Anda di halaman 1dari 8

UAS Jarkomdat 2021/2022 by Ir. Sujoko Sumaryono, M.T.

1. Jelaskan fungsi dan tanggung jawab lapisan 2 (Data Link), dan sebutkan 5 Jenis
Standar IEEE Protokol Data dan sebutkan Teknologinya!

Fungsi Data Link Layer:


- Melakukan proses grouping secara logic
- Menyediakan akses ke dalam media menggunakan MAC Address
- Mendeteksi kesalahan pengiriman dan penerimaan paket data dan melakukan proses
pengoreksian
- Menggabungkan paket data ke dalam byte dan menggabungkan byte ke dalam frame

Lima Jenis Standar IEEE Protokol Data beserta teknologinya:

Tanggungjawab :
● Framing (membagi aliran bit menjadi unit” data)
● Pengalamatan fisik/hardware (menambahkan header pada frame untuk
mendefinisikan pengirim/frame dari penerima)
● Kontrol aliran (pembebanan mekanisme kontrol untuk menghindari beban yang
berlebihan pada penerima)
● Kontrol kesalahan (menambah reliabilitas lapisan fisik dengan tambahan mekanisme
untuk mendeteksi & mengirimkan kembali frame rusak/hilang)
● Kontrol akses (menentukan perangkat yang memiliki kontrol terhadap link pada
waktu tertentu ketika 2/lebih perangkat terhubung pada link yang sama)

2. [L03, 20%]
Jelaskan koneksi virtual antara end device melalui jaringan
a. SVC
b. PVC dan
c. Datagram

a. SVC atau Switched Virtual Circuits


SVC adalah koneksi semendata link protocoltara yang terbentuk hanya pada kondisi dimana
pengiriman data berlangsung. Status-status dalam koneksi ini adalah:
1. Call Setup, hubungan antar perangkat sedang dibangun
2. Data Transfer, data dikirimkan antar perangkat dalam sirkit virtual yang telah dibangun
3. Idle, ada koneksi aktif yang telah terbentuk, tetapi tidak ada data yang lewat di dalamnya
4. Call Termination, pemutusan hubungan antar perangkat, terjadi saat waktu idle melebihi
patokan yang ditentukan
b. PVC (Permanent Virtual Circuit)
PVC adalah koneksi yang terbentuk untuk menghubungkan 2 peralatan secara terus
menerus tanpa memperhitungkan apakah sedang ada komunikasi data yang terjadi di dalam
sirkit tersebut. PVC tidak memerlukan proses pembangunan panggilan seperti pada SVC
dan memiliki 2 status kerja:
1. Data Transfer, pengiriman data sedang terjadi dalam sirkit
2. Idle, koneksi antar titik masih aktif tapi tidak ada data yang dikirimkan dalam sirkit
tambahan:
permanent virtual circuit merupakan koneksi yang ditetapkan secara permanen
diantara 2 atau lebih nodes di dalam frame relay dan jaringan dengan asynchronus
transfer mode (ATM). Ini memungkinkan pembuatan koneksi logika diatas koneksi
physical diantara nodes yang berkomunikasi secara sering atau kontinu.
c. Datagram
Teknik diagram mengirim paket data secara mandiri tanpa adanya ketergantungan terhadap
paket data lainnya. Jadi setiap paket data akan diberikan informasi tentang alamat tujuan
yang kemudian dikirimkan melalui jalur yang berbeda-beda secara paralel. Teknik ini
memiliki keuntungan berupa pengiriman data yang lebih fleksibel dan meski paket data yang
diterima tidak berurutan stasiun penerima pesan dapat mengurutkannya kembali. Sayangnya
teknik ini memiliki kelemahan di mana paket dapat hilang saat proses pengiriman.

3. [L03, 40%]
Jelaskan prinsip métode akses jaringan CSMA/CD, dan digunakan pada teknologi jaringan
apa!

CSMA/CD atau Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection adalah sebuah
metode di mana, sebuah node jaringan yang akan mengirim data ke node tujuan
pertama-tama akan memastikan bahwa jaringan sedang tidak dipakai untuk transfer dari
dan oleh node lainnya. Jika pada tahap pengecekan ditemukan transmisi data lain dan
terjadi tabrakan (collision), maka node tersebut diharuskan mengulang permohonan
(request) pengiriman pada selang waktu berikutnya yang dilakukan secara acak (random).
Dengan demikian maka jaringan efektif bisa digunakan secara bergantian.

