Anda di halaman 1dari 2

RESUSITASI JANTUNG PARU

No. Dokumen No. Revisi Halaman

306/RS.Alf/Adm/X/2016 ……… 1 dan 2

RSU Al-FATAH
Ditetapkan Oleh
STANDAR Direktur Utama RSU Al-Fatah
PROSEDUR Tanggal terbit
OPERASIONAL
28-10-2016 Dr. Andi Tasrif Azis
(SPO)
NIK :

Suatu tindakan emergensi untuk mengatasi keadaan henti jantung dan


PENGERTIAN
atau henti nafas.

Menyelamatkan kehidupan :

1. Mencegah berhentinya sirkulasi atau respirasi melalui


pengenalan dan intervensi segera.
TUJUAN 2. Memberikan bantuan eksternal terhadap sirkulasi dan ventilasi
melalui RJP.
3. Memberikan oksigenasi kepada otak, jantung dan organ – organ
vital lainnya serta mengembalikan fungsi jantung dan ventilasi
yang normal.

KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Tentang Kebijakan Pelayanan ICU No :


41/RS.Alf/SKep-Dir/X/2016.
PROSEDUR 1. Pastikan adanya henti nafas dan atau henti jantung.
2. Mintalah pertolongan.
3. Posisikan pasien terlentang.
4. Pasang pengalas keras.
5. Atur posisi penolong :
a. Penanganan airway ( posisi pada bagian atas kepala )
b. Penanganan sirkulasi ( posisi bagian samping bahu kanan
RESUSITASI JANTUNG PARU

No. Dokumen No. Revisi Halaman

306/RS.Alf/Adm/X/2016 ……… 1 dan 2

RSU Al-FATAH
Ditetapkan Oleh
STANDAR Direktur Utama RSU Al-Fatah
PROSEDUR Tanggal terbit
OPERASIONAL
28-10-2016 Dr. Andi Tasrif Azis
(SPO)
NIK :

pasien )
c. Penyedia obat ( posisi dekat dengan emergensi troli )
d. Leader
6. Beri bantuan nafas dengan ambubag
7. Lakukan kompresi jantung ( 30 : 2 )
8. Berikan obat – obat emergensi sesuai ketentuan.
9. Lakukan tindakan sesuai algoritma.
10. Jika berhasil siapkan untuk penanganan lebih lanjut.
11. Dokumentasikan tiap langkah kegiatan.
1. ICU
2. Farmasi

UNIT TERKAIT 3. Instalasi Rawat Inap


4. Instalasi Gawat Darurat
5. Instalasi Bedah Sentral
6. Instalasi Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai