Anda di halaman 1dari 35

STRUKTUR ORGANISASI

DAN PERSONALIA SERTA TATA KERJA


SMK NEGERI 1 PAGAR DEWA
LAMPUNG BARAT

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA SMK NEGERI 1 PAGAR DEWA

NOMOR : XXX/X.XX.X.XX/VII/2019
TANGGAL : 12 Juli 2021

PAGAR DEWA
2021
SURAT KEPUTUSAN
NO: XXX/X.XX.X.XX/VII/2021
Tentang
STRUKTUR ORGANISASI DAN PERSONALIA SERTA
TATA KERJA SMK NEGERI 1 PAGAR DEWA
KEPALA SMK NEGERI 1 PAGAR DEWA

Menimbang : 1. Bahwa untuk mencapai sasaran Pengembangan Sekolah Seutuhnya (PSS) di


SMK Negeri 1 Pagar Dewa perlu dibentuk satu instrument yang mampu
mengelola (memenej) seluruh secara efisien dan efektif.
2. Bahwa Struktur Organisasi dan Personalia serta Tata Kerja SMK Negeri 1
Pagar Dewa adalah merupakan salah satu instrumen/ sarana yang
diperlukan untuk melaksanakan seluruh kegiatan baik tenaga kependidikan
maupun non kependidikan di SMK Negeri 1 Pagar Dewa, dan untuk
penerapannya dikeluarkan Surat Keputusan ini.
Mengingat : 1. UU No. 2 Tahun 1989, tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 1990, tentang Pendidikan Menengah.
3. Keputusan Mendikbud No. 0490/U/1990, tentang Sekolah Menengah
Kejuruan.
4. Keputusan Mendikbud No. 080/U/1993, tentang Kurikulum Sekolah
Menengah Kejuruan.
5. Biku I, Buku Induk, Petunjuk Pengembangan Sekolah Seutuhnya (PSS)
Dirjen Pendidikan Dasar Menengah P3GK-1990.
6. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005, tentang Pendidikan Nasional.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :

PERTAMA : Mengesahkan Struktur Organisasi dan Personalia serta Tata Kerja SMK
Negeri 1 Pagar Dewa, tersebut dalam satu lampiran yang tidak terpisahkan
dalam Surat Keputusan ini.

KEDUA : Apabila ternyata terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini akan
diadakan perubahan dan perbaikan sebagaimana mestinya.

KETIGA : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

DITETAPKAN DI : Pagar Dewa


PADA TANGGAL : 12 Juli 2021
Kepala SMK Negeri 1 Pagar Dewa

EDI SUTIAWAN, S.Kom


NIP. 19800501 201101 1 004

Lampiran : Surat Keputusan


Kepala SMKN 1 Pagar Dewa
Nomor : XX/XXXX/VII/2021
Tanggal : 15 Juli 2021

STRUKTUR ORGANISASI DAN PERSONALIA SERTA


TATA KERJA SMK NEGERI 1 PAGAR DEWA
LAMPUNG BARAT

A. Struktur Organisasi dan Personalia SMK Negeri 1 Pagar Dewa

Edi Sutiawan, S.Kom

____________ garis komando


……………… garis konsultasi

B. Personalia Dalam Struktur Organisasi SMK Negeri 1 Pagar Dewa


1. Ketua Komite : RUSDANI

2. Kepala Sekolah : EDI SUTIAWAN, S.Kom


Wakasek Bidang Kurikulum : EDI SUPRIYADI, S.Pd.
Wakasek Bidang Kesiswaan : ARIYENSI FALORI, S.Pd.
Wakasek Bidang Sarana dan Prasarana : ARIYENSI FALORI, S.Pd.
Wakasek Bidang Hub.DU/ DI : EDI SUPRIYADI, S.Pd.
Wakasek Bidang Humas : EDI SUPRIYADI, S.Pd.

3. Ketua Prog. Teknik Otomotif : YUNARIS, S.Pd


Ketua Prog. Agribisnis Pemb. Tanaman : WIWIN SARWINI, A.Md
Ketua Prog. Akuntansi dan Lembaga : MISIAH, S.Pd
Ketua Prog. OTKP : DWIE RAMADHALENI, S.Pd

4. Kepala Sub. Bagian Tata Usaha : SUWONO


Kepala Unit Produksi :-
Kepala Perpustakaan : AYU NOPITA SARI
Koordinator BPK dan BKK
(Bimbingan dan Penyuluhan Kejuruan) : NIAH KUSPITA, S.Pd

5. Pembina OSIS : NIAH KUSPITA, S.Pd


VITRIYONO, A.Md.T
Pembina Pramuka : A RAMDHAN FIRSADA, S.Pd

6. Wali Kelas
Wali-wali kelas tidak dicantumkan karena setiap tahun pelajaran kemungkinan ada
pergantian.

C. Catatan Kerja
Tata kerja ini disusun sebagai petunjuk, acuan dan rambu-rambu kerja personalia yang
menduduki jabatan sesuai dengan organisasi yang ada. Dengan harapan semua fungsionaris
yang menduduki jabatan tersebut akan melaksanakn tugasnya dengan tanpa ragu-ragu. Hal-
hal yang masih ragu-ragu didalam melaksanakan tugasnya diharapkan dapat mengadakan
koordinasi sesame fungsional yang ada.

Tata kerja yang disusun ini mencakup tugas dan tanggung jawab masin-masing jabatan
yang ada di SMK Negeri 1 Pagar Dewa, yaitu:

I. Tugas dan Tanggung Jawab Kepala Sekolah

1. Kepala Sekolah bertanggung jawab penuh atas berlangsungnya proses belajar


mengajar serta dalam usaha pembinaan sikap guru dan siswa di lingkungan sekolah.

