Anda di halaman 1dari 4

Trigonometri

Disusun oleh:
Rusdi, SKom

Sebelum kita masuk ke konsep Trigonometri, kita flashback terlebih dulu ke pembahasan tentang
Kesebangunan Segitiga sebagai dasar dalam mempelajari Trigonometri:

A. Kesebangunan Segitiga & Persamaan Trigonometri


Di kelas 8 kamu telah mempelajari tentang Teorema Phythagoras, dimana dalam teorema/teori
tersebut ada yang namanya tripel phythagoras, contohnya sebagai berikut :
c2 = a2 + b2

b c 4 5 c = √𝐚𝟐 + 𝐛 𝟐
a = √𝐜 𝟐 − 𝐛 𝟐
a 3 b = √𝐜 𝟐 − 𝐚𝟐

Dalam tripel phythagoras, kita sering menjumpai kelompok-kelompok bilangan yang unik.
Kelompok bilangan itulah yang sering disebut dengan tripel phythagoras, lengkapnya sebagai
berikut:
a b c
3 4 5
5 12 13 harap diingat
7 24 25
8 15 17

Saat menggunakan tripel phythagoras, maka kelipatannya pun merupakan tripel phythagoras.
Contoh:
3 4 5, maka 6 8 10 juga merupakan tripel phythagoras, mengapa demikian? Karena 6 8
dan 10 adalah kelipatan dari 3 4 5 ( masing-masing x 2 ).

Sekarang kita mulai dengan pembahasan awal Trigonometri:


Persamaan sinus, cosinus, tangen:
𝐲 𝐱 𝐲
sin 𝜽 = 𝐫 cos 𝜽 = 𝐫 tan 𝜽 = 𝐱
b c penamaan sisi-sinya saya rubah menjadi : y r
𝜽 𝜽 𝐬𝐢𝐧 𝜽
= 𝐜𝐨𝐬 𝜽
a x

Sisi yang dihadapan sudut 𝜽 Persamaan cosec/cosecan, secan,


adalah y ( sisi tegak ). cotangen:
𝟏 𝐫
csc 𝜽 = (kebalikan dari sin) 𝐬𝐢𝐧 𝜽 = 𝐲
Sisi yang dibawah sudut 𝜽
adalah x ( sisi datar ). 𝟏 𝐫
sec 𝜽 = (kebalikan dari cos) 𝐜𝐨𝐬 𝜽 = 𝐱
r adalah sisi miring.
Page 1 of 4
𝟏 𝐱
cot 𝜽 = (kebalikan dari tan) 𝐭𝐚𝐧 𝜽 = 𝐲

B. Nilai Trigonometri Sudut Istimewa


0o 30o 37o 45o 53o 60o 90o
𝟏 𝟑 𝟏 𝟒 𝟏
sin 0 √𝟐 √𝟑 1
𝟐 𝟓 𝟐 𝟓 𝟐
𝟏 𝟒 𝟏 𝟑 𝟏
cos 1 √𝟑 √𝟐 0
𝟐 𝟓 𝟐 𝟓 𝟐
𝟏 𝟑 𝟒
tan 0 √𝟑 1 √𝟑 ∞
𝟑 𝟒 𝟑

Silahkan kamu isi untuk cos & tan ?

Penggambaran untuk nilai sin & pembahasan nilai cos dan tan dari tabel di atas:
Image sin Pembahasan nilai cos
Untuk mengisi nilai cos dari tabel di atas, harus kita cari x nya terlebih dulu:
𝐱
x = √𝐫 𝟐 − 𝐲 𝟐 Jadi, untuk nilai cos 0o = 𝐫
0 1
0o = √𝟏𝟐 − 𝟎𝟐
𝟏
x = √𝟏 − 𝟎 =𝟏
= √𝟏
=1 =1

𝐱
x = √𝐫 𝟐 − 𝐲 𝟐 Jadi, untuk nilai cos 30o = 𝐫
= √𝟐𝟐 − 𝟏𝟐
1 2 √𝟑
= √𝟒 − 𝟏 = 𝟐
30o = √𝟑
x 𝟏
= 𝟐 √𝟑
𝐱
x = √𝐫 𝟐 − 𝐲 𝟐 Jadi, untuk nilai cos 37o = 𝐫
= √𝟓𝟐 − 𝟑𝟐
3 5 𝟒
= √𝟐𝟓 − 𝟗 =𝟓
37o = √𝟏𝟔
x =4

