LECTURE NOTES

CALCULUS I

Week 04
Applications of Derivatives

MATH6082–Calculus 1
 LEARNING OUTCOMES

1. Peserta diharapkan mampu menerapkan turunan dalam masalah nyata, salah satunya
masalah optimisasi (maksimum/minimum).

2. Peserta diharapkan mampu menggambar sketsa grafik secara detail menggunakan aplikasi
dari konsep turunan.

OUTLINE MATERI :

1. Fungsi naik dan turun

2. Fungsi cekung ke atas dan cekung ke bawah

3. Melukis grafik fungsi

4. Masalah optimisasi (maksimum/minimum)

MATH6082–Calculus 1
 Aplikasi Turunan

Nilai Maksimum dan Minimum

Definisi
Misalkan𝑐 ∈ 𝐷𝑓

1. 𝑓(𝑐)dikatakan nilai maksimum (global)𝑓jika𝑓(𝑐) ≥ 𝑓(𝑥)untuk semua𝑥 ∈ 𝐷𝑓 .

2. 𝑓(𝑐)dikatakan nilai minimum (global)𝑓jika𝑓(𝑐) ≤ 𝑓(𝑥)untuk semua𝑥 ∈ 𝐷𝑓 .
3. 𝑓(𝑐)dikatakan nilai ekstrim (global)𝑓jika𝑓(𝑐)nilai maksimum (global) atau nilai
minimum (global).

Kata-kata ”global” dapat diganti dengan kata ”lokal” jika pertaksamaan berlaku pada 𝐼 ∩
𝐷 𝑓 dengan 𝐼 adalah selang buka yang memuat 𝑐.

Contoh

𝑓(𝑥) = 𝑥 2 ≥ 0 = 𝑓(0)untuk semua𝑥 ∈ 𝐷𝑓

Jadi fungsi𝑓mencapai minimum di 0 denga nnilai minimum𝑓(0) = 0.

TeoremaEksistensi Nilai ekstrim

Jika𝑓kontinupadaselangtutup[𝑎, 𝑏]maka𝑓mencapainilaimaksimumdannilai
minimum.

MATH6082–Calculus 1
 Teorema

Misalkan 𝑐 ∈ 𝐷𝑓 .
𝑓(𝑐)nilai ekstrim maka 𝑐 titik kritis yaitu

1. titik batas dari 𝐷𝑓 atau

2. titik stasionerdari𝑓(𝑓 ′ (𝑐) = 0)atau
3. titik singulardari𝑓 (𝑓′(𝑐)tidakada)

Bukti :Misalkan 𝑐 bukan titik batas dari𝐷𝑓 dan bukan titik singular dari 𝑓

1. Misalkan𝑓(𝑐)nilai maksimum dari𝑓maka𝑓(𝑥) ≤ 𝑓(𝑐)untuk semua𝑥 ∈ 𝐷𝑓

2.
𝑓(𝑥) − 𝑓(𝑐)
𝑥<𝑐⇒ ≥0
𝑥−𝑐

𝑓(𝑥) − 𝑓(𝑐)
𝑥>𝑐⇒ ≤0
𝑥−𝑐

Karena𝑓 ′ (𝑐)ada maka𝑓−′ (𝑐) ≥ 0dan 𝑓−′ (𝑐) ≤ 0. Akibatnya 𝑓′(𝑐) = 0.

2. Misalkan𝑓(𝑐)nilai minimum dari𝑓maka𝑓(𝑥) ≥ 𝑓(𝑐)untuk semua 𝑥 ∈ 𝐷𝑓

𝑓(𝑥) − 𝑓(𝑐)
𝑥<𝑐⇒ ≤0
𝑥−𝑐

𝑓(𝑥) − 𝑓(𝑐)
𝑥<𝑐⇒ ≤0
𝑥−𝑐

karena𝑓′(𝑐)adamaka𝑓′− (𝑐) ≤ 0dan𝑓′− (𝑐) ≥ 0. Akibatnya𝑓 ′ (𝑐) = 0.

Contoh
Tentukan semua titik ekstrim (global) beserta nilainya dari fungsi𝑓(𝑥) = |𝑥 3 − 3𝑥|,
jika 0 ≤ 𝑥 ≤ 1, 8.
Penyelesaian :
𝑥 3 − 3𝑥, jika𝑥 3 − 3𝑥 ≥ 0 dan 0 ≤ 𝑥 ≤ 1,8
𝑓(𝑥) = {
3𝑥 − 𝑥 3 , jika𝑥 3 − 3𝑥 < 0 dan 0 ≤ 𝑥 ≤ 1,8
𝑥 3 − 3𝑥, jika√3 ≤ 𝑥 ≤ 1,8
={
3𝑥 − 𝑥 3 , jika 0 ≤ 𝑥 ≤ √3

MATH6082–Calculus 1
Titik batas dari𝐷𝑓 adalah 1 karena 𝑓 ′ (1) = 0.

𝑓(𝑥) − 𝑓(√3) (3𝑥 − 𝑥 3 ) − 0

𝑓−′ (√3) = lim − = lim −
𝑥→√3 𝑥 − √3 𝑥→√3 𝑥 − √3

𝑥(√3 − 𝑥)(√3 + 𝑥)
= lim − = lim − −𝑥( √3 + 𝑥) = −6
𝑥→√3 𝑥 − √3 𝑥→√3

𝑓(𝑥) − 𝑓(√3) (𝑥 3 − 3𝑥) − 0

𝑓+′ (√3) = lim + = lim −
𝑥→√3 𝑥 − √3 𝑥→√3 𝑥 − √3

𝑥(𝑥 − √3)(𝑥 + √3)

= lim + = lim − 𝑥(𝑥 + √3) = 6
𝑥→√3 𝑥 − √3 𝑥→√3

𝑓 ′ (√3)tidak ada karena𝑓−′ (√3) ≠ 𝑓+′ (√3).

Jadi titik singular dari𝑓adalah √3. Kita simpulkan bahwa titik kritis dari 𝑓 adalah 0, 1,
1,8, √3dengan 𝑓(0) = 0, 𝑓(1,8) = 0,432, 𝑓(1) = 2 dan 𝑓(√3).
Jadi titik minimum global dari 𝑓 adalah 0 dan 3 dengan nilai minimum 0 dan
titikmaksimum global dari f adalah1 dengan nilai maksimum 2.

Kemonotonan dan Kecekungan

Definisi
Misalkan𝑓 terdefinisi pada selang 𝐼
1. 𝑓dikatakan monoton naik jika untuk setiap𝑥1 , 𝑥2 di 𝐼 berlaku 𝑥1 < 𝑥2 ⇒
𝑓(𝑥1 ) < 𝑓(𝑥2 ).
2. 𝑓dikatakan monoton turun jika untuk setiap 𝑥1 , 𝑥2 di 𝐼 berlaku 𝑥1 < 𝑥2 ⇒
𝑓(𝑥1 ) > 𝑓(𝑥2 ).
3. 𝑓dikatakan monoton murni pada 𝐼 jika 𝑓 monoton naik atau monoton
turun saja pada 𝐼.

MATH6082–Calculus 1
 Teorema

Misalkan𝑓 terdiferensialkan pada 𝐼 = (𝑎, 𝑏).

1. Jika𝑓 ′ (𝑥) > 0untuk semua𝑥 ∈ 𝐼 maka 𝑓 monoton naik pada 𝐼

2. Jika𝑓 ′ (𝑥) < 0untuk semua𝑥 ∈ 𝐼 maka 𝑓 monoton turun pada 𝐼

Contoh
2−𝑥
Tentukan di manafungsi𝑓(𝑥) = monoton naik dan di mana monoton turun.
𝑥2
−(𝑥 2 )−(2−𝑥)2𝑥 𝑥 2 −4𝑥 𝑥−4
Penyelesaian : Turunandari 𝑓 adalah 𝑓 ′ (𝑥) = = =
𝑥4 𝑥4 𝑥3

Karena fungsi𝑓 ′ (𝑥) > 0 untuk semua 𝑥 ∈ (−∞, 0) ∪ (4, ∞) maka 𝑓 monotona naik pada
(−∞, 0) ∪ (4, ∞). Karena fungsi 𝑓 ′ (𝑥) < 0 untuk semua 𝑥 ∈ (0,4) maka 𝑓 monoton naik
pada interval buka (0,4).

Definisi
Misalkan𝑓 terdiferensialkan pada 𝐼 = (𝑎, 𝑏).
1. 𝑓dikatakancekung ke ataspada𝐼 jika 𝑓′ monoton naik pada 𝐼.
2. 𝑓dikatakancekung ke bawah pada 𝐼jika 𝑓′ monoton turun pada 𝐼.