2. Kepala Sekolah bertanggung jawab sepenuhnya terhadap perencanaan, pelaksanaan


dan penelitian atas kegiatan-kegiatan sekolah yang dipimpinnya.

3. Kepala Sekolah bertanggung jawab membina dan meningkatkan keterampilan staf.

4. Kepala Sekolah bertanggung jawab dan memanfaatkan keberadaan Majelis Sekolah


dan Komite Sekolah.

5. Kepala Sekolah bertanggung jawab dan menjamin tercipta disiplin guru, karyawan
dan siswa.

6. Kepala Sekolah melakukan supervise kelas, minimal 1 kali dalam 1 smester.

7. Kepala Sekolah berkewajiban melaksanakan rapat dinas periodic, minimal 1 kali


dalam 1 bulan dan pertemuan-pertemuan khusus (meeting) dengan Wakil-wakil
Kepala Sekolah, Ketua Jurusan, Wali Kelas dan lain-lain.

8. Kepala Sekolah berkewajiban membina dan menciptakan hubungan kerja sama


denga Dunia Usaha dan Dunia Industri serta masyarakat dalam pelaksanaan Sistem
Kompetensi, juga mengembangkan Unit Produksi.

9. Kepala Sekolah berkewajiban melaksanakan 8 (delapan) komponen SNP dalam


pengembangan mutu sekolah.
II. Tugas dan Tanggung Jawab Badan Pembantu Penyelenggara Pendidikan

1. Komite Sekolah membantu Kepala Sekolah khususnya terhadap kebijaksanaan


keuangan.

2. Komite Sekolah turut memikirkan pengembangan Unit Produksi.

3. Komite Sekolah turut mengawasi dan memberikan saran-saran untuk pengembangan


Unit Produksi.

4. Bersama-sama dengan Civitas Akademika mencari jalan keluar terhadap permodalan


Unit Produksi.

III.Tugas dan Tanggung Jawab Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum

1. Umum

1) Wakasek kurikulum bertugas dan bertanggung jawab mewakili kepala sekolah


apabila berhalangan hadir.

2) Atas tugas yang diberikan oleh kepala sekolah, baik secara tertulis maupun lisan,
selalu bertindak secara wawasan atas nama atau mewakili kepala sekolah.

3) Menjaga dan mengembangkan tatakrama dan berusaha untuk menempatkan diri


sebagai panutan sopan santun, antara guru dengan guru, guru dengan murid dan
murid dengan murid.

2. Pembidangan

1) Wakasek kurikulum bertugas dan bertanggungjawab terhadap kegiatan belajar


mengajar.

2) Wakasek kurikulum bertugas dan bertanggungjawab terhadap kehadiran guru.

3) Wakasek kurikulum membina guru kejuruan melalui ketua-ketua program


keahlian.
4) Wakasek kurikulum membina guru-guru umum.

5) Wakasek kurikulum bersama-sama Kasubag Tata Usaha menyelesaikan mutasi


siswa.

6) Wakasek kurikulum bersama-sama Kasubag Tata Usaha menyelesaikan mutasi


guru.

7) Wakasek kurikulum bertugas memandu tamu atau petugas yang ada hubungan
satuan pelajar.

8) Wakasek kurikulum bertugas mengkoordinir tugas-tugas guru dalam hal


pelaksanaan kegiatan kokurikuler dan ekstra kurikuler intra kurikuler.

9) Wakasek kurikulum bertugas mengawasi dan mengevaluasi tugas-tugas guru dan


menganalisa perkembangannya.

10) Wakasek kurikulum bertugas menegur secara lisan atau tertulis kepada guru yang
tidak menjalankan tugasnya.

11) Wakasek kurikulum bertugas menyusun jadwal pelajaran, pembagian tugas guru
dan pembagian tugas guru piket.

IV. Tugas dan Tanggungjawab Wakasek Bidang Kesiswaan

1. Umum

1) Wakasek kesiswaan bertugas dan bertanggungjawab mewakili kepala sekolah


apabila berhalangan hadir.

2) Atas tugas yang diberikan kepala sekolah baik tertulis maupun lisan bertindak
secara wawasan atas nama dan mewkili kepala sekolah.

3) Menjaga dan mengembangkan tatakrama dan berusaha untuk menempatkan diri


sebagai panutan sopan santun antara guru dengan guru, guru dengan murid dan
murid dengan murid.
2. Pembidangan

1) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina OSIS.

2) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina Pramuka.

3) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina PMR.

4) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina Karya Wisata (Studi Tour).

5) Wakasek kesiswaan bertugas menyelesaikan Asuransi siswa/ guru.

6) Wakasek kesiswaan bertugas menyelesaikan Beasiswa.

7) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina kesenian.

8) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina Olah Raga.

9) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina PKS.

10) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina UKS.

11) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina Perundangan Sekolah.

12) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina disiplin siswa.

13) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina pakaian siswa.

14) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab membina upacara-upacara di sekolah dan


di luar sekolah.

15) Wakasek Kesiswaan dan Wakasek Sarana dan Prasarana bertanggungjawab


terhadap kerja bakti di sekolah.

16) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab terhadap terjadinya musibah keluarga


besar SMK Negeri 1 Pagar Dewa termasuk orang tua/ wali.

17) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab terhadap keamanan sekolah.

18) Wakasek kesiswaan bertanggungjawab terhadap sekolah.


V. Tugas dan Tanggungjawab Wakasek Sarana Prasarana

1. Umum

1) Wakasek kurikulum bertugas dan bertanggung jawab mewakili kepala sekolah


apabila berhalangan hadir.

2) Atas tugas yang diberikan oleh kepala sekolah, baik secara tertulis maupun lisan,
selalu bertindak secara wawasan atas nama atau mewakili kepala sekolah.

