Anda di halaman 1dari 3

PEMANFAATAN HASIL INOVASI

DAN KREATIVITAS

MTS SYEKH LOKIYA TOWALE

TAHUN PELAJARAN
2022-2023

KEMENTERIAN AGAMA
MADRASAH TSANAWIYAH SYEKH LOKIYA TOWALE
Alamat: Jalan Trans Sulawesi No.65 Desa Towale Kec. Banawa Tengah. Kab. Donggala
Tahun 2022
PEMANFAATAN HASIL INOVASI
MTS SYEKH LOKIYA TOWALE

1. Pendahuluan
Kepala Madrasah merupakan pemimpin pendidikan yang sangat penting.
Terlaksana atau tidaknya suatu program pendidikan dan tercapai atau tidak tujuan
pendidikan, sangat tergantung kepada kecakapan Kepala Madrasah sebagai pemimpin
pendidikan.
Kepala Madrasah harus mampu menguasai tugas - tugas dengan baik. Kepala
Madrasah harus bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan madrasah, mengatur
proses belajar mengajar, mengetur hal-hal yang menyangkut kesiswaan, personalia,
sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam pelajaran, ketatausahaan, keuangann serta
mengatur hubungan masyarakat. Selain itu juga wewenang untuk mneyelenggarakan
seluruh kegiatan pendidikan dalam lingkungan madrasah yang dipimpinya. Selain itu,
bahwa Kepala Madrasah juga harus kreatif dan mampu memiliki ide-ide dan inisiatif
dalam menunjang perkembangan Madrasah.

2. Kepemimpinan Inovatif Kepala Madrasah


Pemimpin berupaya menumbuhkan ide dan merenungkan masa depan yang
inovatif dengan jalan membangun visi, serta membangun konsep manajemen seluruh
personil. Kepala Madrasah yang inovatif tidak sekedar meminta guru untuk melakukan
inovasi kelas, tapi Kepala Madrasah juga bertindak inovatif kemudian
mempaktikannya dalam pengelolaan kelas dan madrasah secara umum. Suatu lembaga
memerlukan lider yang penuh kreatifitas, ide, dan inovatif demi lembaga yang
dipimpinya. Seorang manajer juga harus membangun interaksi dengan lingkungan
madrasah. Oleh karena itu perlunya sosok Kepala Madrsah yang Inovatif.
Kepala Madrasah yang inovatif memiliki ciri sebagai berikut.
a. Menyusun program baru melaksanakan dan mengevaluasi
b. Melaksanakan manajemen berbasis masalah
c. Mengembangkan Inovasi Pembelajaran
d. Mengembangkan lingkungan madrasah yang kondusif.
e. Mengembangkan professional guru dan tenaga kependidikan.
f. Menggalang partisipasi masyarakat.

Langkah-langkah Kepala Madrasah sebagai Inovatif sebagai berikut. (1) Memiliki


visi untuk berubah. (2) Tidak merasa takut adanya perubaan. (3) Berpikir seperti
investor yang berani mengambil resiko. (4) memiliki usulan yang dinamis. (5)
Kolaborasi. (6) Siap menerima kegagalan
Kiat-kiat Kepala Madrasah yang inovatif dalam memotivasi guru. yaitu :
a. Turut serta dalam menyusun Silabus, RPP, dan perangkat pembelajaran.
b. Memberikan penghargaan kepada guru yang bersusah payah menyusun materi
pembelajaran.
c. Menghargai guru yang berprestasi dengan memberikan reward.
d. Memberikan petunjuk bagaimana menggunakan metode yang relevan
e. Menunjukan kesalahan dengan bahasa yang santun, tidak menyinggung perasaan.
f. Memberi kesempatan guru yang menyampaikan permasalahannya untuk
dipecahkan secara indibidu atau kolektif
g. Menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan guru

Kesimpulan
Kreatif sendiri adalah suatu aktifitas atau kegiatan yang bertujuan utnuk
menciptakan hal baru atau memperbaiki suatu hal yang sudah ada agar memiliki nilai
guna dan manfaat. Dalam dunia kewirausahaan, seorang harus memiliki kreatifitas agar
bisnis yang dijalankan menarik orang dan menghasilkan pendapatan yang memuaskan.
Bukan hanya kreatifitas dalam pembuatan produk yang kita miliki, tetapi ada unsur lain
yang harus disentuh dengan kretaifitas, misalnya saja pemasaran yang kita lakukan agar
menarik masyarakat untuk membeli barang/jasa yang kita tawarkan
Inovasi adalah mengkreasikan dan mengimplementasikan sesuatu menjadi satu
kombinasi. Dengan inovasi maka seseorang dapat menambahkan niali dari prosuk,
pelayanan, proses kerja, pemasaran, sistem pengiriman, dan kebijakan tidak hanya bagi
perusahaan tapi juga stakeholder dan masyarakat. Perilaku Inovatif adalah semua perilaku
individu yang diarakhan untuk menghasilkan dan mengimplementasikan hal-hal ‘baru’,
yang bermanfaat bagi level organisasi ; yang terdiri dari dua dimensi yaitu reatifitas dan
pengambilan resiko dan proses inovasinya bersifat incremental. Diantara salah satu
kompetensi kewirausahaan Kepala Madrasah adalah menciptakan inovasi yang berguna
bagi pengembangan madrasahnya. Untuk meningkatkan kompetensi inovasi kepala
madrasahnya, maka Kepala Madrasah hendaknya mengetahui dan mampu menerapkan
konsep inovasi dan mengembangkan madrasah. Oleh sebab itu, Kepala Madrasah dituntut
memiliki sifat kreatif dan inovatif dalam mengembangkan madrasahnya.

Towale, 30 Juni 2022


Kepala Madrasah

FADLIA, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai