PEMERINTAH KABUPATEN KUPANG

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

SMK NEGERI 1 TAKARI
Kelompok Seni Dan Budaya
JLN TIMOR RAYA, KM. 66, OESUSU- TAKARI KUPANG-NTT
KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 TAKARI
NOMOR : PEND 422/SMK N.1 TKR /…..../ /2012

TENTANG
RESTRUKTUR ORGANISASI, TATA KERJA,
PENEMPATAN STAF PERSONIL SEKOLAH
UNTUK MELAKSANAKAN TUGAS-TUGAS TERTENTU
DALAM LINGKUNGAN SEKOLAH
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
KEPALA SMK NEGERI N. 1 TAKARI
Menimbang : a. Bahwa sesua hasil rapat tanggal 14 Juli 2012 telah dirumuskan masalah
organisasi dan manajemen merupakan salah satu kendala untuk
meningkatkan kinerja sekolah dari staf baik, ke staf amat baik.
b. Bahwa sehubungan poin satu di atas, dipandang perlu mengadakan
restrukturisasi organisasi, tata kerja, penempatan staf personil sekolah untu
melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam lingkungan sekolah.
c. Bahwa untuk menjamin legalitas penugasan staf perlu ditetapkan dalam
suatu keputusan kepala sekolah.
Mengingat : 1. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang system Pendidikan Nasonal
2. Peraturan pemerintah nomor 29 tahun 1990 Jo PP nomor 55 tahun 1998
tentang pendidikan menengah.
3. Keputusan mendikbud nomor 036/O/1997. Tentang NOMENKLATUR
SMKTA menjadi SMK serta organisasi dan tata kerjanya.