Teorema
Misalkan𝑓 terdiferensialkan dua kali (memiliki turunan kedua) pada interval 𝐼 =
(𝑎, 𝑏).
(i) Jika 𝑓 ′′ (𝑥) > 0untuk semua 𝑥 ∈ 𝐼 maka 𝑓 cekung ke atas pada 𝐼.
(ii) Jika 𝑓 ′′ (𝑥) < 0untuk semua 𝑥 ∈ 𝐼 maka 𝑓 cekung ke bawah pada 𝐼.

Contoh
2−𝑥
Tentukan di mana fungsi 𝑓(𝑥) = cekung ke atas dan di mana cekung ke bawah.
𝑥2

MATH6082–Calculus 1
 𝑥−4
Penyelesaian : Turunan pertama dari 𝑓 adalah 𝑓 ′ (𝑥) = , sedangkan turunan keduanya
𝑥3
adalah

𝑥 3 − (𝑥 − 4)3𝑥 2 −2𝑥 3 + 12𝑥 2 −2𝑥 + 12

𝑓 ′′ (𝑥) = = =
𝑥6 𝑥6 𝑥4

Karena 𝑓 ′′ (𝑥) > 0 untuk semua 𝑥 ∈ (∞, 0) ∪ (0,6) maka 𝑓 cekung ke atas pada (∞, 0) ∪
(0,6).

Karena 𝑓 ′′ (𝑥) > 0 untuk semua 𝑥 ∈ (6, ∞) maka 𝑓 cekung ke bawah pada interval (6, ∞).

Definisi
Misalkan𝑓kontinu di titik 𝑐. Titik 𝑐 dikatakan titik balik jika 𝑓 cekung ke atas
pada satu sisi sebelah 𝑐 dan cekung ke bawah pada sisi yang lain sebelah 𝑐.

Teorema
Misalkan𝑓 terdefinisi di titik 𝑐. Jika 𝑐 titik balik dari 𝑓 maka 𝑓 ′′ (𝑐) = 0 atau
𝑓 ′′ (𝑐) tidak ada

Contoh
2−𝑥
Tentukan titik balik dari fungsi 𝑓(𝑥) = .
𝑥2
Penyelesaian : Karena 6 ∈ 𝐷𝑓 , fungsi 𝑓 cekung ke atas pada interval buka (0,6) dan cekung
ke bawah pada (6, ∞) maka 𝑥 = 6 adalah titik balik dari 𝑓.

MATH6082–Calculus 1
 Teorema Uji turunan pertama untuk ekstrim lokal
Misalkan𝑓kontinu pada interval (𝑎, 𝑏) yang memuat titik kritis 𝑐.
(i) Jika 𝑓 ′ (𝑥) > 0 untuk semua 𝑥 ∈ (𝑎, 𝑐) dan 𝑓 ′ (𝑥) < 0 untuk semua
𝑥 ∈ (𝑐, 𝑏) maka 𝑓(𝑐) adalah nilai maksimum lokal dari 𝑓.
(ii) Jika 𝑓 ′ (𝑥) < 0 untuk semua 𝑥 ∈ (𝑎, 𝑐) dan 𝑓 ′ (𝑥) > 0 untuk semua
𝑥 ∈ (𝑐, 𝑏) maka 𝑓(𝑐) adalah nilai minimum lokal dari 𝑓.
(iii) Jika 𝑓 ′ (𝑥) bertanda sama pada interval (𝑎, 𝑐) dan (𝑐, 𝑏) maka 𝑓(𝑐)
bukan nilai ekstrim lokal dari 𝑓.

Contoh
2−𝑥
1. Tentukan nilai ekstrim lokal dari fungsi 𝑓(𝑥) = .
𝑥2
Penyelesaian : Perhatikan bahwa 𝑥 = 4 adalah titik stasioner dari 𝑓. Karena 𝑓 ′ (𝑥) < 0
untuk semua 𝑥 ∈ (0,4) dan 𝑓 ′ (𝑥) > 0 untuk semua 𝑥 ∈ (4, ∞) maka 𝑥 = 4 adalah titik
2−4 1
minimum lokal dengan 𝑓(4) = = − 8.
42

2⁄
2. Tentukan nilai ekstrim lokal dari 𝑓(𝑥) = (sin 𝑥) 3 pada interval buka (−𝜋⁄6 , 2𝜋⁄3).
Penyelesaian :

2 cos 𝑥 𝜋
Turunan pertama dari 𝑓 adalah 𝑓 ′ (𝑥) = 1 dengan 𝑥 ≠ 0. Titik 0 dan 2 adalah
3(sin 𝑥) ⁄3
𝜋
titik-titik kritis karena 𝑓 ′ (0) tidak ada dan 𝑓 ′ ( 2 ) = 0.

