Disusun oleh :
SUKARDI, S.Pd
NIP. 19701118 200012 1 002
GURU SMPN 2 RAREN BATUAH
1
LEMBAR PENGESAHAN
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
(PTK)
Judul
Disusun oleh :
SUKARDI, S.Pd
NIP. 19701118 200012 1 002
GURU SMPN 2 RAREN BATUAH
Disahkan oleh :
2
BERITA ACARA SEMINAR
Pada hari ini Senin Tanggal Dua Puluh Empat Bulan September Tahun
Dua Ribu Delapan Belas, telah diseminarkan sebuah Laporan Penelitian Tindakan
Kelas (PTK), bertempat di SMPN 1 Tamiang Layang yang dihadiri oleh 16
(Enam Belas) orang Guru, dengan judul : “Upaya Meningkatkan Kemampuan
Lompat Jauh Gaya Jongkok Dengan Tanjakan Melalui Metode Latihan
Terstruktur Siswa Kelas VIIA SMPN 2 Raren Batuah”.
Disusun oleh :
SUKARDI, S.Pd
NIP. 19701118 200012 1 002
GURU SMPN 2 RAREN BATUAH
Pembahas :
Moderator, Notulis,
Mengetahui:
Kepala Sekolah, Narasumber,
3
SURAT KETERANGAN PUBLIKASI
4
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan
rahmat dan karunianya laporan penelitian ini dapat terselesaikan. Adapun judul
laporan penelitian ini adalah, ”Upaya Meningkatkan Kemampuan Lompat Jauh
Gaya Jongkok Dengan Tanjakan Melalui Metode Latihan Terstruktur Siswa Kelas
VIIA SMPN 2 Raren Batuah”
Penyusun
5
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul: Upaya Meningkatkan Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok
Dengan Tanjakan Melalui Metode Latihan Terstruktur Siswa Kelas VIIA SMPN 2 Raren
Batuah.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk Meningkatkan Hasil Belajar Menggunakan Metode
Latihan Terstruktur pada materi lompat jauh gaya jongkok Siswa Kelas VIIA SMP
Negeri 2 Raren Batuah.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan (action Research)
yang terdiri dari 2 (dua) siklus, dan setiap siklus terdiri dari: Perencanaan, Pelaksanaan,
Pengamatan, dan refleksi.
Selanjutnya peneliti merekomendasikan: (1) Bagi guru yang mengalami kesulitan yang
sama maka dapat menggunakan Metode Latihan Terstruktur sebagai solusinya. (2) Agar
penerapan Metode Latihan Terstruktur mendapatkan hasil yang maksimal, diharapkan
guru melakukan persiapan yang matang, dengan cara menguasai teknik dasar dengan baik
Lompat jauh gaya jongkok dengan tanjakan tersebut terlebih dahulu.
6
DAFTAR ISI
BAB. I. PENDAHULUAN.................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah..............................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah dan Pemecahannya........................................................................................2
1.3 Tujuan Penelitian .......................................................................................................................2
1.4 Manfaat Hasil Penelitian ............................................................................................................2
1.5 Hipotesis Tindakan .....................................................................................................................2
BAB V PENUTUP...........................................................................................................................39
5.1 Kesimpulan.................................................................................................................................39
5.2 Saran...........................................................................................................................................39
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................40
LAMPIRAN.....................................................................................................................................41
1. Instrumen Penilaian………………………………………………………………………..
2. Daftar Hadir kegiatan……………………………………………………………………….
3. Surat Keterangan Publikasi....................................................................................................
4. Bukti Lain Pelaksanaan Penelitian, Foto …………………………………………………..
5. Perangkat Pembelajaran ……………………………………………………………………
7
BAB I
PENDAHULUAN
akan terwujud jika guru yang memberi pembelajaran pendidikan jasmani dan
sekolah dasar sampai sekolah lanjutkan adalah aktivitas atau gerakan. Artinya
8
Tujuan Pendidikan jasmani dapat dicapai apabila siswa yang mengikuti
hasil temuan di lapangan bahwa pada saat pembelajaran lompat jauh gaya
Barito Timur, belum menguasai dan memahami cara melakukan teknik lompat
jauh gaya jongkok dengan baik sehingga perolehan KKM 70, hal ini
keterampilan psikomotor pada lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas
9
Untuk meningkatkan keterampilan psikomotor pada lompat jauh gaya
1. Bagi Siswa
2. Bagi Guru
yang lebih variatif agar siswa mudah memahami dan menguasai materi
3. Bagi Sekolah
10
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1.Kajian Teori
2.2.1.Psikomotorik.
