PERIODONTAL
Nomor :
Terbit ke :
Dinas
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku : Puskesmas
Kesehatan
Halaman :1- Kampung Bugis
Kota
Tanjungpinang
Ditetapkan Kepala Nama: dr. Delvy Atriani
Puskesmas Kampung Bugis NIP. 19810510 200902 2 005
Menentuk
DHE
an
tindakan
pada
Langsun ya
g scalling Memb
R/
scalling eri
resep
R/
DAFTAR TILIK
PENANGANAN GINGIVITIS & PENYAKIT PERIODONTAL
Unit : ………………………………………………….........……………
Nama Petugas : ……………………………………….........………………………
Tanggal Pelaksanaan : …………………………………….........…………………………
Amoxicillin
dosis anak BB < 20 kg : 20-40 mg/kg BB sehari
dosis dewasa/ anak BB > 20 kg : 250-500 mg
waktu pemberian : tiap 8 jam (3x1)
cara pemberian : diminum dengan air
Indikasi : infeksi yang disebabkan oleh kuman gram -
& gram +
Kontra Indikasi : pasien yang hipersensitif terhadap
penisilin dan derivatnya
Erythromycin
dosis anak : 30-50 mg/kg BB sehari
dosis dewasa : 250 mg tiap 6 jam, 500 mg tiap 12 jam
cara pemberian : diminum dengan air sesudah makan
Indikasi :- infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram -
& gram +
untuk penderita yang alergi penisilin
Kontra Indikasi : - pasien yang hipersensitif terhadap
erythromycinpada penderita periodontal hepar
Tetrasiklin
dosis anak > 8 tahun (BB < 45 kg) : 25-50 mg/kg BB
sehari
dosis dewasa : 250 - 500 mg
waktu pemberian : tiap 6 jam (4x1)
cara pemberian : diminum dengan air sebelum makan
(pada saat perut kosong)
Indikasi :- infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram
+ aerob koken
Kontra Indikasi : - wanita hamil dan anak-anak
Doxycycline
dosis anak > 8 tahun (BB < 45 kg) : 2,2 mg/kg BB
dosis dewasa & anak > 8 thn (BB > 8 kg) : 100 mg
waktu pemberian : hari pertama 2x1 selanjutnya 1x1
untuk terapi infeksi streptokoku diberikan≥10 hr
cara pemberian : diminum dengan air sebelum makan
(pada saat perut kosong)
Indikasi :- infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram -
& gram +
Kontra Indikasi : hipersensitif terhadap golongan
tetrasiklin, kehamilan trimester akhir
Metronidazole
dosis dewasa : 7,5/kg BB ( ± 500 mg untuk BB 70 kg)
dosis maximal 4 gram/hari
waktu pemberian : 3x sehari selama 7-10 hari
cara pemberian : diminum dengan air
Indikasi : infeksi yang disebabkan oleh bakteri
anaerob, untuk abses bisa dikombinasikan dengan
amoxicillin
Kontra Indikasi : hipersensitif terhadap metronidazole,
wanita hamil yang menderita trichomoniasis pada
trimester I, pasien yang mempunyai penyakit SSP
aktif & riwayat penyakit “blood discrasia”
Paracetamol
Dosis anak 6-12 tahun : 250-500 mg
Dosis dewasa : 500 mg
Waktu pemberian : 3-4 x sehari
Cara pemberian : diminum dengan air
Indikasi : analgetik-antipiretik
Kontra indikasi : gangguan fungsi hati yang berat,
penderita tukak lambung
Diclofenac
Dosis anak > 14 tahun : 75-100 mg sehari
Dosis dewasa : 100-200 mg sehari
Waktu pemberian : 2-3 x sehari
Cara pemberian : ditelan utuh dengan air sebelum
makan
Indikasi : analgetik-antipiretik-anti inflamasi
Kontra indikasi : hipersensitif terhadap obat ini,
penderita tukak lambung/ saluran cerna, anak-anak <
14 tahum, wanita hamil & menyusui
Ibuprofen
Dosis dewasa : 200-400 mg
Waktu pemberian : 3-4 x sehari
Cara pemberian : diberikan bersama makanan/ susu
Indikasi : analgetik-antipiretik-anti inflamasi
Kontra indikasi : wanita hamil dan menyusui, punya
riwayat penyakit saluran cerna bagian atas (ulcus
peptic), gangguan fungsi ginjal, gangguan pembuluh
darah, asma, Gagal jantung, hipertensi, lupus
eritematosus sistemik
5. Pada kunjungan berikutnya (3 hari kemudian) dilakukan
scalling atau Root paning terhadap pasien yang pada
kunjungan pertama belum dilakukan scalling. Sebelum
dilakukan tindakan ini pasien diberikan Informed consent
terlebih dahulu
6. Pemberian resep obat seperti pada kunjungan pertama
ditambah dengan obat kumur dan vitamin C
Obat kumur
Dosis dewasa & anak > 6 tahun : 1 takaran
Waktu pemberian : 2-3 x sehari (maximal 14 hari)
Cara pemberian : dikumur selama 0,5-1 menit
Indikasi : untuk keadaan inflamasi dan abses
Kontra Indikasi : hipersensitif terhadap abat kumur
Vitamin C
Dosis : 50-100 mg
Waktu pemberian : 2x1
Cara pemberian : dihisap/ dikunyah
Indikasi : mempercepat penyembuhan
Kontra Indikasi : tukak lambung
Jumlah
Compliance rate (CR) : ..............%
………………………………..,…………..
Pelaksana / Auditor
……………………………...............
NIP: …………………...................