KAK Andalalin Pasar Merican
KAK Andalalin Pasar Merican
(KAK)
1. Latar Belakang Beroperasinya suatu pasar akan diikuti oleh bangkitan perjalanan
yang menuju ke lokasi pasar tersebut termasuk yang akan dialami
oleh Pasar Mrican Kelurahan Mrican Mojoroto Kota Kediri.
Seperti pada umumnya sebuah pasar, bangkitan perjalanan dari
sebuah pasar tersebut berasal dari kendaraan pengunjung, penjual
dan distributor barang dagangan. Bangkitan kendaraan tersebut
akan membebani ruas jalan dan simpang di sekitar Pasar Mrican.
Pada tahun anggaran 2022 rencananya akan dilaksanakan
revitalisasi Pasar Mrican. Jika penambahan lalu lintas kendaraan
yang merupakan bangkitan dan tarikan dari kegiatan revitalisasi
(selain bangkitan kendaraan dari operasi Pasar Mrican) tidak
segera diiantisipasi, dikhawatirkan akan menimbulkan
permasalahan transportasi di ruas dan simpang di sekitar Pasar
Mrican.
Bentuk antisipasi atas beroperasi dan revitalisasi Pasar Mrican
adalah keperluan disusunnya rencana sistem transportasi yang
meliputi rekayasa dan manajemen lalu lintas di sekitar Pasar
Mrican. Untuk itu diperlukan sebuah kajian analisis dampak lalu
lintas revitalisasi Pasar Mrican.
3. Sasaran Sasaran yang hendak dicapai dari studi ini adalah rencana
rekayasa dan manajemen lalu lintas di sekitar Pasar Mrican
sebagai antisipasi direvitalisasinya Pasar Mrican.
4. Lokasi Kegiatan Kegiatan ini berlokasi di Kota Kediri Provinsi Jawa Timur
5. Sumber Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBD Kota Kediri
Pendanaan Tahun Anggaran 2022
6. Nama dan Analisa Dampak Lalu Lintas Revitalisasi Pasar Mrican Kota Kediri
Proyek/Satuan
Kerja Pejabat
Pembuat
Komitmen
Data Penunjang
9. Studi-Studi -
Terdahulu
10. Referensi Hukum Landasan Idiil dan Landasan Konstitusional studi ini adalah
Pancasila dan UUD 1945, sedangkan landasan operasionalnya
meliputi seluruh ketentuan perundang-undangan di bidang
transportasi dan seluruh ketentuan perundang-undangan yang
berkaitan langsung dengan pembangunan nasional sebagai berikut:
Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas dan
Angkutan Jalan
Undang-undang No. 38 tahun 2004 tentang Jalan
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan
Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional
PP No. 32 Tahun 2011 tentang Manajemen Dan Rekayasa,
Analisis Dampak, Serta Manajemen Kebutuhan Lalu Lintas
PP No. 34 Tahun 2006 tentang Jalan
Peraturan Menteri Perhubungan No 75 Tahun 2015 tentang
Penyelenggaraan Analisis Dampak Lalu Lintas.
Peraturan Menteri Perhubungan No 75 Tahun 2015 tentang
Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Manajemen dan Rekayasa
Lalu Lintas.
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 13 Tahun 2014
tentang Rambu Lalu Lintas
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 34 Tahun 2014
tentang Marka Jalan
Peraturan Walikota Kediri Nomor 38 Tahun 2015 tentang
Mekanisme Persetujuan dan Pengawasan Analisis Dampak
Lalu Lintas
Peraturan Menteri Perhubungan No 46 Tahun 2016 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 75
Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Analisis Dampak Lalu
Lintas
Ruang Lingkup
12. Keluaran Dokumen rekayasa dan manajemen lalu lintas Revitalisasi Pasar
Mrican Kota Kediri
13. Peralatan,
Peralatan, material, dan personil disiapkan oleh penyedia jasa.
Material, Personil
dan Fasilitas dari
Pejabat Pembuat
Komitmen
14. Peralatan dan Penyedia jasa konsultansi perlu menyediakan fasilitas pendukung
Material dari seperti ruang kerja, transportasi dan peralatan pendukung teknis
Penyedia Jasa lainnya.
Konsultansi
16. Jangka Waktu Jangka waktu penyelesaian kegiatan ini adalah selama 2 (dua)
Penyelesaian bulan atau 60 hari kerja.
Kegiatan
Tenaga Pendukung:
1. Asisten Tenaga Sarjana Teknik Sipil 2
Ahli Sipil pengalaman 2 tahun.
Asisten Tenaga Sarjana Teknik Lingkungan 2
Ahli pengalaman 2 tahun
Lingkungan
Laporan
18. Laporan Laporan Pendahuluan memuat tentang latar belakang, maksud dan
Pendahuluan tujuan, rencana kegiatan, metodologi studi, sistematika pelaporan
dan keterlibatan tenaga ahli maupun tenaga kerja yang dibutuhkan
untuk menyelesaiakan pekerjaan tersebut.
Sebelum penyerahan buku laporan pendahuluan harus dilakukan
diskusi dengan pihak pemberi kerja terhadap muatan Laporan
Pendahulan.
Laporan diserahkan harus selambat-lambatnya 1 (satu) minggu
sejak SPK ditetapkan, sebanyak 5 (lima) buku asli dalam format
A4, diserahkan setelah direvisi.
19. Draft laporan Draft Laporan Akhir berisi tentang hasil kompilasi data teknis
Akhir volume lalu lintas dan simpang; data bangkitan perjalanan serta
analisis kinerja lalu lintas eksisting, kinerja lalu lintas setelah ada
bangkitan dan kinerja lalu lintas setelah ada upaya manajemen dan
rekayasa lalu lintas
Draft Laporan Akhir ini harus diserahkan selambat-lambatnya 6
(enam) minggu sejak SPK diterbitkan, sebanyak 5 (lima) buku
laporan asli dalam format A4.
20. Laporan Akhir Laporan Akhir berisi tentang hasil penyempurnaan Draft Laporan
Akhir yang telah didiskusikan dengan pihak pemberi kerja.
Draft Laporan Akhir ini harus diserahkan selambat-lambatnya 8
(delapan) minggu sejak SPK diterbitkan, sebanyak 5 (lima) buku
laporan asli dalam format A4.
Hal-Hal Lain
21. Produksi dalam Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus
Negeri dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali
ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan
keterbatasan kompetensi dalam negeri.
23. Persyaratan Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan
Kerjasama untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka persyaratan
yang ada.
25. Alih Pengetahuan Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih
pengetahuan kepada personil proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat
Komitmen