𝜋 𝜋 2𝜋 𝜋
Karena 𝑓 ′ (𝑥) < 0 pada (− 6 , 0) ∪ ( 2 , ) dan 𝑓 ′ (𝑥) > 0 pada interval (0, 2 ) maka
3
𝜋
𝑓(0) = 0 adalah nilai minimum lokal dan 𝑓 ( 2 ) = 1 adalah nilai maksimum lokal.

Teorema Uji turunan kedua untuk ekstrim lokal

Misalkan𝑓′(𝑥)dan 𝑓 ′′ (𝑥) ada untuk semua 𝑥 ∈ (𝑎, 𝑏) yang memuat 𝑐 dan
misalkan 𝑓 ′ (𝑐) = 0.
(i) Jika 𝑓 ′′ (𝑐) < 0 maka 𝑓(𝑐) adalah nilai maksimum lokal dari 𝑓.
(ii) Jika 𝑓 ′′ (𝑥) > 0 maka 𝑓(𝑐) adalah nilai minimum lokal dari 𝑓.

MATH6082–Calculus 1
Contoh
2−𝑥
1. Dengan menggunakan uji turunan kedua tunjukkan bahwa 𝑓(𝑥) = mencapai
𝑥2
minimum lokal di titik 4.

Penyelesaian :
𝑥−4 −2𝑥+12 1
Karena 𝑓 ′ (𝑥) = maka 𝑓 ′ (4) = 0. Karena 𝑓 ′′ (𝑥) = maka 𝑓 ′′ (4) = 64. Kita
𝑥3 𝑥4
miliki bahwa 𝑓 ′ (4) = 0 dan 𝑓 ′′ (4) > 0 maka 𝑓 mencapai minimum lokal di titik 4.

2. Seseorang ingin mempunyai perhiasan berbentuk kapsul yang dibentuk dari 2

setengah bola dan 1 tabung yang dilapisi emas. Jika dia hanya memiliki emas yang
cukup untuk melapisi benda dengan luas permukaan cm2 . Tentukan ukuran kapsul
tersebut sehingga volumenya maksimu.
Penyelesaian :

4
Volume kapsul tersebut adalah 𝑉 = 𝜋𝑟 2 ℎ + 3 𝜋𝑟 3 . Luas permukaan bola adalah
6−4𝜋𝑟 2
2𝜋𝑟ℎ + 4𝜋𝑟 2 . Kita peroleh 2𝜋𝑟ℎ + 4𝜋𝑟 2 = 6 ⇒ ℎ = . Substitusikan ℎ ke
2𝜋𝑟
persamaan volume diperoleh
6 − 4𝜋𝑟 2 4
𝑉(𝑟) = 𝑟 ( ) + 𝜋𝑟 3
2𝜋𝑟 3
2
= 3𝑟 − 𝜋𝑟 3
3
′ (𝑟)
𝑉 = 3 − 2𝜋𝑟 2
3 3
Jika 𝑉 ′ (𝑟) = 0 maka 𝑟 = √2𝜋 (karena 𝑟 > 0) . Jadi √2𝜋 adalah titik stasioner dari 𝑉.

3 3
Karena 𝑉 ′ (𝑟) > 0 pada interval (0, √2𝜋) dan 𝑉 ′ (𝑟) < 0 pada interval (√2𝜋 , ∞)

3
maka 𝑉 mencapai maksimum lokal dan sekaligus maksimum global di √2𝜋.