tertentu.(Arikunto,2016:182)
sehat.(Bambang, 2006)
12
Perkembangan fisik dengan latihan tertentu serta terus menerus
lain :
3. Meningkatkan kekuatan.
4. Meningkatkan kelincahan.
13
2.1.3.Lompat jauh gaya jongkok.
jauh.
antaranya :
14
1. Gaya jongkok.
1. Teknik awalan
kecepatan.
2. Teknik tolakan
4. Teknik mendarat
tumit mengenai pasir dengan cepat kedua lutut di tekuk lemas dan
berdasarkan :
tumpu.
e. Lamanya latihan.
2.2.Kerangka berpikir
17
BAB III
METODE PENELITIAN
jumlah guru sebanyak 17 orang Guru Tetap terdiri dari 8 guru laki-
3.2.Subjek Penelitian
siswa sebanyak 17 siswa terdiri dari 10 siswa putra dan 7 siswa putri
3.3.Prosedur penelitian
18
Akar pelaksanaan PTK digambarkan dalam bentuk spiral tindakan ( Hopkins,
Penelitian ini di rencanakan dalam 2 siklus, yang terdiri dari 3 tindakan. Setiap
siklus dilakukan tes evaluasi dan observasi awal untuk mengetahui tingkat
keberhasilan dan kegagalan siswa pada akhir siklus. Bagi siswa yang kurang
mampu atau kurang berhasil, maka diadakan tindakan berikutnya melalui analisis
dan refleksi.
Data yang diperoleh pada penelitian ini ada 2 (dua) macam yaitu data
kualitatif yaitu data yang diperoleh dari pengamatan pada proses pembelajaran
dan data kuantitatif yaitu data yang diperoleh dari hasil belajar siswa berupa hasil
ulangan.
19
Teknik yang digunakan dalam pengambilan data ini adalah ;
1. Data hasil belajar tentang lompat jauh gaya jongkok di ambil dari tes awal
2. Data aktivitas siswa melalui pengamatan terhadap siswa saat proses pembelajaran
(Arikunto, 2014:56)
sekitar 85% dari seluruh jumlah siswa dan masing – masing di hitung dengan
𝐹
𝑃= 𝑥 100%
𝑁
Dimana : P = Prosentase
paparan data dan penarikan kesimpulan sesuai yang dikemukakan oleh Miles dan
terhadap prestasi lompat jauh maka teknik analisa data dalam penelitian ini di
20
mulai dengan memasukkan data yang diperoleh melalui observasi sampai pada
memperoleh hasil prestasi yang menduduki peringkat amat baik dan baik.
3.6.Kriteria Keberhasilan
belajarnya secara individu jika nilai siswa sama dan/atau lebih dari KKM, yang
belajarnya jika dalam kelas tersebut terdapat lebih atau sama dengan 85% siswa
telah tuntas belajarnya. Dan penelitian dikatakan berhasil jika ada kenaikan hasil
21
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
1. Perencanaan
Gaya Jongkok. Disamping itu guru juga membuat Lembar Kerja dan
2.Pelaksanaan
dari pukul 07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan
terdiri dari tiga tahap yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan
22
berupa senam pemanasan, (3) menggali pengetahuan siswa dan
Gaya Jongkok. Pada kegiatan ini guru lalu memberi contoh cara
temannya.
ceramah, (2) siswa melakukan kilas balik tentang pembelajaran yang baru
dilakukan dan (3) siswa dan guru merayakan keberhasilan belajar dengan
3.Observasi
Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar dan respons siswa terhadap
belajarnya.
