Anda di halaman 1dari 12

1.

Menurut data dari BPS diketahui hasil survey di kota A pada tahun 2008 menunjukkan
bahwa 2 dari 3 wanita menikah pada usia 30 tahun an. Diperkirakan pada tahun 2018
semakin banyak wanita di kota A yang menikah di atas usia 30 tahun an.
Metode statistika, sumber data dan tipe (jenis) data pada kasus di atas berturut-turut adalah
:
A. Deskriptif, Sekunder dan Numerik
B. Inferensia, Primer dan Kategorik
C. Inferensia, Sekunder dan Numerik
D. Deskriptif, Primer dan Kategorik

2. Pemda Depok melakukan pendataan jenis pekerjaan penduduk yang tinggal di wilayah
Depok. Menurut anda, skala pengukuran data yang tepat yang digunakan adalah :
A. Nominal C. Ordinal
B. Interval D. Rasio

3. Pemda Cianjur melakukan pendataan tingkat pendidikan penduduk yang tinggal di


wilayah Cianjur. Menurut anda, skala pengukuran data yang tepat yang digunakan adalah
:
A. Nominal C. Ordinal
B. Interval D. Rasio

Berikut ini adalah tabel 80 nasabah yang mengambil kredit multiguna Bank Syariah.

Nilai Kredit (juta rupiah) Jumlah Nasabah Titik Tengah


5 - 9 3 7
10 - 14 11 12
15 - 19 17 17
20 - 24 23 22
25 - 29 12 27
30 - 34 7 32
35 - 39 6 37
40 - 44 1 42
Total 80

4. Berdasarkan tabel di atas, besarnya interval kelas adalah :


A. 4 B.5 C.6 D.7

5. Berdasarkan tabel di atas, letak median dan modus :


A. sama-sama di kelas ke-3
B. sama-sama di kelas ke-5
C. sama-sama di kelas ke-6
D. sama-sama di kelas ke-4

6. Tepi batas bawah kelas ke – 3 dari tabel di atas :


A. 15 B. 14.5 C. 17 D. 19.5

7. Berdasarkan tabel di atas, jumlah kelas adalah :


A. 8 B.80 C. 2 D.5

Diketahui dari sekumpulan data hasil UTS Statistika Deskriftif nilai median,mean (rata-
rata) dan modus masing-masing adalah adalah 70.

8. Berdasarkan kasus di atas, maka hubungan empiris ketiga ukuran pemusatannya (mean,
median dan modusnya) diperkirakan :
A. terdistribusi secara simetris
B. terdistribusi tidak simetris, menceng ke kiri
C. terdistribusi tidak simetris, menceng ke kanan
D. jawaban A, B dan C semua benar

9. Berdasarkan kasus di atas, maka nilai kuartil ke-2 adalah :


A. 70 B. 35 C. 17,5 D. 140

10. Diantara tiga ukuran pemusatan berikut yaitu mean (rata-rata), median dan modus, yang
paling populer (banyak dipakai) dan dianggap paling “baik” untuk dijadikan ukuran, adalah
:

A. Modus C. Mean
B. Median D. tidak ada jawaban yang benar

Laboratorium Psikologi Dasar menyeleksi mahasiswa jurusan Psikologi semester 6 untuk menjadi
Asisten Tetap. Hasil tes dinyatakan dengan nilai Z-score (angka baku). Berikut ini hasil Z score 10
mahasiswa yang ikut seleksi.
No. Nama Z-score No. Nama Z-score
01 Alif + 1,4 06 Fadlan - 1,7
02 Bagas + 1,6 07 Gloria - 0,8
03 Caca - 1,2 08 Harith - 0,3
04 Dea + 0,8 09 Icha + 1,8
05 Ela + 0,6 10 Jaya 0

11. Berdasarkan tabel di atas, maka empat mahasiswa yang terpilih sebagai asisten tetap adalah
:
A. Caca, Fadlan, Gloria dan Harith
B. Alif, Bagas, Icha dan Dea
C. Ela,Gloria, Harith dan Jaya
D. Icha, Fadlan, Bagas dan Alif

12. Berdasarkan tabel di atas, maka mahasiswa yang kemampuannya (nilainya) sama dengan
standar minimal untuk diterima sebagai asisten adalah :
A. Harith B. Gloria C. Jaya D. Icha

