DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 BLEGA
Jl. Raya Blega Kec. Blega Kab. Bangkalan Telp (031) 3041027
E-mail : smansaga25@yahoo.co.id Website : https://sman1blega.bangkalankab.sch.id
BANGKALAN Kode Pos : 69174
KODE A
1. Berikut penulisan Daftar Pustaka dengan tanda baca yang benar, yaitu . . . .
A. Arsyad, Azhar 2013. Media Pembelajaran, Depok: P.T. Rajagrafindo Persada.
B. Arsyad, Azhar, 2013. Media Pembelajaran, Depok: P.T, Rajagrafindo Persada.
C. Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran : Depok. P.T RajagrafindoPersada.
D. Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran, Depok: PT Rajagrafindo Persada.
E. Arsyad. Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Depok. PT Rajagrafindo Persada.
2. Perhatikan kutipan cerpen berikut.
Di pertigaan tersebut, terdapat baliho besar penunjuk arah jalan menuju Curug Pangeran.
Dari sana, Anda bisa berjalan kaki, menaiki sepeda motor atau mobil dengan jarak kurang lebih 200
meter. Akses jalan menuju ke sana masih berupa tanah dan batu kerikil. Jadi, pastikan Anda
menggunakan alas kaki yang nyaman.
Kalimat tanya yang mempunyai tujuan sama dengan kalimat bercetak miring tersebut adalah . . . .
A. Mengapa harus menggunakan alas kaki yang nyaman?
B. Apakah Anda sudah membawa alas kaki saat berjalan di sana?
C. Apakah Anda sudah pastikan menggunakan alas kaki yang nyaman?
D. Apakah boleh menggunakan alas kaki saat berjalan kaki di sana?
E. Apa yang harus dikenakan saat berjalan menuju ke Curug Pangeran?
Perhatikan kutipan cerpen berikut.
Parsih sudah tujuh kali keluar halaman, masuk lagi, dan keluar lagi. Ini sabtu jam 5 sore.
Seharusnya Kang Dalbun, suaminya yang jadi kuli baru di proyek pembangunan jembatan, sudah pulang.
Tapi ke mana dia? Sementara Darlo dan Darti sudah mandi dan berdandan. Kedua anak pasangan Parsih—
Dalbun itu tampak riang. Nanti sehabis maghrib keduanya akan naik jaran undar atau kuda putar di
lapangan desa. Itu janji Parsih dan suaminya kepada Darto dan Darti; janji yang sungguh-sungguh.
Naik Jaran Undar sudah lama menjadi mimpi Darto dan Darti. Keduanya belum pernah
mengalaminya; pasti hebat, pikir mereka. Dan ini malam terakhir karena besok rombongan komidi jaran
undar yang sudah sebulan bermain akan pindah ke tempat lain.
Untuk kali yang kedelapan Parsih keluar halaman, maju sampai ke tengah jalan. Matanya menatap
jauh ke timur. Dia ingin melihat sosok Dalbun, dengan tudung plastik sedang mengayuh sepeda. Namun,
yang selalu muncul adalah sosok lain. Parsih cukup lama menatap ke timur, namun tetap saja sosok-sosok
lain yang muncul.
Kalimat kritik berisi kelemahan yang sesuai dengan kutipan novel tersebut adalah . . . .
A. Pemakaian bahasa sehari-hari dalam kutipan novel tersebut membuat pembaca merasa kesulitan
memahami isi cerita.
B. Cerita dalam kutipan novel tersebut mudah ditebak jalan ceritanya sehingga membuat pembaca
lebih mudah bosan.
C. Penulis kurang mampu mengembangkan latar sosial dan lebih menonjolkan latar suasana dalam
kutipan novel tersebut.
D. Penokohan dalam kutipan novel tersebut terlalu mengesankan sikap kurang sopan dan
penggunaan tata bahasa yang kurang enak dibaca.
E. Tokoh-tokoh dalam kutipan novel tersebut digambarkan dengan sosok yang sederhana dan
terkesan kurang mengikuti perkembangan zaman.
10. Bacalah kutipan cerpen berikut!
Angin ribut di tiga batang kulit manis di samping rumah. Cukup membuat suara mereka terdengar
samar-samar. Percakapan mereka terdengar seperti bisik-bisik.
