalam sel kedua
c. NaCl 0,85% pernyataan tersebut merupakan dasar dari
d. Oil imersi pewarnaan…
e. NaCl 0,1% a. Gram Negative
6. Berikut ini adalah zat-zat yang ditambahkan b. Negative
pada pewarnaan gram, kecuali… c. Netral
a. Safranin d. Positif
b. Iodin e. Gram positif
c. Kristal violet
d. Alcohol
e. Metilen blue
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
11. Fungsi pewarnaan bakteri pada umumnya 16. Pada mikroskop cahaya, kita dapat mengganti
adalah… dan memilih jenis lensa yang akan di gunakan
a. Mempermudah dalam pengamatan morfologi dengan memutar….
bakteri tanpa bantuan mikroskop a. Micrometer
b. Mempermudah dalam pengamatan morfologi b. Makrometer
bakteri dengan bantuan mikroskop c. Revolver
c. Untuk mengawetkan bakteri supaya tidak d. Diagfragma
cepat mati e. Kondensor
d. Untuk mengetahui gerak bakteri 17. Kandungan spesifik dari dinding sel bakteri
e. Untuk melihat bagian morfologi dari adalah…
bakteri a. Peptidoglikan
12. Tahapan dalam pewarnaan gram yang bertujuan b. Lignin
untuk melekatkan zat warna pada bakteri c. Pectin
adalah… d. Selulosa
a. Dekolorasi e. Kitin
b. Pemberian counter stain (zat warna 18. Pemutar diagfragma dan kondensor pada
penutup) mikroskop cahaya sangat berperan penting
c. Pemanasan kaca alas datar untuk…
d. Fiksasi a. Mengatur letak preparat
e. Pemberian primary stain b. Menempatkan preparat
13. Berdasarkan hasil pewarnaan Gram maka bentuk c. Memutar micrometer
dan jenis bakteri pada gambar berikut adalah… d. Memperbesar bayangan
e. Mengatur cahaya
19. Bentuk flagella yang tepat pada B adalah …

a. Bacillus, Gram positif


b. Coccus, Gram negative
c. Spiral, Gram Negatif a. Monotrik
d. Coccus, Gram positif b. Lofotrik
e. Bacillus, gram negative c. Peritrik
14. Reproduksi aseksual pada bakteri terjadi d. Atrik
secara… e. Amfitrik
a. Pembelahan biner 20. Bentuk sel bakteri pada gambar berikut
b. Isogamy disebut…
c. Mitosis
d. Oogami
e. Amitosis
15. Hal berikut yang tidak dapat diamati dari
pewarnaan bakteri adalah…
a. Spesies bakteri a. Streptobasil
b. Struktur luar sel bakteri b. Streptococcus
c. Alat gerak bakteri c. Monococcus
d. Bentuk sel bakteri d. Staphylococcus
e. Kelomopok bakteri e. Monobasil
MIKROBIOLOGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
ESSAY

1. Jelaskan yang dimaksud dengan suspensi bakteri pada 6. Tuliskan 4 ciri-ciri umum bakteri!
pewarnaan bakteri! Jawaban :
Jawaban : a) Terdiri dari satu sel atau uniseluler
Suspense bakteri merupakan sumber daribahan yang b) Tidak memiliki membrane inti atau
akan dioleskan pada kaca alas datar yang kemudian prokariotik
akan dijadikan objek pewarnaan bakteri. c) Ukuran tubuh berdiameter 0,1-1 mikron
dengan panjang 1-20 mikron
2. Jelaskan jenis mikroskop yang akan kalian gunakan pada d) Hanya dapat dilihat dengan melalui
praktik mikrobiologi di sekolah! mikroskop
Jawaban : e) Hidup berkoloni atau secara soliter
jenis mikroskop yang akan digunakan disekolah adalah f) Memiliki dinding sel
mikroskop cahaya binokuler. Mikroskop cahaya g) Bersifat kosmopoliy atau berhabitat luas
binokuler memiliki tujuan meneliti bagian dalam dari
sebuah sel, mikroskop ini terdiri dari 2 lensa okuler 7. Jelaskan mengapa sel bakteri perlu diwarnai?
dan 1 lensa objektif. Ketika digunakan pada kedua Jawaban :
mata sang peneliti,akan menghasilkan efek tiga dimensi a) Agar dapat melihat struktur, bentuk dan
pada benda yang diteliti. Sumber cahaya yang ukuran sel mikroorganisme
digunakannya adalah lampu. b) Agar dapat Memperjelas bentuk dan ukuran
sel mikrorganisme
3. Pada pewarnaan spora, method siapa yang akan kalian c) Agar dapat Mempermudah melihat bentuk
gunakan? dan ukuran sel mikrorganisme
Jawaban : d) Agar dapat Melihat sifat fisik dan kimia m.o
Schaeffer-Fulton berdasarkan reaksinya terhadap zat warna