13. Peluang seorang mahasiswa mengisi KRS tepat waktu = 0,8


Peluang seorang mahasiswa mengambil KRS tepat waktu = 0,6
Peluang seorang mahasiswa mengisi dan mengambil KRS tepat waktu = 0,2
Berapakah peluang seorang mahasiswa mengambil KRS tepat waktu setelah sebelumnya
mengisi KRS tepat waktu ?
A. 0,2 B. 0,25 C. 0,33 D. 0,75

14. Sebuah koin setimbang dilempar 2 kali. Berapakah peluang kejadian minimal satu sisi
gambar muncul ?
A. 1/2 B. ¾ C. 4/8 D. 1/4

15. Jika terdapat 10 mahasiswa akan dibagi kedalam 3 kelas yang berbeda, masing-masing
masuk ke kelas 2PA01 sebanyak 5 orang, 2PA02 sebanyak 3 orang dan dan 2PA03
sebanyak 2 orang. Banyaknya cara penyusunan memasukkan mahasiswa ke ketiga kelas
yang berbeda dapat dilakukan dengan :
A. permutasi sebagian
B. permutasi keliling
C. kombinasi
D. permutasi kelompok

16. Sebuah kartu diambil dari setumpuk kartu bridge. Berapakah peluang terambilnya sebuah
kartu Queen merah ?
A. 1/26 B. 1/52 C. 1 D. 1/13

17. Peluang seorang mahasiswa lulus matakuliah Statistika adalah 4/9. Peluang ia lulus
matakuliah Struktur Data adalah 2/3. Bila peluang lulus salah satu mata kuliah tersebut di
atas adalah 4/5, berapakah peluang ia lulus kedua mata kuliah tersebut ?
A. 4/5 B. 14/45 C.30/27 D. 10/9

18. Pada acara pelantikan anggota karate suatu universitas, sebanyak 50 calon pemegang ban
hitam duduk mengitari api unggun di lokasi pelantikan. Dalam berapa carakah ke-50
peserta pelantikan duduk mengitari api unggun ?
A. 50! B. 51 ! C. 48! D. 49!

19. Berdasarkan hasil pengamatan bertahun-tahun, diketahui peluang mahasiswa lulus sidang
PI (Penulisan Ilmiah) adalah 0,8. Jika suatu ketika ada 20 mahasiswa, berapakah peluang
paling banyak 3 mahasiswa yang tidak lulus sidang PI ?
A. 0.2054 C. 0,4114
B. 0.0115 D. 0,0000

20. Berdasarkan soal no. 1 di atas, berapakah peluang tidak ada satupun mahasiswa yang tidak
lulus sidang PI ?
A. 0.2054 C. 0,4114
B. 0.0115 D. 0,0000

21. Peluang seorang mahasiswa yang dapat membuat Website berhasil diterima bekerja
sebagai Website Designer adalah 0,35. Jika terdapat 20 mahasiswa yang dapat mendisain
Website, berapakah peluang minimal 2 orang mahasiswa diterima bekerja sebagai Website
Designer ?
A.0.0002 B. 0.0100
B. 0,9880 D. 0,0120
22. Jika diketahui nilai peluang sangat kecil sedangkan jumlah ulangan (n sampel) sangat
besar, maka distribusi peluang teoritis yang harus dipakai adalah :
A. binomial C. Poisson
B. seragam D. normal

23. Dari 1000 mahasiswa, 2 orang mengaku selalu tidur jika mengikuti kuliah di ruang kelas.
Jika pada suatu hari terdapat 2000 mahasiswa, berapakah peluang bahwa ada 2 orang
mahasiswa yang tidur dikelas saat mengikuti kuliah?
A. 0.0183 C. 0,2381
B. 0.7619 D. 0,1465

Kasus untuk soal no. 24 s.d 26.


Sejak awal bulan Desember 2007 sampai hari ini, penduduk Muara Baru Jakarta Utara
Bojonegoro mengalami bencana banjir pasang (naiknya permukaan air laut). Pemda DKI
memberikan bantuan kepada setiap pengungsi berupa uang sebesar $ 100.32 per bulan dengan
simpangan baku sebesar $ 7.02. Diketahui data tersistribusi normal. Dari populasi oengungsi
yang berukuran sangat besar, diambil sampel sebanyak 729 orang sebagai sampel acak.