3) Menjaga dan mengembangkan tatakrama dan berusaha untuk menempatkan diri


sebagai panutan sopan santun, antara guru dengan guru, guru dengan murid dan
murid dengan murid.

2. Pembidangan

1) Wakasek sarana prasarana bertugas dan bertanggungjawab terhadap kebersihan


sekolah.

2) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab terhadap keindahan sekolah.

3) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab atas taman dan halaman sekolah.

4) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab atas air dan listrik.

5) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab atas bangunan yang bocor.

6) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab atas perabot (meja/ kursi).

7) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab atas komputer.

8) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab atas mesin tik.

9) Wakasek sarana prasarana bertanggungjawab atas bendera dan umbul-umbul


sekolah.

10) Wakasek sarana prasarana bersama-sama dengan Wakasek kesiswaan bertugas


sebagai penanggungjawab atas kerja bakti siswa.
VI. Tugas dan Tanggungjawab Wakasek Hubungan DU/ DI

1. Umum

1) Wakasek kurikulum bertugas dan bertanggung jawab mewakili kepala sekolah


apabila berhalangan hadir.

2) Atas tugas yang diberikan oleh kepala sekolah, baik secara tertulis maupun lisan,
selalu bertindak secara wawasan atas nama atau mewakili kepala sekolah.

3) Menjaga dan mengembangkan tatakrama dan berusaha untuk menempatkan diri


sebagai panutan sopan santun, antara guru dengan guru, guru dengan murid dan
murid dengan murid.

2. Pembidangan

1) Wakasek DU/ DI bertugas dan bertanggungjawab penuh atas pelaksanaan praktek


kerja industri.

2) Wakasek DU/ DI bertugas dan bertanggungjawab atas konsultasi/ mengunjungi


DU/ DI.

3) Wakasek DU/ DI bertugas dan bertanggungjawab atas terciptanya kesepakatan


kerja dengan DU/ DI.

4) Wakasek DU/ DI bersama-sama dan bertanggungjawab dengan Koordinator


BPK/ BKK bertugas memonitor penelusuran tamatan.

5) Wakasek DU/ DI bertugas sebagai Koordinator penanggungjawab terhadap


kegiatan Majelis Sekolah.

6) Bersama-sama Majelis Sekolah dan Koordinator BPK/ BKK mengunjungi


perusahaan-perusahaan untuk pelaksanaan sistem ganda (PSG) dan penempatan
tamatan.
7) Selalu menganalis perkembangan sistem ganda (PSG) dengan berbasis
kompetensi.

8) Bersama-sama Unit Produksi merencanakan dan melaksanakan Pendidikan


Sistem Ganda di Unit Produksi.

VII. Tugas dan Tanggungjawab Ketua Program Keahlian Agribisnis Pembibitan


Tanaman dan Holtikultura

1. Umum

1) Secara hirarki/ struktural bertanggungjawab terhadap wakil-wakil kepala sekolah.

2) Melaksanakan, menerima petunjuk, saran, motivasi dan lain-lain dari wakil-wakil


kepala sekolah.

3) Sebagai koordinator bimbingan karir jurusan APTH.

2. Pembidangan

1) Bertanggungjawab terhadap penghubung program keahlian APTH.

2) Mengkoordinir, mengarahkan dan memberikan bimbingan kepada wakil-wakil


kelas jurusan APTH.

3) Memotivasi, mengendalikan, mengarahkan, memberi petunjuk khusus guru-guru


jurusan APTH.

4) Mengingatkan proses belajar mengajar program keahlian APTH.

5) Bersama-sama wali kelas, memecahkan/ menyelesaikan masalah yang terjadi


pada siswa jurusan APTH.

6) Bersama-sama dengan wakasek kurikulum mengembangkan program keahlian


APTH melalui rapat tersendiri dengan guru-guru kejuruan jurusan APTH.
7) Dalam meningkatkan persaingan sehat dengan jurusan lain dibenarkan secara
periodic melaksanakan pertandingan/ lomba antar jurusan.

8) Menyelenggarakan seleksi juara lomba LKS untuk program keahlian APTH


mengahadapi lomba LKS Tingkat Kabupaten, yang setiap tahunnya secara
periodik dilaksanakanoleh Panitia Tingkat Kabupaten.

9) Bersama-sama dengan wakasek DU/ DI menyiapkan siswa jurusan APTH


melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda, Praktek Kerja Industri magang dan lain-
lain baik dengan perusahaan (DU/DI), maupun pada Unit Produksi sendiri.

10) Bersama-sama dengan wakasek sarana dan prasarana memanfaatkan saran


praktik untuk meningkatkan kemampuan siswa program keahlian Agribisnis
Pembibitan Tanaman dan Holtikultura.

11) Bersama-sama dengan wakasek kesiswaan, menyiapkan siswa program keahlian


Agribisnis Pembibitan Tanaman dan Holtikultura untuk menyiapkan kegiatan-
kegiatan ekstra kulikuler, upacara, studi tour, piket harian siswa, dan lain-lain.

VIII. Tugas dan Tanggungjawab Ketua Jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

1. Umum

1) Secara hirarki/ structural bertanggungjawab terhadap wakil-wakil kepala


sekolah.

2) Melaksanakan/ menerima petunjuk, saran motivasi dan lain-lain dari wakil-


wakil kepala sekolah.

3) Sebagai koordinator bimbingan karier program keahlian TBSM.

2. Penjurusan

1) Bertanggungjawab terhadap pengembangan program keahlian TBSM.


2) Mengkoordinir, mengarahkan dan memberikan bimbingan pada wali kelas
jurusan program keahlian TBSM.

