Anda di halaman 1dari 22

BAB IV

PERBAIKAN PESAWAT TELEPON IP AVAYA TIPE 1608

4.1. Rangkaian IP Phone Avaya Tipe 1608

Sebuah perangkat IP phone Avaya Tipe 1608 memiliki rangkaian yang


menggunakan 2 layer printed circuit board sehingga terdapat komponen pada
bagian depan dan belakang PCB. Pada bagian depan rangkaian, terdapat port
RJ45 sebagai sumber tegangan dari POE, selain itu terdapat port adaptor, port
output RJ45, serta 2 buah port connector RJ11 untuk gagang telepon dan headset.

Pada bagian depan PCB, terdapat komponen utama BCM 1190, SD RAM,
rangkaian regulator, dan rangkaian low dropout voltage. Sedangkan pada bagian
belakang PCB terdapat komponen utama flash ROM.

Gambar 4.1. Rangkaian IP Phone Avaya tipe 1608

Selain rangkaian pada gambar 4.1., sebuah perangkat IP phone Avaya


memiliki PCB tambahan yang berfungsi sebagai numerin pad, atau untuk tombol-
tombol pada IP phone. PCB tersebut dibagi menjadi 2 bagian, yaitu untuk tombol
angka, dan untuk tombol fitur IP phone. Lihat gambar 4.2. untuk mengetahui
rangkaian numeric pad.

35
36

Gambar 4.2. PCB Numeric Pad pada IP Phone

4.2. Blok Diagram IP Phone Avaya Tipe 1608

Gambar 4.3. Blok Diagram Rangkaian IP Phone Avaya Tipe 1608

4.2.1. Rangkaian Low Dropout Voltage

Sebuah perangkat IP phone jika mendapat tegangan input yang bersumber


dari POE dengan besar tengangan 48V akan melalui rangkaian low dropout
voltage agar menghasilkan tegangan output 5V. Gambar 4.4. merupakan
rangkaian low dropout voltage yang menggunakan IC 4267.
37

Gambar 4.4. Rangkaian Low Dropout Voltage

4.2.2. Rangkaian Regulator

Gambar 4.5. Rangkaian Regulator

Rangkaian regulator pada IP phone Avaya Tipe 1608 merupakan


rangkaian yang menstabilkan tegangan input yang bersumber dari power adaptor
ataupun low dropout voltage dan menghasilkan tegangan output sebesar 3,3V
yang akan disalurkan ke komponen inti BCM 1190.
38

4.2.3. Broadcom (BCM) 1190

Pada komponen BCM 1190, terdapat proses pengubahan sinyal analog


yang didapat dari microphone, dan kemudian dilakukan proses digitalisi. Selain
itu, BCM 1190 terhubung langsung ke user interface seperti LCD dan numeric
pad.

Gambar 4.6. Blok diagram prosessor IP phone Avaya tipe 1608, BCM 1190

BCM 1190 juga memiliki MIPS sebagai core dari prosessor ini. MIPS
adalah Millions Instruction Per Second, pada IP phone MIPS ini berfungsi untuk
membungkus data yang dikirim atau yang diterima, supaya keluaran data tersebut
tidak cacat.
39

Selain rangkaian dan komponen yang disebutkan diatas, IP phone juga


memiliki komponen penting lain, yaitu flash rom dan SD RAM.

Serial Flash Rom adalah sebuah chipset yang memberikan instruksi kepada
MIPS (Millions Intruction Per Second), supaya MIPS menjalankan fungsi kerja
sesuai dengan yang di arahkan.

Berbeda dengan flash rom, SD RAM (Synchronous Dynamic Random Access


Memory) adalah istilah pendek yang disebut Memory. Memory atau RAM
merupakan sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai tempat
penyimpanan data sementara. Memory bekerja dengan menyimpan dan menyuplai
data-data penting yang dibutuhkan prosessor dengan cepat untuk diolah menjadi
informasi.