3
Jadi ukuran kapsul agar volumenya maksimum adalah jari-jari bola √ dan panjang
2𝜋
3
6−4𝜋( )
2𝜋
tabung 3
.
2𝜋√
2𝜋

3. Suatu proyek pembangunan gedung perkantoran dapat diselesaikan dalam 𝑦 hari

120
dengan biaya proyek per hari (3𝑦 − 900 + ) ratus ribu rupiah. Agar biaya proyek
𝑦
minimum maka berapa lama proyek tersebut diselesaikan?
Penyelesaian :

MATH6082–Calculus 1
 120
Total biaya proyek selama 𝑦 hari adalah 𝑃(𝑦) = 𝑦 (3𝑦 − 900 + )ratus ribu rupiah
𝑦
atau 𝑃(𝑦) = 3𝑦 2 − 900𝑦 + 120 ratus ribu rupiah. Perhatikan bahwa 𝑃(𝑦)
merupakan fungsi kuadrat dalam variabel 𝑦 dengan nilai minimum terjadi pada saat
𝑃′ (𝑦) = 0. Kita peroleh

6𝑦 − 900 = 0 ⇔ 𝑦 = 150. Jadi agar biaya proyek minimum proyek diselesaikan

dalam 150 hari.

4. Suatu perusahaan memproduksi 𝑥 buah barang. Setiap barang yang diproduksi

memberikan keuntungan (225𝑥 − 𝑥 2 ) rupiah. Agar total keuntungan mencapai
maksimum, banyak barang yang harus diproduksi adalah...

Penyelesaian :
Total keuntungan yang diperoleh jika memproduksi 𝑥 buah barang adalah 𝑓(𝑥) =
𝑥(225𝑥 − 𝑥 2 ) = 225𝑥 2 − 𝑥 3 dengan 𝑥 ∈ [0, ∞ ). Kita miliki 𝑓 ′ (𝑥) = 450𝑥 −
3𝑥 2 = 3𝑥(150 − 𝑥). Titik stasioner dari fungsi 𝑓 adalah saat 𝑓 ′ (𝑥) = 0 yaitu 𝑥 =
150. Perhatikan bahwa pada interval buka (0,150) grafik fungsi 𝑓 monoton naik
karena 𝑓 ′ bernilai positif pada interval tersebut. Sebalikanya pada interval (150, ∞) 𝑓′
bernilai negatif yang berarti grafik 𝑓 monoton turun. Kita simpulkan bahwa titik 𝑥 =
150 adalah titik maksimum dari fungsi 𝑓. Jadi agar total keuntungan mencapai
maksimum maka barang yang diproduksi sebanyak 150 buah barang.

5. Dua bilangan bulat 𝑚 dan 𝑛 memenuhi hubungan 2𝑚 − 𝑛 = 40. Nilai minimum dari
𝑝 = 𝑚2 + 𝑛2 adalah...
Penyelesaian :
Dari persamaan 2𝑚 − 𝑛 = 40 diperoleh 𝑛 = 2𝑚 − 40. Substitusikan persamaan
yang diperoleh ke persamaan kedua maka
𝑝 = 𝑚2 + (2𝑚 − 40)2 = 𝑚2 + 4𝑚2 − 160𝑚 + 1600
= 5𝑚2 − 160𝑚 + 1600 = 5(𝑚2 − 32𝑚 + 320)
Karena 𝑝 adalah persamaan kuadrat maka nilai minimum 𝑝 terjadi pada saat 𝑝′ (𝑚) =
0. Kita peroleh
𝑝′ (𝑚) = 0
2𝑚 − 32 = 0
𝑚 = 16
Akibatnya 𝑛 = 2𝑚 − 40 = 32 − 40 = −8. Jadi nilai minimum dari 𝑝 adalah 𝑝 =
162 + (−8)2 = 256 + 64 = 320.

MATH6082–Calculus 1
 Teorema Nilai rata-rata untuk turunan
Misalkan𝑓 kontinu pada interval tutup [𝑎, 𝑏]dan terdiferensialkan pada interval
buka (𝑎, 𝑏) maka terdapat 𝑐 ∈ (𝑎, 𝑏)sehingga .
𝑓(𝑏) − 𝑓(𝑎)
= 𝑓 ′ (𝑐)
𝑏−𝑎

Secara geometri Teorema nilai rata-rata turunan menyatakan bahwa jika grafik 𝑓
kontinu dan mempunyai garis singgung tidak vertikal pada setiap titik antara titik𝐴dan

titik 𝐵 maka terdapat satu titik 𝑐 antara 𝐴 dan 𝐵 sehingga garis singgung di titik 𝑐
sejajar dengan tali busur 𝐴𝐵.