MEMUTUSKAN
Menetapkan : Restrukturisasi organisasi, tata kerja, penempatan staf personil sekolah untuk
melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam lingkungan sekolah tahun pelajaran
2012/2013
 BAB I
KETENTUAN UMUM
PASAL 1
1. Yang dimaksud dengan staf pimpinan adalah Kepala Sekolah, Kasubag Tata Usaha dan para
wakil kepala sekolah
2. Yang dimaksud dengan tim manajemen sekolah adalah personil yang ditunjuk berdasarkan
keputusan ini yang mempunyai tugas memberikan pertimbangan-pertimbangan ataupun
masukan-masukan kepada staf pimpinan dalam rangka perbaikan dan peningkatan kinerja
organisasi.
3. Yang dimaksud dengan unsur pelaksana adalah ketua-ketua program keahlian, ketua-ketua
pokja, koordinator-koordinator, penanggungjawab-penanggungjawab dan pengelola-
pengelola.
4. Yang dimaksud dengan unsur ketatausahaan adalah staf tata usaha sekolah.
5. Yang dimaksud dengan unit bisnis adalah unit-unit yang dalam pengelolaannya selalu
berorientasi profit/laba.
BAB I
KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI
PASAL 2
KEDUDUKAN
SMK negeri 1 Takari adalah sebuah lembaga pendidikan formal yang berkedudukan di jl. Timor
Raya, Km. 66 Oesusu-Takari Kupang –NTT yang di dalamnya menggerakkan roda
organisasinya menganut organisasi fungsional, artinya dalam melaksanakan tugasnya wajib
menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi baik dalam lingkungan SMK Negeri
1 Takari sendiri maupun dalam hubungan antara instansi atau lembaga, untuk kesatuan gerak
sesuai tugasnya.
PASAL 3
TUGAS POKOK
Tugas pokok dari setiap satuan kerja adalah member bantuan bidang teknis dan administrative
sesuai bidang tugas masing-masing kepada kepala sekolah dalam rangka melaksanakan tugas
dan wewenangnya serta menyelenggarakan pembinaan administrasi/organisasi, dan tata laksana
terhadap seluruh unsur diseluruh lingkungan SMK Negeri 1 Takari.
PASAL 4
FUNGSI
Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam pasal 3, seluruh unsure sekolah
menyelenggarakan fungsi:
 1. Membantu menyelenggarakan kegiatan dibidang teknis dan administrative sesuai
bidang tugas masing-masing
2. Mengumpulkan dan menganalisa data tentang masalah-masalah yang menjadi perhatian
kepala sekolah.
3. Menyelenggarakan kegiatan hubungann masyarakat, promosi sekolah kepada
masyarakat luas
BAB II
SUSUNAN ORGANISASI
PASAL 5
SMK Negeri 1 Takari dipimpin oleh seorang kepala sekolah dan dibantu oleh tim manajemen
sekolah, staf pimpinan, unsure pelaksana, unsure ketatausahaan, dan unit bisnis
PASAL 6
Seluruh unsure satuan kerja mempunyai tugas dan tanggung jawab:
1. Memimpin satuan kerjanya sesuai dengan tugas pokoknya, uraian tugasnya dan
membina seluruh satuan kejanya agar berdaya guna dan berhasil guna.
2. Menentukan kebijaksanaan teknis pelaksanaan kegiatan satuan kerjanya.
3. Membina dan melaksanakan hubungan kerja sama dengan satuan kerja lainnya
dilingkungan sekolah.
BAB III
MEKANISME KERJA
PASAL 7
1. KEPALA SEKOLAH
Dalam memberikan pengarahan, pembinaan, dan pengwasan terhadap seluruh satuan
kerjanya yang ada di SMK Negeri 1 Takari, kepala sekolah bertanggungjawab kepada
kepala dinas pendidikan pemuda dan olah raga kabupaten kupang
2. TIM MANAJEMEN SEKOLAH
a. Mencari dan memberikan berbagai informasi yang berkaitan dengan issue
pengembangan sekolah.
b. Memberikan pendapat dan atau masukan kepada kepala sekolah mengenai
pengembangan manajemen pengelolaan sekolah.
c. Melakukan koordinasi dengan staf pimpinan dalam merumuskan berbagai
rancangan kebijakan yang akan diambil oleh kepala sekolah.
 d. Bersam-sama dengan staf pimpinan (sesuai tugas dan tanggungjawabnya)
menyusun dan mengajukan proposal yang berkaitan dengan mutu dan
pengembangan pendidikan sekolah.
e. Tim manajemen dalam melaksanakan tugasnya bersifat fungsional, konsultasi dan
koordinasi.
3. STAF PIMPINAN
a. Bertanggungjawab lansung kepada kepala sekolah.
b. Wajib membuat identifikasi masalah/kebutuhan mendasar sesuai dengan bidang
tugasnya (job description) sebagai acuan dalam membuat program kerja, dan
melaporkan kepada kepala sekolah.
c. Membuat program kerja jangka pendek (Triwulan), semester dan tahunan
menyangkut bidang tugasnya (Visinya harus terukur, misinya harus opersional,
identifikasi maslah, target program, rencana aksi serta dibuat menggunakan skala
prioritas yang sistematis). Program yangb telah disusun dukonsultasikan dengan
kepala sekolah setelah itu diteruskan ke kasubag TU untuk diketik dan digandakan.
d. Bersam-sama dengan tim manajemen menyusun dan mengajukan proposal yang
berkaitan dengan peningkatan mutu dan pengembangan sekolah.