4.2. Kerusakan pada IP Phone Avaya Tipe 1608

Pada perangkat IP phone Avaya tipe 1608, banyak pelanggan yang


mengeluh tentang masalah yang sering terjadi pada perangkat komunikasi mereka,
dan beragam permintaan dibutuhkan untuk menunjang keperluan komunikasnya.
Oleh karena itu, dilakukan perbaikan kerusakan terhadap IP phone, dan dari
sekian banyak jenis kerusakan yang sering terjadi, penulis hanya akan membahas
beberapa masalah saja.

Sebelum dilakukan perbaikan terhadap kerusakan IP phone, dilakukan


proses pengecekan terlebih dahulu. Pengecekan pada IP phone merupakan sebuah
tahap dimana kondisi sebuah perangkat akan diperiksa dan
dikelompokkanperangkat mana yang benar-benar rusak dan perlu dilakukan
proses perbaikan.
40

Gambar 4.7. Flowchart Pengecekan IP phone


(Proses pada flowchart dengan garis pinggir merah merupakan proses yang tidak
dilakukan oleh penulis)
Pengecekan dimulai dengan menghubungkan IP phone ke power adaptor
atau POE yang terhubung ke server. Kemudian perangkat dicek apakah dapat
41

menyala dan menghasilkan suara (tone) secara normal. Gambar 4.5. merupakan
flowchart pengecekan IP phone.
Untuk mengetahui apakah perangkat IP phone dapat berfungsi dengan
baik atau mengalami kerusakan, dilakukan prosedur berikut:
1. Siapkan perangkat IP phone yag akan dicek.
2. Siapkan kabel yang telah dipasang konektor RJ-45 (selanjutnya akan
disebut kabel LAN RJ-45) yang telah terhubung ke server Avaya.
3. Hubungkan kabel dengan IP phone, jika IP phone yang dapat menyala
serta menghasilkan tone atau suara, maka dapat dikatakan bahwa IP phone
tersebut dalam kondisi baik. Begitupula dengan sebaliknya, apabila IP
phone tidak memberikan respon apapun maka IP phone tersebut harus
diperbaiki sesuai dengan gejala-gejala kerusakan yang ditunjukan.

4.2.1. Mati Total pada IP Phone Avaya Tipe 1608


Masalah pertama yang umum dijumpai adalah mati total pada IP phone
tipe 1608.
a. Gejala Mati Total
Terdapat beberapa gejala jika IP phone mengalami kerusakan mati total,
antara lain sebagai berikut:
1. Display atau layar pada perangkat mati. Layar IP phone yang
seharusnya menyala dan memberikan respon, kali ini tidak menyala sama
sekali.
2. Saat gagang telepon diangkat tidak muncul suara atau tone sama sekali.
Normalnya, sama seperti telepon analog, gagang telepon pada IP phone
akan menghasilkan suara pada saat gagang telepon diangkat, akan tetapi
pada kasus kali ini gagang telepon tidak menghasilkan tone apapun.
3. Extension lain tidak dapat menghubungi nomor extension tersebut.
42

b. Faktor Penyebab Mati Total pada IP Phone


Faktor yang menyebabkan perangkat IP phone mengalami mati total
adalah kerusakan komponen IP phone pada rangkaian regulator, seperti komponen
kapasitor. Rusaknya fuse juga menjadi faktor lain yang menyebabkan IP phone
mengalami kerusakan mati total. Pada kerusakan jenis ini, komponen yang rusak
membuat tegangan masuk tidak stabil, kemudian menyebabkan komponen lain
tidak berfungsi dengan semestinya, dan menyebabkan mati total.
Selain itu, rusak atau terjadinya malfungsi pada komponen-komponen
utama di blok data dapat menyebabkan mati total pada IP phone.
c. Langkah Awal Perbaikan IP Phone dengan Kerusakan Mati Total