𝐱
x = √𝐫 𝟐 − 𝐲 𝟐 Jadi, untuk nilai cos 45o = 𝐫
𝟐
√𝟐 2 = √𝟐𝟐 − √𝟐
√𝟐
= √𝟒 − 𝟐 =
45o 𝟐
x = √𝟐
𝟏
= 𝟐 √𝟐

Saya tidak lanjutkan untuk menghitung nilai cos berikutnya, coba kamu
perhatikan polanya ?
Untuk mengisi cos, urutannya Descending ( dari akhir ke awal ) dari nilai sin
yang telah di dapat.
Page 2 of 4
𝟑
cos 53o = 𝟓

4 5

53o
x

𝟏
cos 60o = 𝟐

√𝟑 2

60o
x

cos 90o = 𝟎

1 1

90o
x

Pembahasan nilai tan


𝐬𝐢𝐧 𝟎° 𝐬𝐢𝐧 𝟑𝟎° 𝐬𝐢𝐧 𝟑𝟕° 𝐬𝐢𝐧 𝟒𝟓°
tan 0o = 𝐜𝐨𝐬 𝟎° tan 30o = 𝐜𝐨𝐬 𝟑𝟎° tan 37o = 𝐜𝐨𝐬 𝟑𝟕° tan 45o = 𝐜𝐨𝐬 𝟒𝟓°

𝟎 𝟏 𝟑 𝟏
=𝟏 = =
√𝟐
𝟏
𝟐 𝟓
𝟒 = 𝟐𝟏
𝟐
√𝟑 𝟓 𝟐
√𝟐

=0
=𝟐:
𝟏 √𝟑 𝟑
=𝟓 x 𝟒
𝟓 =1
𝟐

𝟏 𝟐 𝟑
=𝟐x =𝟒
√𝟑

𝟏 √𝟑
= x ( dirasionalisasi )
√𝟑 √𝟑

𝟏√𝟑
= 𝟑

𝟏
= 𝟑 √𝟑

𝐬𝐢𝐧 𝟓𝟑° 𝐬𝐢𝐧 𝟔𝟎° 𝐬𝐢𝐧 𝟗𝟎°


tan 53o = 𝐜𝐨𝐬 𝟓𝟑° tan 60o = 𝐜𝐨𝐬 𝟔𝟎° tan 90o = 𝐜𝐨𝐬 𝟗𝟎°

𝟒 𝟏 𝟏
= 𝟓
= 𝟐
√𝟑 =𝟎
𝟑 𝟏
𝟓 𝟐

=∞ ( tak hingga / tidak terhingga )


𝟒 𝟓
=𝟓 x 𝟑 = √𝟑

𝟒
=𝟑
Page 3 of 4
C. Radian

Panjang busur Sudut


L(m) 𝜽(rad)
R 1
𝟏 𝝅
lingkaran
𝟒 𝟐
𝟏
Besar sudut antara kedua jari- lingkaran 𝝅
𝟐
jari lingkaran yang panjangnya sama dengan 𝟑 𝟑𝝅
lingkaran
𝟒
panjang busur lingkaran antar jari-jarinya 𝟐
adalah satu radian. Satu lingkaran penuh 1 lingkaran penuh 2𝝅
memiliki nilai 2π radian 𝜽𝑹 𝜽

Radian adalah satuan pengukuran sudut dengan simpul di tengah lingkaran yang sisi-sisinya
dipotong oleh lengkungan keliling, dan yang juga memiliki panjang sama dengan jari-jari.

Sudut yang dibentuk oleh dua jari-jari keliling, diukur dalam radian, sama dengan panjang
𝐬
busur yang dibatasi oleh jari-jari yang dibagi oleh jari-jari; yaitu θ = 𝐫, di mana θ adalah sudut, s
adalah panjang busur, dan r adalah jari-jari.

𝐱
Mengubah derajat ke radian  xo = 𝟏𝟖𝟎 𝛑

𝐚 𝐚
Mengubah radian ke derajat  𝐛 𝛑 = 𝐛 x 180o

Page 4 of 4

Anda mungkin juga menyukai