e. Berwenang untuk mengambil kebijakab internal sesuai bidang tugasnya.
f. Membuat laporan secara berkala minimal 4 bulan sekali, mengenai pengembangan
pelaksanaan tugasnya (Keberhasilan, kendala-kendal, dan alternative pemecahanya)
baik secara lisan maupun tertulis kepada kepala sekolah dan tembusannnya kepada
kasubag tata usaha.
g. Hal-hal yang menyangkut kebijakan exsternal menjadi tanggungjawab kepala
sekolah, kecuali hal-hal yang khusus yang didelegasikan.
h. Kepala sekolah hanya melakukan koreksi pengendalian, dan evaluasi serta solusi
sesuai laporan.
i. Hal-hal yang perlu dikonsultasikan adalah kebijakan-kebijakan internal yang
mempunyai dampak kepada lembaga secara keseluruhan.
j. Jalur konsultasi adalah sebagai berikut: sebelum konsultasi dengan kepala sekolah,
perlu berkonsultasi dahulu dengan tim manajemen sekolah dan unsure-unsur
lainnya yang dianggap mampu memberikan solusi.
 k. Masing-masing wakil kepala sekolah diharuskan untuk melakukan koordinasi
dengan kasubag tata usaha dalam proses kegiatan administrasi secara umum yaitu
surat-surat keluar maupun surat-surat masuk menyangkut lembaga, pengatikan dan
pengadaan program kerja, intrumen-instrumen atau kelengkapan administrasi
pelaksanaan program kerja, sedangkan administrasi yang bersifat teknis menjadi
tanggung jawab masing-masing wakil kepala sekolah.
4. UNSUR PELAKSANA
a. Bertanggung jawab langsung kepada kepala sekolah dan atau wakil kepala sekolah
dan sesuai struktur organisasi atas seluruh tugas yang menjadi tanggung jawab
masing-masing. Khusus untuk mengelola perlengkapan sekolah, bwertanggung
jawab langsung kepada kasubag tata usaha, sedangkan dengan wakil kepala sekolah
urusan sarana dan prasarana hanya koordinasi.
b. Membuat program kerja jangka pendek (Triwulan), semester dan tahunan
menyangkut bidang tugasnya (visinya harus terukur, misinya harus operasional,
identifikasi masalah, target program, rencana aksi serta dibuat menggunakan skala
prioritas yang sistematis). Program yang telah disusun, dikonsultasikan ndengan
kepala sekolah, setelah itu diteruskan kepada kasubag TU (melalui Memo) untuk
diketik dan digandakan.
c. Bersama-sama kepala sekolah dan atau wakil kepala sekolah yang menjadi
coordinator dan tim manajemen sekolah membuat struktur organisasi operasional
disetiap pokja/coordinator (mengacu pada struktur sekolah), dan disampaikan
secara lisan maupun tulisan kepada kepala sekolah untuk disahkan dan
tembusannya kepada kasubag tata usaha sebagai laporan.
d. Membuat laporan secara berkala minimal 4 bulan sekali, mengenai perkembangan
pelaksanaan tugasnya (keberhasilan, kendala-kendala, dan alternative
pemecahannya), baik secara lisan maupun tertulis kepada kepala sekolah dan
tembusannnya kepada Kasubag Tata Usaha sebagai laporan.
e. Mangambil kebijakan internal sesuai bidang tugasnya, demi mensukseskan program
kerja yang telah dibuat.
f. Masing-masing ketua pokja, ketua program keahlian ketua bengkel, pengelola
perlengkapan sekolah dan coordinator program selalu melakukan konsultasi dengan
 wakil kepala sekolah yang menjadi koordinatornya dalam rangka pelaksanaan
programnya.
g. Koordinasi dengan kasubag Tata Uasha meliputi: kinerja dari staf Tata Usaha yang
diperbantukan pada program keahlian, pokja-pokja ataupun koordinator-
koordinator.
5. UNSUR KETATAUSAHAAN:
a. Bertanggung jawab kepada kepala sekolah melalui Kasubag Tata Usaha.
b. Penanganan administrasi umum yang menyangkut kepentingan lembaga dan
kepentingan personil secara keseluruhan. (administrasi pengajaran/kurikulum,
kepegawaian, kesiswaan, perlengkapan/sarana prasarana, keuangan dan alin-lain).
c. Dalam pelaksanaan tugas wajib melakukan koordinasi dengan setiap satua kerja
sesuai struktur organisasi sekolah, dalam rangka penganganan administrasi secar
umum, menghimpun program kerja, instrument-instrumen kelengkapan
pelaksanaan program kerja untuk digandakan dan didistribusikan kembalim ke
setiap satuan kerja sesuai bidang tugasnya masing-masing.
6. UNIT BISNIS
a. Bertanggung jawab langsung kepada kepala sekolah.
b. Membuat program kerja jangka pendek (Triwulan), semester dan tahunan
menyangkut bidang tugasnya (visinya harus terukur, misinya harus opersional,
identivikasi masalah, target program, rencana aksi serta dibuat menggunakan skala
priorias yang sistematis).
c. Dalam menjalani tugas dan tanggung jawabnya selai berorientasi pendidikan, juga
harus berorientasi bisnis dalam hal ini memperoleh provit/laba.
d. Dalam pelaksanaan tugas wajib melakukan koordinasi dengan setiap satuan kerja
sesuai struktur organisasi sekolah