3) Memotivasi, mengendalikan, mengarahkan, memberikan petunjuk dan lain-


lain, khusus pada guru-guru program keahlian TBSM.

4) Mengingatkan proses Belajar Mengajar program keahlian TBSM.

5) Bersama-sama wakasek kurikulum, mengembangkan kurikulum program


keahlian akomodasi perhotelan.

6) Bersama-sama wali kelas memecahkan masalah/ menyelesaikan masalah


yang terjadi pada siswa program keahlian TBSM.

7) Dalam meningkatkan persaingan sehat dengan jurusan lain dibenarkan secara


periodik melaksanakan lomba dan pertandingan antara program keahlian
TBSM.

8) Menyelenggarakan seleksi juara LKS untuk program keahlian TBSM, dalam


menhadapi LKS tingkat Kabupaten dan Provinsi, yang setiap tahunnya secara
periodik dilaksanakn oleh panitia Kabupaten dan Provinsi.

9) Bersama-sama dengan wakasek DU/ DI menyiapkan siswa jurusan TBSM,


untuk melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda, Praktek Kerja Lapangan dan
lain-lain, baik pada perusahaan (DU/ DI) maupun pada Unit Produksi sendiri.

10) Bersama-sama dengan wakasek sarana dan prasarana, memanfaatkan sarana


praktik untuk menungkatkan kemampuan program keahlian TBSM.

11) Bersama-sama dengan wakasek kesiswaan, menyiapakan siswa program


keahlian TSM untuk menyiapkan kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler, upacara,
studi tour, piket harian siswa dan lain-lain.

IX. Tugas dan Tanggungjawab Ketua Jurusan Akuntansi Keuangan dan Lembaga
1. Umum

1) Secara hirarki/ structural bertanggungjawab terhadap wakil-wakil kepala


sekolah.

2) Melaksanakan/ menerima petunjuk, saran motivasi dan lain-lain dari


wakil-wakil kepala sekolah.

3) Sebagai koordinator bimbingan karier program keahlian AKL.

2. Penjurusan

1) Bertanggungjawab terhadap pengembangan program keahlian AKL.

2) Mengkoordinir, mengarahkan dan memberikan bimbingan pada wali kelas


jurusan program keahlian AKL.

3) Memotivasi, mengendalikan, mengarahkan, memberikan petunjuk dan


lain-lain, khusus pada guru-guru program keahlian AKL.

4) Mengingatkan proses Belajar Mengajar program keahlian AKL.

5) Bersama-sama wakasek kurikulum, mengembangkan kurikulum program


keahlian akomodasi perhotelan.

6) Bersama-sama wali kelas memecahkan masalah/ menyelesaikan masalah


yang terjadi pada siswa program keahlian AKL.

7) Dalam meningkatkan persaingan sehat dengan jurusan lain dibenarkan


secara periodik melaksanakan lomba dan pertandingan antara program
keahlian AKL.

8) Menyelenggarakan seleksi juara LKS untuk program keahlian AKL,


dalam menhadapi LKS tingkat Kabupaten dan Provinsi, yang setiap
tahunnya secara periodik dilaksanakn oleh panitia Kabupaten dan
Provinsi.
9) Bersama-sama dengan wakasek DU/ DI menyiapkan siswa jurusan AKL,
untuk melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda, Praktek Kerja Lapangan
dan lain-lain, baik pada perusahaan (DU/ DI) maupun pada Unit Produksi
sendiri.

10) Bersama-sama dengan wakasek sarana dan prasarana, memanfaatkan


sarana praktik untuk menungkatkan kemampuan program keahlian AKL.

11) Bersama-sama dengan wakasek kesiswaan, menyiapakan siswa program


keahlian AKL untuk menyiapkan kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler,
upacara, studi tour, piket harian siswa dan lain-lain.

X. Tugas dan Tanggungjawab Ketua Jurusan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran

1. Umum

1) Secara hirarki/ structural bertanggungjawab terhadap wakil-wakil kepala


sekolah.

2) Melaksanakan/ menerima petunjuk, saran motivasi dan lain-lain dari


wakil-wakil kepala sekolah.

3) Sebagai koordinator bimbingan karier program keahlian OTKP.

2. Penjurusan

1) Bertanggungjawab terhadap pengembangan program keahlian OTKP

2) .Mengkoordinir, mengarahkan dan memberikan bimbingan pada wali


kelas jurusan program keahlian OTKP.

3) Memotivasi, mengendalikan, mengarahkan, memberikan petunjuk dan


lain-lain, khusus pada guru-guru program keahlian OTKP.

4) Mengingatkan proses Belajar Mengajar program keahlian OTKP.


5) Bersama-sama wakasek kurikulum, mengembangkan kurikulum program
keahlian akomodasi perhotelan.

6) Bersama-sama wali kelas memecahkan masalah/ menyelesaikan masalah


yang terjadi pada siswa program keahlian OTKP.

7) Dalam meningkatkan persaingan sehat dengan jurusan lain dibenarkan


secara periodik melaksanakan lomba dan pertandingan antara program
keahlian OTKP.

8) Menyelenggarakan seleksi juara LKS untuk program keahlian OTKP,


dalam menhadapi LKS tingkat Kabupaten dan Provinsi, yang setiap
tahunnya secara periodik dilaksanakn oleh panitia Kabupaten dan
Provinsi.

9) Bersama-sama dengan wakasek DU/ DI menyiapkan siswa jurusan


OTKP, untuk melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda, Praktek Kerja
Lapangan dan lain-lain, baik pada perusahaan (DU/ DI) maupun pada
Unit Produksi sendiri.

10) Bersama-sama dengan wakasek sarana dan prasarana, memanfaatkan


sarana praktik untuk menungkatkan kemampuan program keahlian OTKP.