Digunakan oleh teknologi Ethernet

Prinsip kerja CSMA/CD :


1. Jika medium “idle”, kirim (transmit); jika tidak, ke step b
2. Jika medium “busy” , lanjutkan untuk mendengar hingga channel “idle”, kemudian
langsung kirim
3. Jika tubrukan (collision) terdeteksi ketika pengiriman (transmisi), maka kirim sinyal
gangguan (jamming signal) sebentar untuk memastikan semua stasiun mengetahui
jika ada tubrukan dan kemudian hentikan transmisi.
4. Setelah mengirim sinyal gangguan, tunggu beberapa waktu (acak), disebut sebagai
backoff, kemudian dicoba untuk transmit lagi.

4. [LO4: 50%]
Suatu alamat logika (IP Address) dari suatu Host adalah 10.30.3.103,
a. Termasuk kelas apakah alamat dari Host tersebut?
IP Address Kelas A
b. Berapakah alamat Subnet Mask-nya,
255.0.0.0 (default)
c. Alamat Network-nya, dan
10.0.0.0 (Hasil operasi AND antara IP Host dan Subnet Mask)
d. Alamat Broadcast-nya?
10.255.255.255

Tambahan

● Class A, 0-127 – for example, 10.50.13.40. For large networks with many
devices.
● Class B, 128-191 – for example, 130.5.4.77. For medium-sized networks.
● Class C, 192-223 – for example, 192.168.5.10. For small networks with the
small number of hosts.
● Class D, 224-239 – for example, 224.0.0.5. For multicast addresses.
● Class E, 240-255 – for example, 241.0.0.1. Experimental.

5. [LO4: 50%]
Apakah fungsi protokol ARP dalam jaringan TCP/IP?
ARP atau Address Resolution Protocol memiliki fungsi yang sangat penting yaitu
menerjemahkan dari IP address ke MAC address yang sesuai. Proses enkapsulasi paket IP
membutuhkan MAC address untuk membentuk sebuah frame Ethernet yang dapat kirimkan.
Selain itu ARP juga berfungsi memelihara ARP cache dan maintain tabel pemetaan IPV4 ke
MAC.

UAS Jarkomdat 2020/2021 by Ir. Sujoko Sumaryono, M.T.


1. [LO3, 50%]
a) Jelaskan fungsi dan tanggung jawab lapisan 2(Data Link)
b) Sebutkan 3 Jenis Standar Protokol Data Link serta aplikasinya?
⇒ sudah diatas
Tambahan:
Standar protocol data link dan aplikasinya
ISO HDLC (High-Level Data Link Control)

IEEE 802.2 (LLC), 802.3 (Ethernet), 802.5 (Token ring), 802.11 (WLAN)

ITU Q.922 (Frame relay standard), Q.921 (ISDN data link standard), HDLC

ANSI 3T9.5, ADCCP (advanced data communications control protocol)

2. [LO3, 50%]
a) Jelaskan mekanisme/metode deteksi galat (error detection) berdasar CRC atau FCS?

Deteksi kesalahan berbasis Cyclic Redundancy Check (CRC) dan Frame Check
Sequence (FCS) adalah teknik yang digunakan untuk mendeteksi kesalahan yang terjadi
pada data yang dikirimkan melalui jaringan komunikasi. Kedua teknik ini menggunakan
sebuah nilai checksum yang dikalkulasikan dari data yang dikirimkan, dan nilai tersebut
dikirimkan bersamaan dengan data untuk divalidasi oleh penerima. Jika nilai checksum yang
diterima tidak sama dengan nilai yang dihitung ulang oleh penerima, maka dapat
disimpulkan bahwa terjadi kesalahan pada data yang dikirimkan.

b) Suatu Transmitter, hendak mengirim suatu data : 101100 (6 bit). Ditetapkan Polinomial
Pembagi : 1101 (4 bit), CRC disediakan (3 bit). Berapakah Nilai CRC pada frame data yang
dikirim?
D = 101100 (6 bit)
P = 1101 (4 bit)
FCS R = 3 bit
Maka, n = 6, k = 3, (n-k) = 3
Message di kali 2^3, maka 101100000
Dibagi pake modulo 2 (agak beda dari pembagian biasa) -> liat gambar bwh
Itu pake operasi XOR (⊕)
c) Pada Penerima (Receiver), berapakah nilai sisa hasil pembagian dari (pesan+CRC) dibagi
dengan polynomial pembagi, jika data yang diterima tidak mengalami error.

Jika data yang diterima tidak memiliki galat, maka nilai sisa yang diperoleh dengan
menambahkan nilai CRC ke data akan menjadi 0. Dikarenakan nilai CRC dihitung
sedemikian rupa sehingga sisa hasil pembagian dari data terhadap pembagi polinomial
adalah 0. Oleh karena itu, jika data yang diterima tidak rusak dan nilai CRC ditambahkan ke
data tsb., nilai sisa hasil dari pembagian data yang diterima terhadap pembagi polinomial
akan menjadi 0. Ini menunjukkan bahwa data telah diterima dengan benar dan bebas dari
galat.