Perangkat berfungsi tidak


normal

Gambar 4.8. Flowchart perbaikan IP phone kerusakan mati total


Sebelum melakukan perbaikan IP phone, berikut adalah langkah-langkah
yang harus dilakukan untuk memastikan bahwa IP phone mengalami kerusakan
mati total, antara lain:
1. Pertama-tama, cek perangkat/extension dari IP phone tersebut, apabila layar
masih menunjukan tulisan ”searching DHCP” maka lanjutkan dengan
pengecekan pada kabel LAN RJ-45.
43

2. Periksa kabel LAN RJ-45 yang menghubungkan switch ke IP phone, pastikan


kabel tidak putus atau terlepas. Jika kondisi kabel normal, maka pengecekan
berlanjut ke switch atau hub.
3. Kemudian cek perangkat switch. Apakah masih berfungsi (dalam artian tidak
error) dengan cara menghidupkan ulang (restart) switch tersebut. Jika switch
berada dalam kondisi normal, maka langkah selanjutnya adalah mengecek
kabel penghubung antara switch dengan server.
Jika langkah-langkah diatas telah dilalui dan menghasilkan kondisi yang
normal, serta IP phone masih menunjukan gejala kerusakan mati total, maka
perangkat IP phone tersebut harus diperbaiki.
d. Perbaikan IP Phone dengan Kerusakan Mati Total
1. Pertama-tama, bongkar casing IP phone Avaya dengan menggunakan obeng.

Gambar 4.9. Casing belakang IP phone Avaya tipe 1608


2. Kemudian, hubungkan kabel LAN RJ45 ke port VCC.

Gambar 4.10. Port VCC yang dihungkan dengan kabel LAN RJ-45
44

3. Kemudian, ukur tegangan dari kabel LAN RJ45 pada port VCC
menggunakan avometer. Tujuan pengukuran adalah untuk memastikan bahwa
port VCC tidak bermasalah dan tengangan input dapat mengalir dengan
semestinya. Standar nilai tegangan yang muncul dari hasil pengukuran adalah
48V.

Gambar 4.11. Port VCC


4. Lakukan pengukuran pada komponen di blok power supply. Ukur tegangan
pada kapasitor pertama di rangkaian regulator, seharusnya nilai tegangan
yang muncul adalah 5V, tapi pada kali ini tegangan pada kapasitor tidak
menunjukan nilai yang seharusnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
kapasitor rusak dan menyebabkan tidak berfungsinya komponen lain karena
terputusnya suplai tegangan.

Gambar 4.12. Pengukuran Nilai Tegangan pada Kapasitor


45

5. Cabut kabel LAN RJ45, kemudian ganti kapasitor rusak menggunakan


komponen baru. Kapasitor yang digunakan bernilai 470μF 6,3V. Lepas
komponen lama menggunakan solder dan penyedot timah, kemudian cabut
dan ganti dengan kapasitor baru, kemudian lakukan penyolderan pada
kapasitor baru tersebut.

Gambar 4.13. Proses Penyolderan Kapastior


6. Kemudian hubungan kembali kabel LAN RJ45 ke port VCC, lakukan
pengukuran tegangan pada kapasitor yang baru dipasang, dan jika nilai
pengukuran menunjukan 5V, dapat disimpulkan bahwa penggantian
komponen telah selesai.
7. Langkah selanjutnya adalah ukur tegangan output dari IC regulator
LM3940.

Gambar 4.14. IC LM3940


LM3940 merupakan IC regulator yang didesain untuk menyediakan
tegangan 3.3V dari sumber input 5V. Jika kaki ke-3 dari IC LM3940
menghasilkan tegangan output 3.3V, maka IC berfungsi dengan normal.
46

8. Selanjutnya, ukur tegangan kapasitor kedua pada rangkaian regulator, jika


kapasitor menunjukan tegangan sebesar 3.3V, maka kapasitor tidak
mengalami kerusakan, dan rangkaian regulator akan berfungsi sebagaimana
mestinya.