11) Bersama-sama dengan wakasek kesiswaan, menyiapakan siswa program


keahlian OTKP untuk menyiapkan kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler,
upacara, studi tour, piket harian siswa dan lain-lain.

4) Tugas dan Tanggungjawab Wali Kelas


1. Berusaha benar-benar menempatkan diri sebagai wakil orang tua siswa, yaitu
berwibawa dan dapat menyiramkan kasih sayang yang tulus ikhlas.

2. Berusaha mendapatkan kepercayaan semua siswa, hingga benar-benar menjadi


tumpuan dan penumpahan curahan hati serta kesukaran siswa dalam mengikuti
proses belajar mengajar dan perkembangan kepribadian serta penyesuaian
pergaulan antar sesame siswa.

3. Berusaha guna terlaksananya ketertiban kelas sejalan dengan tata tertib sekolah.

4. Bertindak adil dan bijaksana dalam menghakimi sesuatu persoalan, tidak pilih
kasih, menunjukan rasa antipati dan simpati terhadap masing-masing.

5. Berusaha menciptakan para siswa hidup atas dasar peraturan, ketertiban dan
kepatuhan.

6. Wali kelas juga berfungsi dan berperan sebagai motivator dalam membina kelas
asuhnya.

7. Berusaha untuk memiliki wawasan umum (over zich) tentang siswa, yakni dalam
hal:

 Kemajuan studi,

 Kesukaran belajar,

 Kesehatan,

 Kegemaran (hobi),

 Menderita rasa tinggi diri (tinggi hati), selesaikanlah/ obatilah dengan rasa
kebapakan atau keibuan.

8. Berusaha membuat suasana kerasan dalam kelas dengan memperhatikan etika dan
tatakrama pergaulan siswa dengan siswa dan dengan guru.

9. Berusaha didalam kelas tidak boleh terjadi:


 Persaingan tidak sehat,

 Pencurian,

 Perkelahian,

 Mengotori meja, kursi dan tembok.

10. Berusaha di masyarakat kelas sebagai tempat menanamkan pengalaman hidup


bermasyarakat, untuk itu kelas berfungsi sebagai penasehat, sebagai penuntun
dengan pedoman:

 Ing ngarso sung tulodo (dimuka meberi contoh),

 Ing madyo mangun karso (ditengah-tengah membangiktakn kemampuan),

 Tut wuri handayani (mengikuti dari belakang yang berwibawa).

11. Melatih siswa berorganisasi.

12. Melatih siswa membuat rencana/ program kerja, missal untuk kegiatan:

a) Bersifat kurikuler:

- Kelompok belajar

- Studi tour

- Praktikum

- Perpustakaan

b) Bersifat kokurikuler:

- Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

- Palang Merah Remaja (PMR)

- Pramuka
- Dan lain-lain.

13. Mempunyai alamat siswanya.

14. Hafal dan mengenal siswanya.

15. Mencatat dan menyalurkan keinginan, hobi, aspirasi yang menonjol siswanya.

16. Mempunyai catatan siswanya:

- Prilaku,

- Watak,

- Keistimewaan,

- Kelainan-kelainan.

17. Wali kelas hendaknya bekerjasama sebaik-baiknya dengan:

- Orang tua/ wali siswa,

- Guru yang mengajar siswanya.

18. Memperhatikan kelengkapan kelas:

1) Absensi siswa

2) Denah kelas

3) Daftar pengurus kelas

4) Buku jurnal kelas

5) Jadwal pelajaran kelas

6) Daftar piket kelas

7) Jadwal kegiatan kokurikuler


8) Buku perpustakaan wajib

9) Alat-alat pelajaran umum:

- Papan tulis,

- Spidol,

- Penghapus,

- Penggaris panjang.

10) Alat pembersih

- Sulak,

- Sapu,

- Tempat sampah,

- Lap meja,

- Ember cuci tangan dan lap,

- Alat pengepel.

11) Alat penyegar kelas:

- Taplak meja,

- Pas bunga,

- Gambar Bhineka Tunggal Ika,

- Gambar Persiden,

- Gambar Wakil Presiden.

12) Bendera Merah Putih


13) Teks Sumpah Pemuda

14) Usaha-usaha kesejahteraan siswa:

- UKS,

- Koperasi kelas,

- Kelompok belajar,

- Media pertemuan,

- Majalah dinding.

5) Tugas dan Tanggungajawab Guru Mata Diklat

1. Berusaha agar mempunyai sikap:

1) Penampilan : riang, ramah, gaya (houding), sikap hormat, keterbukaan.

2) Posisi dimuka kelas: tidak duduk, tidak berdiri, tidak mondar-mandir.

3) Bahasa pengantar guru

- Lancar, jelas, tepat, benar, bersih, hidup, mudah.

- Terhadap murid (siswa) kebapakan, missal pengganti kata saya : Bapak.

- Keibuan, missal kata pengganti kata saya: ibu

- Terhadap sesama guru,panggilan menggunakan bapak atau ibu ( untuk


panutan contoh panggilan siswa terhadap Guru )

4) Pakain guru : pakaian yang sudah diwajibkan dengan meemperhatikan kebersihan


bersama ,kerapian bersama keserasian bersama dengan lingkungan.

5) Tulisan guru terang ,mudah dibaca ,bersih dan apik (bagus).


2. Menyusun program pengajaran.

3. Menyusun satuan pelajaran (SP) dengan komponen :

- Tujuan yang akan dicapai,

- Materi yang akan diajarkan,

- Kegiatan belajar mengajar, termasuk pemberian tugas kurikuler atau ekstra


kurikuler,

- Alokasi waktu,

- Menyiapkan alat waktu mengajar/ media.