24. Nilai standar error (galat baku) sampel kasus di atas : (σx = σ / √n )
A. 0.26 C. 0,0096
B. 7.02 D. 14.2905

25. Peluang rata-rata besar bantuan yang diterima pengungsi dalam sampel tersebut kurang dari
$ 100 per bulan :
A. 50% C. 39,07%
B. 89,07% D. 10,93%

26. Peluang rata-rata besar bantuan yang diterima pengungsi dalam sampel tersebut lebih dari
$ 100 per bulan :
A. 50% C. 39,07%
B. 89,07% D. 10,93%

27. Bentuk umum persamaan regresi linier sederhana adalah Y = a + bX.


Pernyataan yang benar mengenai persamaan regresi linier :
A. b adalah suatu konstanta (intersep yaitu Y pada saat X =0)
B. a adalah nilai kemiringan (gradien atau slope)
C. X adalah suatu variabel tak bebas
D. b adalah nilai kemiringan (gradient atau slope)

28. Jika diketahui suatu persamaan garis (persamaan regresi linier) Y = 2 + 0,4 X
Maka yang dimaksud dengan nilai “ 2” pada persamaan tersebut adalah :
A. Nilai X pada saat Y = 0
B. Nilai Y pada saat X = 0
C. Nilai b
D. Kemiringan garis

29. Jika diketahui suatu persamaan garis (persamaan regresi linier) Y = 2 + 0,4 X
Maka yang dimaksud dengan “0,4” pada persamaan tersebut adalah :
A. Jika X naik sebesar satu unit maka nilai Y naik sebesar 0,4 unit
B. Jika X turun sebesar satu unit maka nilai Y turun sebesar 0,4 unit
C. Jawaban A dan B benar
D. Jawaban A dan B salah

30. Diketahui suatu persamaan garis (persamaan regresi linier) Y = 2,530 + 1,053 X
Dimana X = biaya promosi minyak goreng “Sainah” (dalam juta rupiah)
dan Y = volume penjualan minyak goreng “Sainah” dalam ratusan juta liter)
Jika dikeluarkan biaya promosi sebesar 10 juta rupiah, maka diperkirakan volume
penjualan nya sebesar :
A. 3,583 (ratusan juta liter)
B. 13,06 (ratusan juta rupiah)
C. 13,06 (ratusan juta liter)
D. 3,583 (ratusan juta rupiah)

31. Besarnya volume penjualan minyak goreng “Sainah” tersebut di atas adalah :
A. Volume penjualan yang pasti terjadi
B. Volume penjualan yang bersifat perkiraan (peramalan)
C. Volume penjualan saat ini
D. Jawaban A, B dan C semua salah.

32. Pernyataan mengenai koefisien korelasi linier berikut ini yang salah adalah :
A. Nilai R = 0 menunjukkan bahwa antara variabel tak bebas (Y) dengan variabel
bebas (X) tidak memiliki relasi linier.
B. Nilai R yang mendekati -1 menunjukkan bahwa antara variabel tak bebas (Y)
dengan variabel bebas (X) memiliki korelasi linier yang rendah
C. Nilai R yang mendekati +1 menunjukkan bahwa antara variabel tak bebas (Y)
dengan variabel bebas (X) memiliki korelasi linier yang tinggi
D. Nilai R = -1 menunjukkan bahwa antara variabel tak bebas (Y) dengan variabel
bebas (X) memiliki korelasi sempurna

33. Ukuran proporsi keragaman total nilai variabel tak bebas Y yang dapat dijelaskan oleh nilai
variabel bebas X melalui hubungan linier :
A. Koefisien korelasi linier
B. Koefisien korelasi non linier
C. Koefisien determinasi (R 2)
D. Koefisien panas

34. Jika diketahui nilai koefisien korelasi linier R = 0,90, maka nilai koefisien determinasi
adalah :
A. 0,81
B. 0.30
C. 0,45
D. 0,18
35. Perhatikan nilai-nilai dan rumus menentukan persamaan regresi linier berikut ini :
∑Xi = 26 ∑Yi = 40 ∑Xi Yi = 232 ∑Xi 2= 158 ∑Yi 2= 248
(∑Xi )2= 676 (∑Yi )2= 1600 dan n = 5

n n n
n  xi yi − (  xi )(  yi )
i =1 i =1 i =1
R=
n n n n
[ n  xi − (  xi ) ] [ n  y i − (  y i ) 2 ]
2 2 2

i =1 i =1 i =1 i

Maka besarnya nilai koefisien korelasi linier adalah :