belajar mengajar Matematika. Hal ini terlihat dari hasil belajar siswa pada
kondisi awal. Hasil belajar siswa pada kondisi awal dengan tanpa Metode
terdapat 11 siswa atau 64,7% yang tuntas dan yang tidak tuntas ada 6 Siswa
atau 35,3% yang tidak tuntas, dengan nilai rata-rata sebesar 67,4. Data dapat
24
12 Mela Kristiani 75 75 75 75 Tuntas
13 Melisa A P 50 50 50 50 Tidak Tuntas
14 M. Abidin G 75 75 75 75 Tuntas
15 M. Raudatul A 50 50 50 50 Tidak Tuntas
16 Nuranissa 75 75 75 75 Tuntas
17 Tanti H 50 50 50 50 Tidak Tuntas
Jumlah 1145 1145 1145 1145
Rata-rata 67,4 67,4 67,4 67,4
Ketuntasan 65,2% Tidak Tuntas
4. Refleksi
hasil belajar pada materi Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok dengan
rata-rata sebesar 67,4 dan secara klasikal sebesar 64,7%. Hal ini masih
jauh dari harapan. Oleh karena itu refleksi yang dikemukakan akan
materi bahan Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok. Menurut pengamat, ada
beberapa hal yang menyebabkan hal ini terjadi. Pertama, siswa tidak fokus
25
pada pengisian LK sehingga ada bagian tertentu dari isi LK yang tidak
untuk menulis hasil kegiatan agar semua LK terisi semua. Dengan cara
Lompat Jauh Gaya Jongkok khususnya untuk pertanyaan yang sulit atau
tidak mampu dijawab oleh kelompok dalam diskusi. Disamping itu untuk
1. Perencanaan
26
Jauh Gaya Jongkok. Disamping itu guru juga membuat Lembar Kerja
observasi.
2.Pelaksanaan
Agustus 2018 dari pukul 07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran
menit.
Gaya Jongkok. Pada kegiatan ini guru lalu memberi contoh cara
temannya.
Lompat Jauh Gaya Jongkok sesuai petunjuk yang telah diberikan, dan
guru memberi penilaian dan (3) siswa dan guru merayakan keberhasilan
4. Observasi/Pengamatan
hasil belajarnya.
28
Partisipasi siswa Kelas VIIa SMPN 2 Raren Batuah dalam kegiatan
belajar siswa pada siklus I. Hasil belajar siswa pada siklus I dengan
76,5% yang tuntas dan yang tidak tuntas ada 4 Siswa atau 23,5% yang
tidak tuntas dan nilai rata-rata sebesar 75,3. Data dapat dilihat pada
1 Andini K 75 75 75 75 Tuntas
2 Bella Siska 85 85 85 85 Tuntas
3 Beti lahirni 80 80 80 80 Tuntas
4 Devia Septiani 75 75 75 75 Tuntas
5 Donna sisilia 80 80 80 80 Tuntas
6 Jalaludin A J 80 80 80 80 Tuntas
7 Kurniawan A P 80 80 80 80 Tuntas
8 Lemaroh S 80 80 80 80 Tuntas
9 Lia Kristiani 80 80 80 80 Tuntas
10 Loga Nanyu 80 80 80 80 Tuntas
11 Lusia E W 55 55 55 55 Tidak Tuntas
12 Mela Kristiani 80 80 80 80 Tuntas
13 Melisa A P 55 55 55 55 Tidak Tuntas
14 M. Abidin G 80 80 80 80 Tuntas
15 M. Raudatul A 55 55 55 55 Tidak Tuntas
16 Nuranissa 80 80 80 80 Tuntas
29
17 Tanti H 60 60 60 60 Tidak Tuntas
Jumlah 1260 1260 1260 1260
Rata-rata 74,1 74,1 74,1 74,1
Ketuntasan 76,5% 76,5% 76,5% 76,5% Tidak Tuntas
Lompat Jauh Gaya Jongkok pada siklus 1 adalah rata–rata 3,00 berarti
30
pembelajaran dengan senang, siswa juga merasa senang dengan LK yang
digunakan, suasana kelas, maupun cara penyajian materi oleh guru, dan
N=Jumlah: 17 orang
pelajaran Lompat Jauh Gaya Jongkok pada siklus I sebesar 3,00 yang
berarti termasuk kategori baik. Data dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Skor pengamatan
No. Aspek yang diamati
Siklus I Keterangan
32
3. Kegiatan Pokok 3,00 Baik
Keterangan :
4. Refleksi
hasil belajar pada Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok dengan menerapkan
Lompat Jauh Gaya Jongkok. Menurut pengamat, ada beberapa hal yang
menyebabkan hal ini terjadi. Pertama, siswa tidak fokus pada pengisian
LK sehingga ada bagian tertentu dari isi LK yang tidak terisi dengan
33
diantara satu atau dua kelompok tidak mampu menjawab dengan baik
untuk menulis hasil kegiatan agar semua LK terisi semua. Dengan cara
Gaya Jongkok khususnya untuk pertanyaan yang sulit atau tidak mampu
dijawab oleh kelompok dalam diskusi. Disamping itu untuk masalah yang
1. Perencanaan
kekurangan pada siklus I pada materi Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok.