4. Menyiapkan satuan pelajaran (tatap muka) dengan siswa didepan kelas.

5. Mengadakan evaluasi setiap sub kompetensi, diskusi, pencatatan di depan kelas dan
lain-lain.

6. Menganalisa hasil evaluasi (dalam buku tersendiri).

7. Mengadakan perbaikan atau pengayaan.

8. Dalam tatap muka perhari, perminggu tugas guru minimal 4 hari kehadiran guru di
depan kelas harus tepat waktu, agar tercapai target kurikulum, disamping
menciptakan suasana kelas yang serba teratur.

9. Guru tidak boleh keluar kelas, sebelum habis jam tatap muka.

10. Memberi bimbingan belajar pengajaran remedial, dan penyuluhan kejuruan pada para
siswa.

11. Membantu ketua program keahlian menginventaris peluang pekerjaan yang ada di
masyarakat sesuai dengan program keahlian masing-masing.

12. Memberikan bimbingan karier, mengimpor masukan paket bimbingan karier pada
siswa usahanya.
6) Tugas dan Tanggungjawab Ketua Unit Produksi

1. Seorang ketua unit produksi mempunyai jiwa wiraswasta, untuk itu harus
bersikap:

- Insting untuk bernaluri bisnis.

- Setiap saat dimana ia berada, selalu membaca pekluang bisnis dan dapat
memanfaatkannya.

- Mencipatakan sumber-sumber dana untuk permodalan unit produksi.

- Memiliki ambisi.

- Memiliki keberanian mengambil resiko.

- Memiliki ketahanan mental.

- Memiliki rasa percaya diri.

- Memiliki naluri dan insting yang tajam.

- Memiliki kreativitas dan inovasi.

- Memiliki kemempuan menjual.

2. Memiliki prinsip dan motto entrepreneur:

- Jangan tunggu sampai esok apa yang akan dikerjakan hari ini.

- Tidak ada kamus sulit berat dan payah serta pening.

- Tidak ada yang tidak mungkin.

- Pikiran/ ide anda adalah tambang emas yang tak akan pernah habis.

3. Mengkoordinir seluruh unit-unit yang ada dibawah unit produksi.


4. Melaksanakan manajemen yang modern, baik manajemen organisasi maupun
manajemen keuangan manajemen personalia.

5. Menhubungi pengusaha untuk mendapatkan kemudahan fasilitas.

6. Memasarkan barang pada konsumen.

7. Menjaga dan tanggungjawab menginventaris unit produksi.

8. Menciptakan keamanan selurh kegiatan unit produksi.

9. Mengawasi jalannya kegiatan unit usaha yang ada dibawahnya, terutama


pengawasan terhadap arus barang maupun arus uang yang masuk setiap harinya.

7) Tugas dan Tanggungjawab Koordinator Bimbingan dan Penyuluhan Kejuruan


(BPK) Serta Bursa Tenaga Kerja/ BKK

1. Menyusun progranm tahunan BPK/ BKK.

2. Melaksanakan BPK secara kelompok maupun secara individual.

3. Mengkoordinasikan pelaksanaan program BPK/ BKK.

4. Memberi layanan konseling karier.

5. Memberi informasi karier pada siswa.

6. Mengkoorsinasikan pengumpulan data dalam rangka kegiatan BPK/ BKK.

7. Mengadakan kerjasama dengan dunia industri atau lembaga-lembaga


pemerintahyang terkait dalam pelaksanaan kegiatan BPK/ BKK.

8. Memilih atau menggunakan instrument psycho test untuk mendapatkan data.

9. Merujuk kasus yang tidak dapat kepada petugas ahli.

10. Mengevaluasi program kegiatan BPK secara keseluruhan.


11. Memberikan pertanggungan jawab kepada kepala sekolah tentang kegiatan BPK/
BKK.

12. Senantiasa membaca peluang untuk memasarkan tamatan SMK Negeri 1 Pagar
Dewa.

13. Menjalin kerjasama dengan Kantor Tenaga Kerja dan Perusahaan/ Industri untuk
menyalurkan tamatan SMK Negeri 1 Pagar Dewa.

8) Tugas dan Tanggung jawab Kepala Perpustakaan.

1. Mengusahakan adanya Daftar Inventaris buku-buku yang ada, baik yang terletak
di rak maupun di gudang.

2. Merencanakan dan melaksanakan penyusunan buku-buku perpustakaan.

3. Menyiapkan petugas yang aktif untuk melayani para siswa.

4. Mengusahakan adanya kartu pinjaman dan lain-lain untuk ketertiban


perpustakaan.

5. Adanya kerjasama dengan Wakasek sarana dan prasarana dengan Kasubag Tata
Usaha dalam hal penggunaan buku-buku perpustakaan.

6. Mengkampanyekan kepada seluruh siswa agar terciptanya suasana gemar


membaca bagi para siswa.

7. Mengusahakan keselamatan bukubaik yang dipinjam oleh siswa maupun guru,


tetap menjadi tanggung jawab Kepala Perpustakaan atas pengmbaliannya.

8. Mengusahakan baik kepada siswa, alumni, guru-guru atau pihak manapun agar
dapat menyumbangkan buku-buku yang bermanfaat untuk meningkatkan mutu
perpustakaan.

9. Memfungsikan perpustakaan sekolah menjadi pusat kegiatan proses belajar


mengajar:
- Menunjang tugas-tugas kurikuler.

- Menyediakan informasi yang diperlukan.

- Memberi peluang untuk mengisi waktu dengan bacaan yang menyenangkan.

10. Meningkatkan budaya baca.

11. Mengusahakan koleksi perpustakaan sekolah:

- Buku teks dan penunjang (bentuk fiksi dan non fiksi) adalah koleksi utama yang
perlu dikembangkan terus menerus disamping menyediakan majalah dan surat
kabar, serta alat pandang dengar.