Contoh
Misalkan 𝑓(𝑥) = 𝑥 2 + 2𝑥 dengan 𝑥 ∈ [−2,2]. Tentukan 𝑐 sehingga
𝑓(2) − 𝑓(−2)
= 𝑓 ′ (𝑐)
4
Penyelesaian : Turunan pertama dari 𝑓 adalah 𝑓 ′ (𝑥) = 2𝑥 + 2 dengan 𝑥 ∈ (−2,2).
Kita miliki
𝑓(2) − 𝑓(−2)
= 𝑓 ′ (𝑐)
4
8−0
= 2𝑐 + 2
4
2 = 2𝑐 + 2
𝑐=0

MATH6082–Calculus 1
Contoh
1. Doni menempuh 112 km dalam 2 jam perjalanan menggunakan mobil dan
menegaskan bahwa ia tidak pernah melampaui kecepatan 55 km/jam.

Pernyataan Doni bohong karena berdasarkan Teorema Nilai Rata-rata terdapat

𝑓(2)−𝑓(0) 112
𝑐 ∈ (0,2) sehingga 𝑓 ′ (𝑐) = = = 56.
2−0 2
Jadi pada saat 𝑐 Doni pernah mencapai kecepatan sesaat 56 km/jam.
2
2. Misalkan 𝑓(𝑥) = 𝑥 3 dengan domain fungsi [−8, 27]. Fungsi 𝑓 tidak memenuhi
Teorema Nilai Rata-rata karena 𝑓 ′ (0) tidak ada. Penjelasannya
′ (0)
𝑓(𝑥) − 𝑓(0) 𝑥 2\3 − 0
𝑓− = lim− = lim− = lim− 𝑥 −1/3 = −∞
𝑥→0 𝑥−0 𝑥→0 𝑥−0 𝑥→0
2\3
𝑓(𝑥) − 𝑓(0) 𝑥 −0
𝑓+′ (0) = lim+ = lim+ = lim+ 𝑥 −1/3 = ∞
𝑥→0 𝑥−0 𝑥→0 𝑥−0 𝑥→0

MATH6082–Calculus 1
Sketsa Grafik

Kita akan membuat sketsa grafik suatu fungsi menggunakan informasi kemonotonan,
kecekungan, ekstrim lokal dan garis asimtot.

Contoh
2−𝑥
Sketsa grafik fungsi 𝑓(𝑥) = .
𝑥2

Penyelesaian : Berdasarkan pembahasan sebelumnya kita peroleh bahwa

1. Daerah asal fungsi 𝐷𝑓 = ℝ − {0}

2. Fungsi 𝑓 monoton naik pada (∞, 0) ∪ (4, ∞) dan monoton turun pada interval (0,4).
1
3. Fungsi 𝑓 mencapai minimum lokal di 𝑥 = 4 dengan 𝑓(4) = − 8.
4. Fungsi 𝑓 cekung ke atas pada (−∞, 0) ∪ (0,6) dan cekung ke bawah pada (6, ∞).
1
5. Titik 𝑥 = 6 adalah titik balik dari 𝑓 dengan 𝑓(6) = − 9.
6. Asimtot vertikal dari 𝑓 adalah garis 𝑥 = 0 dan asimtot horizontalnya adalah garis 𝑦 =
0

Jadi sketsa grafik fungsi 𝑓 di atas adalah sebagai berikut.

MATH6082–Calculus 1
 SIMPULAN

1. Turunan dapat diaplikasikan untuk menggambar grafik fungsi, diantaranya untuk

menentukan kapan fungsi tersebut naik/turun, cekungkeatas/kebawah, letak titik ekstrem,
titik belok dan asimtot.
2. Turunan dapat diaplikasikan untuk menyelesaikan masalah nilai ekstrem / masalah
optimisasi, baik maksimum ataupun minimum. Metode yang digunakan adalah
memodelkan nilai yang akan dioptimalkan kedalam fungsi matematis, lalu dicari saat
nilai turunannya sama dengan nol.

MATH6082–Calculus 1
 DAFTAR PUSTAKA

1. Varberg,D, Purcell,E.J.,and Rigdon,S.E.(2007).Calculus.09.Prentice Hall. ISBN:

978-0132306331.
2. Applications of Differentiation : Maxima and Minima,
http://www.mathcentre.ac.uk/resources/uploaded/mc-ty-maxmin-2009-1.pdf
3. Applications of Derivatives,
https://rutherglen.science.mq.edu.au/wchen/lnfycfolder/fyc05.pdf

MATH6082–Calculus 1