“mari kutunjukkan!” kata bapak
Bapak mengambil cangkul. Ganti pakaian, kemudian kembali dengan pakaian kerja, baju
compang-camping berlumuran noda tanah. Sulaiman tetap dengan baju tidurnya, melilitkan kain sarung
ke leher. Mereka berjalan ke ladang kol. [ . . . . ] Daun-daunnya dipenuhi embun. Seekor ulat yang
melubangi daun Bapak turunkan dengan perlahan dengan dua jarinya.
Kalimat yang tepat untuk melengkapi kutipan cerpen tersebut adalah . . . .
A. Kol bagi kita adalah mata, hidung, mulut, tangan, kaki.
B. Wajah bapak langsung semringah melihat kol mekar dengan baik.
C. Bapak mencangkul tanah dan meletakkannya di telapak tangan.
D. Bapak mengusap daun-daun kol muda itu, membelainya seperti anak kecil.
E. Sulaiman mengambil tanah, mengendusnya, dan tidak mendapatkan aroma apapun.
11. Perhatikan pantun berikut!
Beli buah mangga rasanya masam,
Dua belas ribu dapat tiga.
[ . . . . ],
Agar bumi selalu terjaga.
Larik yang tepat untuk melengkapi pantun tersebut adalah . . . .
A. Beramai-ramai membuat kolam, D. Mari lestarikan batu pualam,
B. Ayolah kawanku lestarikan alam, E. Marilah bunga kita tanam,
C. Jika bertemu ucapkan salam
12. Cermatilah paragraf berikut!
Penyakit vertigo periferal diakibatkan adanya gangguan pada telinga bagian dalam yang berfungsi
untuk mengatur keseimbangan tubuh. Telinga bagian dalam mengalami peradangan atau adanya
inveksi karena pirus. Jika Anda mengalami pusing dan telinga sakit dengan prekuensi sering, Anda
harus konsultasi ke dokter.
Istilah yang tepat untuk memperbaiki kata tercetak tebal pada paragraf tersebut adalah . . . .
A. Inpeksi, viruse, frekwensi D. Infeksi, viruse, frekuensi
B. Infeksi, virus, frekuwensi E. Infeksi, virus, frekuensi
C. Inpeksi, virus, frekwensi
13. Cermati kedua teks berikut!
Teks I
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok sepakat berdialog dengan warga terdampak
penggusuran di Kampung Bulak, Depok, Jawa Barat. Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP
Kota Depok, Taufik, mengatakan bahwa Satpol PP akan menunda eksekusi penggusuran selama
beberapa saat. Upaya ini dilakukan karena pihaknya ingin berdialog terlebih dahulu dengan
perwakilan warga. Pernyataan tersebut disambut meriah oleh kerumunan warga.
Teks II
Pembebasan lahan untuk pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) masih
mengalami penolakan warga. Warga yang terdampak penggusuran Kampung Bulak, Depok, Jawa
Barat, berkumpul di lahan kosong di samping gedung RS Sentra Medika, Depok. Kuasa hukum
warga, Erham mengatakan bahwa warga saat ini hanya menuntut satu hal kepada pemerintah.
Permintaan tersebut berupa terbukanya ruang dialog untuk sengketa penggusuran tersebut.
Perbedaan pola penyajian kedua teks tersebut adalah . . . .
A. Teks I diawali unsur siapa, sedangkan Teks II diawali unsur apa.
B. Teks I diawali unsur siapa, sedangkan Teks II diawali unsur kapan.
C. Teks I diawali unsur kapan, sedangkan Teks II diawali unsur mengapa.
D. Teks I diawali unsur kapan, sedangkan Teks II diawali unsur apa.
E. Teks I diawali unsur di mana, sedangkan Teks II diawali unsur kapan.
14. Cermati kutipan puisi berikut!
Blues untuk Bonnie
. . . . .
Maka waktu bagaikan air bah (1)
Melanda sukmanya yang lelah (2)
Sedang di tengah-tengah itu semua (3)
Ia rasa sentakan yang hebat (4)
Pada kakinya (5)
A. 1) B. 2) C. 3) D. 4) E. 5)
15. Cermati kutipan novel berikut!
1) Bapak pulang dari kota menjelang maghrib. 2) aku berlari-lari menyambutnya, berderap
menuruni anak tangga. 3) Mamak juga tersenyum lebar, sambil menggendong Unus. 4) Bapak
membawa karung goni berisi belanjaan dari kota kabupaten. 5) Keperluan rumah, peralatan bertani,
dan baju baru untuk Unus, dua setel sekaligus.