4. Jelaskan keterkaitan spora bakteri dengan sel 8. Jelaskan perbedaan antara mikroskop monokuler
vegetative bakteri! dengan mikroskop binokuler!
Jawaban : Jawaban :
Spora merupakan tubuh bakteri yang secara metabolic Mikroskop monokuler adalah mikroskop yang memiliki 1
mengalami dormansi, dihasilkan pada fase lanjut dalam lensa okuler
pertumbuhan sel bakteri yang sama seperti asalnya, Mikroskop binokuler adalah mikroskop yang memiliki 2
yaitu sel vegetative.Spora berfungsi untuk melindungi lensa okuler
sel dari pengaruh luar yang tidak menguntungkan
9. Apakah yang dimaksud dengan lapang pandang pada
5. Apakah fungsi LF pada teknik pewarnaan bakteri? pewarnaan bakteri?
Jawaban : Jawaban :
Sebagai pendingin setelah ose yang akan di gunakan Lapang pandang adalah bagian layar belakang
untuk mentransfer suspense bakteri ke kaca alas datar (background) yang terlihat pada pewarnaan bakteri
di pijarkan, dan sebagai penjaga tekanan osmotic dan yang diamati saat pengamatan menggunakan mikroskop.
pH untuk suspense bakteri yang akan di dijadikan objek
pewarnaan. 10. Jelaskan perbedaan bakteri tahan asam dengan bakteri
tidak tahan asam!
Jawaban :
PERBEDAAN BTA BTTA
Setelah Merah Biru
pewarnaan
pengertian segolongan segolongan
bakteri yang tetap bakteri yang tidak
mengikat zat dapat mengikat
warna setelah zat warna setelah
pencucian pencucian
menggunakan menggunakan
alkohol asam. alkohol asam.
MIKROBIOLGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
SOAL UH-2 MIKROBIOLOGI KELAS 11-4
(BENTUK KOLONI, MIKROSKOP, DAN PEWARNAAN BAKTERI)
1. Lensa okuler suatu mikroskop memiliki perbesaran 10X, 6. Bentuk sel bakteri pada gambar berikut disebut…
apabila Anda menginginkan perbesaran 40X maka
perbesaran yang harus digunakan pada lensa objektif
adalah…
a. 40X
b. 20X
c. 10X
d. 100X
e. 4X
2. Umur bakteri yang diperlukan untuk mengamati bakteri a. Monobasil
pada pewarnaan neatif sederhana adalah… b. Streptobasil
a. 48 jam pada Litmus Milk c. Monococcus
b. 48 Jam pada PDA d. Staphylococcus
c. 48 jam pada NA e. Streptococcus
d. 24 jam pada NA 7. Perhatikan gabar hasil pewarnaan berikut. Pernyataan
e. 24 jam pada NA + 24 jam pada Litmus Milk yang tepat dari hasil pewarnaan tersebut adalah….
3. Tahapan dalam pewarnaan BTA/BTTA yang bertujuan
untuk membuka lapisan lilin (lipodial) pada sel bakteri
adalah…
a. Pemanasan preparat 5-7 menit
b. Dekolorasi
c. Fiksasi preparat
d. Pemanasan preparat 3-5 menit
e. Pemberian primary stain
4. Fungsi bagian sel bakteri nomor 8 adalah.. a. Bakteri gram positif : hijau. Gram negatif :
merah
b. Selvegetatif : merah, kapsul : hijau
c. Sel vegetatif : merah, spora : hijau
d. Sel vegetatif : hijau, spora : merah
e. BTA : merah, BTTA : Hijau
8. Berikut ini adalah zat warna yang ditambahlan pada
perwarnaan spora : (jawaban bisa lebih dari satu)
 Safranin
 Kristal violet
a. Sebagai alat gerak  Alcohol asam
b. Sebagai pusat aktivitas sel  Metilen blue
c. Sebagai sumber makanan  Malasit hijau
d. Sebagai tempat sintesis protein 9. Berikut adalah fungsi pewarnaan bakteri pada umumnya
e. Melindungi sek terhadap organisme luar kecuali…
5. Secara struktur perbedaan antara bakteri gram positif a. Untuk melihat sifat fisik dan kimia sel
dan gram neatif adalah… bakteri
a. Bakteri gram negative : dinding selnya lebih b. Untuk memperjelas melihat bentuk sel
tebal dan sedikit kandungan lemaknya serta bakteri
peptidoglikannya lebih banyak c. Untuk mengetahui spesies bakteri
b. Bakteri gram positif : membrane selnya d. Untuk mengelompokan bakteri berdasarkan
lebih tebal dan peptidoglikannya lebih karakteristik dinding sel
banyak e. Mempermudah dalam pengamatan morfologi
c. Bakteri gram positif : dinding sel tebal dan bakteri dengan bantuan mikroskop
membrane sel tipis 10. Bentuk flagella yang tepat pada A adalah…
d. Bakteri gram negative : tidak ada lemak dan
dinding selnya tipis
e. Bakteri gram positif : dinding selnya lebih
tebal dan sedikit kandungan lemaknya serta
peptidoglikannya lebih banyak
MIKROBIOLGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
b. Peptidoglikan
c. Asam dipikolinat
d. Asam nukleat
e. Selulosa
15. Proses pemindahan sebagian materi enetik sel bakteri
yang satu ke sel bakteri yang lain pada proses
reproduksi sel, disebut…
a. Transformasi
b. Pembelahan biner

