Anda di halaman 1dari 4

A.

PERSIAPAN
Melagukan : NY. GPM NO. 8 : 1 & 2 “Engkau Yang Suci”
1. Engkau yang Suci, Sucilah Tuhan
Engkau Yang Kudus, Kuduslah Tuhan
Kami Yang Hina Datang dan Menyembah
Dan Muliakan KasihMu
2. Yang Aku Rindu, KasihMu Tuhan
Agar Ku Hidup, Tiada Mengeluh
Angkatlah Susah, Ganti Dengan Suka
Dan Aku Pun Bersyukur PadaMu
Doa
Dalam Sukacita bersama, kami datang menghapiri kekudusanMu Tuhan dalam
Ibadah Wadah Pelayanan Laki-Laki Sektor………….., kiranya Tuhan tuntun, sertai
dan berkati ibadah ini, dalam nama Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh
Kudus. Amin
B. MELAGUKAN : NY. GPM No. 14 “Ku S’lalu Ingin MemujiMu”
Ku slalu ingin memujiMu, sebagaimana hidupku
Karna cinta kasih setiaMu, menuntun di setiap waktu

Bagai rusa rindu airMu, begitu juga jiwaku


Dawai cinta mengalun syahdu, getarkan seluruh hidupku

Kicau burung menyambut sang surya, hangat cahya kemuliaan


Kuncup bunga di taman lestari, sebarkan aroma cintaMu
Ombak samudra riuh menderu, memuji keagunganMu

Ya Tuhan b'ri kekuatan, ku mau bersaksi bagiMu


Madahkan tahtaMu, 'kan abadi selama-lamanya
C. PELAYANAN FIRMAN
Doa : Oleh 1 Orang Pengurus
Pembacaan Firman : Kejadian 35 : 1 – 8 (Secara Bersama)
Renungan : Oleh Pemimpin Kebaktian
Tema Bulanan : Gereja Memiliki Daya Juang Mewujudkan Pembebasan
Tema Mingguan : Takutlah Akan Tuhan, Seisi Rumahmu Diberkati
Tema pelayanan di minggu ini “Takutlah akan Tuhan, seisi rumah diberkati”. Tema ini
menegaskan tentang pentingnya sikap hidup takut Tuhan yang berimplikasi pada berkat
Tuhan yang dicurahkan bukan saja untuk pribadi seorang tetapi untuk semua orang didalam
keluarga atau rumah.
Sikap takut Tuhan tidak seperti sikap seorang anak kecil yang takut pada hantu atau setuasi
yang gelap, namun sikap menghargai dan menghormati Tuhan yang menjadi sumber hidup,
kekuatan serta berkat. Sikap menghargai dan menghormati Tuhan berarti melakukan setia
perintah dan ketetapaan yang selalu menyenangkan hatiNya. Demikianpun harus
menjauhkan diri dari sikap dan perilaku melawan perintah dan kehendakNya yang
mendukakan hati Tuhan. Hal ini dimulai dari pemimpin dalam keluarga, yakni suami/istri atau
orang tua, sebab merekalah yang menjadi penanggung jawab dalam keluarga bagi seisi
rumah mereka.

Dalam bacaan di saat ini, Yakub yang mendapat pesan dari Allah untuk pergi ke Betel, tinggal
dan mendirikan mezbah bagi Allah. Pesan dan perintah Tuhan bagi Yakub ini dijawab dengan
mempersiapkan seluruh anggota keluarganya. Bukan saja yang bertalian darah dengan
Yakub tetapi semua yang ikut dan tinggal bersama Yakub untuk membangun kehidupan yang
diberkati Tuhan.

Membangun persekutuan dengan Tuhan itu hal yang penting dan terutama, apalagi Yakub
yang menikmati pernyertaan Tuhan dimana masalah hubungan dengan kakaknya Esau telah
selesai. Semua berkat dan sukacita itu akan di bawa oleh Yakub bersama seisi rumahnya
sebagai persiapan untuk menerima kelimpahan berkat Tuhan.

Untuk itu sebelum datang kepada Tuhan maka semua hal mesti dibereskan dan diselesaikan.
Hal-hal dosa yang menjadi penghalang saat datang menghadap Tuhan yang suci dan kudus.
Hal ini ditandai dengan menjauhkan dewa-dewa asing yang ada ditengah-tengah mereka,
mentahirkan diri dan menukar pakaian, sebagai bentuk pembersihan diri mereka.