Selain kerusakan pada komponen-komponen di rangkaian regulator, short


atau rusaknya komponen fuse pada rangkaian IP phone dapat menyebabkan
terjadinya kerusakan mati total. Fuse atau sekering merupakan komponen yang
berfungsi sebagai pengaman pada rangkaian. Fuse pada dasarnya terdiri dari
sebuah kawat halus pendek yang akan meleleh dan terputus jika dialiri oleh arus
listrik yang berlebihan ataupun, terjadinya hubungan arus pendek (short circuit)
dalam sebuah peralatan listrik / Elektronika. Dengan putusnya Fuse atau sekering
tersebut, arus listrik yang berlebihan tersebut tidak dapat masuk ke dalam
rangkaian elektronika sehingga tidak merusak komponen-komponen yang
terdapat pada rangkaian tersebut.

Gambar 4.15. Fuse SMD


Fuse yang digunakan pada IP phone Avaya Tipe 1608 adalah fuse 5V dan
2.1A. Untuk mengetahui apakah fuse masih dalam kondisi normal atau tidak,
dapat diketahui menggunakan avometer. Atur posisi saklar pada posisi Ohm (),
kemudian hubungkan masing-masing proba pada ujung komponen. Jika hasil
menunjukan 0, maka fuse berfungsi dengan normal, sedangkan jika hasil
menunjukan tak terhingga, maka dapat dipastikan bahwa fuse telah putus atau
short.
47

e. Pengujian

Gambar 4.16. Flowchart Pengujian IP phone Kerusakan Mati Total


Untuk mengetahui apakah IP phone yang sebelumnya mati total sudah
dapat berfungsi kembali, berikut adalah langkah-langkah untuk menguji IP phone
dengan kerusakan mati total :
1. Hubungkan IP phone dengan kabel LAN RJ45.
2. Pastikan pada display IP phone dapat menyala seperti biasanya.
3. Kemudian konfigurasi IP phone.
4. Lalu hubungi extension yang bermasalah menggunakan IP Phone yang
berfungsi normal dan sebaliknya, jika sudah bisa terhubung maka IP
phone berhasil diperbaiki.

4.2.2. One Way Communication pada IP Phone Avaya Tipe 1608


Kerusakan lain yang dapat terjadi pada IP phone adalah one way
communication, dimana perangkat IP phone hanya mampu melakukan
komunikasi satu arah baik panggilan masuk (incoming call) ataupun panggilan
keluar (outgoing call).
48

a. Gejala One Way Communication


Gejala atau ciri-ciri pada perangkat IP phone yang kemungkinan besar
mengalami kerusakan one way communication adalah pengguna IP phone tidak
dapat mendengar suara lawan bicara. Dimana saat pengguna IP phone
menghubungi nomor extention lain terhubung, akan tetapi tidak terdengar suara
dan tidak terjadinya komunikasi dua arah.
b. Faktor Penyebab One Way Communication pada IP Phone
One way communication umumnya disebabkan karena kerusakan yang
terjadi akibat faktor ketidaksengajaan. Contohnya adalah kabel telepon bagian
dalam yang terputus karena tergulung atau terlipat. Selain itu, one way
communication juga dapat disebabkan karena rusaknya kabel telepon yang
terhubung dengan gagang telepon. Faktor lain yang memungkinkan terjadinya
kerusakan one way communication adalah rusak atau terlepasnya kabel
microphone pada IP phone. Microphone merupakan sebuah transduser yang
mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik.
c. Langkah Perbaikan IP Phone dengan Kerusakan One Way
Communication

Gambar 4.17. Flowchart perbaikan IP phone kerusakan one way communication


49

1. Periksa suara yang dihasilkan IP phone ketika gagang telepon diangkat. Jika
gagang telepon diangkat dan tidak menghasilkan suara atau tone, cabut kabel
yang menghubungkan gagang telepon dengan IP phone, kemudian periksa
kabel dengan menggunakan LAN Tester.