3. [LO4, 50%]
a) Jelaskan layanan datagram approach (connectionless), dan Virtual Circuit (connection
oriented) pada packet switching.
● virtual circuit approach : sebuah rute yang sudah direncanakan sebelumnya
ditetapkan sebelum ada paket yang dikirimkan. Ketika rute sudah ditetapkan, seluruh
paket diantara pasangan pihak yang berkomunikasi akan mengikuti rute yang sama
ini melalui jaringan.
● Datagram approach : setiap paket diperlakukan secara mandiri, tanpa referensi ke
paket yang sudah pergi sebelumnya. Setiap node memilih node selanjutnya pada
jalur paket, meninjau informasi yang diterima dari node tetangga pada traffic, line
failures, dan sebagainya, Sehingga setiap paket, masing-masing dengan alamat
tujuan yang sama, tidak mengikuti rute yang sama, dan mereka mungkin datang
diluar urutan ketika tiba di titik exit.

b) Jelaskan fungsi/tanggung jawab lapisan Network, dan berikan contoh jenis protocol
network yang anda kenal.
Network layer bertanggung jawab untuk pengiriman sumber-ke-tujuan dari paket mungkin di
beberapa jaringan.
Tugas network layer :
● Logical addressing. Implementasi pengalamatan fisik (physical addressing) oleh data
link layer lapisan data link menangani masalah pengalamatan secara lokal. Jika
paket melewati batasan jaringan, kita membutuhkan sistem pengalamatan lain untuk
membantu membedakan sumber dan tujuan sistem. Network layer menambah
header ke paket yang datang dari lapisan atas, yang diantara banyak hal, termasuk
logical addresses dari pengirim dan penerima
● Routing. Ketika jaringan mandiri atau links dihubungkan untuk membuat
internetwork (jaringan dari banyak jaringan) atau jaringan besar, perangkat
penghubung (router atau switch) merutekan atau mengalihkan paket ke tujuan akhir
mereka.
c) Hal apa saja yang menentukan performans/kinerja suatu lapisan network.
Faktor yang mempengaruhi performance lapisan network: troughput, delay (response
time), paket loss, bandwidth, jitter, dan bit error ratio

4. [LO4, 50%]
Suatu alamat logika (IP address) dari suatu Host adalah 10.20.5.105,
a) Termasuk kelas apakah alamat dari Host tersebut,
Kelas A
b) Berapakah alamat subnet mask-nya
Subnet Mask Kelas A : 255.0.0.0
c) Alamat network-nya, dan Alamat broadcast-nya?
alamat network: 10.0.0.0, broadcast: 10.255.255.255

UAS Jarkomdat 2018/2019


1. Pilih salah satu: (LO3 – 50%)
a. Jelaskan skenario pembentukan koneksi komunikasi: circuit switching, connectionless,
connection oriented.
b. Dalam CSMA, apakah yang dilakukan sebuah stasiun yang akan mengirimkan data ke
kanal?
Jelaskan tiga metode berikut: I persistent, non persistent, dan p persistent.
2. Pilih salah satu: (LO3 – 50%)
a. Sebutkan 10 jenis protokol turunan HDLC. Jelaskan standar dan nama protokol tersebut.
● Point-to-Point Protocol (PPP)
● LAPB (Link Access Procedure for the D channel of ISDN)
● LAPD (Link Access Procedure for the D channel of ISDN)
● X.25 packet layer
● Frame Relay
● ISDN
● ATM
● SONET
● SDLC (Synchronous Data Link Control)
● PPPoE (Point-to-Point Protocol over Ethernet)

b. Jelaskan yang dimaksud dengan CSMA-CD dan CSMA-CA! Mengapa dalam wireless LAN
lebih cocok menggunakan CSMA-CA?
3. (LO4 – 40%) Suatu host memiliki alamat IP 192.168.20.10.
a. Termasuk pengalamatan kelas apa, berapa alamat subnet mask-nya?
Kelas C
Subnet Mask: 255.255.255.0
Network Address : 192.168.20.0.
Broadcast Address : 192.168.20.255
b. Berapa alamat jaringan dari host tersebut (pada soal 3a)?
4. (LO4 – 60%) Suatu topologi jaringan yang memiliki 6 node, dengan kemungkinan lintasan
seperti
pada Gambar berikut. Dengan Algoritma Dijktra (Link State), tentukan lintasan yang paling
optimal (Djikstra biasa ga si)
(minimum cost):
a. Dari node ke-5, ke seluruh node yang lain
b. Dari node ke-4, ke seluruh node yang lain
Kerjakan secara grafis, untuk tiap langkah (iterasi).

Anda mungkin juga menyukai