BAB IV
MUTASI
PASAL 8
Kecuali kasubag tata usaha, mutasi staf personil untuk melaksanakan tugas-tugas
tertentu dalam linkungan sekolah baik tim manajemen sekolah, staf pimpinan, unsur
pelaksana unsure ketatausahan dan unit bisnis menjadi wewenang kepala sekolah
dengan memperhatikan pertimbangan dari tim manajemen sekolah.
 BAB V
MUTASI
PASAL 9
Dengan berlakunya keputusan ini, segala ketentuan yang bertentangan dengan
keputusan ini, menyatakan tidak berlaku
PASAL 10
Hal-hal lain yang belum diatur dalam keputusan ini akan di atur kemudian
dengan keputusan kepala sekolah dan merupakan satu kesatuan yang tak dapat di
pisahkan.
PASAL 11
Keputusan ini mulai berlaku pada tahun pelajaran 2010/2011

DiTetapkan di : Takari
Pada Tanggal : ….………….20…
Kepala SMKN. 1 Takari.

Dra. Beadrys R. Kolnel

NIP. 19641120 199303 2 005
 SUSUNAN ORGANISASI DAN TUGAS TAMBAHAN
GURU DAN PEGAWAI
SMK NEGERI 1 TAKARI
Nomor : Pend 422/SMK.1/……/2012
Periode 2012 S/D 2013

I. STAF PIMPINAN :
1. Kepala Sekolah : Dra. Beadrys R. Kolnel
2. Kasubag Tata Usaha :-
3. Wakil Kepala Sekolah :
a. Urusan kurikulum : Erni Taneo, SP.
b. Urusann sarana prasarana : Endang L.A. Tanesab, S.Sn
c. Urusan Kesiswaan : Theofilus Kune, S.Pd
d. Urusan Humas : Yanthonius Hetingweti, A.Md.
4. Manajemen sekolah :-
II. PEMBANTU PIMPINAN :
1. Pokja kurikulum : Vina Rizkianita, S.Pd
Selfina M Kudji Lede, S.Pd.
2. Pokja PSG :-
3. Pokja Pembina Kesiswaan : Ni Luh Trisnayati, S.Pd.
4. Pokja Sarpras : Mirnawati Mulyani, S.Pd.
Antonius Thoni Anin, S.Sn.
5. Pokja Humas : Tuti Farandhila, S.Pd.
Yati M. Baunsele, S.Th
6. Pengelola data elektronik :-
7. Kaprodi Kriya Kayu : Jeheskial Tanaos, S.Pd
8. Kaprodi Kriya Tekstil : Marieta Gorethi Bano, S.Pd.
9. Kepala bengkel Kriya Kayu : Antonius Thoni Anin,S.Sn.
10. Kepala bengkel Kriya Tekstil : Welhelmina N. Tanaos,S.Pd
11. Pengelola HKS Kriya Kayu :-
12. Pengelola HKS Kriya Tekstil :-
13. Teknisi Kriya Kayu :-
14. Teknisi Kriya Tekstil :-
15. Pengelola Kesra :-
16. Koordinator Program Normatif : Devi K. Haba Lay, S.Pd.
17. Koordinator program Adaptif : Theofilus Kune, S.Pd
18. Koordinator BP/BK : Kornelis Djunina, S.Pd
19. Unit Produksi dan sanggar :-
III. UNSUR PENUNJANG NON KEPENDIDIKAN
1. Kurikulum :-
2. Kesiswaan :-
3. Kepegawaiaan :-
4. Administrasi Sarpras :-
5. Bendahara rutin :-
6. Bendahara gaji :-
7. Administrasi Kriya Kayu :-
8. Administrasi Kriya Tekstil :-
9. Pengelola Perpustakaan :-
10. Pengelola KOPSIS :-
11. Komite Sekolah :-
12. Penjaga Sekolah :

Di Sahkan di : Takari
Tanggal,………………....
Kepala Sekolah

Dra. Beadrys R. Kolnel

NIP. 19641120 19303 2 005