- Koleksi perpustakaan sekolah tidak boleh bertentangan dengan kebijaksanaan


pemerintah.

- Surat kabar/ harian/ majalah yang dikirim kesekolah wajib ditempatkan dalam
ruang perpustakaan.

- Pengelola perpustakaan yang baik mempunyai tujuan agar semua koleksi secara
maksimal berdaya guna untuk mempertinggi kualitas output sekolah.

12. Mengusahakan pengelolaan per triwulan setiap semester:

- Membuat dan mengirimkan Daftar Isian Perpustakaan ke Ka Subag Tata Usaha


(sekolah) untuk pendataan.

- Memperkenalkan perpustakaan kepada murid.

- Memberikan petunjuk cara mempertebal kecintaan terhadap almamater melalui


sumbangan buku pada saat akan menamatkan sekolah.

- Memberikan penjelasan dan keyakinan kepada semua orang tua tentang peranan
perpustakaan dalam proses belajar mengajar anak didik.

- Mengajak murid dan guru untuk memanfaatkan perpustakaan dalam proses


mengajar.
- Mulai mengamati penerbitan tentang buku-buku dipesan setiap semester.

- Menyiapkan perlombaan minat baca.

- Menyusun, membuat, membukukan dan mengirimkannya kepada orang tua


siswa kelas III, daftar buku yang dilengkapi dengan informasi tentang jadwal,
pengarang dan karya yang disumbangkan ke sekolah.

- Memberikan hadiah perlombaan peningkatan minat dan kebiasaan membaca


dan kalangan siswa dengan reward (hadiah) untuk guru yang paling aktif
memanfaatkan literature perpustakaan dalam kegiatan proses belajar mengajar
pada upacara penutupan tahun pelajaran.

- Mengirimkan kartu ucapan terimakasih kepada semua siswa/ orang tua siswa
yang telah menyumbangkan buku untuk perpustakaan sekolah.

9) Tugas dan Tanggungjawab Kelapa Sub Bagian (Ka.Subag) Tata Usaha

1. Pegawai non teknis mempunyai tugas memberi bantuan pelayanan dalam


pelaksanaan kegiatan pendidikan sekolah.

2. Berusaha untuk mengetahui dan mengerti tujuan pendidikan Sekolah Menengah


Kejuruan.

3. Berperan sebagai salah satu komponen dari sestem sekolah dalam rangka
mencapai Sekolah Menengah Kejuruan.

4. Selalu mempelajari uraian tugas untuk dirinya sendiri, dan untuk bawahannya.

5. Berusaha untuk mengerti aturan-aturan yang berhubungan dengan bidang


tugasnya, yang pada gilirannya ditetapkan pada bawahannya.

6. Berusaha untuk tampil (ahli-profesional) dalam melaksanakan tugas yang menjadi


tanggungjawabnya.

7. Berusaha untuk senantiasa menjunjung tinggi dan mewujudakn nilai-nilai


dikandung pancasila.
8. Wajib mentaati peraturan yang ditetapkan pemerintah sesuai dengan
kedudukannya.

9. Harus mencintai tugas dan melaksanakan dengan sebaik-baiknya.

10. Bersikap sopan santun, ramah dan berdisiplin.

11. Dapat memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada siswa, guru serta karyawan
lainnya.

12. Berusaha untuk melaksanakan kerjasama yang baik dengan guru, karyawan atau
dasar kekluargaan.

13. Berusaha untuk membimbing bawahannya.

14. Menegur/ mengabsen kehadiran bawahannya.

15. Memberikan tugas secara rinci pada bawahannya.

10) Tugas dan Tanggungjawab Pembina OSIS

1. Meningkatkan kemampuan berorganisasi, leadership dan pergaulan yang positif.

2. Meningkatkan kegiatan olahraga.

3. Meningkatkan kegiatan kesenian.

4. Meningkatkan kegiatan pertandingan antar kelas, antar jurusan dan antar sekolah.

5. Menyelenggarakan dan bimbingan untuk kreatif dalam kegiatan majalah sekolah:

- Dikelola oleh OSIS

- Berisi lingkungan hidup, analisa siswa terhadap suatu masalah, synopsis dari
karya sastra yang telah dibaca essay, cerpen, humor, puisi dan lain-lain.

6. Meningkatkan kejuruan membuat karya tulis


- Tidak perlu harus memnuhi persyaratan ilmiah yang tinggi seperti skripsi.

- Cukup 5 atau 6 kertas polio.

7. Meningkatkan kegiatan usaha kesehatan sekolah (UKS).

- Meningkatkan lingkungan kehidupan yang sehat, air, WC, pekarangan dan lain-
lain memenuhi persyaratan kesehatan.

- Memberi pertolongan secepat mungkin pada siswa yang sakit.

- Mengadakan ceramah-ceramah tentang sekolah.

8. Palang Merah Remaja (PMR)

- PMR merupakan kegiatan perhimpunan palang merah sedunia kaum remaja.

- Prinsip dari PMR : berbakti pada masyarakat, mempertinggi mutu kesehatan


dan kebersihan.

9. Mengisi kegiatan liburan sekolah.

- Kunjungan ke objek-objek yang bermanfaat.

- Mengadakan kegiatan keolahragaan seperti POPSI, mendaki gunung, balap


sepeda dan lain-lain.

- Kegiatan berupa latihan-latihan : seni musik, seni tari, baca al-qur’an.

10. Merencanakan dan melaksanakan karyawisata.

11. Mengisi kegiatan bulan Ramadhan :

- Shalat terawih bersama.

- Tadarus.