Gambar 4.18. Kabel Telepon RJ11


2. Hubungkan ujung pertama kabel ke port bagian master pada LAN tester, dan
ujung kabel lain ke port bagian remote, lalu geser switch ke posisi ON. Jika
kabel dalam kondisi baik, maka lampu LED pada LAN Tester akan menyala
secara bersamaan antara bagian master dengan bagian remote.
3. Tahap selanjutnya adalah memeriksa microphone yang terdapat pada pada
perangkat IP phone, karena one way communication bisa saja disebabkan
oleh putusnya kabel microphone atau rusaknya microphone itu sendiri, yang
menyebabkan lawan bicara tidak dapat mendengar suara sehingga tidak
menghasilkan komunikasi dua arah.

Gambar 4.19. Microphone pada perangkat IP phone


50

4. Jika hasil dari pemeriksaan menunjukan kabel yang menghubungan antara


gagang telepon dengan IP phone tidak dalam kondisi baik, maka tahap
selanjutnya adalah mengganti kabel tersebut dengan kabel baru.

Gambar 4.20. Proses Penggantian Kabel Telepon


5. Langkah terakhir, jika microphone yang bermasalah maka perbaikan yang
dilakukan adalah menyambungkan kembali kabel yang terlepas dari jalur
PCB jika kabel tersebut lepas, atau mengganti dengan microphone baru jika
microphone lama tersebut rusak.
d. Pengujian

Gambar 4.21. Flowchart Pengujian IP Phone Kerusakan One Way


Communication
51

Untuk mengetahui apakah proses perbaikan sudah dilakukan dengan


benar, berikut adalah langkah-langkah untuk menguji IP Phone dengan kerusakan
one way communication yang telah diperbaiki:
1. Hubungkan IP phone dengan kabel LAN RJ45.
2. Kemudian konfigurasi IP phone.
3. Lalu angkat gagang telepon, periksa apakah menghasilkan suara (tone) atau
tidak.
4. Telepon nomor extention lain, apakah suara lawan bicara dapat terdengar dan
terjalin komunikasi 2 arah atah tidak.
Jika IP phone menghasilkan suara dan terjadi komunikasi dua arah, maka
IP phone dengan kerusakan one way communication berhasil diperbaiki.

4.2.3. Blank Screen pada IP Phone Avaya Tipe 1608


Masalah terakhir yang penulis bahas adalah kerusakan pada bagian display
IP phone, umumnya disebut blank screen. Blank screen merupakan kondisi
dimana IP phone dapat menyala, akan tetapi layar pada perangkat tidak
menunjukan serta memberikan respon apapun.
a. Gejala Blank Screen
Berikut adalah gejala atau ciri-ciri sebuah perangkat IP phone mengalami
kerusakan blank screen:
1. Saat IP phone menyala, layar menampilkan warna biru atau hitam.
2. Terdapat suara saat tombol ditekan, tetapi layar tidak memberikan respon
apapun.
b. Faktor Penyebab Kerusakan Blank Screen pada IP Phone
Faktor utama yang menyebabkan terjadinya kerusakan blank screen adalah
rusaknya chipset utama pada IP phone tersebut. Chipset utama pada IP Phone
Avaya tipe 1608 adalah BCM1190 yang berperan sangat penting terhadap kinerja
IP phone. Selain itu, rusaknya display atau layar pada perangkat IP phone juga
dapat menyebabkan terjadinya kerusakan blank screen.
52

c. Langkah Perbaikan IP Phone dengan Kerusakan Blank Screen

No

Yes

Gambar 4.22. Flowchart Perbaikan IP phone Kerusakan Blank Screen


1. Hubungkan perangkat IP phone dengan POE menggunakan kabel RJ-45 yang
bertujuan untuk menghidupkan IP phone.

Gambar 4.23. Blank Screen saat IP Phone Dihidupkan


2. Lalu tekan tombol * pada number pad IP phone secara terus menerus.
Menekan tombol * pada IP phone bertujuan untuk masuk ke dalam menu
pengaturan IP phone.
3. Normalnya, ketika tombol * ditekan maka IP phone akan menampilkan menu
pengaturannya, tapi kali ini IP phone tidak merespon dan layar tidak
menampilkan apapun.
53