A. 0,987
B. 0.789
C. 0,897
D. 0,879

36. Berdasarkan soal no 4 di atas, maka nilai koefisien determinasinya adalah :


A. 0,7726
B. 0,8046
C. 0,9716
D. 0.6225

37. Untuk menentukan persamaan regresi linier berganda, diperlukan perhitungan yang
bertahap, yaitu :
A. Menentukan empat buah persamaan normal, Eliminasi dan Substitusi.
B. Menentukan tiga buah persamaan normal, Eliminasi dan Substitusi.
C. Menentukan dua buah persamaan normal, Eliminasi dan Substitusi.
D. Menentukan satu buah persamaan normal, Eliminasi dan Substitusi.

38. Pernyataan yang benar mengenai kemiringan (gradient atau slope) suatu persamaan regresi
linier dengan koefisien korelasi linier :
A. Jika kemiringan (gradient atau slope) positif maka koefisien korelasi linier nya akan
negatif
B. Jika kemiringan (gradient atau slope) negatif, maka koefisien korelasi linier nya
akan positif
C. Jika kemiringan (gradient atau slope) negatif maka koefisien korelasi linier
nya akan negative
D. Jawaban A, B dan C semua benar.

39. Untuk mengetahui hubungan antara Nilai IQ dengan Nilai Ujian. Keduanya berupa data
angka ( numerik) maka jenis uji korelasi yang tepat adalah
a. Somers’s D
b. Rank Spearman
c. Pearson
d. Kendall Tau B

40. Untuk mengetahui hubungan Tingkat Gizi (Baik, Cukup, Kurang) dengan Tingkat
Kesehatan (Baik, Cukup, Kurang), sebaiknya digunakan uji korelasi
a. Kendall Tau B
b. Rank Spearman
c. Pearson
d. Somer’s D

41. Pernyataan yang salah terkait Jenis Uji Korelasi Pearson Product Moment
a. Untuk skala data interval dan rasio (numerik)
b. Jumlah data banyak (lebih dari 30)
c. Data harus memenuhi kaidah normalitas (terdistribusi normal) dan
beberapa asumsi lainnya
d. untuk skala data ordinal

42. Untuk mengetahui hubungan yang terkait Kesesuaian Nilai Ujian mahasiswa kelas 2PA05
oleh Dosen I dan Dosen II paling tepat digunakan uji korelasi :
A. Pearson Product Moment
b. Rank Spearman atau Spearman Rho
c. Somer’s D
d. Kendall Tau B

Untuk soal no. 43 sd 49 gunakan kasus ini


Seorang job-specialist menguji 25 karyawan dan mendapatkan bahwa rata-rata penguasaan
pekerjaan kesekretarisan adalah 22 bulan dengan simpangan baku = 4 bulan. Dengan taraf
nyata 5%, ujilah apakah rata-rata penguasaan kerja kesekretarisan lebih dari 20 bulan?

43. Jenis uji pada kasus di atas


A. Uji hipotesis satu arah ekor kiri
B. Uji hipotesis satu arah ekor kanan
C. Uji hipotesis dua arah
D. Uji hipotesis proporsi

44. H0 dan H1 dari kasus di atas :


A. H0 :  = 20 H1 :  > 20
B. H0 :  = 20 H1 :  < 20
C. H0 :  = 20 H1 :   20
D. H0 :  = 22 H1 :  > 20

45. Statistik uji yang digunakan :


A. t, karena sampel kecil
B. t, karena sampel besar
C. Z, karena sampel kecil
D. Z, karena sampel besar

46. Wilayah kritis :


A. t < -t (24; 2.5%) → t < -2.064
B. t > t (24; 2.5%) → t > 2.064
C. Z > 1.96
D. Z < -1.96

47. Nilai yang menjadi batas daerah penerimaan dan penolakan hipotesis.
A. Wilayah kritis
B. Titik kritis
C. Nilai nol
D. Nilai α

