IMPACTED / GIGI TERBENAM

No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP Halaman :

KEPALA UPTD PUSKESMAS

PUSKESMAS Hj. Emyatun, SKM
PUGUNG NIP.19660411 198603 2 004
RAHARJO

1. Pengetian Gigi terbenam dan Impaksi adalah kondisi dimana erupsi gigi tidak bisa
sempurna mencapai dataran oklusi atau bahkan tidak erupsi sama sakali karena
kurangnya tempat pada mandibula, hal ini biasanya terjadi pada gigi molar ke 3
rahang bawah.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penatalaksanan pasien dengan Impactie di UPTD
Puskesmas Pugung Raharjo.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD., Puskesmas… tentang… Nomor:…
4. Referensi PerMenKes 296 / MenKes / SK / VIII / 2008
5. Prosedur / Hasil Anamnesis (subjective)
Langkah-Langkah Keluhan :
Keluhan yang sering muncul adalah gigi terasa nyeri, nyeri pada rahang bawah,
nyeri sampai ke daerah telinga. Terkadang trismus. Trismus adalah kondisi
dimana terjadi kesulitan dalam membuka rahang, terkadang disertai demam,
gusi dan pipi bengkak
Hasil Pemeriksaan Fisik dan Penunjang Sederhana (Objective)
Pemeriksaan Fisik
Gigi tumbuh belum / tidak sempurna, gigi tumbuh sebagian. Gigi miring kearah
mesial, kearah bucal
Pemeriksaan Penunjang
Tidak diperlukan
Penegakan Diagnosis ( Assessment)
Diagnosis Klinis impactie gigi
Penatalaksanaan Komprehensif (Plan)
Penatalaksanaan
1. Pemberian obat per oral
Amoxicillin : dosis dewasa/ anak BB > 20 kg : 250-500 mg 3 x sehari
Metronidazole : dosis dewasa : 7,5/ kg BB ( ± 500 mg untuk BB 70 kg) 3 x sehari
dosis maximal 4 gram/ hari
Paracetamol Dosis dewasa : 500 mg 3 x sehari
Diclofenac Dosis dewasa : 100 - 200 mg sehari 2 x sehari
Ibuprofec Dosis dewasa : 200 - 400 mg 3 x sehari
 2. Anjuran pada pasien dengan trismus :
- kompres pipi luar dengan menggunakan air hangat
- kumur kumur dengan air hangat ditambah garam sedikit
- pasien sering melatih membuka mulut perlahan lahan
3. Anjuran setelah infeksi sembuh
- Gigi sebaiknya dicabut dan dirujuk ke rumah sakit
Langkah-langkah/prosedur
1. Petugas menerima pasien dengan ramah
2. Petugas melakukan anamnesa
3. Petugas mencuci tangan dan persetujuan pemeriksaan.
4. Petugas melakukan pemeriksaan, dan menegakkan diagnosa
5. Petugas melakukan edukasi dan konseling kepada pasien
6. Petugas memberi pasien resep dengan pengobatan simptomtis.
7. Petugas mempersilahkan pasien untuk menuju ruang obat.
8. Petugas membereskan alat dan cuci tangan.
9. Petugas melakukan pencatatan.
1. Unit Terkait BP
Pustu