- Mengumpulkan zakat fitrah.

- Pesantren kilat.
- Dan lain-lain.

12. Meningkatkan kegiatan ekstra kurikuler, antara lain: cinta alam lingkup kelompok
belajar, kelompok hobi, olah raga bela diri dan lain-lain.

13. Meningkatkan kegiatan patroli keamanan sekolah (PKS).

- Menananmkan disiplin berlalu lintas.

- Membantu pengamanan lalu lintas disekolah.

- Membantu aparat keamanan menanggulangi gangguan kamtibmas yang


mungkin disekolah.

14. Membantu memperindah lingkungan sekolah melalui penanaman pohon


perindang, gotong royong/ jum’at bersih.

11) Tugas dan Tanggungjawab Pembina Gugus Depan

1. Memimpin gugus depannya selama masa bakti gugus depan.

2. Melaksanakan ketetapan kwartir cabang dan kwartir ranting dalam pelaksanaan


Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Keputusan Musyawarah gugus depan
dan ketentuan lain yang berlaku.

3. Meningkatkan jumlah dan mutu anggota Gerakan Pramuka dalam gugus


depannya.

4. Membina dan mengembangkan organisasi, perlengkapan dan keuangan gugus


depan.

5. Menyelenggarakan pendidikan kepramukaan di dalam gugus depannya.

6. Memimpin Pembina satuan dan bekerjasama dengan majelis pembimbing gugus


depan dan orang tua peserta didik.
7. Bekerjasama dengan tokoh masyarakat dilingkungannya, dengan bantuan majelis
pembimbing gugus depannya.

8. Menganjurkan kepada peserta didiknya agar masing-masing tanpa melepaskan diri


dari satuannya menjadi anggota salah satu Satuan Karya atau Sanggar Kerja.

9. Menyampaikan laporan tahunan kepada kwartir ranting dan menyampaikan


tembusannya kwartir cabang tentang perkembangan gugus depannya.

10. Menyampaikan pertanggungjawaban gugus depan kepada musyawarah gugus


depan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

D. Kelompok Kerja

Kelompok kerja di SMK Negeri 1 Pagar Dewa dibentuk berdasarkan petunjuk dan
kepentingan yang harus dipacu untuk tercapainya pelaksanaan pendidikan di SMK Negeri 1
Pagar Dewa, kelompok-kelompok kerja yang dimaksud adalah:

1. POKJA Kurikulum

Ketua : Edi Supriyadi, S.Pd (Wakasek Kurikulm).

Sekertaris :-
Anggota : 1. Ketua program keahlian Agribisnis Pembibitan Tanaman dan Holtikultura

2. Ketua program keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

3. Ketua Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga

4. Ketua Program Keahlian Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran

5. Koordinator guru adaptif dan normatif.

2. POKJA Praktek Kerja Industri

Ketua : xxxxxxxx
Sekertaris : xxxxxxxx

Anggota : 1. Xxxxxxx
2. Xxxxxxxx
3. Xxxxxxxx
4. xxxxxxxx

3. Koordinator Bimbingan dan Penyuluhan Kerja Serta Bursa Tenaga Kerja

Ketua : xxxxxxxx

Sekertaris : xxxxxxxx

Anggota : 1. Xxxxxxxx
2. Xxxxxxxx
3. Xxxxxxxx
4. Xxxxxxxx

E. Harapan-harapan

I. Misi dan Perkondisian

1. Misi SMK Negeri 1 Pagar Dewa

(1) Menghasilkan profesionalisme dalam akuntabilitas sebagai salah satu


lembaga pendidikan kejuruan.

(2) Mengupayakan mutu layanan pendidikan kejuruan sesuai dengan kebutuhan


masyarakat sekitar dan dunia usaha.

(3) Menciptakan proses belajar mengajar yang kondusif dan berkarakter bangsa.

(4) Menjalin kerjasama antar masyarakat sekolah dengan stekholder (dunia usaha
dan dunia industri serta masyarakat) dalam pelaksanaan pendidikan.

(5) Menciptakan lingkungan yang asri, berbudi pekerti luhur dan berbudaya.
2. Sikap guru SMK Negeri 1 Pagar Dewa harus dapat membaca SWOT

- Strengths → kekuatan/tantangan

- Weakneses → kelemahan/ hambatan

- Oppertunitas → peluang

- Threats → ancaman

3. Sikap guru SMK Negeri 1 Pagar Dewa harus selalu mengintrospeksi diri apa yang
sudah diperbuat untuk sekolah dengan rambu-rambu:

- Dedikasi

- Prestasi

- Loyalitas

- Tidak tercela

4. Kepala sekolah, wakil-wakil kepala sekolah dan ketua-ketua program keahlian


mempunyai tanggungjawab moral terhadap tamatan SMK.

5. SMK Negeri 1 Pagar Dewa; yaitu sangat peduli/ riskan apakah mutu tamatannya
berkualitas.

II. Dengan menghayati misi dan pengkondisian diatas, seluruh jajaran structural dan
seluruh guru dan karyawan SMK Negeri 1 Pagar Dewa diharapkan:

1. Mendukung seluruh kebijaksanaan sekolah yang sedang dihadapi.

2. Selalu bekerja sama secara kompak dan merupakan satu team work untuk
menggoalkan program yang telah disepakati.

3. Selalu mencari terobosan untuk mengembangkan lebih lanjut akan keberadaan SMK
Negeri 1 Pagar Dewa.
4. Dengan itikad baik, marilah kita berdo’a semoga ALLAH Subhanahuata’ala akan
senantiasa memberikan bimbingan dan kekuatan kepada kita semua, dalam
melaksanakan tugas masing-masing.

Amiin, amiin… Ya Robbal Alamin…

Anda mungkin juga menyukai