KOLEKSI BATIK
CIREBON
NO. INVENTARIS 20459
KELOMPOK KERJA
PENGELOLAAN KOLEKSI
MUSEUM NASIONAL
RESTORASI
KOLEKSI BATIK
CIREBON
NO INV. 20459
Penulis:
Desy Anjar S. Lumbantoruan, S.Si
Penanggung jawab:
Dian Novita Lestari, S.Si., M.Hum.
Buku elektronik ini disusun untuk tujuan pendidikan dan bukan untuk
diperjualbelikan.
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan hidayah-Nya, buku "Restorasi Koleksi Batik Cirebon No.
Inventaris 20459" dapat diselesaikan dengan baik.
Semoga informasi yang disajikan dalam buku ini berguna dan dapat
membuat pembaca memahami proses konservasi dan restorasi yang
kompleks, menjadi buku panduan dalam melakukan konservasi koleksi
sejenis, dan menumbuhkan kesadaran untuk turut menjaga berbagai koleksi
di museum agar lestari dan dapat dinikmati hingga ke masa yang akan
datang.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
MENGENAL BATIK 1
PENYIMPANAN KOLEKSI 14
Teknik Penyimpanan 15
Lingkungan Mikro untuk Koleksi Tekstil 17
REFERENSI 21
iii
MENGENAL
BATIK
1
Batik yang direstorasi
2
IDENTIFIKASI
KONDISI
KOLEKSI
3
Identifikasi Bahan Koleksi
Secara mikroskopik
(Butar-butar, 2018)
Sifat bahan
Kain katun terbuat dari lusi dan pakan berbahan
katun yang tersusun dari serat kapas. Hal ini
membuat serat katun mudah meninggalkan bekas
lipatan dan permukaannya mudah kusut saat
tekstil terlipat
terlipat.
Asal pewarna :
merah kecoklatan: pewarna alami
tingi yang difiksasi dengan tawas,
biru: tanaman indigofera, gradasi
dihasilkan dari variasi jumlah
pencelupan.
sobekan
memanjang bagian yang
hilang dan
berlipat
lubang pada
beberapa
bagian
noda coklat
dan putih
6
KONSERVASI &
RESTORASI
Langkah/tahapan:
8
Pembersihan Noda
Langkah/tahapan:
9
Penentuan Warna Kain Support
10
Penentuan Warna Benang
11
Proses dan Teknik Jahit
SOBEKAN
2
1
sisi depan
3 2
1 4
12
Proses dan Teknik Jahit
sisi belakang
sisi depan
Langkah-langkah menjahit
dengan teknik whip stitch.
3 1
Terdiri dari tusuk lurus di depan
dan diagonal di belakang.
2
Dijahit dengan mengikuti serat
tekstil.
13
PENYIMPANAN
KOLEKSI
14
Teknik Penyimpanan
Kain belacu
Dakron
Plastik mylar
Tabung karton
15
Langkah penggulungan koleksi:
16
Lingkungan Mikro untuk
Koleksi Tekstil
Data logger.
Alat mengukur
Suhu lingkungan optimal penyimpanan koleksi kelembaban relatif
tekstil di 16-24°C. (RH) dan suhu
Suhu tinggi membuat reaksi kimia meningkat lingkungan.
sehingga laju penguraian serat lebih cepat.
Suhu rendah membuat tekstil kering dan
rapuh.
Fluktuasi suhu menyebabkan material
berkontraksi dan mempercepat kerusakan
serat tekstil.
Fluktuasi suhu berkaitan dengan fluktuasi RH.
Sticky trap.
Serangga dan hama merupakan salah satu agen Alat untuk
perusak bagi koleksi tekstil. mendeteksi
Kerusakan tekstil terjadi karena serangga keberadaaan
memakan tekstil yang memiliki kandungan serangga di
selulosa. lingkungan koleksi.
Serangga juga dapat membuat noda dari
kotorannya bila telah berkembangbiak di koleksi
tekstil.
Identifikasi serangga di sekitar koleksi dapat
dilakukan dengan meletakkan sticky trap di
sekitar tekstil untuk menangkap serangga.
17
Koleksi tekstil sensitif terhadap cahaya
tampak dengan maksimal paparan 50 lux.
Paparan cahaya diatas 50 lux
menyebabkan perbedaan warna dan serat
tekstil jadi rapuh dan mudah rusak.
Paparan cahaya dan waktu paparan
Light meter. Alat
18
BAGAIMANA PENGUNJUNG
IKUT MENJAGA KOLEKSI
MUSEUM?
19
Tidak menyentuh koleksi.
Tangan mengandung minyak dan kotoran yang bisa
merusak koleksi.
20
REFERENSI
Brainard D.H. (2003). Color Appearance and Color Difference Spesification. The
Science of Colour, Second Edition, hal. 191-216.
Butar-butar, K. (2018). Wujud Estetik dan Makna Simbolik Tenunan Ulos Batak
Sumatera Utara. [Tesis]. Universitas Komputer Indonesia.
CCI. Textile Lab. (2010). The Identification of Natural Fibres.
https://www.canada.ca/content/dam/cci-icc/documents/services/conservation-
preservation- publications/canadian-conservation-institute-notes/13-18-eng.pdf
Yulita I, Widiyastuti D.R., Lestari D. N., Dewi M.S., Gunawan, Rizqika M.K., Santoso
I, Hasanah F.D., Askari B.A., Ajiz L, Azura N, Hardiansyah R, Nirmala D,
Setyaningrum A, Chotimah U.C., Wijayanti L. (2020). Konservasi Koleksi Tekstil.
Jakarta. Museum Nasional.
21
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Direktoral Jenderal Kebudayaan
Museum Nasional