Hal tersebut di tanggapi dengan baik, dimana mereka menyerahkan kepada Yakub segala
dewa asing dan anting-anting yang ada pada telinga mereka. Respons dan tanggapan yang
baik dari seisi rumah Yakub untuk memurnikan hati dan diri mereka saat datang datang
kepada Tuhan di Betel untuk memuji dan menyembahNya, dijawab oleh Tuhan dengan
kedasyatan kuasaNya dalam tuntunan dan penyertaan kepada Yakub dan seisi rumahnya.
Kerinduan untuk mewujudkan sikap hidup takut Tuhan akan terbukti dengan berkat-berkat
Tuhan yang melimpah dalam kehidupan keluarga rumah tangga.

Perlu dicatat, ada maksud dari perintah Allah kepada Yakub untuk pergi ke Betel. Allah ingin,
supaya kelak, Yakub kembali ke sana dan hidup semakin taat kepada-Nya.
Untungnya, Yakub sadar akan rencana tersebut. Dia memerintahkan semua orang dan seisi
rumahnya untuk membuang dewa-dewa asing dan menahirkan diri. Mereka mendengar dan
melakukan apa yang dikatakan oleh Yakub (2-4). Ketaatan membuat Allah menyelamatkan
Yakub serta seisi rumahnya. Tidak hanya itu saja, Allah juga berjanji memberkati Yakub
bersama dengan keturunan-keturunannya kelak (5-12).
Di sini Yakub berhasil menjadi pemimpin yang baik bagi keluarga serta orang-orang
terdekatnya. Itu ditunjukkan lewat ketaatannya kepada Allah. Jika ia melawan, maka Allah
bisa menghukumnya dengan membiarkan ia dan seisi rumahnya tertangkap oleh bangsa-
bangsa sekeliling mereka.

Sebuah keteladanan bagi kita semua sebagai laki-laki gereja dalam tanggung jawab di tengah
keluarga, persekutuan maupun masyarakat. Jangan kita menganggap sepele status kita
sebagai pemimpin yang adalah anugrah dalam keluarga, persekutuan maupun didalam
masyarakat.

Sikap hidup yang selalu taat dan setia kepada perintah dan kehendakNya. Ketaatan dan
kesetiaan kepada Tuhan melebihi apapun yang ada di tengah dunia ini. Memahami bahwa
Tuhan itu sumber berkat dan sumber hidup adalah penting, sehingga kita tidak mudah terbuai
dan tergoda dengan hal-hal yang mengikat kita sehingga jauh dari perintah dan kehendak
Tuhan.

Menyenangkan hati Tuhan dengan sikap hidup yang taat dan setia akan membawa kita untuk
menikmati kelimpahan berkat dalam kehidupan pribadi, keluarga dan persekutuan serta
masyarakat. Tuhan Kiranya Menyertai dan Memberkati Kita Sekalian. Amin

D. RESPON FIRMAN : NY. GPM No. 224 “Nyatakanlah Dalam Hidupmu”


Nyatakanlah dalam hidupmu, nyatakan pada tiap orang,
Bahwa kasih Tuhan takkan pernah berubah
Kini dan s'lama-lamanya.

Nyatakanlah kemuliaan nama-Nya,


Dalam kata dan perbuatan,
Jauhkanlah hidup dari segala yang jahat
Yakin Tuhan ada sertamu.

Haleluya Allah yang perkasa


Mahakuasa Agung karya-Nya
Maha Tinggi Maha Mulia
Bagi kita hidup bahagia.

E. PERSEMBAHAN SYUKUR : NY. GPM No. 173 : 1 & 2 “Kami Syukurkan BerkatMu”
1. Kami Syukurkan BerkatMu, Yang Mengalir Tiada Akhir
Bagaikan Derasnya Sungai, Bangkitkan Girang Hati
Kami Tak Mampu B'ri Ganti, Membalas KasihMu
Hanyalah Ungkapan Hati, Muliakan KasihMu
2. Kasihmu Bagai Mentari, Bersinar Masuk Dihati
Tak Harapkan Ada Ganti, Malah Kau Berikan Lebih
Yesus Kau Pujaan Hati, Kau Maha Murah Dan Baik
Pengorbananmu Sejati, Kemenangan Kami.

F. DOA SYAFAAT

G. PENGUTUSAN : Melagukan NY. GPM. No. 275 “Berjalan Bersama Yesus”


Berjalan bersama Yesus, hatiku amat senang,
Walaupun ditantang, badai yang kencang,
Diriku tidak gentar.
Kita jalan bersama Yesus, dimana, mana saja
siang ataupun malam, biar iblis menghalang
Yesus bersamaku, o Yesus bersamaku

H. DOA SYUKUR dan BERKAT

Anda mungkin juga menyukai