48. Statistik Hitung


22 − 20 2
A. = = = 2.5
4 / 25 0.8

x −  0 22 − 20 2
B. Z= = = = 2.5
s / n 4 / 25 0.8

20 − 22 − 2
C. = = = - 2.5
4 / 25 0.8

x −  0 20 − 22 − 2
D. Z= = = = - 2.5
s / n 4 / 25 0.8

49. Kesimpulan hasil pengujian :


A. H0 ditolak, H1 diterima, rata-rata penguasaan pekerjaan kesekretarisan lebih dari
20
B. H0 ditolak, H1 diterima, rata-rata penguasaan pekerjaan kesekretarisan kurang dari
20 bulan
C. H0 ditolak, H1 diterima, rata-rata penguasaan pekerjaan kesekretarisan
tidak sama dengan 20 bulan
D. H0 diterima ,
rata-rata penguasaan pekerjaan kesekretarisan sama dengan 20 bulan

50. Teknik statistika untuk mengetahui parameter dalam populasi (rata-rata , standar deviasi
, proporsi p, koefisien korelasi , dsb) dengan menggunakan statistik dalam sampel acak
yang sesuai (rata-rata x , standar deviasi s, proporsi p̂ , koefisien korelasi r, dsb):
A. Statistical Parameter Estimation (Pendugaan Parameter)
B. Pengujian Hipotesis
C. Distribusi Sampling
D. Uji Chi Kuadrat
51. Parameter disebut juga sebagai :
A. true value
B. estimate value
C. estimator
D. penduga titik

52. Statistik disebut juga sebagai:


A. estimate value
B. estimator.
C. penduga
D. Jawaban A, B dan C benar

53. Hal yang benar terkait interval estimation berikut ini adalah :
A. Mengestimasi suatu parameter berdasarkan banyak nilai dalam suatu
interval tertentu, hasil estimasi interval AKAN memberikan tingkat
keyakinan tertentu.
B. Mengestimasi suatu parameter berdasarkan satu nilai saja. Misalnya mengestimasi
 dengan x →  = x , tentu saja hasil estimasi ini TIDAK memberikan tingkat
keyakinan tertentu.
C. Mengestimasi suatu parameter berdasarkan banyak nilai dalam suatu interval
tertentu, Hasil estimasi interval TIDAK akan memberikan tingkat keyakinan
tertentu.
D. Mengestimasi suatu parameter berdasarkan satu nilai saja. Misalnya mengestimasi
 dengan x →  = x , tentu saja hasil estimasi ini AKAN memberikan tingkat
keyakinan tertentu.

54. Misalnya untuk mengestimasi  digunakan interval estimasi : x − d    x + d atau


 = x  d. yang dimaksud dengan “d” adalah :
A. perbedaan true value dan estimate value (difference) yang dikehendaki.
B. estimation error atau kekeliruan estimasi atau galat estimasi.
C. Jawaban A dan B benar
D. Jawaban A dan B salah

55. Besarnya d akan tergantung pada :


A. ukuran sampel acak yang digunakan
B. tingkat keyakinan (level of confidence)
C. distribusi probabilitas untuk statistik (estimate value) yang digunakan.
D. Jawaban A , B dan C benar

56. Pernyataan berikut ini benar :


A. Interval konfidens untuk estimasi suatu parameter, misalnya  dapat dituliskan
sebagai : P( x − d    x + d) = 1 − 
B. 1 −  adalah level of confidence (tingkat keyakinan) yang merupakan pernyataan
probabilitas, sehingga nilainya adalah 0  1 −   1.
C. Jawaban A dan B salah
D. Jawaban A dan B benar

57. Telah diambil secara acak sampel yang terdiri dari 100 orang mahasiswa sebuah universitas
di Jakarta. Melalui test IQ terhadap 100 mahasiswa tersebut diperoleh rata-rata IQ sebesar
112 dan varians (ragam) sebesar 100. Dengan menggunakan tingkat keyakinan (confidence
level) sebesar 95%, tentukan interval konfidens untuk nilai rata-rata IQ seluruh mahasiswa
universitas tersebut.