Disamping itu guru juga membuat Lembar Kerja Siswa (LK) dan
34
membuat tes hasil belajar.Sebelum pelaksanaan tindakan dilakukan di
2. Pelaksanaan
Agustus 2018 dari pukul 07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran
menit.
4. Observasi
Terstruktur . Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar dan respons siswa
berlangsung.
36
Partisipasi siswa Kelas VIIa SMPN 2 Raren Batuah dalam kegiatan
belajar mengajar Pendidikan Matematika. Hal ini terlihat dari hasil belajar
siswa pada siklus II. Hasil belajar siswa pada siklus II dengan Metode
94,1% yang tuntas dan yang tidak tuntas ada 1 Siswa atau 5,9% yang tidak
tuntas dan nilai rata-rata sebesar 81,8. Data dapat dilihat pada tabel 7
dibawah ini.
1 Andini K Tuntas
80 80 80 80
2 Bella Siska Tuntas
90 90 90 90
3 Beti lahirni Tuntas
90 90 90 90
4 Devia Septiani Tuntas
80 80 80 80
5 Donna sisilia Tuntas
85 85 85 85
6 Jalaludin A J Tuntas
85 85 85 85
7 Kurniawan A P Tuntas
85 85 85 85
8 Lemaroh S Tuntas
85 85 85 85
9 Lia Kristiani Tuntas
85 85 85 85
10 Loga Nanyu Tuntas
85 85 85 85
11 Lusia E W Tidak Tuntas
60 60 60 60
12 Mela Kristiani Tuntas
85 85 85 85
13 Melisa A P Tuntas
75 75 75 75
14 M. Abidin G Tuntas
85 85 85 85
15 M. Raudatul A Tuntas
75 75 75 75
16 Nuranissa Tuntas
85 85 85 85
17 Tanti H Tuntas
75 75 75 75
37
Jumlah 1390 1390 1390 1390
Rata-rata 81,8 81,8 81,8 81,8
Ketuntasan 94,1% 94,1% 94,1% 94,1% Tuntas
2) Aktifitas Siswa
Lompat Jauh Gaya Jongkok pada siklus 1 adalah rata–rata 3,00 berarti
pembelajaran selesai.
Jongkok.
38
senang dengan LK yang digunakan, suasana kelas, maupun cara penyajian
materi oleh guru, dan model pembelajaran yang baru mereka terima,
Terstruktur .
3) Aktifitas Guru
Jauh Gaya Jongkok pada siklus II sebesar 3,25 yang berarti termasuk
Skor pengamatan
No. Aspek yang diamati
Siklus II Keterangan
Keterangan :
0 - 1,49 = kurang baik
1,5 - 2,49 = Cukup
40
2,5 - 3,49 = Baik
4) Refleksi
hasil belajar pada Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok dengan menerapkan
hasil belajar siswa pada materi Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok.
Lompat Jauh Gaya Jongkok. Menurut pengamat, ada beberapa hal yang
menyebabkan hal ini terjadi. Pertama, siswa tidak fokus pada pengisian
LK sehingga ada bagian tertentu dari isi LK yang tidak terisi dengan
diantara satu atau dua kelompok tidak mampu menjawab dengan baik
atas, selanjutnya akan diterapkan pada siklus II. Untuk masalah yang
pertama peneliti menugaskan tiga orang siswa pada setiap kelompok untuk
menulis hasil kegiatan agar semua LK terisi semua. Dengan cara demikian
41
memahami materi pengelompokan baru, agar mengurangi siswa yang
Jongkok khususnya untuk pertanyaan yang sulit atau tidak mampu dijawab
oleh kelompok dalam diskusi.Disamping itu untuk masalah yang ketiga ini
4.2 Pembahasan
1. Hasil Belajar
siswa Kelas VIIa SMPN 2 Raren Batuah untuk Materi Lompat Jauh Gaya
rata kondisi awal sebesar 67,4 dengan nilai tertinggi adalah 80 terdapat 1 orang
dan nilai terendah adalah 50 terdapat 4 orang dengan ketentusan belajar 64,7%
Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar siswa Kelas VIIa SMPN
2 Raren Batuah pada siklus 1 untuk Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok dengan
Metode Latihan Terstruktur diperoleh nilai rata – rata siklus 1 sebesar 74,1
dengan nilai tertinggi adalah 80 terdapat 1 orang dan nilai terendah adalah 55
terdapat 3 orang dengan ketentusan belajar 76,5% dan yang tidak tuntas 23,5%.