Bukti latar waktu dalam kutipan novel tersebut ditunjukkan oleh kalimat berangka . . . .
A. 1) B. 2) C. 3) D. 4) E. 5)
16. Perhatikan kalimat berikut!
Pak Andi menjual ikan nila yang masih segar. Kalimat berpola sama dengan kalimat tersebut
adalah . . . .
A. Diana membeli daging di kios Pak Adi.
B. Rahmat menemani Andi ke Pasar Legi.
C. Riana memasak ikan ini kemarin sore.
D. Butet menendang bola berwarna biru.
E. Damar menjemput Dimas di stasiun.
17. Cermati paragraf berikut!
Menteri Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy,
meminta para perempuan muda menjaga pola hidup sehat dan [ . . . ] diet berlebihan. Menurut
Muhadjir, pola hidup sehat dan gerakan sanitasi lingkungan yang sehat bagi para perempuan muda
akan [ . . . ‘ lahirnya bayi stunting ke depan. Muhadjir [ . . . ], stunting pada anak tidak hanya terjadi
karena gizi buruk, tetapi juga pengaruh gerakan sanitasi lingkungan.
Kata berimbuhan yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah . . . .
A. terhindar, dicegah, mengatakan D. menghindari, dicegah, mengatakan
B. menghindari, mencegah, mengatakan E. dihindari, mencegah, dikatakan
C. terhindar, mencegah, dikatakan
18. Pahami paragraf berikut!
1) Menurut penelitian UNICEF tahun 2017 sekitar separuh remaja Indonesia tidak menyantap
sarapan di rumah. 2) Makanan pertama mereka untuk hari itu adalah apa pun yang tersaji di sekolah.
3) Umumnya, tidak ada aturan tentang jenis makanan yang bisa dijual di kantin. 4) Biasanya makanan
yang ditawarkan bergantung pada keputusan sekolah atau penjual di kantin. 5) Selain itu, pembahasan
tentang gizi dan aktivitas sehat tidak mendapat banyak porsi dalam kurikulum sekolah.
Kalimat fakta dalam paragraf ditunjukkan oleh kalimat berangka . . . .
A. 1) B. 2) C. 3) D. 4) E. 5)
19. Cermati kalimat-kalimat berikut!
1) Kiki membawa peralatan mandi: sabun, sikat, pasta gigi, dan sampo.
2) Sofi: Aku akan menyelesaikan pekerjaanku secepat mungkin.
3) Madasari, Okky.2018.Mata di Tanah Melus. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
4) Wisnu mendapatkan tugas menghafal surat Al-Mulk: 1—30.
5) Ibu membeli: peralatan menjahit, benang, jarum, gunting dan kain.
Penulisan tanda titik dua yang tidak tepat ditunjukkan oleh kalimat angka . . . .
A. 1) B. 2) C. 3) D. 4) E. 5)
20. Cermati teks berikut!
Minggu lalu aku dan Dian menonton karnaval yang digelar di sepanjang Jalan Pemuda. Warga
dari berbagai desa pun [ . . . ] menyaksikan karnaval tersebut. Salah satu yang ditampilkan dalam
karnaval tersebut adalah ogoh-ogoh setinggi tiga meter. Ogoh-ogoh tersebut [ . . . ] di panggulan para
petani. Ogoh-ogoh pun diarak bersama-sama menuju lapangan untuk mereka musnahkan. Bersama
dengan [ . . . ] tersebut, dua buah gunungan hasil bumi ikut dibawa sebagai ungkapan rasa syukur
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kata ulang yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah . . . .
A. beramai-ramai, bernari-nari, mengarak-arak
B. meramai-ramaikan, menari-nari, arak-arakan
C. beramai-ramai, ditarika-tarikan, diarak-arak
D. beramai-ramai, menari-nari, arak-arakan
E. diramai-ramaikan, menari-nari, diarak-arak
21. Perhatikan paragraf berikut!
1) Penyebab seorang siswa SMA Kolese Gonzaga, BB, tidak naik kelas hingga membuat
ibunya, Yustina Supatmi, menggugat sekolah ke pengadilan perlahan mulai terungkap. 2)
Berdasarkan penuturan Yustina ke Dinas Pendidikan DKI Jakarta, anaknya tidak naik kelas lantaran
persoalan perilaku. 3) BB ketahuan merokok saat kegiatan sekolah dan makan di kelas. 4) Hal itu
dikonfirmasi Kepala Seksi Peserta Didik dan Pengembangan Karakter Peserta Didik Disdik DKI
Jakarta, Taga Radja Gah. 5) Padahal, berdasarkan penurutan Yustina, rapor BB cukup baik dan hanya
tidak lulus di salah satu mata pelajaran.
Kalimat opini pada paragraf tersebut ditunjukkan oleh kalimat berangka . . . .
A. 1) B. 2) C. 3) D. 4) E. 5)
22. Bacalah kutipan teks biografi berikut!
Kekayaan hayati yang berlimpah adalah berkah sekaligus tanggung jawab yang besar bagi sebuah
negara. Kita juga mendapatkan kebanggaan dan perhatian dunia yang datang untuk mengagumi dan
menghargai kekayaan hayati. World Wide Found for Nature (WWF) Indonesia telah
mengidentifikasikan 17 kelompok spesies darat dan 4 kelompok spesies laut sebagai prioritas utama.
Spesies-spesies tersebut terancam populasinya di alam akibat pemanfaatannya yang tidak
berkelanjutan, degradasi, fragmentasi, hilangnya habitat, serta kejadian konflik antara satwa dan
manusia.
Ide pokok paragraf tersebut adalah . . . .
A. Kekayaan hayati memberi manfaat untuk manusia.
B. Ancaman populasi di antaranya degradasi dan fragmentasi.
C. Kekayaan hayati menjadi berkah dan tanggung jawab suatu negara.
D. Kebanggaan dan perhatian dunia atas kekayaan hayati di Indonesia.
E. WWF Indonesia mengidentifikasi spesies yang terancam populasinya.
23. Perhatikan kutipan cerpen berikut!
“Lastri, kalau kamu bekerja itu-itu saja, kamu memang dapat uang. Tapi tidak dapat pengalaman.
Tuhan sudah katakan, setelah kita ibadah, kita diminta bertebaran di muka bumi agar manusia bekerja
sekaligus mencari pengalaman,” kata Bapak suatu malam.
“Tapi, Bapak akan kerja apa untuk dapat keduanya?” tanyaku.
“Bapak sudah daftar jadi sopir travel. Besok Bapak sudah mulai masuk kerja dan diminta
mengantar penumpang ke Lampung. Bapak tidak hanya dapat uang dengan pekerjaan baru ini, tapi
juga pengalaman. Ini pengalaman pertama Bapak ke luar Jawa.”
Aku terkejut dengan jawaban Bapak. Melihat kondisinya yang sudah tidak segagah dulu lagi, aku
meragukan kemampuannya. Tetapi, aku juga paham watak Bapak. Ketika sudah memutuskan sesuatu,
tidak mudah mengubah pendiriannya.
Kutipan cerpen tersebut menceritakan . . . .
A. Seorang anak yang memaksa ayahnya bekerja keras meskipun sudah renta.
B. Seorang anak yang melarang ayahnya bekerja ke luar pulau karena sudah renta.
C. Seorang ayah yang memaksakan diri bekerja karena ingin membahagiakan anaknya.
D. Seorang ayah yang memberi tahu anaknya bahwa dirinya akan bekerja dan mencari pengalaman.
E. Seorang anak yang tidak ingin membantah keputusan ayahnya karena akan menimbulkan
perselisihan.
24. Perhatikan kutipan puisi berikut!
Rencana Pembunuhan terhadap Kubu Pandwa I: Bima
Aku bertanya-tanya, Kanda
Jika masamu telah tiba untuk membiarkan putramu mati pralaya
Baiknya kuapakan kedok agitasi ini
Meletakkan seumur hidup getir yang selaputnya
Tak sanggup kauselami atau menarik nukilan-nukilan
Di sepanjang garis tepi wajah ini
Karya: Innezdhe Ayang Marghaeni
SELAMAT MENGERJAKAN