a. Monotrik c. Transduksi

b. Lofotrik d. Konjugasi

c. Peritrik e. Amitosis

d. Atrik 16. Indah telah menyiapkan preparat untuk mengamati

e. Amfitrik bentuk sel bakteri menggunakan mikroskop. Langkah

11. Hal berikut yang tidak dapat diamati dari pewarnaan berikut yang perlu indah lakukan agar obyek

bakteri adalah… pengamatan terlihat lebih jelas, yaitu…

a. Spesies bakteri a. Menyalakan mikroskop

b. Struktur luar sel bakteri b. Membuat area aseptic

c. Alat gerak bakteri c. Mengatur cahaya mikroskop

d. Bentuk sel bakteri d. Mengatur lensa objektif

e. Kelomopok bakteri e. Meneteskan minyak imersi pada preparat

12. Pada mikroskop cahaya, bagian mikroskop yang 17. Fungsi fiksasi preparat pada pewarnaan positif

berfungsi mengumpulkan cahaya adalah… sederhana adalah…

a. Diagfragma a. Mengeringkan zat warna pada kaca alas

b. Micrometer b. Mengeringkan preparat

c. Revolver c. Mengeringkan kaca alas

d. Kondensor d. Melekatkan sel bakteri pada kaca alas

e. Makrometer e. Melekatkan zat warna pada kaca alas

13. Bahan berikut yang tidak diperlukan ketika melakukan 18. Tahap berikut yang tidak dilakukan pada pewarnaan

teknik pewarnaan BTA/BTTA : spora adalah…

a. Air suling a. Fiksasi preparat

b. Kristal violet b. Membilas preparat dengan air suling

c. Suspense bakteri 24 jam c. Meneterskan malasit hijau pada preparat

d. Larutan fisiologis d. Meneteskan safranin pada preparat

e. Karbol fuchsin e. Mencelupkan preparat pada larutan terusi

14. Kandungan spesifik pada plasmid sel bakteri adalah…


a. Polisakarida
MIKROBIOLGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021
19. Perhatikan gambar mikroskop berikut. Fungsi bagian mikroskop nomor 9 adalah…