Diketahui : n = 100 X = 112 s2 = 100 → s = 10

1 –  = 0.95 → 0.5 = 0.025 → Z0.025 = 1.96


 
Rumus : PX − Z 0.5 s    X + Z 0.5 s  = 1− 
 n n

A. Kita merasa yakin sebesar 95% bahwa rata-rata IQ seluruh mahasiswa


universitas tersebut antara 110.04 dan 113.96
B. Kita merasa yakin sebesar 5% bahwa rata-rata IQ seluruh mahasiswa universitas
tersebut antara 110.04 dan 113.96
C. Kita merasa yakin sebesar 95% bahwa rata-rata IQ seluruh mahasiswa universitas
tersebut antara 100 dan 112
D. Kita merasa yakin sebesar 5% bahwa rata-rata IQ seluruh mahasiswa universitas
tersebut antara 100 dan 112

58. Seorang petani apel ingin mengetahui rata-rata berat buah apel hasil kebunnya. Untuk itu,
diambil sampel secara acak 10 buah apel dengan berat masing-masing (gram) : 142, 157,
138, 175, 152, 149, 148, 200, 182, dan 164. Jika petani tersebut merasa yakin 95% bahwa
rata-rata berat buah apel akan tercakup dalam interval estimasi, maka tentukanlah interval
estimasinya tersebut.
Diketahui : n = 10 X =  xi →X=
1607
= 160.7
n 10

n x i2 − ( x i ) 10(261.711) − (1607)2
2
s= →s= = 19.62453113
n(n − 1) 10(9)

1 –  = 0.95 → 0.5 = 0.025 → t0.025;df=9 = 2.262

Ditanyakan : P( . . .    . . . ) = 0.95

 
Rumus : PX − t0.5;df s    X + t0.5;df s  = 1− 
 n n
A. Petani tersebut merasa yakin sebesar 5% bahwa rata-rata berat buah apel hasil
kebunnya ada antara 146.66 gram dan 174.74 gram.
B. Petani tersebut merasa yakin sebesar 95% bahwa rata-rata berat buah apel
hasil kebunnya ada antara 146.66 gram dan 174.74 gram.
C. Petani tersebut merasa yakin sebesar 5% bahwa rata-rata berat buah apel hasil
kebunnya ada antara 138 gram dan 200 gram.
D. Petani tersebut merasa yakin sebesar 95% bahwa rata-rata berat buah apel hasil
kebunnya ada antara 138 gram dan 200 gram.

59. Dari hasil survey yang dilakukan suatu research agency mengenai kebiasaan ibu rumah
tangga menyaksikan tayangan iklan di TV Swasta. Ternyata diperoleh hasil bahwa 76 orang
dari 180 orang ibu rumah tangga yang dipilih secara acak, biasa menyaksikan tayangan
iklan paling sedikit 2 jam per minggu. Jika peneliti tersebut menggunakan taraf konfidens
sebesar 90%, maka tentukan interval estimasi seluruh ibu rumah tangga yang biasa
menyaksikan tayangan iklan paling sedikit 2 jam per minggu.

Diketahui : Misalkan X adalah ibu rumah tangga yang biasa menyaksikan tayangan iklan
paling sedikit 2 jam per hari.
n = 180 dan X = 76 sehingga p̂ = 76 / 180 = 0.42
1 –  = 0.90 → 0.5 = 0.05 → Z0.05 = 1.645

Ditanyakan : P( . . .  p  . . . ) = 0.90

 p̂(1− p̂) p̂(1− p̂) 


Rumus : Pp̂ − Z0.5  p  p̂ + Z0.5  = 1− 
 n n 

A. Kita merasa yakin sebesar 10% bahwa proporsi ibu-ibu yang biasa menyaksikan
tayangan iklan paling sedikit 2 jam per hari antara 35.9% dan 48.1%
B. Kita merasa yakin sebesar 90% bahwa proporsi ibu-ibu yang biasa menyaksikan
tayangan iklan paling sedikit 2 jam per hari antara 42% dan 58%
C. Kita merasa yakin sebesar 90% bahwa proporsi ibu-ibu yang biasa
menyaksikan tayangan iklan paling sedikit 2 jam per hari antara 35.9% dan
48.1%
D. Kita merasa yakin sebesar 10% bahwa proporsi ibu-ibu yang biasa menyaksikan
tayangan iklan paling sedikit 2 jam per hari antara 42% dan 58%

☺ Jujur Pangkal Selamat Dunia Akhirat ☺

60. Dalam pendugaan parameter, ciri dari penduga yang baik adalah :
a. mempunyai tingkat kepercayaan yang tinggi
b. mempunyai selang antara nilai minimum dan maksimum yang pendek
c. keduanya salah
d. keduanya benar
CATATAN :
Tabel yang dipakai :
1.Tabel binomial dgn n=20
2. Tabel Poisson dengan nilai µ = 4
3. Tabel luas dibawah kurva normal

Semoga bermanfaat…..

Anda mungkin juga menyukai