42
Sedangkan pada siklus II untuk materi Materi Lompat Jauh Gaya Jongkok
diperoleh nilai rata – rata siklus II sebesar 81,8 dengan nilai tertinggi adalah 90
terdapat 2 orang dan nilai terendah adalah 60 terdapat 1 orang dengan ketuntasan
belajar 94,1% dan yang tidak tuntas 5,9%. Siswa yang tidak tuntas baik pada
siklus I maupun pada siklus II adalah siswa yang sama, ini disebabkan siswa
tersebut pada dasarnya tidak ada niat untuk belajar dan sering tidak masuk
sekolah.
Berdasarkan data hasil belajar siswa dari siklus I dan siklus II menunjukan
adanya peningkatan hasil belajar siswa Kelas VIIa SMPN 2 Raren Batuah tahun
yang sama yaitu Lompat Jauh Gaya Jongkok. Hal ini disebabkan pada siklus I dan
siklus II menunjukan peningkatan hasil belajar siswa pada materi yang sama yaitu
Lompat Jauh Gaya Jongkok. Hal ini disebabkan pada siklus I dan siklus II Sudah
2. Aktivitas Siswa
menerapkan Metode Latihan Terstruktur pada materi Lompat Jauh Gaya Jongkok
menurut penilaian pengamat termasuk kategori baik semua aspek aktivitas siswa.
Adapun aktivitas siswa yang dinilai oleh pengamat adalah aspek aktivitas siswa:
43
memperesentasikan hasil diskusi, menyimpulkan materi, dan kemampuan siswa
Hal ini menunjukan bahwa siswa saling bekerja sama dan bertanggung jawab
untuk mendapatkan hasil yang baik. Hal ini sesuai dengan pendapat santoso
kategori baik untuk semua aspek. Berarti secara keseluruhan guru telah
pada Materi Lompat Jauh Gaya Jongkokl. Hal ini sesuai dengan pendapat
mengajar, yang berarti guru harus kreatif dan inovatif dalam merancang suatu
belajar dapat ditingkatkan. Pendapat lain yang mendukung adalah piter (dalam
Nur dan Wikandari 1998). Kemampuan seorang guru sangat penting dalam
44
4.Respons siswa Terhadap pembelajaran menggunakan Metode Latihan
Terstruktur.
suasana belajar dan cara penyajian materi oleh guru. Menurut siswa, dengan
mudah memahami materi pelajaran interaksi antara guru dengan siswa dan
interaksi antar siswa tercipta semakin baik dengan adanya diskusi, sedangkan
45
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
materi lompat jauh gaya jongkok dengan bantuan tanjakan pada siswa SMPN- 2
Raren Batuah telah terlaksana dengan Sangat Baik. Pengamat menyarankan agar
pembelajaran ini.
5.2 SARAN
1. Bagi guru yang mengalami masalah yang sama maka Metode Latihan
diharapkan guru harus menguasai teknik dasar lompat jauh gaya jongkok
46
DAFTAR PUSTAKA
Roji. 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SMP kelas VII.
Jakarta: Erlangga(PT Gelora Aksara Pratama)
47
DAFTAR HADIR SEMINAR
TANDA
NO NAMA UNIT KERJA JABATAN
TANGAN
1 Narasumber
2 Penyaji
3 Moderator
4 Notulis
5 Pembahas I
6 Pembahas II
7 Peserta
8 Peserta
9 Peserta
10 Peserta
11 Peserta
12 Peserta
13 Peserta
14 Peserta
15 Peserta
16 Peserta
Mengetahui:
Kepala Sekolah, Notulis,
…………………………………... …………………………………..