a. Mengatur letak preparat


b. Memutar lensa obyektif
c. Menempatkan lensa obyektif
d. Memperbesar bayangan
e. Mengatur intensitas cahaya
20. Perhatikan gambar mikroskop berikut. Bagian mikroskop yang mengatur focus bayangan dengan lambat ditunjukan nomor…

a. 3
b. 6
c. 1
d. 7
e. 5
f. 4
MIKROBIOLGI TEORI KELAS 11 Ry Course 2021

ESSAY
1. Bakteri dapat hidup pada habitat yang luas. 5. Pada pewarnaan gram, metode siapa yan akan
Jelaskan maksud dari pernyataan tersebut! anda gunakan?
Jawaban : Jawaban :
Bakteri memiliki ukuran yang sangat kecil METODE PRESTON-MORREL
sehingga bakteri dapat tumbuh dimana saja yang
artinya habitatnya luas. Bakteri merupakan 6. Sel bakteri merupakan organisme uniseluler.
mikroorganisme ubikuotus, yang berarti Jelaskan yang dimaksud dengan organisme
melimpah dan banyak ditemukan di hampir uniseluler!
semua tempat. Habitatnya sangat beragam; Jawaban :
lingkungan perairan, tanah, udara, permukaan Organisme uniselular adalah makhluk hidup yang
daun, dan bahkan dapat ditemukan di dalam terdiri dari satu sel tunggal. Organisme
organisme hidup uniselular dapat berupa koloni maupun hidup
secara individual.
2. Jelaskan fungsi pencucian preparat dengan
larutan terusi pada pewarnaan Kapsul! 7. Apakah fungsi pemanasan preparat yang telah
Jawaban : diberi zat warna pertama pada teknik pewarnaan
Larutan terusi akan bertindak sebagai spora?
penccuci/pembilas pada pewarnaan kapsul, ini Jawaban :
dikarenakan jika menggunakan air suling biasa Perlakuan Pemanasan untuk membuka lapisan
kapsul dapat larut. Sehingga digunakan lah korteks dari bakteri agar spora terwarnai.
larutan terusi agar kapsul tidak larut saat
dilakukan pembilasan 8. Jelaskan sanitasi pada kaca alas sebelum anda
melakukan pewarnaan1
3. Tuliskan 2 zat warna Basa yang anda ketahui! Jawaban :
Jawaban : Usap kaca alas datar menggunakan kertas
a) metilen biru, beralkohol 70% lalu kelringkan dengan
b) safranin melewatkkannya ke api
c) fuchsin
d) metil lembayung 9. Sebutkan minimal 2 jenis mikroskop yang anda
e) malasit hijau ketahui!
f) karbol fuchsin Jawaban :
g) Kristal violet a. Mikroskop cahaya
b. Mikroskop stereo
4. Jelaskan perbedaan antara suspense bakteri 24 c. Mikroskop electron
jam dengan suspense bakteri 48 jam! d. Mikroskop Ultraviolet
Jawaban : e. Mikroskop Flourescene
Suspense bakteri yang berumur 24 jam berisi f. Mikroskop medan gelap
bakteri yang sehat dan dalam usia yang baik dan 10. Jelaskan alasan sumber suspense bakteri yang
muda karena masih dalam waktu inkubasi digunakan pada pewarnaan spora harus berumur
bakterinya yaitu 24 jam. Sedangkan bagi lebih dari 24 jam!
suspense bakteri berumur 48 jam berisi bakteri Jawaban :
tua yang mana dia sudah menghasilkan spora Agar spora dapat terbentuk, Spora merupakan
karena Spora merupakan tubuh bakteri yang tubuh bakteri yang secara metabolic mengalami
secara metabolic mengalami dormansi, dihasilkan dormansi, dihasilkan pada fase lanjut dalam
pada fase lanjut dalam pertumbuhan sel bakteri pertumbuhan sel bakteri yang sama seperti
yang sama seperti asalnya, yaitu sel vegetative. asalnya, yaitu sel vegetative. Sehingga diperlukan
lah suspense bakteri yang berumur lebih tua dari
yang normalnya hanya 24 jam.

Anda mungkin juga menyukai