4. Langkah selanjutnya, buka penutup belakang IP phone.


5. Cabut kabel penghubung LCD dengan driver pada rangkaian.

Gambar 4.24 Proses Penggantian LCD


6. Kemudian ganti LCD IP phone dengan LCD baru. Lihat gambar 4.21. untuk
mengetahui bentuk fisik LCD pada IP Phone.

Gambar 4.25. LCD IP Phone


7. Periksa jalur komponen BCM 1190 pada IP phone. Jika jalur komponen
normal atau tidak putus, dalam artian terdapat tegangan, maka dapat
disimpulkan bahwa BCM 1190 rusak.
54

Gambar 4.26. Pengukuran Jalur yang Terhubung dengan BCM 1190


BCM1190 merupakan sebuah prosessor utama pada IP phone, fungsi dari
prosessor ini adalah mengubah data analog menjadi digital begitupula sebaliknya.
Dalam IP phone, BCM 1190 juga berfungsi untuk mengolah data dan
membungkus data tersebut supaya data yang dikirimkan atau data yang diterima
tidak menglami kecacatan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa komponen
BCM1190 merupakan core dari IP phone.
Masalah yang dialami pada IP phone kali ini adalah pada prosessor nya,
sehingga saat mengalami kerusakan akan berpengaruh pada hampir keseluruhan
fungsi IP phone.

Gambar 4.27. BCM 1190


BCM 1190 pada IP phone ini mengalami overheat. Overheat merupakan
kondisi dimana sebuah komponen menghasilkan panas berlebih, dan umumnya
disebabkan karena kondisi komponen yang kualitasnya sudah menurun. Ketika
55

prosessor tersebut mengalami overheat akan berakibat pada perangkat itu sendiri,
salah satunya adalah blank screen.
8. Langkah yang harus diambil adalah mengganti prosessor yang rusak dengan
prosessor baru. Tetapi karena prosessor jenis ini masih sulit ditemukan di
pasaran, diiringi dengan sulitnya proses penggantian, maka langkah terbaik
adalah mengganti seluruh modul mengggunakan modul yang baru.
d. Pengujian

Gambar 4.28. Flowchart Pengujian IP Phone Kerusakan Blank Screen


Untuk mengetahui apakah proses perbaikan sudah dilakukan dengan benar,
berikut adalah langkah-langkah untuk menguji IP Phone dengan kerusakan one
way communication yang telah diperbaiki:
1. Hubungkan IP phone dengan kabel LAN RJ45.
2. Tunggu beberapa saat, periksa apakah layar memberi respon dengan
menunjukan tampilan awal IP phone. Jika layar merespon, maka perbaikan
selesai dan IP phone berhasil diperbaiki.
56

Gambar 4.29. Tampilan Awal IP Phone


4.3. Perawatan IP Phone
Untuk menjaga performa IP phone dan memperpanjang umur perangkat,
terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan. Hal-hal tersebut antara lain selalu
memperhatikan kebersihan perangkat. Jika perangkat sudah mulai berdebu,
alangkah baiknya untuk membersihkan bagian handset dan layar IP phone.
Selain itu, perhatikan kabel penghubung antara handset dengan IP phone
agar tidak kusut, hal ini bertujuan untuk menjaga kondisi kabel dan mencegah
terjadinya kerusakan one way communication.

Gambar 4.30. Kabel yang Kusut dan Terlilit

Anda mungkin juga menyukai