NIP. …………………………….. NIP. ……………………………..
48
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)
SatuanPendidikan : SMPN- 2 RAREN BATUAH
Kelas/Semester : VII / 1 (Ganjil )
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Tema/Topik : LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK
Pertemuan ke : 1
Waktu : 3 x 40 menit ( 1 x pertemuan )
A. Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong) santun, percaya diri, dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.
49
D. Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta didik dapat:
1. Membiasakan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
3. Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran.
4. Melakukan sikap awalan lompat jauh
5. Melakukan sikap tolakan lompat jauh
6. Melakukan sikap melayang diudara
7. Melakukan sikap mendarat dalam lompat jauh.
8. Menjelaskan sikap awalan lompat jah
9. Menjelaskan sikap tolakan lompat jauh
10. Menjelaskan sikap melayang diudara
11. Menjelaskan sikap mendarat
Fokus Penguatan Pendidikan Karakter(PPK) : jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong) santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif
E. Materi Pembelajaran :
1. LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK.
Elemen dasar bagi pelaksanaan lompat jauh adalah: a). Awalan b). Tolakan c).
Melayang d).mendarat
1) Persiapan (Sikap awalan)
(a)Menghitung mundur kebelakang untuk ketepatan dalam melakukan
awalan
(b) Tambah kecepatan sampai balok tumpuan
(c)Awalan berjarak 30-40 m
2).Persiapan Tolakan
(a) lakukan tolakan dengan kaki yang terkuat
(b) Menolak pada balok tolakan
(c) Sudut tolakan 450
3).Melayang di udara
(a)Posisi kaki tolak mengikuti kaki ayun
(b)Saat melayang kedua kaki dalam sikap jongkok
4).Mendarat
(a) Kedua kaki kebawah agak ditekuk
(b) Kedua kaki ngeper
F. Metode Pembelajaran.
1. Pendekatan: saintifik (scientific)
2. Metode: penugasan.
G. Kegiatan Pembelajaran.
50
KEGIATAN DISKRIPSI WAKTU
Berbaris, berdoa, presensi, danapersepsi 15 menit
Pendahuluan Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan
pembelajaran
(15 menit) (alokasi waktu ini sudah memperhitungkan waktu
peralihan dari mapel lain)
H. Sumber Belajar
- Bak lompat jauh
- Cangkul, meteran,bendera
- Buku teks
- Buku Referensi, lembar kerja siswa
- Video/Gambar tentang lompat jauh gaya jongkok
F. Penilaian
1. Teknik penilaian:
- Tes unjuk kerja (keterampilan):
Lakukan teknik dasar lompat jauh gaya jongkok
Keterangan: PERLU KRITERIA
Penilaian terhadap kualitas unjuk kerja peserta dengan rentang skor
antara 1 sampai dengan 3
- Pengamatan sikap (sikap):
Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada
saat anak melakukan aktivitas di dalam kelas. Sikap yang diharapkan
selama proses pembelajaran, yaitu mentaati aturan permainan,
kerjasama dengan teman satu tim dan menuunjukkan perilaku sportif,
keberanian, percaya diri dan menghargai teman
Keterangan:
52
Berikan tanda cek ( √ ) pada kolom yang sudah disediakan, setiap
peserta menunjukkan atau menampilkan perilaku yang diharapkan.
Tiap perilaku diberi skor 1 -- 4
- Kuis (pengetahuan):
Siswa diberi pertanyaan secara lisan tentang awalan, tolakan, sikap
diudara dan mendarat dalam lompat jauh gaya jongkok
Keterangan:
Penilaian terhadap kualitas jawaban peserta ujian, dengan rentang nilai
antara 1 sampai dengan 4
3. Rubrik Penilaian
4. Tehnik mendarat
a. Mendarat dengan dua kaki bersama-sama
b. Kedua kaki agak ditekuk
Kriteria Penilaian
53
Skor 3 : Siswa mampu melakukan gerakan dengan 3 kriteria
RUBRIK PENILAIAN
SIKAP/PERILAKU DALAM LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK
SKOR MAKSIMAL: 9
RUBRIK PENILAIAN
PENGETAHUAN DALAM KEGIATAN LOMPAT JAUH GAYA
JONGKOK
KualitasJawaban
Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
Skor
SKOR MAKSIMAL: 16
54